Anda di halaman 1dari 27

PETUNJUK TEKNIS PEMBEKALAN TEKNIS

BIDANG PARIWISATA
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................................1
BAB I....................................................................................................................................................2
PENDAHULUAN............................................................................................................................2
A. Latar Belakang.................................................................................................................2
B. Maksud...............................................................................................................................2
C. Ruang Lingkup.................................................................................................................2
D. Dasar Hukum...................................................................................................................2
E. Pengertian Umum............................................................................................................3
BAB II...................................................................................................................................................5
PENYELENGGARAAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG PARIWISATA.........................5
A. Perencanaan......................................................................................................................5
B. Pelaksanaan......................................................................................................................6
C. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan..................................................................................7
D. Laporan...............................................................................................................................7
BAB III..................................................................................................................................................8
PENGHARGAAN DAN SANKSI..................................................................................................8
A. Penghargaan.....................................................................................................................8
B. Sanksi.................................................................................................................................8
BAB IV..................................................................................................................................................9
PENUTUP........................................................................................................................................9
LAMPIRAN I......................................................................................................................................10
LAMPIRAN II.....................................................................................................................................11
PETUNJUK TEKNIS.......................................................................................................................11
KEGIATAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG PARIWISATA................................................11
LAMPIRAN III...................................................................................................................................13
PETUNJUK TEKNIS.......................................................................................................................13
KEGIATAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG PARIWISATA................................................13
PETUNJUK TEKNIS.......................................................................................................................15
KEGIATAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG..........................................................................15
PARIWISATA.....................................................................................................................................15
PETUNJUK TEKNIS.......................................................................................................................18
KEGIATAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG PARIWISATA................................................18
KATA PENGANTAR

Kementerian Pariwisata pada tahun 2017 menargetkan jumlah SDM yang


tersertifikasi sebanyak 65.000 orang dan pelatihan dasar bidang
kepariwisataan sebanyak 35.200 orang. Jumlah ini meningkat kurang lebih
100% dibandingkan target tahun 2016.
Salah satu upaya untuk mencapai target-target tersebut adalah melalui
Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata. Keberhasilan Pembekalan Teknis
Bidang Pariwisata ini membutuhkan partisipasi dari seluruh pemangku
kepentingan pariwisata baik pusat dan daerah.
Oleh karena itu Kementerian Pariwisata perlu menyusun Petunjuk Teknis
Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata yang ditetapkan oleh Deputi Bidang
Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan sebagai salah satu
pedoman/acuan dalam pelaksanaan kegiatan dekonsentrasi yang di
laksanakan oleh Organisasi perangkat daerah bidang pariwisata di 34 Provinsi
seluruh Indonesia.
Akhir kata kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berpartisipasi dalam penyusunan penunjuk teknis ini.
Salam pesona Indonesia.

Jakarta, Mei 2017

Deputi Bidang Pengembangan


Kelembagaan Kepariwisataan

Prof. Dr. H. M. Ahman Sya


NIP 19580612 198303 1 004
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam rangka sinkronisasi dan koordinasi kegiatan antara Pemerintah


Pusat dan Pemerintah Daerah, khususnya melalui kegiatan
Dekonsentrasi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan
Tahun Anggaran 2017 sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri
Pariwisata Nomor 20 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan
Menteri Pariwisata Nomor 22 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan
Kegiatan Dekonsentrasi Kementerian Pariwisata, maka disusun
Petunjuk Teknis Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata dalam rangka
pelaksanaan kegiatan Dekonsentrasi Tahun 2017, untuk dapat
dijadikan pedoman dalam melaksanakan Pembekalan Teknis Bidang
Kepariwisataan secara baik dan benar.

B. Maksud

Petunjuk Teknis ini digunakan sebagai pedoman bagi seluruh


Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi yang membidangi
Pariwisata sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing, dalam
melaksanakan kegiatan Dekonsentrasi Pembekalan Teknis Bidang
Kepariwisataan Tahun 2017.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Petunjuk Pelaksanaan ini mencakup penyelenggaraan


Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata meliputi perencanaan,
pelaksanaan , evaluasi, pelaporan, penghargaan dan sanksi.
D. Dasar Hukum

1. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi


dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 20, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4816);
2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 156/PMK.07/2008 tentang
Pedoman Pengelolaan Dana Dekonsentrasi dan Dana Tugas
Pembantuan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 248/PMK.07/2010 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 156/PMK.07/2008 tentang
Pedoman Pengelolaan Dana Dekonsentrasi dan Dana Tugas
Pembantuan;
3. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;
4. Peraturan Menteri Pariwisata Nomor 6 Tahun 2015 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pariwisata;
5. Peraturan Menteri Pariwisata Nomor 22 Tahun 2015 tentang
Pelaksanaan Kegiatan Dekonsentrasi Kementerian Pariwisata,
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pariwisata
Nomor 20 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Pariwisata Nomor 22 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan Kegiatan
Dekonsentrasi Kementerian Pariwisata.

E. Pengertian Umum

Dalam Petunjuk Teknis ini, yang dimaksud dengan:


1. Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari Pemerintah
kepada Gubernur sebagai wakil Pemerintah dan/atau kepada
instansi vertikal di wilayah tertentu.

2. Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata adalah suatu bentuk


pertemuan untuk memberikan pemahaman kepada para peserta
agar memiliki wawasan yang lebih luas tentang Kepariwisataan
dalam lingkup kerja masing-masing.
3. Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan yang
selanjutnya disebut Deputi BPKK, adalah unit Eselon I di
lingkungan Kementerian Pariwisata yang menyelenggarakan
urusan di bidang pengembangan kelembagaan kepariwisataan.
4. Asisten Deputi Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kepariwisataan yang selanjutnya disebut Asdep PSDMK adalah
unit Eselon II di lingkungan Deputi Bidang Pengembangan
Kelembagaan Kepariwisataan yang menyelenggarakan urusan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Bidang Kepariwisataan.
5. Organisasi Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat OPD
adalah organisasi pada pemerintah daerah Provinsi yang
bertanggung jawab terhadap pelaksanaan dekonsentrasi bidang
Pariwisata.
BAB II
PENYELENGGARAAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG PARIWISATA

A. Perencanaan

Perencanaan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata meliputi:


1. Koordinasi kesepahaman awal
Koordinasi kesepahaman awal dilakukan oleh OPD Provinsi di
bidang Pariwisata dengan Asdep PSDMK mengenai pelaksanaan
Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata sesuai dengan ketentuan
Petunjuk Teknis ini.
2. Tata kelola administrasi keuangan
Administrasi keuangan yang disempurnakan meliputi Kerangka
Acuan Kerja (KAK), Rincian Anggaran dan Biaya (RAB), dan
administrasi keuangan lainnya. Penyempurnaan ini dimaksudkan
untuk mengakomodasi perubahan-perubahan rencana anggaran
dari rencana anggaran semula pada RKA-K/L, sehingga
akuntabilitas keuangan tetap tercapai. Koordinasi dilakukan
antara Deputi BPKK dan OPD.
3. Penetapan Narasumber
Narasumber kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata
diusulkan oleh OPD kepada Deputi BPKK. Data narasumber
dilengkapi sesuai dengan format sebagaimana tercantum dalam
Lampiran I Petunjuk Teknis ini. Narasumber paling sedikit terdiri
dari unsur :
a. Kementerian Pariwisata;
b. Pakar Pariwisata; dan
c. OPD.
4. Penentuan Peserta
Jumlah peserta Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata paling
sedikit 250 (dua ratus lima puluh) orang.
Peserta Pembekalan Teknis meliputi perwakilan dari unsur:
a. Dinas Pariwisata Provinsi;
b. Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota di provinsi terkait;
c. Industri dan pelaku usaha pariwisata;
d. Akademisi dan pemerhati pariwisata;
e. Masyarakat; dan
f. Media.
B. Pelaksanaan

Pelaksanaan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata ini wajib


memenuhi ketentuan sebagai berikut:

1. Waktu Pelaksanaan
Waktu Pelaksanaan kegiatan adalah tahun 2017, sehingga hasil
pembekalan teknis bidang pariwisata dapat diimplementasikan
pada kegiatan kepariwisataan di daerah.
2. Lama Pelaksanaan
Lama pelaksanaan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata
adalah 1 (satu) hari.
3. Lokasi Pelaksanaan
Lokasi pelaksanaan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang
Pariwisata berada di wilayah provinsi terkait.
4. Fasilitas Tempat Pelaksanaan
Tempat pelaksanaan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang
Pariwisata paling sedikit memiliki fasilitas:
a. alat peraga presentasi;
b. sarana komunikasi internet;
c. kelistrikan; dan
d. sound system.

5. Bentuk Kegiatan
Bentuk Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata dipilih dan
ditetapkan oleh OPD, paling sedikit berisi kegiatan penyampaian
materi oleh narasumber dan diskusi tanya jawab dengan peserta.
6. Materi Kegiatan
Materi Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata terdiri dari
Materi Wajib dan Materi tambahan.
7. Umpan Balik
Panitia pelaksana kegiatan wajib melakukan umpan balik Kegiatan
Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata melalui pengisian kuesioner
sesuai dengan format sebagaimana tercantum dalam Lampiran II
Petunjuk Teknis ini.

C. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan

Evaluasi Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata


menggunakan hasil rekapitulasi kuesioner umpan balik yang telah
diisi oleh peserta Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata.
Hasil evaluasi Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata sesuai
dengan format sebagaimana terlampir dalam Lampiran III Petunjuk
Teknis ini. Hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan disampaikan sebagai
bagian dari laporan kegiatan.

D. Laporan

Laporan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata meliputi:

1. Laporan manajerial adalah laporan yang harus disampaikan oleh


OPD kepada Sekretaris Kementerian dengan tembusan Deputi
BPKK dan Inspektur setiap akhir triwulan paling lambat 7 hari
pada bulan berikutnya, sesuai dengan format pada lampiran IV
yang terdiri dari:
a. Perkembangan realisasi penyerapan dana dan fisik
b. Kendala yang dihadapi dan saran tindak lanjut
2. Laporan Akuntabilitas adalah laporan yang harus disampaikan
oleh OPD kepada Sekretaris Kementerian dengan tembusan
Deputi BPKK dan Inspektur setiap akhir tahun paling lambat
akhir bulan januari tahun berikutnya yang menggunakan format
tercantum dalam lampiran V yang terdiri dari:
a. Laporan akuntabilitas kinerja ;
b. Laporan keuangan;
Laporan keuangan terdiri dari:
1) Laporan realisasi anggaran belanja
2) Laporan barang milik negara

BAB III

PENGHARGAAN DAN SANKSI

A. Penghargaan

OPD yang memiliki kinerja baik dalam pelaksanaan Kegiatan


Pembekalan Teknis Bidang Pariwisata, akan menjadi prioritas
pemberian dana dekonsentrasi selanjutnya.

B. Sanksi

OPD yang tidak dapat melaksanakan Kegiatan Pembekalan Teknis


Bidang Pariwisata paling lambat sampai dengan akhir bulan Oktober
Tahun 2017, dan/atau secara sengaja/lalai dalam menyelenggarakan
kegiatan sesuai Petunjuk Teknis ini, maka dapat diberikan sanksi
sesuai Peraturan Menteri Pariwisata Nomor 22 Tahun 2015 tentang
Pelaksanaan Kegiatan Dekonsentrasi Kementerian Pariwisata
sebagaimana diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Pariwisata
Nomor 20 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Pariwisata Nomor 22 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan Kegiatan
Dekonsentrasi Kementerian Pariwisata.
BAB IV

PENUTUP

Petunjuk Teknis Pelaksanaan Kegiatan Pembekalan Teknis Bidang


Pariwisata ini merupakan acuan bagi OPD yang membidangi Pariwisata,
dalam menyelenggarakan kegiatan Dekonsentrasi Tahun 2017 dari Deputi
Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan, Kementerian
Pariwisata.
LAMPIRAN I

PETUNJUK TEKNIS
KEGIATAN PEMBEKALAN
TEKNIS BIDANG PARIWISATA

FORMULIR DATA NARASUMBER

Tempat Tanggal :
LAMPIRAN II
PETUNJUK TEKNIS
KEGIATAN PEMBEKALAN
TEKNIS BIDANG PARIWISATA

KUESIONER UMPAN BALIK


Berilah tanda X pada angka yang sesuai menurut Anda dengan pilihan
sebagai berikut: SANGAT PUAS (SP), PUAS (P), KURANG PUAS (KP), TIDAK
PUAS (TP).

Tingkat Kepuasan Peserta


No VARIABEL
SP P KP TP

2 Menarik dan mudah dipahami

Meningkatkan pengetahuan dan


3
kemampuan
Tingkat Kepuasan Peserta
No VARIABEL
SP P KP TP

4 Bermanfaat dan dapat


diimplementasikan

2 Penyampaian materi

3 Kemampuan menjawab
pertanyaan
LAMPIRAN III
PETUNJUK TEKNIS
KEGIATAN PEMBEKALAN
TEKNIS BIDANG PARIWISATA

EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Jumlah Peserta :
Jumlah Kuesioner Terisi :

Isi angka jumlah peserta yang memilih SANGAT PUAS (SP), PUAS (P),
KURANG PUAS (KP), TIDAK PUAS (TP), untuk setiap variabel berikut:

Tingkat Kepuasan Peserta


No VARIABEL
SP P KP TP

2 Menarik dan mudah dipahami


Tingkat Kepuasan Peserta
No VARIABEL
SP P KP TP

Meningkatkan pengetahuan dan


3
kemampuan

4 Bermanfaat dan dapat


diimplementasikan

2 Penyampaian materi

3 Kemampuan menjawab
pertanyaan
LAMPIRAN IV
PETUNJUK TEKNIS
KEGIATAN PEMBEKALAN TEKNIS BIDANG
PARIWISATA

FORMAT LAPORAN

LAPORAN MANAJERIAL
PERENCANAAN DAN REALISASI ANGGARAN
TAHUN ANGGARAN .....
Satuan Kerja :
Dokumen Keterangan 
Uraian Uraian
Fisik Capaian Kinerja Penyerapan Anggaran Data Kegagalan/
Target Capaian
Dukung  Keberhasilan
Sasaran Indikator  Komponen/
No  Output  TW
Strategis Kinerja Aktivitas 
Targe Targe
Realisasi Satuan ( % ) Target Realisasi ( % ) Realisasi (%)
t t

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
                       
 
TW 1
 
             

TW 2

TW 3

TW 4
Petunjuk Pengisian :          
Kolom No. 1 Diisi oleh Satker Eselon II yang membawahi
Kolom No. 2 Diisi oleh Satker Eselon II yang membawahi
Kolom No. 3 Diisi oleh Satker Eselon II yang membawahi
Kolom No. 4 Diisi nama output sesuai RKAKL
Kolom No. 5 Diisi nama aktivitas (rincian kegiatan yang mendukung output) sesuai RKAKL
Kolom No. 6 Diisi periode triwulan
Kolom No. 7 Diisi target waktu (triwulan) penyelesaian fisik kegiatan/aktivitas sesuai KAK secara kumulatif, bila selesai
pada triwulan 3 maka pada triwulan 4 diisi dengan angka yang sama
Kolom No. 8 Diisi realisasi waktu (triwulan) penyelesaian fisik kegiatan/aktivitas secara kumulatif, bila selesai pada
triwulan 3 maka pada triwulan 4 diisi dengan angka yang sama
Kolom No. 9 Diisi nama satuan fisik dari hasil kegiatan/aktivitas (naskah, kegiatan, kode, dll)
Kolom No. 10 Diisi capaian realisasi
Kolom No. 11 Diisi target proses penyelesaian (% target progress) per triwulan secara kumulatif
Kolom No. 12 Diisi realisasi proses penyelesaian (% realisasi progress) per triwulan secara kumulatif
Kolom No. 13 Diisi capaian realisasi
Kolom No. 14 Diisi target penyerapan (rencana penarikan) per triwulan secara kumulatif
Kolom No. 15 Diisi realisasi penyerapan (% realisasi keuangan) per triwulan secara kumulatif
Kolom No. 16 Diisi capaian realisasi
Kolom No. 17 Diisi uraian rencana proses pelaksanaan kegiatan/aktivitas (rencana progress kinerja)
Kolom No. 18 Diisi uraian realisasi proses pelaksanaan kegiatan/aktivitas (realisasi progress kinerja)
Kolom No. 19 Diisi dengan melampirkan soft copy data dukung per triwulan sesuai proses pelaksanaan kegiatan/aktivitas
Kolom No. 20 Diisi keterangan/penjelasan tentang: bila tercapai sesuai target selanjutnya apa outcome-nya dan bila tidak
sesuai target (gagal) apa penyebab/kendalanya serta solusi yang diharapkan
LAMPIRAN V
PETUNJUK TEKNIS
KEGIATAN PEMBEKALAN
TEKNIS BIDANG PARIWISATA

LAPORAN AKUNTABILITAS
......................................................
TAHUN ANGGARAN .....

COVER

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL

DAFTAR GAMBAR

KATA PENGANTAR

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

2. Maksud dan Tujuan

BAB II PELAKSANAAN PEMBEKALAN TEKNIS

1. Gambaran Peserta
2. Narasumber
3. Output / Outcome Kegiatan
4. Permasalahan
BAB III PERMASALAHAN

BAB IV PENUTUP

1. Kesimpulan
2. Saran

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Jadwal Kegiatan
2. Undangan
3. Daftar Hadir
4. SK Panitia Pelaksanaan Kegiatan
5. Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai