Anda di halaman 1dari 8

Laporan Praktikum UAS

Fisika Dasar 1

Pengaruh Arus Listrik terhadap Medan Magnet

Disusun oleh
I0721068 Riyadh Pratama Saputra

Dosen pengampu: Mohtar Yunianto

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2021
Daftar Isi

I. Judul ……………………………………………………………

II. Tujuan Praktikum ………………………………………………

III. Dasar Teori ………………………………………………………..

IV. Alat dan Bahan……………………………………………………

V. Metode Pengambilan Data ………………………………………..

VI. Hasil data Praktikum ……………………………………………..

VII. Analisa Data Praktikum ………………………………………….

VIII. Kesimpulan ………………………………………………………

IX. Daftar Pustaka ……………………………………………………


I. Judul

“Pengaruh Arus Listrik Terhadap Medan Magnet”

II. Tujuan Praktikum

Tujuan praktikum ini untuk membuktikan materi mengenai medan

magnet dan mampu menganalisis adanya pengaruh arus listrik

terhadap medan magnet yang berada di dekatnya. Metode yang

digunakan dalam praktikum ini adalah analisis dari sebuah percobaan

dengan mengamati perubahan arah jarum kompas. Metode ini

dilakukan menggunakan batu baterai yang dililitkan pada sebuah

kawat diatas kompas. Variable bebasnya adalah jumlah baterai yang

digunakan. Hipotesis awal dari percobaan ini adalah arus listrik akan

mengubah aras jarum Kompas, semakin besar arus yang lewat maka

semakin besar perubahan arah pada jarum Kompas.

III. Dasar Teori

Dari definisi medan magnet adalah daerah disekitar magnet


yang masih terpengaruh oleh gaya magnet. Ternyata medan magnet
juga dapat dihasilkan dari arus listrik.

Medan  magnet  di  sekitar  kawat  berarus  listrik  ditemukan


secara tidak sengaja oleh Hans Christian Oersted (1770-1851),
ketika akan memberikan kuliah bagi mahasiswa. Oersted menemukan
bahwa di sekitar kawat berarus listrik magnet jarum kompas akan
bergerak (menyimpang).
Penyimpangan magnet jarum kompas akan makin  besar  jika 
kuat  arus  listrik  yang  mengalir  melalui  kawat diperbesar. Arah
penyimpangan jarum kompas bergantung arah arus listrik yang
mengalir dalam kawat.Gejala itu terjadi jika kawat dialiri arus listrik.
Jika kawat tidak dialiri arus listrik, medan magnet tidak terjadi
sehingga magnet jarum kompas tidak bereaksi.

Perubahan arah arus listrik ternyata juga mempengaruhi


perubahan arah penyimpangan  jarum  kompas.  Perubahan  jarum
kompas menunjukkan perubahan arah medan magnet.

1. Jika arah arus listrik mengalir sejajar dengan jarum kompas


dari kutub selatan menuju kutub utara, kutub utara jarum
kompas menyimpang berlawanan dengan arah putaran jarum
jam.
2. Jika arah arus listrik mengalir sejajar dengan jarum kompas
dari kutub utara menuju kutub selatan, kutub utara jarum
kompas menyimpang searah dengan arah putaran jarum jam.

Arah medan magnet disekitar kawat lurus berarus listrik


berarah melingkar  dalam satu bidang datar disepanjang kawat.

Arah  Medan listrik dapat ditunjukkan dengan kaidah


tangan kanan, yaitu ibu jari menunjukkan arah arus listriknya,
sedangkan genggaman empat jari menunjukkan arah medan
magnet.

IV. Alat dan Bahan

Alat:

1. Kabel

2. Kompas

3. Baterai
V. Metode Pengambilan Data

Metode yang digunakan dalam praktikum ini adalah analisis dari

sebuah percobaan dengan mengamati perubahan arah jarum kompas.

Metode ini dilakukan menggunakan batu baterai yang dililitkan pada

sebuah kawat diatas kompas. Variable bebasnya adalah jumlah baterai

yang digunakan. Metode yang digunakan dalam percobaan ini berupa

eksperimen secara berulang sehingga menghasilkan data yang valid.

Langkah-langkah :

1. Siapkan alat dan bahan

2. Letakkan kabel diatas Kompas.


3. Analisis jarum Kompas disaat sebelum dialiri listrik.
4. Buat rangkaian arus listrik dengan menghubungkan kabel di kutub positif
dan negative. Lalu amati perubahan Kompas.
5. Buat rangkaian arus listrik yang arah sumbu berbalik dari langkah
sebelumnya.

Link video praktikum:

https://drive.google.com/file/d/1EVa3GnyywRVkUKLpj95-

nk7zpzdy40FM/view?usp=sharing
VI. Hasil data Praktikum

no Kutub Positif Baterai Jumlah baterai Perubahan Sudut


1 kanan 1 13ᵒ
searah jarum jam
2 kanan 2 43ᵒ
searah jarum jam
3 kanan 3 56ᵒ
searah jarum jam
4 kiri 1 10ᵒ
berlawanan arah jarum jam
5 kiri 2 31ᵒ
berlawanan arah jarum jam
6 kiri 3 44ᵒ
berlawanan arah jarum jam

VII. Analisa Data Praktikum

Adanya perubahan arah pada jarum yang disebabkan oleh arus


listrik disekitarnya. Perubahan jarum kompas akan makin  besar  jika 
kuat  arus  listrik  yang  mengalir  melalui  kawat diperbesar. Gejala itu
terjadi jika kawat atau kabel dialiri arus listrik. Jika kawat tidak dialiri
arus listrik, medan magnet tidak terjadi sehingga magnet jarum
kompas tidak bereaksi.
Arah perubahan jarum pada Kompas juga dipengaruhi oleh
arah arus yang ada pada kawat atau kabel di sekitarnya. Jika arah arus
listrik mengalir sejajar dengan jarum kompas dari kutub selatan
menuju kutub utara, kutub utara jarum kompas menyimpang
berlawanan dengan arah putaran jarum jam. Jika arah arus listrik
mengalir sejajar dengan jarum kompas dari kutub utara menuju kutub
selatan, kutub utara jarum kompas menyimpang searah dengan arah
putaran jarum jam.

Ada beberapa faktor yang menghambat jalannya praktikum ini


salah satunya adalah jarak dari kabel ke kompas, hal ini berpengaruh
terhadap perubahan arah yang terjadi pada kompas sehingga perubahan
arahnya tidak konsisten.

VIII. Kesimpulan

Kesimpulan dari praktikum tersebut adalah

1. Di sekitar penghantar kawat yang dialiri arus  listrik


terdapat medan magnet.
2. Arah medan magnet bergantung pada arah arus listrik yang
mengalir.
3. Besarnya medan magnet tergantung besarnya arus listrik.
Semakin besar arus listrik semakin besar medan magnet
demikian sebaliknya. Besarnya medan magnet tergantung
dari jarak titik yang ditinjau. Semakin jauh semakin kecil
medan magnetnya demikian sebaliknya.

IX. Daftar Pustaka

https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/Medan

%20Magnet-Gugun/Medan-Magnet-disekitar-Kawat-lurus-berarus-

listrik.html

Anda mungkin juga menyukai