Tempat: Bali

Tokoh: Tjokorda Raka Kerthyasa

Bahasa: bali

Nyepi adalah hari hening dan meditasi bagi masyarakat Hindu Bali. Di hari-hari menjelang
Nyepi masyarakat menjalankan upacara pembersihan di seluruh Bali. Setiap desa mempunyai
dresta atau tradisi ada yang mengadakan pelastihan ke laut ada juga ke sumber mata air.
Melasti terdiri dari 2 kata male itu ke kotoran, kotoran secara fisik maupun pikiran dan Asti
itu penyucian pembersihan. Ngamet Amerta namanya. Amerta sumber kehidupan. Upacara
itu untuk bhuana alit dan bhuana Agung. Bhuana alit itu kita yaitu manusianya atau
microsmos nya dan bhuana Agung itu alam secara universal. Ada tiga sifat yang menjadi
penggerak kehidupan kita ini sifat "buta, kala dan dewa." Sifat buta itu sifat yang malas
kurang aktif dalam kehidupan, kalau kala seperti binatang aktif tetapi tidak terkontrol, kalau
dewa sifat yang bisa mengontrol memberkati melindungi. Yg Penting dalam kehidupan
adalah keseimbangan keseimbangan itu adalah melalui control. Saat kita tidur saat itulah
elemen memperbaiki. Saat Nyepi adalah saat mengadakan pembenahan diri sementara walau
hanya satu hari di dalam satu tahun itu memberi dampak secara makro dan mikrosmosh yang
luar biasa sadar atau tidak sadar vibrasinya sudah ada di nafasnya alam. Nyepi menghemat
3000 ton karbon bagi atmosfer bumi mengurangi emisi harian di Bali hingga sepertiga.

Lokasi: Sungai Utik, Kalbar.

Tokoh: Agustinus Pius Inam

Luas sungai: 9.454,54 hektar

Bahasa: iban

Apay janggut adalah pemimpin adat di sungai utik adalah tokoh yang telah lama berjuang
mempertahankan hutan mereka.Masyarakat adat mengelola hutan-hutan terbaik di dunia.
Dengan cepatnya laju deforestasi masyarakat adat adalah harapan terbesar kita terhadap
perlindungan hutan. Apapun yang ada di sungai utik itu adalah milik mereka maka dari itu
sampai sekarang mereka mempertahankan ini. Semuanya yang dibutuhkan oleh masyarakat
di sekitar sungai utik itu adalah mengambil dari hutan. Aturannya tidak bisa menebang
sembarangan tanpa izin dan atau tanpa musyawarah pada masyarakat. 1 orang bisa menebang
3 pohon dalam satu tahun. Budaya tradisi akan hilang semua termasuk menjaga hutan. Mulai
bulan Februari sampai bulan Mei dibandingkan tahun lalu hasilnya lebih banyak tahun 2020.
Tanah adalah ibu air adalah darah. Dalam satu abad terakhir 50% hutan Kalimantan telah
hilang akibat deforestasi. Secara global proses ini menyumbang 15% emisi penyebab
perubahan iklim.

Tempat: Bea Muring, NTT

Tokoh: Romo marselus Hasan

Bahasa: Manggarai

Orang yang sedang kita hadapi yaitu masalah bumi kita. Paus Fransiskus lewat ensiklik nya
yang berjudul "laudato si", yang membahas tentang perawatan rumah kita bersama,
perawatan bumi kita ini, bumi kita ini sedang sakit karena bumi kita ini berubah kita harus
kembali mencintai dan menjaga alam kita. Kita menjaga bumi kita tumbuhan, hewan dan
tanah kita. Ini mengalami kejahteraan jadi kita harus mengalami pertobatan ekologis.
PLTMH (Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro) yang telah berumur 6 tahun dikembangkan
karena mereka juga merupakan anggota gereja dan di dalam gereja ada himbauan ada cara
tentang bagaimana kita menjaga lingkungan hidup. Bumi sudah mengalami perubahan. Yang
ada di bumi itu ciptaan Allah karena itu kita wajib menjaga satu sama lain apalagi kita ini
adalah makhluk ciptaan Tuhan. Dengan memanfaatkan aliran air yang alami, mikrohidro
adalah pembangkit listrik yang ramah lingkungan. Bagi 1,6 juta keluarga di Indonesia yang
belum memiliki akses listrik mikro hidro adalah solusi yang lebih berpihak kepada alam.

Lokasi: kapatcol, Papua Barat

Tokoh: Almina Kacili

Menjadi rumah bagi 75% jenis terumbu karang di dunia dan 1400 spesies ikan, Raja Ampat
adalah salah satu wilayah di dunia yang vital untuk tempat berkembang biak biota laut.
Dengan adanya ancaman kenaikan permukaan laut dan penangkapan ikan berlebih
masyarakat di kepulauan ini memiliki cara untuk menjaga wilayah pesisir yang merupakan
sumber kehidupan mereka. Sasi adalah adat dari kepulauan bagian timur Indonesia yang
melarang masyarakat mengambil hasil laut di daerah tertentu dalam jangka waktu yang
disepakati. Warga Sasi kapatcul bersiap membuka sasi selama seminggu setelah ditutup
selama 6 bulan. Pada tahun 2010 untuk pertama kalinya desa ini mengadakan sasi yang
seluruhnya dilakukan oleh perempuan dengan dukungan dari pihak gereja. Sasi Seperti suatu
tempat yang dilindungi di suatu tempat yang dijaga. Hasil biota laut itu dimanfaatkan dengan
cara dijual. Hasil dadi sasi dijual untuk keperluan anak2 yg sekolah. Dengan sasi mereka
memiliki tabungan meskipun bukan uang. Hanya Sekitar 7% wilayah laut di dunia yang
merupakan wilayah yang dilindungi. Dengan naiknya temperatur air laut semakin banyak
kerusakan habitat terumbu karang karena pemutihan karang. Dengan menjaganya kita
melihat seluruh kesempatan untuk beregenerasi.

Lokasi: Pameu, Aceh

Tokoh: M. Yusuf

Masalah: Gajah yang masuk ke perkebunan warga

Rusaknya alam itu gara-gara manusia, baik darat dan laut itu adalah alam. Cara manusia
menjaga lingkungan hidup alam ini pasti akan menyatu dengan kita, maka kita selaku
manusia bisa menjaga lingkungan supaya tidak merusak antara alam sekitar kita, baik alam
laut ataupun darat. Karena apabila manusia merusak imbasnya juga kepada manusia. Dalam
satu generasi gajah Sumatera kehilangan 50% populasinya dan 70% habitatnya. Akibatnya
Gajah masuk di desa menakuti warga dan merusak tanaman kampung. Sejak 1990 hampir
setengah dari hutan primer Sumatera telah dibabat habis, sebagian besar untuk kepentingan
industri. Kita harus menyatu dengan alam agar tidak saling bermusuhan. Gajah Sumatera
adalah spesies kunci, berperan penting dalam memelihara keseimbangan ekosistem hutan
Sumatera. Untuk menyelamatkan gajah Sumatera dan menghambat perubahan iklim hutan
hutan harus dilindungi.

Lokasi: Imogiri, Yogyakarta

Tokoh: Iskandar Waworuntu

Pentingnya untuk menekankan Toyyib pada acuan yang lambat relevan untuk zaman kita ini.
Toyyib diambil dari bahasa Arab yang berarti baik dan mulia. Toyyib adalah Suatu kesatuan
bahkan bukan sesuatu yang terpisah dari halal, di mana kita harus berhati-hati menyikapi. Di
zaman ini kita mengalami krisis kemuliaan krisis barang yang toyyib. Dalam konteks kita
bisa melihat bahwa sesuatu yang terurai adalah kebaikan dan sesuatu yang tak terurai adalah
keburukan. Faktor yang menyebabkan tidak terurai atau keburukan adalah kita yang berlebih.
Keluarga ini menjalankan pelatihan permakultur, sebuah model pertanian yang meniru
ekosistem alami. Pelatihan ini menekankan pada hubungan timbal balik antara manusia
dengan alam. Perma itu permanen sesuatu yang sudah kekal, kultur itu kehidupan. Etika
prinsip permakultur sangat sederhana yaitu peduli bumi, peduli manusia dan berbagi adil.
Kita sebagai orang Islam akan mengatakan kita adalah khalifah. Khalifah fil ardhi, khalifah
yang berada di alam bumi ini jadi hubungan kita dengan tanah, hubungan kita dengan air,
hubungan kita dengan matahari, hubungan kita dengan angin, hubungan kita dengan binatang
dengan tanaman. Di situlah kita mengukur peran kita sebagai khalifah. Industri makanan
dunia menyumbangkan sepertiga dari seluruh emisi rumah kaca. Dengan menggunakan
sistem bercocok tanam yang bersifat lokal dan berpihak kepada alam, maka lebih banyak
emisi yang dapat kita kurangi.

Lokasi: Jakarta

Tokoh: Soraya Cassandra

Wilayah urban hanya seluas 2% dari luas daratan bumi, tapi menyumbang lebih dari 70%
emisi gas rumah kaca. Dengan membangun hubungan antara masyarakat urban dengan alam.
kebun Kumara yakin ini dapat menginspirasi perubahan untuk mengurangi emisi karbon.
Perilaku warga kota berdampak besar bagi kualitas hidup di kota. Ketika belajar dengan alam
itu mengajarkan bahwa memang butuh kesabaran, kepasrahan, keikhlasan dan butuh
kepekaan. Dan cuma karena kita tinggal di urban bukan berarti kita harus terputus dengan
alam

KESIMPULAN

Kebudayaan dan alam adalah hal yang harus kita jaga dan lestarikan. Karena manusia
memiliki tiga sifat yang menjadi penggerak kehidupan yaitu sifat buta, kala, dan dewa.
Banyak hal yang bisa terjadi apabila kita tidak merawat alam kita yaitu bisa menyebabkan
pemanasan global. Bumi adalah ciptaan Tuhan yang di mana kita wajib menjaga satu sama
lain apalagi kita adalah makhluk ciptaan Tuhan. Sekitar 7% wilayah laut di dunia adalah
wilayah yang dilindungi. Apabila temperatur air laut naik maka akan terjadi kerusakan
habitat terumbu karang karena pemutihan karang tetapi apabila kita menjaganya maka kita
bisa memiliki kesempatan untuk melihatnya beregenerasi. Penyebab rusaknya alam adalah
manusia. Manusia merupakan Khalifah yang telah ditetapkan oleh Tuhan dimana kita
berhubungan dengan alam dan disitulah mengukur peran kita sebagai khalifah. Meskipun
kita hidup di daerah kota bukan berarti kita harus terputus dengan alam. Ketika belajar
dengan alam mengajarkan bahwa memang butuh kesabaran kepasrahan keikhlasan dan
butuh kepekaan.