Anda di halaman 1dari 40

Institut Teknologi Sepuluh Nopember

PENGANALAN METODE
GEOLISTRIK

JUAN PANDU, S.Si, MT

TEKNIK GEOFISIKA
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

References

P2
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

METODE GEOFISIKA

SEISMIC NON SEISMIC

SEISMIK GLOBAL SEISMIC EXPLORATION NATURAL SOURCE UNNATURAL SOURCE

-PLATE TEKTONIK -SEISMIC REFLECTION -SELF POTENTIAL -RESISTIVITAS


-VULCANOLOGY -SEISMIC REFRACTION -GRAVITY -ELECTROMAGNETIC
-EARTHQUAKE -MAGNETIC
-RADIOACTIVE

P3
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Metoda Sifat Fisis Sifat


Gayaberat Rapat massa Regional-lokal
Magnetik Supsepsibilitas Regional
Gradiomagnetik Supsepsibilitas Lokal
Seismik Rapat massa, modulus elastisitas Reional-lokal
Tahanan Jenis Resistivitas Lokal
Potensial Diri Perbedaan potensial Semi regional-lokal
Polarisasi Terimbas Resistivitas, kapasitas Lokal
Elektromagnit Konduktansi, induktansi Lokal
VLF Konduktansi, induktansi Semi regional-lokal
Georadar Permisivitas, konduktivitas Lokal
Magnetotelurik Resistivitas Semiregional
Termal Konduktivitas termal Regional-lokal
P4
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

RESISTIVITYMETER

P5
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Definisi :
Metoda geofisika yang dapat digunakan
untuk meneliti suatu batuan berdasarkan
sifat kelistrikan batuan.

Metoda ini biasanya digunakan untuk, antara


lain: Eksplorasi mineral, geoteknik,
geohidrologi, permasalahan lingkungan dan
arkeologi

Sifatnya lebih spesifik jika dibandingkan


dengan metoda potensial diri, yaitu tahanan
jenis batuan jika dialiri arus listrik.

P6
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Prinsip Dasar Listrik

Hukum Ohm :
V
R
I
Dimana :
R = Resistansi (ohm atau )
V = Tegangan (Volt atau V)
I = Arus (Ampere atau A)

P7
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Prinsip Dasar Listrik


R sebanding dengan panjang L (m) bahan konductor
dan berbanding terbalik dengan luasan bidang A (m2) :

V V L
R
I R 
i A
Dimana  adalah resistivitas (m)
dari bahan konduktor

P8
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Prinsip Dasar Listrik


Resistansi (R) = Karaketeristik untuk aliran arus listrik
Resistivitas () = Parameter fisika dari bahan

P9
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Resistivitas Material bumi


Konduktor baik : 10-8 -1 Ωm (conductor < 10-5)
Menengah : 1 - 107 Ωm
Konduktor Jelek : > 107 Ωm (insulator > 107)

Di dalam bumi yang tidak homogen, anomali


kelistrikan akan berbeda tergantung pada resistivitas
antar batuan.

Resistivitas batuan sangat bervariasi, tergantung pada


tipe batuan/mineral dan ruang pori (porositas,
permeabilitas, Saturasi air dan salinitas)
P10
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Latihan -1
Dengan menggunakan Ohmmeter, telah diukur resistansi
batuan ‘pyrite’ dan ‘sandstone’ (gambar di bawah). Apakah
anda menemukan batuan yang satu Lebih “resistif”
dibandingkan yang lain?

Pyrite Sandstone

P11
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Jawaban latihan -1
Pada ‘pyrite’ , jarum ohmmeter bergerak ke kanan, menunjukkan resistansi
relatif kecil dibandingkan ‘sandstone’ yang jarum tidak bergerak

Pyrite Sandstone

 Sandstone >  pyrite


P12
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Resistivitas Material bumi


Material Resistivitas (m)
Batuan vulkanik dan metamorphic
Granite 5x103- 106
Basalt 103- 106
Slate 6x102- 4x107
Marble 102- 2.5x108
Quartzite 102- 2x108
Batuan Sedimen
Batuan pasir 8 - 4x103
Shale 20 - 2x103
Limestone 50 - 4x102
Tanah dan Air
Lempung 1 - 100
Alluvium 10 - 800
Air tanah (fresh) 10 - 100
Air laut 0.2
P13
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Resistivitas Material bumi

P14
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P15
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P16
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P17
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P18
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P19
METODE GEOLISTRIK
DISTRIBUSI ARUS MENGGUNAKAN EMPAT ELKTRODA

Alat Ukur (R)


R=0,883
V
I+ I-
METODE GEOLISTRIK
DISTRIBUSI ARUS MENGGUNAKAN EMPAT ELKTRODA

Alat Ukur (R)


R=0,883
V
I+ I-
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

METODE GEOLISTRIK

1 Resistivity Mapping 2 Resistivity Sounding (VES)

P22
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

METODE GEOLISTRIK (2)

3 3 Dimensi 4 4 Dimensi (Time lapse)

P23
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P24
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P25
Konfigurasi Elektroda dan Faktor
Geometri
Konfigurasi Wenner

Konfigurasi Schlumberger

Konfigurasi Dipole-dipole
Perbandingan Konfigurasi

Kriteria Wenner Schlumberger Dipole-dipole


Resolusi vertikal baik sedang Jelek
Penetrasi kedalaman jelek baik Baik
Kepatutan terhadap VES sedang baik Jelek
Sensitivitas terhadap ketidak tinggi sedang Sedang
homogenan secara lateral
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Pengolahan Data
 Dapat dibantu dengan software yang sudah beredar
dipasaran.

P28
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Interpretasi
pengetahuan tentang nilai resistivitas untuk
tipe batuan yang berbeda dan geologi dari
area survey sangatlah penting.

Informasi geologi area survey dapat diperoleh


dari hasil pengamatan dilapangan atau dari
peta geologi regional lokasi studi.

Korelasi dengan data Bor sangatlah


membantu, baik dalam pengolahan data
maupun Interpretasi
P29
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

SURVEI GEOLISTRIK UNTUK MEMETAKAN AKUIFER


AIR TANAH Studi Kasus Air Madidi Minahasa

P30
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Pengukuran Geolistrik di Mud


Volcano Wringin Anom

P31
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

IDENTIFIKASI POTENSI AIR TANAH DI DAERAH RAWAN AIR DI


KECAMATAN RANUYOSO DAN GUCIALIT KAB LUMAJANG

P32
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Penentuan Cadangan Mangan dengan Menggunakan Metoda


Geolistrik Tahanan Jenis Mapping Sounding di Wilayah IUP PT
ANS, Kefa NTT

P33
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Pemetaan Patahan Daerah Semburan Lumpur Sidoarjo


Menggunakan Metode Tahanan Jenis 2-D

P34
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Desain Akusisi Data Resistivitas


Menentukan Tujuan yang akan dicapai
dan kajian kemungkinan metode
resistivitas dapat diterapkan.
Melakukan survey awal pada lokasi
penelitian
Memilih konfigurasi yang akan digunakan
Menentukan hari baik

P35
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

VES
 bertujuan untuk mendapatkan variasi resistivitas
secara vertical atau dikenal sebagai resistivitas 1
Dimensi

 konfigurasi yang sering dipakai adalah konfigurasi


Schlumberger.

P36
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P37
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P38
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

P39
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

http://geofisika.its.ac.id/

P40

Anda mungkin juga menyukai