Anda di halaman 1dari 9

XSIPB tidak berlaku apabila

1. bidan meninggal dunia


2. habis masa berlakunya
3. dicabut berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan
4. atas permintaan sendiri

macam- macam grafik dalam PWS-KIA


1. Grafik cakupan kunjungan antenatal pertama (K1)
2. Grafik cakupan kunjungan antenatal ke-4 (K4)
3. Grafik cakupan kunjungan antenatal ke-6 (K6)
4. Grafik Persalinan oleh Nakes (PN)
5. Grafik kunjungan nifas (KF)
6. Grafik Resti Masyarakat
7. Grafik Komplikasi yang ditangani (PK)
8. Grafik cakupan kunjungan neonatal lengkap (KNL)
9. Grafik komplikasi neonatus yang dialami (NK)
10. Grafik Cakupan balita lengkap (KBal)
11. Grafik Cakupan bayi lengkap (KBy)
12. Grafik cakupan pelayanan anak balita sakit (BS)
13. Grafik Kunjungan pelayanan KB( CPR)

Kapasitas SDM pada kegawat daruratan Maternal dan neonatal yang masih kurang mengakibatkan
kematian ibu semakinmeningkat

Bendungan payudara adalah bendungan yang terjadi pada kelenjar payudara oleh karena ekspansi
dan tekanan dari produksi dan penampungan ASI.Diagnosis : peyudara bengkak dank eras, nyeri
pada pyudara, terjadi 3-5 hari setelah persalinan. Faktor
predisposisi : posisi menyusui yang tidak baik, membatasi menyusui, memberikan susu formula
untuk bayi, menggunakan pompa payudara tanpa indikasi sehingga menyebabkan suplai berlebih,
implant payudara

MAP (Mean Arteri Preasure) rumus: ((diastolex2)+sistole):3

td= 160/80
=((80x2)+160):3
=(160+160):3
=320:3
=106,67

pemantauan dan perkembangan ceklist untuk bayi berusia 29 nhari-3 bulan:


1. bayi bisa mengangkat kepala mandiri hingga 45 derajat
2. bayi bisa mengggerakkan kepala dari kiri, kanan tengah
3. bayi bisa melihat dan menatap wajah anda
4. bayibisa mengoceh spontan
5. bayi suka tertawa keras
6. bayi bereaksi terkejut terhadap suara keras
7. bayi membelas senyuman ketika diajak senyum atau bicara
8. bayi mengenal ibu dengan penglihatan penciuman, pendengaran, kontak

Kelas 1 SD Bulan Agustus CAMPAK


bulan November DT

Memberikan ASI secara on demand dipilih sebagai jawaban karena bayi dalam keadaan sehat dan
normal, didukung ASI keluar lancar dan hisapan bayi kuat.Sedangkan asuhan yang menjadi opsi
lainnya
sudah diberikan

Ciri-ciri benjolan dalam kasus abses payudara bisa dikenali dari pola tepiannya yang teratur
danmemiliki tekstur halus, serta terasa padat mirip kista. Selain rasa nyeri, gejala yang juga
menyertai abses payudara adalah: Demam tinggi; Kemerahan; badan
lemah; Benjolan terasa panas; Kulit di sekitar abses ikut membengkak

meja 1 pendaftaran
meja 2 penimbangan dan pengukuran
meja 3 pencatatan hasil penimbangan dan pengukuran
meja 4 penyuluhan dan pelayanan gizi
meja 5 pelayanan kesehatan kb imunisasi

Pasien sudah meneran 1 jam tetapi bayi belum lahir, jika bayi belum lahir 1 jam pada multigravida
dan 2 jam pada primigravida harus segera persiapkan rujukan. Salah satu pertimbangan
perencanaan rujukan adalah riisko dapat timbul bila rujukan tidak dilakukan.Dalam kasus ini,
rujukan dilakukan karena letak lintang, dan pasien bersalin ke BPM sehingga harus dirujuk untuk
dilakukan persalinan dengan tindakan di RS

kelas ibu hamil capaian minimal dilakukan 50%

 
infertil primer belum mempunyai anak sama sekali dalam waktu minimall satu tahun atau lebih
dengan berhubungan aktif dan tanpa kontrasepsi
infertilitas sekunder sudah pernah memiliki anak tapi belum bisa hamil kembali dengan
berhubungan aktif dan tanpa kontrasepsi
Ciri dan tanda gejala diatas menunjukan masa perimenopause yang sering ditandai dengan
gangguan siklus menstruasi. Untuk lebih memastikan harus dilakukan pemeriksaan FSH dan
Hormon Estrogen. Menopause ditunjukkan dengan saat kadar FSH meningkat, sedangkan kadar
estrogen rendah

untuk derajat 3 dan 4 bukan wewenang bidan.


a. Derajat I : robekan hana sebatas fourchette, Hymen, labia, kulit dan mukosa vagina.
b. Derajat II: termasuk otot vagina dan perineum, otot bulbokavernosus, dan otot perineum
transversal serta pada beberapa kasus pada pubokoksigeus
c. Derajat III: sfingter anus dan septum rektovaginal
d. Derajat IV: meluas sampai ke mukosa rektal, sfingter anus eksternal dan internal

Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) adalah pertemuan perwakilan warga desa beserta tokoh
masyarakatnya, kader kesehatan dan para petugas untuk membahas hasil Survei Mawas Diri dan
merencanakan penanggulangan masalah kesehatan yang diperoleh dari hasil survei mawas diri.

Hasil pemeriksaan Hb dengan sachli dapat digolongkan sebagai berikut :


1. Hb 11 gr% : Tidak anemia
2. Hb 9 – 10 gr% : Anemia ringan
3. Hb 7 – 8 gr% : Anemia sedang
4. Hb < 7 gr% : Anemia berat
Anemia defisiensi besi merupakan jenis anemia yang paling umum terjadi. Kondisi ini terjadi akibat
tubuh kekurangan zat besi, yaitu komponen penting dalam pembentukan sel darah merah.
Anemia hemolitik terjadi saat kerusakan sel darah merah terjadi lebih cepat daripada kemampuan
tubuh untuk menggantinya dengan sel darah sehat yang baru

kandung kemih yang penuh juga bisa menyebabkan perdarahan. Ibu post partum harus dilakukan
bladder training yang tujuannya untuk melatih kembali kandung kemih ke pola berkemih normal
dengan menstimulasi pengeluaran urin. Saran bagi tenaga kesehatn untuk menerapkan bladder
training untuk merangsang BAK segera sehingga mencegah terjadinya perdarahan.

Memberikan KIE untuk penganan kasus mol hidatidosa harus dirujuk untuk tindakan penanganan
secepatnya guna mencegah terjadinya komplikasi yang lebih buruk. Tindakan yang dapat dilakukan
dokter kandungan antara lain:
-Kuretase
-histerektomi
-pemulihan

Macam-macam gangguan haid diantaranya:


Menorhagia atau hipermenorhoe adalah perdarahan haid yang lebih dari normal (lebih dari 8 hari);
Metrorhagia adalah perdarahan yang tidak teratur dan tidak ada hubungannya dengan haid;
Polimenorhoe adalah silkus haid yang lebih singkat dari 21 hari;
Oligomenorhea adalah siklus haid yang memanjang lebih dari 35 hari; dan Hipomenorhoe adalah
perdarahan haid yang lebih pendek atau lebih kurang dari biasanya.

Syok sepsis: Demam, nyeri otot.


-Syok hipovolemik: Diare, muntah, perdarahan.
-Syok kardiogenik: Denyut jantung melemah, urin yang keluar hanya sedikit atau tidak sama sekali,
nyeri dada.
-Syok neurogenik: Nyeri dada, irama jantung melambat, suhu tubuh menurun (hipotermia).
-Syok anafilaktik: Kesulitan menelan dan bernapas, sakit pada perut, hidung berair dan bersin-
bersin, bengkak pada lidah atau bibir, kesemutan pada tangan, kaki, mulut, atau kulit kepala.

. Ijazah, sertifikat kompetensi atau sertifikat profesi, surat keterangan sehat fisik dan mental,
sumpah prifesi, surat pernyataan mematuhi etika profesi

MASA NIFAS:

1 : 6 jam -2 hari
2 : 3-7 hari
3: 8-28 hati
4: 29-42 hari

Perkembangan pelayanan dan pendidikan kebidanan di Indonesia tidak terlepas dari masa penjajahan
Belanda, dimana pendidikan bidan di Indonesia mengalami pasang surut. Perkembangan pendidikan
kebidanan di Indonesia sudah ada sejak zaman kolonial Belanda, yaitu sejak tahun 1851 oleh dokter
W.Bosch.

Bersamaan dengan dikembangkannya pendidikan dokter Indonesia pertama (Dokter Jawa). Pada tahun
1851 Dr. Willem Bosch, dokter militer Belanda membuka pendidikan bidan bagi wanita pribumi di Batavia.
Pendidikan ini berlangsung singkat dan ditutup dua tahun kemudian, karena kurangnya peminat. Tetapi
pada tahun 1891 diadakan persiapan untuk dibuka kembali dan baru pada tahun 1902 dilaksanakan lagi
pendidikan bidan untuk wanita pribumi.

Pada tahun 1851 dibuka pendidikan bidan bagi wanita pribumi di Batavia oleh seorang dokter Militer
Belanda. Pada tahun 1954 dibuka Pendidikan Guru Bidan secara bersama sama dengan guru perawat.
Pada tahun 1996 Dibuka DIII Kebidanan. Pada tahun 2000 Dibuka Program D-IV Bidan Pendidik. Pada
tahun 2006 Dibuka S2 Kebidanan di Universitas Padjajaran.
KTB merupakan kepanjangan dari Kursus Tambahan Bidan di Yogyakarta yang dibuka pada tahun 1953.
KTB bertujuan untuk memperkenalkan kepada lulusan bidan mengenai perkembangan program KIA
dalam pelayanan kesehatan masyarakat

BIDAN dalam bahasa Sangsekerta disebut WIRDHAN yang berarti wanita bijaksana

Ada 4 komponen paradigma kebidanan yaitu manusia, lingkungan, kesehatan dan kebidanan. Makhluk
bio-psiko-sosial-kultural dan spiritual yang utuh dan unik merupakan komponen paradigma kebidanan
yaitu manusia. 

 Bio artinya wanita adalah makhluk biologis yang memerlukan kebutuhan sesuai dengan tingkat
perkembangannya untuk kelangsungan hidup.
 Psiko artinya wanita mempunyai sisi kejiwaan harus diperhatikan dalam setiap memberikan
pelayanan.
 Sosio artinya wanita adalah makhluk yang selalu berinteraksi dengan orang lain dan
membutuhkan orang lain.
 Kultural artinya wanita adalah makhluk yang berbudaya atau memiliki kebiasaan – kebiasaan
tertentu.
 Spiritual artinya wanita adalah makhluk yang secara fitrah akan selalu membutuhkan tuhan
sebagai sandaran.
 Utuh artinya pandangan kita kepada seorang wanita sebagai makhluk bio – psiko – sosio –
cultural dan spiritual etrsebut harus dipandang secara menyeluruh, tidak bias hanya dipandang
dari segi biologisnya saja, atau psikologisnya saja karena sisi tersebut menjadi satu kesatuan
yang tidak dapat dipisahkan.
 Unik artinya wanita adalah makhluk yang berbeda antara satu dengan yang lain, baik dari segi
bio, psiko, sosio, cultural maupun spiritualnya.

Pada saat ini pelayanan bidan di Indonesia mengacu pada Permenkes No.1464/Menkes/PER/2010 Pasal
9 yaitu: Bidan dalam menjalankan praktik, berwenang untuk memberikan pelayanan yang meliputi:
pelayanan kesehatan ibu, pelayanan kesehatan anak, dan pelayanan kesehatan reproduksi perempuan
dan keluarga berencana. Dalam melaksanakan tugas, bidan melakukan kolaborasi, konsultasi, dan
rujukan sesuai kondisi pasien.

Obstetri adalah cabang kedokteran yang berhubungan dengan kehamilan dan persalinan, termasuk
proses sebelum, selama, dan setelah seorang wanita melahirkan.

Asuhan Kebidanan merupakan penerapan fungsi dan kegiatan yang menjadi tanggung jawab dalam
memberikan pelayanan kepada klien yang mempunyai kebutuhan/masalah dalam bidang kesehatan ibu
pada masa hamil, masa persalinan, nifas, bayi setelah lahir serta keluarga berencana.

Florence Nightingale adalah pelopor kebidanan dan keperawatan yang dimulai dengan tradisi dan latihan
– latihan sekitar abad 19

Pengambilan Keputusan Klinis


1. Penilaian ( Pengumpulan
Informasi ) 2. Diagnosis ( menafsirkan ) 3. Perencanaan 4. Intervensi 5. Evaluasi

Registrasi dan praktik bidan diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
572/Menkes/Per/VI/1996
Isi PERMENKES No. 1464/Menkes/Per/2010 Bab V pasal 18:
a. Menghormati hak pasien
b. Menyimpan rahasia
c. Merujuk yang bukan kewenanganya
d. Memberi info kesehatan yang dibutuhkan
e. Meminta persetujuan tindakan
f. Melakukan pencatatan kebidanan
g. Meningkatkan mutu pelayanan
h. Mematuhi standar dan melakukan pencatatan dan pelaporan kematian kelahiran

Ruang lingkup praktik kebidanan meliputi:


• Lingkup pelayanan pelayanan kebidanan pada anak
• Lingkup pelayanan kebidanan pada wanita
• Lingkup pelayanan KB
• Lingkup pelayanan kesehatan masyarakat

Varney (1997)
Proses manajemen Bidan harus lebih kritis untuk megantipasi masalah. Varney (1997) menyempurnakan
proses manajemen yang mulnya 5 langkah menjadi 7 langkah berdasakan proses manajemen ACNM
(American college of Nurse Midwife)
7 Langkah manajemen kebidanan menurut Varney (1997) yaitu:
a. Langkah 1 : Mengumpulkan data klien
b. Langkah 2 : Interpretasi data untuk menidentifikasi diagnosa
c. Langkah 3 : Mengidentifikasi diagnosa dan mengantisipasi penangannnya
d. Langkah 4 : Mengidentifikasi dan menetapkan kebutuhan tindakan emergensi
e. Langkah 5 : Merencanakan asuhan yang menyeluruh
f. Langkah 6 : Melaksanakan perencanaan
g. Langkah 7 : Evaluasi

Ernestine meyakini bahwa terdapat 4 elemen dalam ilmu keperawatan: 1. Filsafat/filosofi, 2.


Maksud/tujuan, 3. Praktek, dan 4. Seni/keterampilan

Reva rubin mengklasifikasikan periode postpartum menjadi tiga tahap yaitu:

1. Periode "Taking In" (1-2 hari setelah melahirkan)


a. Ibu pasif dan tergantung pada orang lain
b. Perhatian ibu tertuju pada ke khawatiran pada perubahan tubuh dirinya sendiri
c. Ibu akan mengulangi pengalaman-pengalaman ketika melahirakan
d. Kebutuhan istirahat akan penting untuk mengembalikan keadaan tubuh kekondisi
normal
e. Nafsu makan bertambah sehingga membutuhkan peningkatan kebutuhan nutrisi.
2. Periode taking hold (2-4 hari setelah melahirkan)
a. Ibu menjadi lebih perhatian pada kemampuannya menjadi orang tua dan lebih
meningkatkan tanggung jawab
b. Ibu akan berusaha untuk menguasai keterampilan merawat bayi seperti
menggendong, menyusui, memandikan dan mengganti popok
c. Ibu lebih memfokuskan perhatian pada pengontrolan fungsi tubuh seperti BAK,
BAB dan daya tahan tubuh
d. Ibu cenderung terbuka menerima nasihat bidan dan kritikan pribadi
3. Periode letting go
a. Terjadi setelah ibu pulang ke rumah dan di pengaruhi oleh waktu, dukungan serta
perhatian keluarga
b. Ibu beradaptasi dan memahami kebutuhan bayinya sehingga akan mengurangi
hak ibu dalam kebebasan dan hubungan sosial
c. Depresi postpartum umumnya akan terjadi pada periode ini

Lochea adalah cairan yang dikeluarkan uterus melalui vagina saat masa nifas, jumlah lebih banyak dari
pengeluaran darah dan lendir waktu menstruasi dan berbau anyir. Lochea dibagi dalam beberapa jenis
yaitu:
a. Lochea rubra : berisi darah segar, sisa-sisa selaput ketuban, sel-sel desidua, verniks kaseosa, lanugo,
dan mekoneum, selama 2 hari pasca persalinan.
b. Lochea sanguinolenta: berwarna merah kuning berisi darah dan lendir hari ke 3-7 pasca persalinan.
c. Lochea serosa: berwarna kuning, cairan tidak berdarah lagi, pada hari ke 7-14 pasca persalinan.
d. Lochea alba: cairan putih, setelah 2 minggu.
e. Lochea purulenta: terjadi infeksi, keluar cairan seperti nanah berbau busuk.
f. Lochiostasis: lochea tidak lancar keluarnya

Seorang bayi memiliki gerak refleks sebagai proses adaptasi dan refleks ini merupakan bagian dari
proses awal bagi bayi untuk mengenal lingkungannya. Refleks pada bayi memiliki nama sesuai dengan
fungsinya, berikut merupakan beberapa refleksnya.
a. Rooting : rekfleks mencari
b. Sucking : refleks mengisap
c. Moro : refleks peluk
d. Grasping : refleks menggenggam
e. Babinski : refleks genggam kaki

Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi
disebutkan bahwa balita yang telah lengkap imunisasi dasar dan telah mendapatkan imunisasi lanjutan
DPT HB-Hib dinyatakan mempunyai status imunisasi T3

Posisi trendelenburg adalah intervensi umum digunakan untuk menstabilkan pasien syok hemodinamik,
memiliki diasumsikan bahwa posisi kepala di bawah akan membuat gradient hidrostatik untuk
meningkatakan aliran balik vena dan meningkatkan output jantung. aliran balik vena dan meningkatkan
output jantung..Ditemukannya prolapsus tali pusat diperlukan tindakan yang cepat. Dalam merujuk atau
menunggu persiapan seksio sesaria, tekanan pada tali pusat oleh bagian terendah janin dapat
diminimalisir dengan posisi knee chest, sympanies trendelenberg, atau sim.
Tindakan manual plasenta dapat menimbulkan komplikasi terjadinya perforasi uterus. Untuk memperkecil
kemungkinan komplikasi dapat dilakukan tindakan profilaksis dengan memberikan uterotonika intravena
atau intramuscular.

Apabila payudara bengkak dan keras akibat bendungan ASI maka ibu dapat melakukan perawatan
payudara metode Z. Caranya dengan mengurut payudara dari arah pangkal ke puting atau gunakan sisir
untuk mengurut payudara dengan arah "Z" menuju putting.

Makrosomia merupakan istilah medis bagi bayi yang lahir dengan berat badan di atas rata-rata biasanya
diatas 4000 gram. Kondisi ini bisa menyebabkan proses persalinan menjadi lebih sulit dan berbahaya
bagi ibu dan bayi.

Disparunia merupakan istilah medis untuk nyeri berulang di area genital yang terjadi ketika seseorang
wanita berhubungan seksual sesaat setelah masuknya penis kedalam vagina wanita. Biasanya dapat
terjadi pada wanita dengan premenopuase ataupun telah menopause, sehingga pemberian gel tambahan
diperlukan untuk mengurangi nyeri tersebut

Menorrhagia merupakan istilah medis untuk menggambarkan jumlah darah yang keluar saat haid
berlebihan atau haid berlangsung dalam waktu lama yaitu lebih dari 7 hari. Selama masa menstruasi,
jumlah darah yang masih dianggap normal adalah sekitar 30-40 ml per siklus. Wanita dianggap
mengalami haid berlebihan jika jumlah darah yang dikeluarkan lebih dari 80 ml per siklus.

Quickening merupakan istilah untuk mendeskripsikan gerakan bayi dalam perut yang dirasakan oleh
calon ibu. Di usia kehamilan sekitar bulan ke 4 hingga 5 kehamilan, ibu akan mulai merasakan gerakan
awal janin seperti tendangan atau tonjokan.

eaksi neurosis atau psikoneurosis adalah istilah medis yang merujuk pada perilaku dan kecenderungan
untuk merespons dengan emosi negatif terhadap ancaman, kondisi yang membuat frustrasi, atau
kejadian buruk yang lainnya

Pada tahun 1994 dengan adanaya ICPD, pelayanan bidan di Indonesia juga terpengaruh yaitu pelayanan
bidan lebih menekankan pada kesehatan reproduksi dan memperluas area pelayanan bidan yang
meliputi Safemotherhood (program penyelamatan selama masa reproduksi), Family Planning (Keluarga
Berencana), Penyakit Menular Sexual termasuk infeksi saluran reproduksi, kesehatan reproduksi remaja
dan kesehatan reproduksi lanjut usia (lansia).
The International Confederation of Midwives (ICM) merupakan organisasi profesi bidan seluruh dunia.
Pada saat ini ICM telah memiliki anggota lebih dari 100 organisasi profesi bidan dari berbagai negara di
berbagai belahan dunia

Dalam sejarah Bidan Indonesia menyebutkan bahwa tanggal 24 Juni 1951 dipandang sebagai hari jadi
IBI. Pengukuhan hari lahirnya IBI tersebut didasarkan atas hasil konferensi bidan pertama yang
diselenggarakan di Jakarta 24 Juni 1951, yang merupakan prakarsa bidan-bidan senior yang berdomisili
di Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai