Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PADA PT. KERTAS TERPADU BATAMINDO

PERAKITAN DAN PERAWATAN MESIN PRESS


HORIZONTAL

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan


Pendidikan Tingkat SMK

Disusun oleh :

Bima Mukromin
NIS 201635

TEKNIK PEMESINAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) ALJABAR
KOTA BATAM
TAHUN 202
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH

Laporan ini telah diperiksakan dan disetujui oleh guru pembimbing pada
pembuatan laporan praktik kerja industri di PT. Kertas Terpadu batamindo
Pada tanggal 2021

Pemeriksa :

Ketua Progam Keahlian Guru Pembimbing

JULKIFLI,S.Pd LUSIANA SIAHAAN,S.P

Ketua Pelaksana

MISBAH NUGRAHA,S.Pd

Mengetahui,
Kepala Sekolah

H.DEDEN SIROZUDDIN,S.PdI

i
LEMBAR PENGESAHAN INDUSTRI

Laporan ini telah diperiksa dan disetujui oleh pembimbing praktik kerja
industri di PT. Kertas Terpadu Batamindo
Pada tanggal 2021

Pemeriksa:

Koordinator Prakerin Pembimbing Perusahaan

Auliya Candra Widi Yanto

Mengetahui,
Pimpinan Perusahaan

Enrico Fermi

ii
ABSTRAK

Praktek Kerja Laparan (PKL) sebagai salah satu syarat menyelesaikan


pendidikan Tingkat SMk untuk memperoleh keahlian langsung dari
perusahaan. Praktek Kerja Lapangan (PKL) yang telah saya laksanakan
yaitu di PT. Kertas Terpadu Batamindo. Pada laporan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) ini membajas tentang cara merakit dan mengoperasikan
mesin press horizontal. Selama Praktek Kerja Lapangan saya selalu
dibimbing oleh pembimbing di perusahaan tersebut. Setelah melakukan
Praktek Kerja Lapangan di PT. Kertas Terpadu Batamindo, saya menjadi
paham cara pengelolaan mesin tersebut baik dari perakitan, pengoperasian,
dan perawatan mesin agar bisa digunakan dengan baik dan tanpa adanya
masalah yang akan merugikan semua pihak.

iii
KATA PENGANTAR
Atas berkat Tuhan yang Maha Esa, dan rahmat karunia nya saya dapat
membuat laporan praktik kerja lapangan ini dapat saya susun. Laporan
praktik kerja lapangan ini berisi tentang judul perakitan dan pengoprasian
mesin press pada PT. Kertas Terpadu Batamindo laporan praktik kerja
lapangan ini dapat saya susun sebagai salah satu syarat menyelesaikan
pendidikan tingkat smk di smk aljabar kota Batam.
Dengan tersusunannya laporan ini,penulis secara khusus mengucapkan
terimakasih kepada yang terhormat
1. Bapak Deden Sirozuddin,S.Pd.I, selaku Kepala SMK AL -JABAR

Batam

2. Bapak Julkifli,S.Pd, selaku Ketua Jurusan Teknik Pemesinan

3. Bapak Misbah nugraha,S.Pd. selaku Ketua Prakerin SMK-

ALJABAR

4. Ibu Lusiana Siahaan SP..selaku Guru Pembimbing Prakerin di

sekolah

5. Segenap Majelis guru SMK AL JABAR BATAM yang telah

memberikan Masukan dan dukungan kepada saya,sehingga laporan

selesaikan dengan baik

Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada segenap karyawan

dan humas PT. KERTAS TERPADU BATAMINDO terutama kepada yang

terhormat

1. Bapak Enrico Fermi selaku general manager PT. Kertas Terpadu

Batamindo

2. Bapak Widi Yanto selaku kordinator dan pembimbing saya di PT.

iv
Kertas Terpadu Batam Indo

3. Segenap seluruh karyawan PT. Duta Dimensi saya mengucapkan

Terimakasih karna telah membina saya selama prakerin

Semoga laporan praktek kerja lapangan ini dapat bermanfaat bagi


pembaca. Apabila masih ada kesalahan dalam penulisan memohon kritik,
saran dan masukan agar menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya.

Batam, 25 November 2021

Bima Mukromin

v
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH................................................................ 2


LEMBAR PENGESAHAN INDUSTRI................................................................ 3
ABSTRAK............................................................................................................... 4
KATA PENGANTAR.............................................................................................. 5
DAFTAR ISI............................................................................................................ 6
BAB I....................................................................................................................... 7
PENDAHULUAN................................................................................................... 7
1.1 Latar Belakang.............................................................................................. 7
1.2 Perumusan Masalah..................................................................................... 7
1.3 Tujuan PKL................................................................................................... 7
1.4 Manfaat PKL................................................................................................ 7
BAB II...................................................................................................................... 8
GAMBARAN UMUM PT. KERTAS TERPADU BATAMINDO....................... 8
2.1 Sejarah Tempat PKL.................................................................................. 8
2.2 Struktur Organisasi.................................................................................... 8
BAB III.................................................................................................................. 10
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN........................................ 10
3.1 Waktu Dan Tempat PKL............................................................................ 10
3.2 Materi Kegiatan PKL................................................................................. 10
BAB IV.................................................................................................................. 11
HASIL KERJA PRAKTEK................................................................................. 11
4.1 Hasil identifikasi permasalahan................................................................ 11
4.2 Teori Pendukung Penyelesaian Permasalahan......................................... 12
4.3 Pembahasan Tujuan Khusus...................................................................... 12
BAB V.................................................................................................................... 13
PENUTUP............................................................................................................. 13
5.1 Kesimpulan.................................................................................................. 13
5.2 Saran............................................................................................................ 13

vi
vii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Latar belakang dari Praktek Kerja Laangan (PKL) siswa adalah
untuk memenuhi mata pelajaran Praktek Kerja Lapangan (PKL). Siswa
harus menyelesaikanPKL aagar dapat memperoleh ilmu langsung dari
perusahaan tentang bagaimana dan kondisi bekerja di perusahaan. Latar
belakang saya PKL di PT. Kertas Terpadu Batamindo untuk dapat
menerapkan ilmu yang telah saya dapat di sekolah tentang merakit dan
merawat agar bisa diterapkan di tempat saya PKL.
Topik yang dibahas dalam laporan PKL ini adalah tentang
merawat dan merakit yang sesuai dengan kegiatan bisnis di PT. Kertas
Terpadu Batamindo. Latar belakang saya membahas merakit dan
merawat karena tugas yang saya dapatkan saat melaksanakan PKL
yaitu merakit dan merawat mesin produksi

1.2 Perumusan Masalah


Perumusan masalah dari laporan PKL ini adalah :
 Bagaimana cara merakit dan merawat
 Bagaimana cara merawat mesin produksi

1.3 Tujuan PKL


Tujuan PKL meliputi :
 Tujuan Umum : mengenali sistem kerja ditempat PKL di PT.
Kertas Terpadu Batamindo
 Tujuan Khusus : menyelesaikan tugas merakit dan
mengoperasikan mesin produksi

1.4 Manfaat PKL


Manfaat dari PKL adalah :
 Dapat mengetahui sistem kerja di suatu perusahaan secara
langsung.
 Dapat mengetahui cara merakit dan cara kerja dari mesin
produksi

1
BAB II
GAMBARAN UMUM PT. KERTAS TERPADU
BATAMINDO

2.1 Sejarah Tempat PKL


Lahan perencanaan proyek perusahaan kami seluas 43 hektar yang
digunakan untuk membuat proyek perusahaan. Dalam proyek ini, kami
berharap dapat memproduksi 300.000 ton pulp dan 1 juta ton kertas bobbin
setiap tahun. Pada periode yang sama, lini produksi bobbin paper dengan
kapasitas 250000 ton / tahun akan beroperasi pada 25 Desember 2020.
Selain itu, proyek tahap kedua hingga keempat akan dimulai pada paruh
kedua tahun 2021, dan diharapkan selesai pada tahun 2025, dengan produksi
kertas karton dan kertas bergelombang yang direncanakan.
 Visi
Mendorong ekonomi sirkular melalui kegiatan daur ulang kertas bekas di
Indonesia dan menjadi perusahaan yang berkontribusi pada pembangunan
lingkungan yang berkelanjutan.
 Misi
- Kembangkan operasi daur ulang yang berdampak positif terhadap
lingkungan.
- Menyediakan produk berkualitas yang secara konsisten melebihi
harapan pelanggan.
- Sebagai perusahaan yang senantiasa menjalankan tanggung jawab
sosialnya secara internal maupun eksternal.
- Memenuhi kebutuhan pelanggan dalam menjual produk dan layanan.
2.2 Struktur Organisasi.

2
2.3 Kegiatan Produksi
Kegiatan produksi pada PT. Kertas Batamindo adalah perawatan
mesin produksi dan mendaur ulang kardus untuk menjadikannya kertas
kembali. Cara perawatan mesin produksi kertas tersebut seperti:
- Mesin produksi harus diawasi terus supaya tidak ada kardus yang
tersangkut.
- Mesin harus dibersihkan menggunakan Compressor agar tidak ada
kertas yang bertumpuk.
- Menjaga mesin agar dalam proses tidak ada kendala.

3
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

3.1 Waktu Dan Tempat PKL


Waktu pelaksanaan PKL yaitu 25 Januari 2021 sampai 25 April 2021.
Tempat pelaksanaan PKL yaitu di PT. Kertas Terpadu Batamindo.
HARI JAM MASUK JAM ISTIRAHAT JAM PULANG
MINGGU LIBUR LIBUR LIBUR
SENIN 8:00 12:00-13:00 17:00
SELASA 8:00 12:00-13:00 17:00
RABU 8:00 12:00-13:00 17:00
KAMIS 8:00 12:00-13:00 17:00
JUMAT 8:00 12:00-13:00 17:00
SABTU LIBUR LIBUR LIBUR

3.2 Materi Kegiatan PKL


Materi kegiatan PKL adalah cara merakit dan merawat mesin produksi
yaitu membersihkan mesin press dan rantai mesin produksi, setiap hari PT.
Kertas Terpadu BatamIndo merakit dan merawat mesin produksi, banyak
hal yang elah dilakukan seperti:
- Pengecekan pada bagian- bagian mesin yang yang memiliki masalah
- Membantu merakit mesin produksi
- Membantu membetulkan forklift
- Mengganti oli loder

4
BAB IV
HASIL KERJA PRAKTEK

4.1 Hasil identifikasi permasalahan


Pengertian Mesin Press Baling Otomatis Horizontal
Mesin press adalah mesin yang dirancang untuk menghasilkan
lembaran metal dan juga untuk membengkokan lembaran logam dengan
sudut tertentu sesuai dengan kebutuhan. Mesin press terdiri dari tiga bagian
utama yang disebut frame, ram dan bed. Sistem mekanis pada mesin akan
menggerakan ram kemudian diteruskan ke press dies dan mendorong
lembaran metal sehingga bisa membentuk dan memotong lembaran metal
sesuai dengan fungsi press dies yang dipakai. Mesin press tersedia dalam
tiga pilihan berdasarkan tenaga yang digunakan yakni mesin press manual,
mesin press hidrolik dan mesin press mekanikal.

Sejarah Mesin Press


Secara historis, logam dibentuk dengan tangan menggunakan palu .
Kemudian, palu yang lebih besar dibuat untuk menekan lebih banyak logam
sekaligus, atau untuk menekan bahan yang lebih tebal. Seringkali pandai
besi akan mempekerjakan seorang pembantu atau magang untuk
mengayunkan palu sementara pandai besi berkonsentrasi pada posisi benda
kerja. Palu palu jatuh dan palu trip menggunakan mekanisme untuk
mengangkat palu, yang kemudian jatuh karena gravitasi ke atas benda itu.
Pada pertengahan abad ke-19, palu manual dan rotary cam mulai
diganti di industri dengan palu uap , yang pertama kali dijelaskan pada
tahun 1784 oleh James Watt, seorang penemu Skotlandia dan Insinyur
Mekanik yang juga berkontribusi pada mesin uap dan kondensor paling
awal, tetapi tidak dibangun sampai tahun 1840 oleh Penemu Inggris James
Nasmyth. Pada akhir abad ke-19, palu uap telah bertambah besar ukurannya;
pada tahun 1891, Betlehem Iron Company membuat peningkatan yang
memungkinkan palu uap menghasilkan pukulan seberat 125 ton.
Sebagian besar mesin press modern biasanya menggunakan
kombinasi motor listrik dan hidraulik untuk mencapai tekanan yang
diperlukan. Seiring dengan evolusi mesin cetak, muncullah evolusi cetakan
yang digunakan di dalamnya.

5
Jenis Jenis Mesin Press
 Mesin press horizontal

Mesin press horizontal adalah mesin untuk mengompresi kertas limbah


menjadi bal kompak. Press baling mengurangi volume tumpukan limbah
Anda, yang berarti Anda menghemat ruang berharga yang digunakan bahan
kemasan besar di tempat. Aplikasi ini mencakup grosir, produsen, logistik,
penyimpanan pusat, industri kertas, pabrik percetakan dan perusahaan
pembuangan. Dan pers baling cocok untuk bahan-bahan berikut: kertas
bekas, kardus, kotak karton, kertas bergelombang, film plastik dan banyak
lagi.

 Mesin press manual

Jenis mesin press manual ini mengandalkan tenaga manusia. Pada


mesin ini terdapat setir yang bisa digerakkan oleh operator untuk menaikkan
dan menurunkan piston. Putar setir searah jarum jam untuk menurunkan
piston dan putar setir ke arah kiri untuk menaikkan piston.

6
 Mesin Press Hidrolik

Mesin press hidrolik adalah mesin press yang bekerja berdasarkan teori
hukum paskal yakni memanfaatkan tekanan yang diberikan pada cairan
untuk menekan atau membentuk. Komponen utama pada mesin ini adalah
piston, silinder, pipa hidrolik dan beberapa komponen pendukung lainnya.

 Mesin press mekanikal

Mesin press mekanikal menggunakan sistem mekanikal dengan


memakai fly wheel yang digerakkan oleh elektro motor, lantas diteruskan ke
crank shaft dan kemudian menggerakkan slide naik turun. Sedangkan
kontrol posisi pada gerakan slide memanfaatkan sistem clutch and break
dengan tenaga pneumatic. Pada mesin ini, sistem pneumatic dipakai untuk
balancer dan die cushion. Karena itu terdapat tabung udara di atas crown
deck dan di bawah mesin atau di belakang mesin. Di Indonesia, mesin press
mekanikal masih memiliki kekuatan daya tekan yang terbatas yakni hanya
sampai 2500 ton saja.

7
Cara Merawat Mesin Press

Mesin press adalah mesin yang dirancang untuk menghasilkan


lembaran metal dan juga untuk membengkokan lembaran logam dengan
sudut tertentu sesuai dengan kebutuhan. Mesin press terdiri dari tiga bagian
utama yang disebut frame, ram dan bed. Sistem mekanis pada mesin akan
menggerakan ram kemudian diteruskan ke press dies dan mendorong
lembaran metal sehingga bisa membentuk dan memotong lembaran metal
sesuai dengan fungsi press dies yang dipakai. Mesin press tersedia dalam
tiga pilihan berdasarkan tenaga yang digunakan yakni mesin press
horizontal, mesin press manual, mesin press hidrolik dan mesin press
mekanikal.

Oleh karena itu mesin press harus selalu dijaga serta dirawat agar
dapat digunakan sebagaimana semestinya serta dapat bekerja secara optimal
dengan hasil yang baik, tentu saja kita tidak menginginkan disaat sedang
melakukan pengerjaan yang berhubungan dengan msin press yang tba-tiba
mesin press melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan apa yang kita
perintahkan serta hasil yang tidak sesuai dengan yang kita harapkan.

- Selalu membersihkan motor dinamo

- Selalu membersihkan body mesin

- Selalu memberi oli pada rantai

- Selalu cek kesehatan mesin-mesin

- selalu cek pisau mesin

- selalu mengecek dan membersihkan mesin

8
Permasalahan yang teridentifikasi selama pelaksanaan Praktik
Kerja Lapangan adalah terkait pentingnya merawat mesin press agar
dapat menjamin kerja mesin press efektif dan optimal. Salah satunya
adalah pentingnya perawatan mesin press yang dilaksanakan selama
Praktik Kerja Lapangan. Mesin press merupakan mesin salah satu jenis
mesin dengan tingkat kerja yang sangat tinggi sehingga dapat
dioprasikan secara optimal. Namun, penggunaan mesin yang tinggi juga
menuntut mesin harus dilakukan perawatan.

Perawatan Mesin Press Horizontal

- bersihkan body mesin

- mengganti oli hidrolik

- membersihkan tempat kerja mesin

- membersihkan elektro motor dinamo

4.2 Teori Pendukung Penyelesaian Permasalahan

Teori Corder 1992 yaitu merawat mesin sangatlah penting dilakukan


untuk menjaga mesin agar tetap sehat sehingga bisa digunakan terus
menerus. Berdasarkan permasalahan yang teridentifikasi yaitu merawat
mesin press, maka terdapat teori yang mendukung penyelesaian
permasalahan tersebut yaitu tentang pentingnya perawatan mesin. Perawatan
merupakan suatu aktifitas yang wajib dilakukan oleh pemilik mesin agar
mesin dapat bekerja dengan efektif dan optimal, apalagi jika mesin
dioprasikan dengan maksimal.

Kegiatan perawatan ada beberapa macam yaitu perawatan jika terjadi


kerusakan dan perawatan yang dilakukan secara berkala atau terjadwal.

9
Kegiatan perawatan yang dilakukan jika terjadi kerusakan maksudnya adalah perawatan mesin dilak

Kegiatan perawatan merupakan kegiatan yang penting untuk


mengoptimalkan kerja suatu mesin. Kegiatan perawatan yang dapat dilakukan pada
suatu mesin seperti :

- Pembersihan body mesin

- Pembersihan bagian motor dinamo

- Memberi oli ke rantai konveyor

- Mengecek bagian pisau mesin

- Dan kegiatan lainnya.

4.3 Pembahasan Tujuan Khusus

Berdasarkan permasalahan yang telah teridentifikasi dan dengan


adanya teori pendukung yang relevan maka dapat dibahas pencapaian
tujuan khusus dari laporan Praktik Kerja Lapangan ini. Berdasarkan
permasalahan yang telah teridentifikasi yaitu pentingnya perawatan mesin
press horizontal mala dilakukan mesin yaitu pembersihan body mesin press
dan pembersihan motor dinamo mesin press. Aktifitas perawatan yang

10
dilakukan relevan dengan tujuan khusus dari laporan Praktik Kerja Lapangan ini yaitu saya ditugask

Hal ini juga bertujuan untuk meningkatkan kembali performa dari


mesin perss horizontal agar dapat bekerja dengan efektif dan efisien. Selain
itu juga dapat memberikan pengetahuan dan peningkatan kemampuan
kepada saya terkait bagaimana cara melakukan perawatan mesin press
horizontal dengan melakukan pembesihan body mesin dan motor dinamo.

11
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Dari hasil yang saya kerjakan di PT. Kertas Terpadu Batamindo saya paham
bagaimana cara merawat mesin produksi penglebur kertas
1. Pertama siap kan barang-barang yang harus di bawa sebelum
membersihkan mesin produksi, seperti: palu, oli, kain, dan selang
panjang
2. Pengecekan pertama pada bagian rantai konveyor, rantai konveyor
harus diberikan oli supaya tidak ada rantai yang tersangkut, jika
masih ada yang tersangkut harus di pukul menggunakan palu.
3. Setelah memberi oli dibagian rantai, lanjut kebagian kedua yaitu ke
mesin pengleburan kertas. Jika ada kertas yang menyangkut dan
menunpuk harus di semprot hingga tidak ada lagi kertas-kertas yang
mennyangkut dan menumpuk menggunakan compressor.
4. Selanjutnya membersihkan mesin penglebur kertasnya menggunakan
compressor, jika ada debu yang lengket harus di lap menggunakan
kain.
5. Selanjutnya jika sudah jam istirahat dan mesin berhenti,
membersihkan mesin press menggunakan mesin press.
6. Melakukan pengecekan secara rutin dan teliti agar tidak ada mesin-
mesin yang rusak.

5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas maka dapat diberikan saran untuk perbaikan
kedepannya, agar mesin produksi penglebur kertas dapat bekerja lebih baik
lagi, yaitu sebagai berikut:
1. Sebagai pengguna mesin produksi penglebur kertas harus lebih rutin
membersihkan mesin produksi agar tidak terjadi kerusakan saat
pemakaian.
2. Pengguna mesin produksi harus secara berkala melakukan
pengecekan bagian-bagian pada mesin produksi yang sering terjadi
masalah agar dapat dicegah kerusakan secara dini.
3. Selain itu, penulis dapat memahami cara membersihkan bagian-
bagian pada mesin produksi penglebur kertas dan merakit mesin
selama melakukan praktik industri di PT. Kertas Terpadu Batamindo
sebagai salah satu kompetensi tambahan saya .

12
Lampiran

13
14
15
16
17
18
19

Anda mungkin juga menyukai