DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 1
TINGKAT III SEMESTER V
NAMA ANGGOTA
WALDI ASKAR SUKRI LUBIS (19180082)
ESTER PINANGKAAN (19180015)
FABIOLA LUMI (19180016)
LYANO SINGAL (19180037)
CHRISTEL KEREN (19180013)
PRATIWI PAKAYA (19180061)
MARLIANA WAGIU (19180039)
ZAKHY PAPUTUNGAN (19180088)
A. PENDAHULUAN
Luka dengan perdarahan hebat, atau luka yang disertai dengan putusnya pembuluh darah
vena atau arteri adalah luka yang sangat berbahaya yang menyebabkan kematian, oleh sebab itu
pertolongan luka yang disertai perdarahan (Pra Rumah Sakit), sangat penting dilakukan sesegera
mungkin, minimal pertolongan pertama dengan menghentian perdarahan sampai di rumah sakit.
Kasus gawat kegawat daruratan luka umumnya terjadi atau disebabkan sebagai berikut :
B. JENIS LUKA
1) Luka lecet (Vulnus Exoriasi) adalah luka lecet yang disebabkan pergeseran kulit
umumnya terjadi perdarahan perifer pembuluh darah tepi. umumnya tidak mengancam
nyawa
2) Luka sayat (Incised Wound, Vulnus scissum) luka yang disebabkan oleh benda tajam
biasanya bekas luka berbentuk sayatan dan pinggir luka rata
3) Luka Robek (Vulnus Laceratum), adalah luka compang camping luka yang pingginya
tidak rata, kadang kadang disertia adanya benda asing dalam luka.
4) Luka dengan skin loss (Kehilangan kulit), adalah luka kehilangan jaringan kulit, ada
jaringan yang dari tubuh.
5) Luka Tusuk (Vulnus punctum), adalah luka tusuk yang disebabkan yang disebabkan
benda runcing, paku, besi runcing, kayu runcing, lukanya dalam
6) Luka tembak (Vulnus sclopectum), luka tembak yang disebabkan oleh peluru, pistol,
senapan dll
Luka yang paling berbahaya adalah putus atau robenya pembuluh darah, (Disarikan dari
berbagai sumber lihat juga BTCLS, And management Disaster, Pirton Lumbantoruan, 2017:
200).
P3K PADA luka robek atau adanya perdarahan putusnya pembuluh darah, oleh tim pra
rumah sakit atau intra rumah sakit, cegah komplikasi (infeksi), hentikan perdarahan :
Perdarahan adalah peristiwa keluarnya darah dari pembuluh darah karena pembuluh
tersebut mengalami kerusakan. kerusakan ini bisa disebabkan oleh benturan fisik, sayatan, atau
pecahnya pembuluh darah yang tersumbat (dari berbagai sumber)
1) Perdarahan arteri. Darah yang keluar dari pembuluh nadi akan menyembur sesuai dengan
denyut nadi. Warna darah biasanya merah terang, karena masih banyak mengandung
oksigen.
2) Perdarahan vena. Darah yang keluar dari pembuluh darah vena akan mengalir. Warna
darah merah gelap, karena mengandung karbondioksida.
3) Perdarahan kapiler. Perdarahan ini berasal dari pembuluh kapiler, darah yang keluar akan
merembes. Perdarahan ini sangat kecil sehingga hampir tidak memiliki tekanan. Warna
darahnya bervariasi antara merah terang dan merah
gelap. Sumber : https://hellosehat.com/hidup-sehat/pertolongan-pertama,13 Mei 2020)
3. Tindakan pada Luka Tertutup dan Terbuka, yang mengancam nyawa Pra Rumah sakit,
antara lain :
Cara penanganan Luka Tusuk : jika masih terdapat benda tajam pada luka tersebut jangan
dicabut, Sebab benda tajam yang tertancap dapat mencegah terjadinya pendarahan hebat,.
lakukan penekanan pada sekitar benda tersebut untuk memfiksasi benda tajam yang masih
tertancap (perut Kepala, dll) dan segera rujuk ke IGD kerumah sakit.
Perawatan luka tusuk harus dilakukan di IGD oleh doktr ahli yang terlatih, karena setelah
benda tersebut di cabut pendarahan harus segera di hentikan dengan mengikat bagian arteri atau
vena di jaringan yang terputus akibat luka, setalah pendarahan dihentikan dan luka dibersihkan /
didesinfeksi, baru kemudian disatukan kembali jaringan otot dan kulit dengan cara di jahit, atau
dalam bahasa medis sering disebut dengan heacting,
Tindakan pada luka tusuk yang tertancap dalam organ tubuh (Perut, Kepala) membutuhkan
tenaga ahli dan tim terlatih, berbagai peralatan alat kedokteran termasuk anastesi baik lokal
maupun anatesi umum, prinsip penatalaksanaan nya juga harus benar-benar steril untuk
mencegah infeksi lanjutan. (dari berbagai sumber, baca juga (BTCLS, And management
Disaster, Pirton Lumbantoruan, 2017: 203, baca juga Tekhnis Medis Khusus SPGDT Depkes,
2004).
DAFTAR PUSTAKA
https://www.adzanri.com/2020/05/p3k-pada-luka-dan-perdarahan.html?m=1