Anda di halaman 1dari 3

Cara mengetahui berapa estimasi udang di tambak

Pendugaan Populasi Udang Melalui Pakan Harian

Pendugaan populasi sangat penting dalam budidaya udang. Ada beberapa cara dalam melakukan
pendugaan populasi salah satunya dengan perhitungan dari pakan harian. Adapun sebelum
melakukan analisa populasi melalui pakan harian maka ada beberapa data yang perlu disiapkan,
diantaranya :

1. Jumlah pakan harian 


2. Berat rata rata udang 
3. Feeding rate pakan standar

 Jumlah pakan harian dapat diketahui dari buku monitoring pakan yang dicatat setiap hari, Berat
rata rata udang diketahui dengan melakukan sampling pada udang yang kemudian dihitung berat
rata ratanya, sedangkan Feeding rate bisa mengacu pada program pakan. Pabrikan pakan
biasanya memiliki standard Feeding rate masing masing, tetapi biasanya tidak jauh berbeda.
Berikut adalah contoh standard feeding rate yang biasa saya gunakan. 
Berikut adalah rumus yang biasa digunakan dalam menghitung biomassa dan jumlah populasi: 

Keterangan : 

o Biomassa            : Jumlah udang 


o Pakan/hari          : Jumlah pakan dalam satu hari saat sampling
o Jumlah populasi : Estimasi jumlah udang yang ada di tambak
o ABW                  : Berat rata rata udang 
o FR                      : Feeding rate atau persentase pemberian pakan 

Sebagai contoh misal dalam suatu tambak umur 60 hari dengan pakan harian 30 kg dilakukan
sampling sebanyak 10 ekor udang yang diambil secara acak seberat 88 gram, maka kita dapat
menghitung berapa estimasi jumlah udang yang ada di tambak. 

1. Pertama kita harus menghitung berat rata rata udangnya, jika berat 10 ekor udang 88
gram maka berat rata ratanya adalah 88 gram : 10 ekor = 8,8 gram/ ekor 
2. Kedua kita harus menghitung estimasi biomassanya, yaitu cocokan dulu FR yang sesuai
dengan tabel pada berat rata rata udang 8,8 gram yaitu diantara 3,21 % dan 3,18 % (lihat
tabel) dirata rata misal 3,19 %,  maka biomassanya = 30 kg : 3,19% = 940 kg
3.  Selanjutnya kita dapat mengukur estimasi jumlah populasinya, jumlah populasi = 940 kg
: 8,8 gram/ekor  =>  940.000 gram  : 8,8 gram/ekor = 106.818 ekor 

     Dari data di atas kita dapat menghitung lebih lanjut berapa tingkat kehidupannya ( SR ),
berapa konversi pakan nya ( FCR ), sehingga dalam setiap sampling kita akan memperoleh
analisa usaha teknis, apakah layak di lanjutkan atau tidak. Perhitungan SR dan FCR akan dibahas
pada postingan selanjutnya

catatan : perhitungan diatas akan menddekati kondisi real dilapangan jika kita melakukan
monitoring pakan dengan anco yang baik untuk itu disarankan untuk
membaca https://aribamasamsun.blogspot.com/2018/08/manajemen-pakan-udang-dengan-
sistem-anco.html 

Anda mungkin juga menyukai