FAKULTAS KEDOKTERAN
NIM : 2110911320012
Follet, manajemen adalah seni dalam menyelesaikan tugas melalui perantara. Dalam hal ini,
mengartikan manajemen sebagai proses khas dari beberapa tindakan, seperti perencanaan,
mencapai target dengan memanfaatkan semua sumber daya yang tersedia.Menurut Ricky
W.Griffin, manajemen adalah proses perencanaan, organisasi, koordinasi, dan kontrol pada
sumber daya agar tujuan tercapai secara efektif dan efisien. Efektif di sini maksudnya tujuan
tercapai sesuai rencana, dan efisien berarti bahwa manajemen dilakukan secara cermat,
dipelajari di bahan ajar Kemendikbud adalah “The Six M” atau 6M, yaitu: 1. Man (manusia)
Manusia merupakan unsur utama manajemen. Manusia diperlukan dalam manajeman untuk
manajemen, uang harus digunakan sedemikian rupa agar tujuan dapat dicapai dengan baik.
oleh perhitungan dalam penggunaan uang. 3. Materials (bahan-bahan material) Materi atau
bahan, baik bahan jadi maupun bahan setengah, diperlukan dalam proses pelaksanaan
kegiatan. 4. Machine (mesin) Mesin digunakan oleh manajemen dalam proses pelaksanaan
kegiatan. Di masa kemajuan teknologi, mesin telah banyak membantu pekerjaan manusia
dalam pencapaian tujuan. 5. Methods (metode) Metode adalah cara untuk melakukan
pekerjaan agar berdaya guna dan berhasil guna. Untuk memperlancar jalannya usaha
diperlukan metode-metode kerja yang tepat. Pemilihan metode yang tepat akan menentukan
tercapainya tujuan. 6. Market (pasar) Penguasaan pasar menjadikan perusahaan tetap terjaga
kelangsungan hidupnya sehingga produksi tetap beroperasi dan tujuan utama perusahaan
tercapai, yaitu pencapaian laba.Sejak empat dekade yang lalu, Joseph Juran (1974) telah
sistem untuk mengukur, meningkatkan, dan merancang proses yang secara konsisten dapat
memberikan hasil yang optimal. Dia menamakan sistem tersebut sebagai manajemen kualitas
secara menyeluruh atau Total Quality management1,3,4. Menurut Ali Gufran, 2007, Dalam
luas dan mendasar pada budaya organisasi dan sifat dan kharakter manajemen.
Kegiatankegiatan peningkatan kualitas ini merupakan bagian dari rencana bisnis organisasi.
Seluruh tingkat manajemen mulai dari top manajemen sampai front-liner mereka yang paling
terdepan dalam memberikan layanan pada pasien menghargai pentingnya mutu dan data
statistik. Selain itu, Total Quality management juga dimaknai sebagai proses memobilisasi
sumber daya manusia untuk meraih tujuan mutu. Secara internal, proses tersebut termotivasi
oleh perhatian yang besar terhadap praktik-praktik pencegahan timbulnya masalah mutu
layanan1-5. Merujuk kepada arti kata dari Total Quality management itu, total berarti bahwa
kegiatan tersebut dilaksanakan di seluruh tingkatan dan seluruh bagian atau departemen
dalam organisasi serta pada seluruh waktu (setiap hari). Sementara itu, istilah quality
satu sisi, management merupakan keseluruhan sistem dan lingkungan yang mendukung
sebuah proses yang dimulai dengan merumuskan tujuan organisasi sampai dengan
dimiliki oleh organisasi dan memanfaatkannya secara efisien untuk mencapai tujuan
fungsi penggerakan pelaksanaan adalah proses bimbingan kepada staff agar mereka mampu
bekerja secara optimal menjalankan tugas-tugas pokoknya sesuai dengan ketrampilan yang
telah dimiliki, dan dukungan sumber daya yang tersedia. 4. Controlling (monitoring) atau
pengawasan dan pengendalian (wasdal) adalah proses untuk mengamati secara terus
menerus pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang sudah disusun dan
ahli, WHO, maupun menurut Undang-Undang, antara lain disebutkan bahwa sehat adalah
suatu keadaan yang optimal, baik fisik, mental maupun sosial, dan tidak hanya terbatas pada
keadaan bebas dari penyakit atau kelemahan saja.Sesuai dengan tujuan sistem kesehatan
niaga (business adminstration) yang lebih banyak berorientasi pada upaya untuk mencari
menggunakan Total Quality management? Hal ini disebabkan karena keempat prinsip yang
dimiliki oleh TQM akan sangat membantu dalam upaya peningkatan mutu layanan kesehatan.
Melakukan perncanaan secara strategis sehingga dapat berpikir jangka panjang, tetapi tetap
melakukan aksi-aksi jangka pendek; 3) Menghimpun kekuatan otak dan gagasan dari setiap
orang di organisasi sehingga diperoleh manfaat dari sinergi yang sedang dan telah dibangun,
serta 4) Berfokus kepada pasien (customer focused) sehingga dapat memberi mereka
kepuasan yang menurut mereka benar dalam melakukan pelayanan kesehatan pada pasien
Daftar Pustaka
2. Nika Halida Hasina, Apa Itu Manajemen? Pengertian, Unsur, dan Fungsinya [internet]
pengertian-unsur-dan-fungsinya-ga1a
publichealth.com/fungsi-manajemen-kesehatan/#comments
Lampiran