Dosen Pengampu:
Dr. I Dewa Nyoman Badera, S.E., M, Si., Ak
Disusun oleh:
Kelompok 9
Anak Agung Ayu Nopi Gayatri (1907531041)
Sella Lolita (1907531134)
1. Jenis Data
Data merupakan sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih
memerlukan suatu pengolahan. Data bisa berwujud suatu keadaan, gambar, suara, huruf,
angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai
bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep. Adapun jenis-
jenis data dapat dibagi berdasarkan sifat data, sumbernya, cara memperolehnya, waktu
pengumpulannya, dan sifatnya, diantaranya sebagai berikut :
1.1 Berdasarkan Sifatnya
1) Data Kualitatif adalah data yang tidak berbentuk angka. Contohnya : Kuesioner
Pertanyaan tentang kepuasan kerja, loyalitas dan kinerja karyawan.
2) Data Kuantitatif adalah data yang berbentuk angka. Contohnya : Gaji dan upah
karyawan di perusahaan X.
1.2 Berdasarkan Sumbernya
1) Data Internal adalah data dari dalam suatu organisasi yang menggambarkan
keadaan organisasi tersebut. Contohnya : Bagaimana loyalitas karyawan di
perusahaan X.
2) Data Eksternal adalah data eksternal adalah data dari luar suatu organisasi yang
dapat menggambarkan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi hasil kerja
suatu organisasi. Contohnya : Kepuasan pelanggan mempengaruhi peningkatan
kinerja karyawan.
1.3 Berdasarkan Cara Memperolehnya
1) Data Primer (primary data) adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh
perorangan/suatu organisasi secara langsung dari objek yang diteliti dan untuk
kepentingan studi yang bersangkutan yang dapat berupa interview ataupun
observasi.
2) Data Sekunder (secondary data) adalah data yang diperoleh/dikumpulkan dan
disatukan oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbitkan oleh berbagai instansi
lain. Biasanya sumber tidak langsung berupa data dokumentasi dan arsip-arsip
resmi.
1.4 Berdasarkan Waktu Pengumpulannya
1) Data cross section, yaitu data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu (at a
point of time) untuk menggambarkan keadaan dan kegiatan pada waktu tersebut.
Contohnya : Mengukur kinerja karyawan dengan menggunakan kuesioner.
2) Data berkala (time series data), yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu
untuk melihat perkembangan suatu kejadian/kegiatan selama periode tersebut.
Contohnya : Mengukur kinerja karyawan pada awal bulan hingga akhir bulan
untuk mengetahui apakah mengalami peningkatan atau tidak.
2 Sumber Data
Dalam penelitian, teknik pengumpulan data merupakan faktor penting demi
keberhasilan penelitian. Hal ini berkaitan dengan bagaimana cara mengumpulkan data,
siapa sumbernya, dan apa alat yang digunakan. Jenis sumber data adalah mengenai dari
mana data diperoleh. Apakah data diperoleh dari sumber langsung (data primer) atau data
diperoleh dari sumber tidak langsung (data sekunder). Metode Pengumpulan Data
merupakan teknik atau cara yang dilakukan untuk mengumpulkan data. Metode menunjuk
suatu cara sehingga dapat diperlihatkan penggunaannya melalui angket, wawancara,
pengamatan, tes, dokumentasi dan sebagainya. Sumber Data dalam penelitian adalah
subyek dari mana data dapat diperoleh. Apabila peneliti menggunakan kuesioner atau
wawancara dalam pengumpulan datanya, maka sumber data disebut responden (orang
yang merespon atau menjawab pertanyaan-pertanyaan peneliti, baik pertanyaan tertulis
maupun lisan). Apabila menggunakan observasi, maka sumber datanya bias berupa
benda, gerak atau proses sesuatu. Apabila peneliti menggunakan dokumentasi, maka
dokumen atau catatan yang menjadi sumber data.
Sumber data didapat dari :
1) Angket
Angket/kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan kepada orang lain yang
dijadikan responden untuk dijawabnya. Meskipun terlihat mudah, teknik
pengumpulan data melalui angket cukup sulit dilakukan jika respondennya cukup
besar dan tersebar di berbagai wilayah.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan angket menurut Uma
Sekaran (dalam Sugiyono, 2007:163) terkait dengan prinsip penulisan angket, prinsip
pengukuran dan penampilan fisik. Prinsip Penulisan angket menyangkut beberapa
faktor antara lain :
a) Isi dan tujuan pertanyaan artinya jika isi pertanyaan ditujukan untuk mengukur
maka harus ada skala yang jelas dalam pilihan jawaban.
b) Bahasa yang digunakan harus disesuaikan dengan kemampuan responden. Tidak
mungkin menggunakan bahasa yang penuh istilah-istilah bahasa Inggris pada
responden yang tidak mengerti bahasa Inggris, dsb. c) Tipe dan bentuk
pertanyaan apakah terbuka atau terturup. Jika terbuka artinya jawaban yang
diberikan adalah bebas, sedangkan jika pernyataan tertutup maka responden
hanya diminta untuk memilih jawaban yang disediakan.
2) Observasi
`Obrservasi merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang tidak hanya
mengukur sikap dari responden (wawancara dan angket) namun juga dapat digunakan
untuk merekam berbagai fenomena yang terjadi (situasi, kondisi). Teknik ini
digunakan bila penelitian ditujukan untuk mempelajari perilaku manusia, proses kerja,
gejala-gejala alam dan dilakukan pada responden yang tidak terlalu besar.
3) Wawancara
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui tatap muka
dan tanya jawab langsung antara pengumpul data maupun peneliti terhadap nara
sumber atau sumber data. Wawancara terbagi atas wawancara terstruktur dan tidak
terstruktur.
a) Wawancara terstruktur artinya peneliti telah mengetahui dengan pasti apa
informasi yang ingin digali dari responden sehingga daftar pertanyaannya sudah
dibuat secara sistematis. Peneliti juga dapat menggunakan alat bantu tape
recorder, kamera photo, dan material lain yang dapat membantu kelancaran
wawancara.
b) Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara bebas, yaitu peneliti tidak
menggunakan pedoman wawancara yang berisi pertanyaan yang akan diajukan
secara spesifik, dan hanya memuat poin-poin penting masalah yang ingin digali
dari responden.
b. Nonparticipant Observation
Peneliti dapat melakukan observasi sebagai pengumpul data tanpa
melibatkan diri atau menjadi bagian dari lingkungan sosial atau
organisasi yang diamati. Misalnya, seorang peneliti dapat berada di
sudut ruangan suatu kantor untuk melihat dan mencatat bagaimana
seorang manajer menggunakan waktunya. Kegiatan ini umumnya
memerlukan waktu yang relatif lama, apalagi jika manajer yang diamati
jumlahnya relatif banyak.individuindividu yang diteliti.
3. Content Analysis
Content analysis merupakan metode pengumpulan data penelitian melalui
teknik observasi dan analisis terhadap isi atau pesan dari suatu dokumen
(antara lain berupa : iklan, kontrak kerja, laporan, notulen rapat, surat, jurnal
majalah atau surat kabar). Tujuan content analysis adalah melakukan
identifikasi terhadap karakteristik atau informasi spesifik yang terdapat pada
suatu dokumen untuk menghasilkan deskripsi yang objektif dan sistematik.
4. Observasi Mekanik
Observasi mekanik adalah observasi yang menggunakan bantuan mesin.
Observasi mekanik dalam penelitian bisnis digunakan untuk mengukur dan
mengevaluasi reaksi fisik atau bagian tubuh manusia.
DAFTAR PUSTAKA