Anda di halaman 1dari 3

Trend Dan Issu Tentang Komunikasi

Keperawatan
Trend adalah:- hal yang mendasar dalam berbagai pendekatan analisa

-salah satu gambaran atau pun informasi yaang terjadi pada saat ini dan populer

Dikalangan masyarakat

Issu adalah:suatu peristiwa atau kejadian yang dapat diprkirakan terjadi atau tidak terjadi pada

Masa mendatang,dan segala sesuatu yang dibicarakan banyak orang namun belum

Jelas faktanya

Komumikasi adalah:Merupakan proses komplek yang melibatkan perilaku dan memungkinkan

Individu untuk berhubungan dengan orang lain atau dunia sekitarnya

Komunikasi therapeutik adalah kemampuan atau keterampilan perawat untuk membantu klien
beradaptasi dan belajar bagaimana berhubungan dengan orang lain.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TREND DAN ISSU:

1.Agama dan adat istiadat

2.Sosial

3.Ilmu pengetahuan dan teknologi

4.Legislasi dan keputusan yuridis

5.Keuangan

6.Pekerjaan

7.Faktor kode etik keperawatan

8.Faktor hak-hak pasien

KONSEP ISSU DAN TREND DALAM KEPERAWATAN:

1.Menghargai keyakinan klien menurut budayanya

2.Menghentikan kebiasaan buruk

3.Menghentikan kebiasaan berobat yang buruk


NILAI-NILAI DALAM TREND DAN ISSU:

1.Nilai intelektual

2.Nilai komitmen

3.Otonomi kendali dan tanggung gugat

Pentingnya komunikasi dalam pelayanan kesehatan,sebagai maklk sosial pasti memerlukan


orang lain dalam menjalankan dan mengembangkan kehidupannya dan hubungan dengan
orang lain akan terjalin bila setiap individu melakukan komunikasi.

Hubungan buruk yang terjadi antara pasien dan perawat:

-lemahnya pemahaman mengenai diri secara teropotik saat melakukan interaksi dengan pasien

-kurangnya kesadaran diri perawat dalam melakukan komunikasi dua arah secara teropotik

-lemahnya penerapan sistem evaluasi tindakan (kinerja) yang berdampak terhadap lemahnya
kemampuan pengembangan diri

ISSU DAN TREND KOMUNIKASI KEPERAWATAN

Hubungan dokter dengan perawat adalh suatu bentuk hubungan interaksi yang tela lama
dikenal ketika memberikan bantuan kepada pasien.

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa banyak aspek positif yang timbul jika hubungan
kolaborasi dokter dan perawat berlangsung baik dan juga mendapatkan hasil yang baik kepada
pasien,terdapat hubungan kolerasi positif antara kualitas hubungan dokter perwat dengn
kualitas hasil yang didapatkan pasien.

Hambatan kolaborasi dokter dan perawat sering dijumpai pada tingkat profesional dan
institusioanal,konflik perawat dan dokter terletak pada perbedaan sikap profesional mereka
pada pasien dan cara komunikasi diantara keduannya.

Perawat dalam memberikan asuahan keperawatan belum dapat melaksanakan fungsi


kolaborasi dengan dokter,perawat memberikan pelayanan kepada pasien berdasarkan intruksi
medis yang juga di dokumentasi secara baik,banyak kendala yang dihadapi dalam
melaksanakan kolaborasi,Diantaranya pandangan dokter yang mengganggap perawat tenaga
vokasional,assistennya.

Issu tersebut jika tidak ditanngapi dengan benar dan profesional dikhawatirkan dapat
menghambat upaya melindungi pasien dan masyarakat.
Berkaitan dengan issu kolaborasi dan soal kemitraan dokter,perawat perlu mengantisipasi
konsekuensi perubahan dari vokasional menjadi profesional dan perawat menjadi mitra dokter.

Komunikasi dibutuhkan untuk mewujudkan kolaborasi yang efektif.

Anda mungkin juga menyukai