Anda di halaman 1dari 32

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-1)

A. STANDAR KOMPETENSI
1. Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi wacana lisan
yang berupa teks pidato/khotbah, lirik lagu, jenis tembang, dan
pembacaan cerita pendek.

B. KOMPETENSI DASAR
1.1. Menyimak pidato (biantara/ khotbah/ khutbah)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
• Siswa dapat membacakan dan menyimak khutbah dengan baik
• Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat dalam
bacaan khutbah dan dapat mengetahui artinya.
• Mencari kata-kata yang termasuk kata surupan dari bahasa arab yang
terdapat dalam bacaan khutbah dan mencari artinya.
• Siswa dapat menulis intisari khutbah
D. MATERI PEMBELAJARAN
• Ngaregepkeun Hutbah
• Kecap Serepan Tina Bahasa Arab
• Hutbah Bacaeun
E. METODE PEMBELAJARAN
• Demonstrasi
• Diskusi
F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu parantos
ngupingkeun hutbah jum’ah?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 65
Guru menyuruh beberapa siswa untuk membacakan teks
• mnt
hutbah yang sudah tersedia, dan siswa yang lain
mendengarkannya.
Guru memperhatikan para siswa, dan menegur siswa jika

ada yang keliru saat pembacaan hutbah dan jika ada siswa
yang tidak mendengarkan temannya membaca hutbah.
Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman

sebangku untuk mendiskusikan tentang:


- Pertanyaan seputar bacaan hutbah.
- Kecap-kecap yang sulit dimengerti yang ada dalam
bacaan hutbah.
- Kecap-kecap yang merupakan kecap serapan dari bahasa
 

Arab.
• Guru menyuruh siswasecara acak untuk membacakan hasil
diskusi
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman
sebangku untuk menuliskan kembali intisari dari hutbah
yang sudah tersedia.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
3 Kegiatan Penutup: 5 mnt
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa
• Guru menginformasikan judul/sub judul materi pembelajaran
yang akan datang.
G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR
• Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,
CV Karya Iptek Bandung
• LKS
• Ruangan Kelas
• Papan Tulis
H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilaia Penilaia Butir Soal
n n
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Naon jejer hutbah di luhur?
menyimak khutbah 2. Jenengan Allah anu sarae
dengan baik disebutna naon?
3. Naon hartina Qur’an ukur
 jadi kaheureuyan?
4. Akibat tina naon ayana ajab
saperti ombak nu
ngagalura?
5. Naon ari kufur ni’mat?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6. Teangan 5 (lima) kecap tina
kata-kata yang sulit bacaan hutbah anu kaitung
yang terdapat dalam hese, terus diskusikeun
bacaan khutbah dan naon hartina jeung
dapat mengetahui babaturan sabangku !
artinya
Siswa dapat encari  Tertulis Uraian 7. Teangan 5 (lima) kecap tina
kata-kata yang bacaan hutbah anu kaasup
termasuk kata serepan tina bahasa arab,
surupan dari bahasa terus diskusikeun naon
arab yang terdapat hartina jeung babaturan
dalam bacaan sabangku !
khutbah dan mencari
artinya
Siswa dapat menulis  Tertulis Uraian 8. Baca hutbah anu aya dina
intisari khutbah buku ! Tuluy tulis deui,
naon intisari hutbah na?

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-2)

A. STANDAR KOMPETENSI
2. Mampu berbicara untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, keinginan
dalam bentuk mengemukakan kritik, berpidato, menceritakan isi
novel, berdiskusi, bermain peran, dan dramatisasi/musikalisasi puisi

B. KOMPETENSI DASAR
2.1. Mengkritik berbagai karya seni

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membacakan teks drama yang berisi ungkapan pikiran,
perasaan, keinginan dalam bentuk mengemukakan kritik.
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit dan kata-kata yang
berhubungan dengan istilah keilmuan yang terdapat dalam teks
drama dan mencari artinya.
•Siswa dapat menjelaskan pengertian dan tatacara mengkritik
•Siswa dapat mencari karya sastra yang berupa sajak atau cerpen
kemudian dapat memberi kritikan.

D. MATERI PEMBELAJARAN
Ngritik

Pedaran ngeunaan Ngritik


E. METODE PEMBELAJARAN
Diskusi

Demonstrasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu terang
naon ari kritikan teh?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh beberapa siswa untuk membacakan teks mnt
dialog para siswa tentang “nulis sajak”
• Guru memperhatikan para siswa, dan menegur siswa jika
ada yang keliru saat pembacaan teks dialog dan jika ada
siswa yang tidak mendengarkan temannya membaca teks
dialog.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman
 

sebangku untuk mendiskusikan tentang:


- Pertanyaan seputar bacaan teks dialog.
- Kecap-kecap yang sulit dimengerti yang ada dalam
bacaan/teks dialog.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
• Guru menjelaskan pengertian dan tatacara mengkritik, dan
para siswa menyimak penjelasan dengan baik dan disuruh
mencatat bagian yang penting.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan tugas secara individu untuk mencari karya mnt
sastra yang berupa sajak atau cerpen kemudian beri
kritikan.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Ruangan Kelas

Papan Tulis

H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Di mana barudak the
membacakan teks ngariungna?
drama yang berisi 2. Naha barudak bisa
ungkapan pikiran, migawe eta tugas?
perasaan, keinginan 3. Naon kritikan kana sajak
dalam bentuk Suci?
mengemukakan kritik 4. Saha wae anu ngritik kana
sajak Suci? Kumaha cenah
5. Naon kritikan kana sajak
Asep?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6. Teangan 5 (lima) kecap
kata-kata yang sulit dan tina bacaan anu kaitung
kata-kata yang hese, terus diskusikeun
berhubungan dengan naon hartina jeung
istilah keilmuan yang babaturan sabangku !
terdapat dalam teks
drama dan mencari
artinya
Siswa dapat mencari  Tugas Uraian 7.  Teangan masing-masing 1
karya sastra yang Individ (hiji) conto karya sastra
berupa sajak atau u sajak jeung cerpen, tuluy
cerpen kemudian dapat telaah jeung bere kritikan
memberi kritikan. kana eta hasil karya!

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
 

Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,


 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : MTs Margaharja


Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-3)

A. STANDAR KOMPETENSI
2. Mampu berbicara untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, keinginan
dalam bentuk mengemukakan kritik, berpidato, menceritakan isi
novel, berdiskusi, bermain peran, dan dramatisasi/musikalisasi puisi

B. KOMPETENSI DASAR
2.1. Mengkritik berbagai karya seni

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat mencari karya sastra yang berupa sajak atau cerpen
kemudian dapat memberi kritikan.
•Siswa dapat menulis dan mengungkapkan kritikan.

D. MATERI PEMBELAJARAN
Kritikan Bacaeun

E. METODE PEMBELAJARAN
Diskusi

Penugasan

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Tos karenging conto
sajak atanapi cerpenna?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 65
• Guru menyuruh secara bergilir untuk membacakan sajak mnt
atau cerpen masing-masing, kemudian membacakan hasil
kritikannya.
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa.
• Guru menyuruh siswa berdiskusi untuk menulis dan
mengungkapkan isi kritikan dari bacaan yang sudah
disediakan tentang “Ngagambar”.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa mnt
 

• Guru memberikan kesimpulan.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Ruangan Kelas

Papan Tulis

Buku, majalah, koran, dll.


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat mencari  Tugas Uraian 1.  Teangan masing-masing 1
karya sastra yang Individ (hiji) conto karya sastra
berupa sajak atau u sajak jeung cerpen, tuluy
cerpen kemudian dapat telaah jeung bere kritikan
memberi kritikan. kana eta hasil karya!
Siswa dapat menulis dan  Tertulis Uraian 2. Tulis/jieun conto kalimah
mengungkapkan kritikan kritikan anu sae ngeunaan
salah sahiji hasil karya seni.

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-4)

A. STANDAR KOMPETENSI
3. Mempu membaca untuk memahami dan menanggapi bacaan yang
berupa artikel, bahasan, puisi, dan naskah drama.

B. KOMPETENSI DASAR
2.1. Membaca artikel

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membacakan contoh artikel dengan baik
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat dalam artikel
dan mencari artinya
•Siswa dapat menyimak isi dari artikel
•Siswa dapat membuat kalimah ngantet sumeler

D. MATERI PEMBELAJARAN
Maca Artikel

Kalimah Ngantet Sumeler


E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Diskusi

Ceramah Berpvariasi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu sok maca
koran atawa majalah?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh siswa membaca contoh artikel dengan baik mnt
dan benar.
• Guru memperhatikan para siswa, dan menegur siswa jika
ada yang keliru saat pembacaan artikel dan jika ada siswa
yang tidak mendengarkan temannya membaca artikel
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman
sebangku untuk mendiskusikan tentang:
- Pertanyaan seputar bacaan artikel.
- Kecap-kecap yang sulit dimengerti yang ada dalam
bacaan artikel.
- Isi kandungan dalam artikel.
 

• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil


diskusi.
• Guru menjelaskan tentang kalimat “Ngantet Sumeler” dan
menunjukkan contohnya yang terdapat pada artikel.
• Guru menyruruh siswa untuk membuat kalimah ngantet
sumeler.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan
kalimat ngantet sumeler yang mereka bikin sendiri.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa mnt
• Guru memberikan tugas secara individu untuk membuat
kliping tentang artikel bahasa sunda.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS•

Ruangan Kelas

Papan Tulis

Buku, majalah, koran, dll.


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Naon jejer artikel di luhur ?
membacakan contoh 2. Bener henteu cenah cara
artikel dengan baik kolot kuring ngadidik
baheula?
3. Kunaon cenah lamun urang
cicing dina lawang panto
bet pamali?
4. Kumaha cenah cara tuang
nua sae?
5. Ceuk hidep naha “Standing
Party” the alus henteu keur
dina tatakrama urang?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6.  Teangan 5 (lima) kecap tina
kata-kata yang sulit bacaan artikel anu kaitung
yang terdapat dalam hese, terus diskusikeun
artikel dan mencari naon hartina jeung
artinya babaturan sabangku !
Siswa dapat membuat  Tugas Uraian 7.  Jieun 3 conto kalimah
kalimah ngantet sumeler Individ ngantet sumeler.
u

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I.


NIP. 195108041981031004 RUSYANA, S.Pd.
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-5)

A. STANDAR KOMPETENSI
4. Mampu menulis untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan
keinginan dalam bentuk surat, berita, teks pidato, hasil wawancara,
dan bahasan.

B. KOMPETENSI DASAR
4.1. Menulis Surat

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat menulis contoh surat resmi
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat dalam
contoh surat resmi dan mencari artinya
•Siswa dapat membuat surat resmi
•Siswa dapat membuat kalimat dengan menggunakan kecap
panambah

D. MATERI PEMBELAJARAN
Nulis Surat

Nulis Surat Resmi


Kecap Panambah

E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Diskusi

Ceramah

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu gaduh
kulawargi di nu tebih?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 65
• Guru menyuruh siswa membaca contoh surat resmi dengan mnt
baik dan benar.
• Guru memperhatikan para siswa, dan menegur siswa jika
ada yang keliru saat pembacaan surat resmi dan jika ada
siswa yang tidak mendengarkan temannya membaca surat
resmi
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman
sebangku untuk mendiskusikan tentang:
 

- Pertanyaan seputar bacaan surat resmi.


- Kecap-kecap yang sulit dimengerti yang ada dalam
bacaan surat resmi.
- Istilah organisasi.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa
• Guru menjelaskan tentang pengertian surat resmi dan cara
membuat surat resmi yang baik.
• Guru menjelaskan tentang Kecap Panambah dan
memberikan contoh kalimat yang menggunakan kata/Kecap
Panambah.
• Guru menyuruh siswa untuk membuat kalimat dengan
menggunakan Kecap Panambah
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
kalimatnya.
3 Kegiatan Penutup: 5 mnt
• Guru memberikan tugas secara individu untuk membuat
surat resmi bahasa sunda pada buku tugas masing-masing.
G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR
• Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,
CV Karya Iptek Bandung
• LKS
• Ruangan Kelas
• Papan Tulis
H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat menulis  Tertulis Kuis 1. Naon ari surat undangan
contoh surat resmi resmi?
2. Naon ari nu dimaksud puhu
surat? Naon bae eusina?
3. Naon bae nu kudu aya dina
titimangsa?
4. Naon ari Idul Kurban?
5. Naon bedana surat pribadi
 jeung surat resmi?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6.  Teangan 5 (lima) kecap tina
kata-kata yang sulit bacaan surat resmi anu
yang terdapat dalam kaitung hese, terus
contoh surat resmi dan diskusikeun naon hartina
mencari artinya  jeung babaturan sabangku !
Siswa dapat membuat  Tugas Uraian 7.  Jieun 1 conto surat resmi !
surat resmi Individ
u
Siswa dapat membuat  Tertulis Uraian 8. Jieun 5 (dua) conto kalimah
kalimat dengan anu ngagunakeun kecap
menggunakan kecap panambah
panambah
 

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-6)

A. STANDAR KOMPETENSI
1. Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi wacana lisan
yang berupa teks pidato/khotbah, lirik lagu, jenis tembang, dan
pembacaan cerita pendek

B. KOMPETENSI DASAR
1.2. Menyimak lirik (rumpaka) lagu-lagu jenis tembang

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membacakan dan menyimak tembang
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat tembang dan
dapat mengetahui artinya
•Siswa dapat mengetahui cara-cara membuat pupuh

D. MATERI PEMBELAJARAN
Ngaregepkeun Tembang

Pedaran tentang Pupuh


E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah

Demonstrasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu anu
nyanyi?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh siswa mendengarkan kaset CD/DVD/MP3 mnt
tentang lagu/tembang pupuh kinanti.
• Guru memperhatikan para siswa, dan menegur siswa jika
ada yang tidak mendengarkannya
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman
sebangku untuk mendiskusikan tentang:
- Pertanyaan seputar tembang.
- Kecap-kecap yang sulit dimengerti yang ada dalam
tembang.
- Alat-alat kesenian.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
 

diskusi.
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa
• Guru menjelaskan tentang pengertian pengertian, ciri-ciri
dan cara membuat pupuh yang baik.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan tugas secara individu untuk membuat mnt
pupuh kinanti karangan sendiri sebanyak 2 (dua bait)

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS•

Ruangan Kelas

Papan Tulis

Kaset/CD/DVD/MP3

H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Aya sabaraha pada pupuh
membacakan dan nu tadi dikupingkeun?
menyimak tembang 2. Kumaha aturan guru lagu
 jeung guru wilanganana?
3. Ngarasa kumaha
pangarang dina eta pupuh?
4. Mun teu beresih urang kudu
palaur, naon maksudna?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 5. Teangan 5 (lima) kecap nu
kata-kata yang sulit aya dina tembang tadi anu
yang terdapat tembang kaitung hese, terus
dan dapat mengetahui diskusikeun naon hartina
artinya  jeung babaturan sabangku !
Siswa dapat mengetahui  Tugas Hasil 6. Jieun di imah masing-
cara-cara membuat Individ Karya masing 2 pada pupuh
pupuh u kinanti, minggu harep
bacakeun di hareupeun
kelas !

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : MTs Margaharja


Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-7)

A. STANDAR KOMPETENSI
1. Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi wacana lisan
yang berupa teks pidato/khotbah, lirik lagu, jenis tembang, dan
pembacaan cerita pendek

B. KOMPETENSI DASAR
1.2. Menyimak lirik (rumpaka) lagu-lagu jenis tembang

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membuat pupuh
•Siswa dapat membuat kalimat menggunakan kata babasan dan
paribasa

D. MATERI PEMBELAJARAN
Ngnaggit Pupuh

Nyangkem Babasan Jeung Paribasa


E. METODE PEMBELAJARAN
Diskusi

Ceramah Bervariasi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu anu emut
keneh naon ari nu disebut pupuh?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman mnt
sebangku untuk membuat 2 (dua) bait pupuh kinanti.
• Guru menyuruh siswa secara bergilir untuk membacakan
hasil diskusi.
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa
• Guru menjelaskan tentang pengertian babasan dan paribasa
serta meberikan contoh-contohnya.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan tugas secara individu untuk membuat 5 mnt
(lima) kalimat yang menggunakan babasan dan paribasa.
 

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Papan Tulis

H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat membuat  Tertulis Uraian 1.  Jieun 2 (dua) pada pupuh
pupuh kinanti karangan sorangan !
Siswa dapat membuat  Tertulis Uraian 2. Jieun 5 (lima) conto kalimah
kalimat menggunakan anu ngagunakeun babasan
kata babasan dan  jeung paribasa !!!
paribasa

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-8)

A. STANDAR KOMPETENSI
2. Mampu berbicara untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, keinginan
dalam bentuk mengemukakan kritik, berpidato, menceritakan isi
novel, berdiskusi, bermain peran, dan dramatisasi/musikalisasi puisi.

B. KOMPETENSI DASAR
2.2. Berpidato (biantara)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membacakan dan menyimak contoh biantara
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat dalam contoh
biantara dan mencari artinya
•Siswa dapat berpidato dengan baik

D. MATERI PEMBELAJARAN
Ngagalantangkeun Maca Naskah Biantara

Pedaran (tentang biantara)


E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Ceramah Bervariasi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu anu
pernah ningali atawa nguping anu keur pidato?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh beberapa siswa untuk membacakan contoh mnt
naskah biantara.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi dengan teman
sebangku untuk mendiskusikan tentang:
- Pertanyaan seputar biantara.
- Kecap-kecap yang sulit dimengerti yang ada dalam
tembang.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa
• Guru menjelaskan tentang pengertian biantara dan cara-
 

cara biantara yang baik.


3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan tugas secara individu untuk membuat 1 mnt
(satu) naskah biantara.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS•

Papan Tulis

Buku sumber lain tentang pidato (biantara)


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Naon tema dina biantara di
membacakan dan luhur?
menyimak contoh 2. Naha dina bubuka biantara
biantara urang bet muji heula Ka Nu
Maha Kawasa?
3. Ceuk biantara di luhur,
kumaha lamun urang jadi
 jelema pinter dina ngeusian
ieu kamerdekaan?
4. Kudu kumaha cenah urang
 jeung papada jalma?
5. Naon nu kudu dilakukeun
ku urang, salaku siswa, dina
ngeusian kamerdekaan?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6.  Teangan 5 (lima) kecap nu
kata-kata yang sulit aya dina tembang tadi anu
yang terdapat dalam kaitung hese, terus
contoh biantara dan diskusikeun naon hartina
mencari artinya  jeung babaturan sabangku !
Siswa dapat berpidato  Tertulis Tugas 7. Jieun 1 (hiji) conto naskah
dengan baik Individ biantara!!
u

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : MTs Margaharja


Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-9)

A. STANDAR KOMPETENSI
2. Mampu berbicara untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, keinginan
dalam bentuk mengemukakan kritik, berpidato, menceritakan isi
novel, berdiskusi, bermain peran, dan dramatisasi/musikalisasi puisi.

B. KOMPETENSI DASAR
2.2. Berpidato (biantara)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat berpidato dengan baik
•Siswa dapat menyusun kalimah dengan menggunakan kecap
panyeluk.

D. MATERI PEMBELAJARAN
Ngagalantangkeun Maca Naskah Biantara

Kecap Panyeluk Dina Biantara


E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Ceramah Bervariasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Tos dikerjakeun
tugas ngadamel biantarana, teu acan?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 65
• Guru menyuruh siswa bergilir untuk membacakan contoh mnt
naskah biantara karangan sendiri.
• Guru memberikan komentar terhadap biantara para siswa.
• Guru menjelaskan tentang kecap-kecap panyeluk yang ada
pada biantara.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang membuat
beberapa kalimah panyeluk.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
3 Kegiatan Penutup: 5 mnt
 

• Guru memberikan kesimpulan tentang biantara dan kalimah


panyeluk.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Papan Tulis

Buku sumber lain tentang pidato (biantara)


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat berpidato Praktek Tugas 1. Bacakeun tugas masing-
dengan baik Individ masing ngeunaan nyieun
u biantara di hareupeun kelas
sacara bagilir!
Siswa dapat menyusun  Tertulis Uraian 2. Jieun 5 (lima) conto kalimah
kalimah dengan anu ngagunakeun kecap
menggunakan kecap panyeluk !!!
panyeluk

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-10)

A. STANDAR KOMPETENSI
3. Mempu membaca untuk memahami dan menanggapi bacaan yang
berupa artikel, bahasan, puisi, dan naskah drama.

B. KOMPETENSI DASAR
3.2. Membacakan bahasan karangan sendiri

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membacakan dan menyimak contoh pedaran/bahasan
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat dalam
contoh pedaran dan mencari artinya.
•Siswa dapat membuat bahasan karangan sendiri

D. MATERI PEMBELAJARAN
Maca Pedaran

Nulis Jeung Macakeun Pedaran


E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Ceramah Bervariasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu sok rajin
maca?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 65
• Guru menyuruh siswa untuk membacakan bahasan yang mnt
sudah tersedia.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang :
- Pertanyaan seputar bahasan
- Kata-kata yang sulit yang ada dalam bahasan.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
• Guru menjelaskan tentang pengertian dan contoh kalimat
reflektif dan resiproaktif.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang pembuatan
kalimat yang menggunakan kalimat reflektif dan resiproaktif.
 

• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil


diskusi.

3 Kegiatan Penutup: 5 mnt


• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa.
• Guru memberikan tugas kepada siswa untuk membuat
karangan bahasan pada buku tugas masing-masing
sebanyak 5 (lima paragraph).

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS•

Papan Tulis

Lainnya

H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Naon jejer pedaran di
membacakan dan luhur?
menyimak contoh 2. Naon ari lahang?
pedaran/bahasan 3. Naon tujuanana tukang
nyadap sok make pakean
anu basajan?
4. Ku naon baju tukang
nyadap kawung bet kudu
digarang heula?
5. Kumaha lamun tukang
nyadap the buru-bere ka nu
sejen saencan tepi ka
imah?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6.  Teangan 5 (lima) kecap nu
kata-kata yang sulit aya dina bahasan tadi anu
yang terdapat dalam kaitung hese, terus
contoh pedaran dan diskusikeun naon hartina
mencari artinya  jeung babaturan
sabangku !!
Siswa dapat membuat  Tertulis Tugas 7. Jieun 5 (lima) paragraf 
bahasan karangan Individ karangan bahasan judulna
sendiri u bebas dina buku tugas
masing-masing !!

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-11)

A. STANDAR KOMPETENSI
4. Mampu menulis untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan
keinginan dalam bentuk surat, berita, teks pidato, hasil wawancara,
dan bahasan.

B. KOMPETENSI DASAR
4.4. Menulis berita

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membaca dan menyimak contoh berita
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat dalam
contoh berita dan mencari artinya.
•Siswa dapat membuat berita
•Siswa dapat membuat kalimah transitif dan intransitif 

D. MATERI PEMBELAJARAN
Maca Warta

Nulis Warta

E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Ceramah Bervariasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu sok rajin
ningali berita?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh siswa untuk membacakan berita yang sudah mnt
tersedia.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang :
- Pertanyaan seputar berita
- Kata-kata yang sulit yang ada dalam berita.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
• Guru menjelaskan tentang pengertian dan cara membuat
berita yang baik.
• Guru menjelaskan tentang pengertian dan contoh kalimat
 

transitif dan intransitif.


• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang pembuatan
kalimat transitif dan intransitif.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa. mnt
• Guru memberikan tugas kepada siswa untuk menyimak
berita dari media radio atau televise, kemudian tuliskan
pokok-poko beritanya di buku tugas.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Papan Tulis

Lainnya (radio, televisi)


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat membaca  Tertulis Kuis 1. Naon nu dimaksud ku
dan menyimak contoh ungkara “Bandung, Kompas
berita (24 Oktober 2010”?
2. Ku naon para nonoman
Sunda bet bisa
mopohokeun basa
indungna?
3. Kumaha tanggapan
pamarentah Provinsi Jawa
Barat kana basa Sunda?
4. Kumaha ari pangajaran
basa Sunda di SMAN 3
Bandung?
5. Kumaha carana ngamumule
basa Sunda kiwari, sangkan
teu musnah?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6.  Teangan 5 (lima) kecap nu
kata-kata yang sulit aya dina berita tadi anu
yang terdapat dalam kaitung hese, terus
contoh berita dan diskusikeun naon hartina
mencari artinya  jeung babaturan
sabangku !!
Siswa dapat membuat  Tertulis Uraian 7.  Jieun masing-masing 3
kalimah transitif dan kalimah transitif jeung
intransitif  intransitif !!
Siswa dapat membuat  Tertulis Tugas 8. Regepkeun berita anu aya
berita Individ dina radio/TV, tuluy tulis
u poko-pokona dina buku
tugas!!
 

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-12)

A. STANDAR KOMPETENSI
1. Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi wacana lisan
yang berupa teks pidato/khotbah, lirik lagu, jenis tembang, dan
pembacaan cerita pendek.

B. KOMPETENSI DASAR
1.3. Menyimak pembacaan cerita pendek (carita pondok)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat membacakan dan menyimak contoh cerita pendek
•Siswa dapat mencari kata-kata yang sulit yang terdapat contoh cerita
pendek dan dapat mengetahui artinya.

D. MATERI PEMBELAJARAN
Ngaregepkeun Nu Maca Carita Pondok

E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Ceramah Bervariasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu sok rajin
maca buku carita?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh siswa untuk membacakan cerita pendek mnt
yang sudah tersedia.
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang :
- Pertanyaan seputar cerita pendek
- Kata-kata yang sulit yang ada dalam cerita pendek.
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
• Guru menjelaskan tentang pengertian dan ciri-ciri cerita
pendek.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa. mnt
• Guru memberikan tugas kepada siswa untuk mencari contoh
 

cerita pendek laindi buku/majalah kemudian meringkasnya


di buku tugas.

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Papan Tulis

Lainnya (buku/majalah cerpen)


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat  Tertulis Kuis 1. Ceuk hidep luyu henteu
membacakan dan antara judul jeung eusi
menyimak contoh cerita carita?
pendek 2. Kumaha pasipatan kuring
dina eta carita pondok?
3. Naon alesanana kuring bet
teu dipangmeulikeun wae
sapatu ku bapa?
4. Ahirna kumaha sapatu
kuring?
5. Naon bedana carita pondok
 jeung dongeng?
Siswa dapat mencari  Tertulis Uraian 6.  Teangan 5 (lima) kecap nu
kata-kata yang sulit aya dina carita pondok tadi
yang terdapat contoh anu kaitung hese, terus
cerita pendek dan dapat diskusikeun naon hartina
mengetahui artinya  jeung babaturan
sabangku !!
Siswa dapat membuat  Tertulis Tugas 7. Teangan conto carita
ringkasan cerita pendek Individ pondok di buku/majalah
u tuluy tulis ringkesanana
dina buku tugas!!

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004
 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Satuan Pendidikan : MTs Margaharja
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda (Mulok)
Kelas/Semester : IX / 1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (Pertemuan ke-13)

A. STANDAR KOMPETENSI
1. Mampu menyimak untuk memahami dan menanggapi wacana lisan
yang berupa teks pidato/khotbah, lirik lagu, jenis tembang, dan
pembacaan cerita pendek.

B. KOMPETENSI DASAR
1.3. Menyimak pembacaan cerita pendek (carita pondok)

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
•Siswa dapat memahami cerita pendek dan tahu beberapa contoh
cerita pendek
•Siswa dapat membuat kalimat sempurna dan tidak sempurna

D. MATERI PEMBELAJARAN
Pedaran Carita Pondok

E. METODE PEMBELAJARAN
Demonstrasi

Ceramah Bervariasi

Diskusi

F. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
No Uraian Kegiatan Wakt
u
1 Kegiatan Awal: 10
Absensi : Guru mengecek kehadiran siswa mnt
Apersepsi: Guru memberikan pertanyaan “Saha anu sok rajin
maca buku carita?”
Motivasi : Memberikan informasi tentang tujuan pembelajaran
saat ini sebagaimana tercantum di atas.
2 Kegiatan Inti: 60
• Guru menyuruh siswa untuk membacakan pekerjaan tugas mnt
rumah secara bergiliran
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa dan
menjelaskan tentang pengertian dan ciri-ciri cerita pendek.
• Guru menjelaskan tentang pengertian dan contoh kalimat
sempurna dan tidak sempurna
• Guru menyuruh siswa untuk berdiskusi tentang pembuatan
kalimat sempurna dan tidak sempurna
• Guru menyuruh siswa secara acak untuk membacakan hasil
diskusi.
3 Kegiatan Penutup: 10
• Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa. mnt
 

• Guru memberikan kesimpulan materi

G. SUMBER DAN MEDIA BELAJAR


Buku Murba Basa Kelas IX, Yayat Sudaryat & Lilis Nur Ruhiyati, 2005,

CV Karya Iptek Bandung


LKS

Papan Tulis

Lainnya (buku/majalah cerpen)


H. PENILAIAN
 Jenis Bentuk
Indikator Soal Penilai Penilai Butir Soal
an an
Siswa dapat membuat  Tertulis Tugas 1. Bacakeun tugas masing-
ringkasan cerita pendek Individ masing di anu minggu
u kamari dipasihkeun, di
hareupeun kelas sacara
bergiliran!
Siswa dapat membuat  Tertulis Uraian 2. Jieun masing-masing 3
kalimah sempurna dan kalimah sempurna jeung
tidak sempurna teu sampurna !!

Margaharja, Juli 2011


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran
Kepala MTs Margaharja, Bahasa Sunda,
 

H. OONG FATHONI, S.Pd.I. RUSYANA, S.Pd.


NIP. 195108041981031004

Anda mungkin juga menyukai