ASUHAN KEPERAWATAN

PADA PASIEN
DENGAN DIMENSIA
ALZHEIMER

Oleh : Tita Hidayati Istiningsih S.Kep,Ners

Pengertian

01 DIMENSIA

Adalah sekumpulan gejala yang

Pengertian
mempengaruhi kemampuan seseorang
dalam mengingat,berpikir dan bersosialisasi

02 ALZHEIMER

Adalah penyakit progresif yang

Pengertian
menyebabkan seseorang bermasalah
dengan ingatan,perilaku,dan kemampuan
berpikir
Gejala Umum Dimensia Alzheimer
Gangguan daya ingat,sulit Fokus,hambatan kegiatan dengan family,disor
ientasi,sulit memahami visuo spasial,gangguan berkomunikasi,menaruh
barang tidak di tempatnya,Menarik diri,Perubahan perilaku dan kepribadi
an
Pengkajian lebih lanjut pada pasien dengan Dimensia

1.Perubahan kognitif
2.Perubahan status mental
3.Perubahan kemampuan
aktifitas
4.Perubahan perilaku
 Faktor yang mempengaruhi dalam proses pengkajian

Sikap
01

Kepercayaan/mitos
02
Informasi tentang
dimensia 03
 Tugas Perawat

Perawat sebagai leader Mengkaji fungsi kognitif

Bertanggung jawab untuk
koordinasi komunikasi antar 1
tim

Tim Multidisiplin Mengkaji fungsi

DPJP,Perawat,Psikiater,Rehabilitasi psikososial
medik,SW,farmasi,Gizi,Keluarga
/care giver
 Masalah Keperawatan

Fungsional

1. Wondering
2. Gangguan eliminasi
Psikososial
3. Gangguan defisit
cairan 1. Ketakutan
4. Gangguan komunikasi 2. Kecemasan
5. Gangguan sensori 3. Keputusasaan
persepsi 4. Gangguan memori
6. Resiko jatuh 5. Isolasi social
7. Gangguan tidur 6. Harga diri
8. Resiko Luka 7. Koping tidak efektif
9. Gangguan nutrisi
 Perencanaan
Meningkatkan fungsi dan meberikan dukungan sehingga kualitas hidup menjadi lebih tinggi

Di Rumah Sakit
a. Perawat tidak hanya mengatasi keluhannya tetapi juga mengajarkan kepada keluarga/care giver
tentang perawatan pasien dengan dimensia

b. Memberikan Informasi tentang pemberian obat

c. Sebagai penghubung komunikasi saat family conferent /case conferent

 Tahap Pelaksanaan
Pada saat merawat pasien dengan dimensia dengan komunikasi verbal dan non verbal

Bahasa tubuh Expresi wajah

Sentuhan Intonasi suara. Kontak mata

Pelaksanan cara merawat
pasien dengan dimensia

1. Memperhatikan pola makan

Pasien yang suka lupa dapat membuat pasien tidak makan dan minum dengan benar

a. Mendampingi pasien ketika makan dan memberitahu cara untuk makan yang benar
b. Makanan disajikan secara simple agar pasien mudah mengingat kembali lauk pauk yang di
makan.
c. Batasi makan yang mengandung lemak
d. Menciptakan suasana yang tenang supaya pasien focus ketika makan (matikan TV,radio)

2. Meningkatkan komunikasi dengan tehnik yang tepat

a. Sabar dalam mendengarkan apa yang disampaikan pasien

b. Berbicara dengan jelas,pelan,diikuti Gerakan tubuh
c. Menghindari berbicara dengan nada keras dan membentak
3. Mengajak olah raga bersama
a. Senam sambil berjemur
dengan tujuan supaya tubuh tetap bugar dan saling berinteraksi serta mengurangi kejenuhan

b. Bernyanyi,tebak gambar dan benda-benda sekitar supaya memperlancar daya ingat dan komunikasi pasien

c. Memperhatikan pola tidur pasien

Menciptakan suasana kamar tidur yang nyaman dan aman,membantu pasien tidur dan bangun di jam yang
sama,dan tidak membiarkan tidur hingga larut malam

4. Menciptakan suasana rumah dan lingkungan yang aman

a. Membantu pasien supaya focus dengan segala kegiatan yang dilakukan

b. Pasien membutuhkan rumah yang aman oleh karena pasien rentan terhadap insiden yang membahayakan
missal: jatuh
 Tip Aman Pada Pasien
1. Selalu menyimpan kunci,dompet ditempat yang aman agar tidak mudah hilang

2. Menyimpan benda-benda yang tajam ditempat yang aman dan tidak mudah dijangkau

3. Menyimpat obat pasien ditempat yang aman dan tidak mudah dijangkau

4. Mengatur ponsel pasien dengan aplikasi,untuk membantu sewaktu-waktu pasien tersesat

5. Menyingkirkan perabotan rumah yang mungkin mengganggu pasien ketika berjalan,pastikan lantai tidak licin

6. Tidak membiarkan banyak cermin yang tergantung dirumah,supaya pasien tidak bingung atau takut

7. Memajang foto di dinding supaya pasien bias mengingat anggota keluarganya

 Evaluasi
1. Mengevaluasi Pasien yang berkaitan dengan penerimaan intervensi yang diberikan oleh perawat untuk
meningkatkan martabat dan kualitas hidupnya

2. Keluarga maupun care giver mengerti,memahami dan melaksanakan intervensi yang telah diberikan

3. Keluarga bisa menerapkan intervensi yang diberikan untuk dilaksanakan selama merawat pasien di rumah

4. Memastikan pasien dirumah ada pendamping

5. Memastikan kondisi rumah aman

PINTU KAMAR MANDI
Tidak ada kunci
Lantai Kamar Mandi
1. Terbuat dari bahan yang tidak licin
2. Tidak ada undakan di lantai pintu
Tempat Duduk Dikamar Mandi
Terapi Jemur di Balkon Ruang Geriatri RSUP Dr Kariadi
Terapi Kognitif di poli rawat jalan geriatri
Kegiatan Virtual Home Care pasien geriatri
 TERIMAKASIH
LANSIAKU SEHAT BERMARTABAT
SENYUMMU MENGOBATI SAKITKU