Materi Ajar

Satuan Pendidikan : SMPN Satu Atap 01 Sukajaya

Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA
Kelas/Semester : IX/I
Materi Pokok : Mengungkapkan Pengalaman dan Gagasan dalam Bentuk Teks
Cerpen

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

4.6 Mengungkapkan 4.6.1 Menyusun peta konsep (kerangka) teks cerita pendek
pengalaman dan berdasarkan pengalaman dan gagasan.
gagasan dalam bentuk 4.6.2 Merancang pengalaman dan gagasan dalam bentuk
cerita pendek dengan cerita pendek dengan memerhatikan struktur dan
memperhatikan struktur kebahasaan dengan tepat.
dan kebahasaan. 4.6.3 Menuliskan pengalaman dan gagasan dalam bentuk
cerita pendek dengan memerhatikan struktur dan
kebahasaan dengan tepat.

Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui diskusi kelompok peserta didik dapat:

1. Menyusun peta konsep (kerangka) teks cerita pendek berdasarkan pengalaman

dan gagasan.
2. Merancang pengalaman dan gagasan dalam bentuk cerita pendek dengan
memerhatikan struktur dan kebahasaan
3. Menuliskan pengalaman dan gagasan dalam bentuk cerita pendek dengan
memerhatikan struktur dan kebahasaan dengan tepat.
 Menulis Cerpen Berdasarkan Pengalaman Pribadi

Cerita pendek atau yang lebih dikenal dengan cerpen adalah sebuah cerita rekaan
yang ringkas dan berpusat hanya kepada satu tokoh atau satu situasi. Dengan demikian,
cerita pendek juga bisa disebut sebagai sebuah cerita yang hanya memiliki satu tahapan
pengaluran.

Pada kesempatan sebelumnya, kita sudah belajar tentang mendata peristiwa yang pernah
dialami, menentukan konflik dalam peristiwa, dan menentukan alur. Saat ini, kita akan
belajar menulis cerpen dari peristiwa yang pernah dialami.

Secara umum langkah-langkah menulis cerpen adalah sebagai berikut:

1. Mencari gagasan
Mencari gagasan atau ide cerita adalah hal pertama yang harus dimiliki penulis. Ide
ini biasanya tidak muncul sendiri, tetapi dengan pengamatan atau dari pengalaman
sendiri.
2. Percaya dengan gaya bahasa sendiri
Ide yang sudah diperoleh langsung dituliskan, jangan malu, takutuntuk menuliskan
ide. Tuliskan idemu dengan bahasa yang digunakan sendiri.
3. Mengawali cerita adalah bagian terpenting dari cerpen karena mencerminkan inti
cerpen.Paragraf awal merupakan perkenalan atau bagian orientasi.
4. Memadukan peristiwa-peristiwa kunci
Setelah selesai membuka cerita, lanjutkan menulis dengan mencurahkan apa yang
ada dipikiranmu sendiri.
5. Menentukan penutup
Ending atau penutup adalah bagian penting untuk menentukan sebuah cerita. Bagian
ini menorehkan kesan mendalam pada pembaca.
 6. Mengendapkan cerpen dan membacanya kembali.
Ketika cerpen sudah selesai ditullis, jangan terburu-buru untuk diperlihatkan kepada
orang lain. Tunggulah beberapa saat atau bahkan beberapa hari, kemudian baca
kembali, sehingga kamu bisa menilai hasilmkaryamu sendiri.
7. Menyunting cerpen yang diendapkan
Seelah dibaca kembali, perbaikilah bagian yang menurutmu kurang baik.

Secara khusus, langkah - langkah menulis cerpen berdasarkan pengalaman nyata adalah
sebagai berikut.
1. Siapkan peristiwa menarik yang akan dijadikan dasar cerpen.
2. Susunlah urutan peristiwa dalam bentuk kerangka alur.
3. Kembangkan kerangka alur menjadi cerita. Uraikan dengan rinci setiap kerangka alur
secara berurutan.
4. Tentukan judul cerita.
5. Untuk memberikan kesan cerita yang hidup, gunakan dialog dalam cerpen yang kau
buat.

Perhatikan contoh berikut!

PENGALAMAN :

Terjatuh dari pohon hingga tangan patah

KERANGKA ALUR :

1. Pengenalan
 Namaku Jay, aku adalah seorang anak yang senang bermain layangan.
 Aku mengoleksi berbagai jenis layangan

2. Konflik
 Suatu hari Aku mengejar layangan yang putus ke sebuah perumahan.
 Layangan tersebut menyangkut di ranting pohon.
 Aku berniat mengambilnya.
3. Klimaks
 Aku menaiki pohon besar dengan perlahan.
 Sampailah di sebuah ranting dahan.
 Aku bergelantung dan menginjak dahan yang ternyata rapuh.
 Aku terjatuh dan tanganku patah.
4. Antiklimaks
  Aku ditemukan warga sudah tergeletak di bawah pohon.
 Warga membawanya ke rumah sakit.
 Aku dioperasi.
5. Penutup
 Tanganku kembali pulih.
 Aku menyesal karena dengan patah tangan tersebut, aku tidak mungkin menjadi
seorang tentara.

CERPEN

Mimpi yang Musnah

Semua ini berawal dari hobiku. Namaku Jay . Kuakui aku adalah anak yang sangat
aktif. Diam adalah musuh terberatku. Hobiku adalah bermain layang-layang. Setiap hari,
sepulang sekolah, Aku selalu bermain layang-layang. Aku memiliki koleksi layang-layang
yang sangat banyak, mulai dari yang berukuran kecil sampai dengan yang berukuran besar.

Suatu hari, ....

“Jay lihat ada layang-layang yang putus! Teriak Andi. Aku berlari secepat kilat mengejar
layang-layang itu, agar tidak didahului oleh teman-temanku yang lain. Layang-layang itu
mengarah ke sebuah perumahan. Aku sangat menginginkan layang-layang itu. Ternyata
layang-layang itu menyangkut di atas pohon. Karena keinginan yang kuat untuk memiliki
layang-layang itu, Aku nekat menaiki pohon besar itu. Dalam benakku yang terpikirkan
hanyalah bagaimana caranya mendapatkan layang –layang itu.

Bak Tarzan di film, Aku bergelantungan dari satu dahan ke dahan lainnya. Dan ...Tiba-
tiba... Kraak, aku menginjak sebuah dahan yang rapuh.

Aku merasakan tubuhku melayang, dan buk...mendarat ditanah.

“Jay ...!” Terdengar sayup-sayup teriakan Andi. Selanjutnya Aku tidak tau apa yang
terjadi, semuanya menjadi gelap.

Ketika terbangun, aku berada di sebuah ruangan yang serba putih, tanganku tidak bisa
digerakkan, diperban dan digips.

“Jay..., Alhamdulilah,kamu sudah sadar?” terdengar suara Mama menyapaku lembut.

Mama memelukku sambil berurai air matanya. Aku menyesal telah membuatnya menangis.

“ iya Ma, ini dimana?” tanyaku

“Kamu di rumah sakit Jay” jawab Mama

“Tanganku kenapa Ma?”

“ kamu mengalami patah tulang, dan harus menjalani operasi penyambungan tulang. Waktu
itu Andi meminta tolong pada warga yang menemukan kamu yang sedang kesakitan,
mereka langsung membawamu ke rumah sakit.” Mama menjelaskan kejadiannya.

Aku menyesal sekali. Karena keteledoranku membuat tanganku menjadi patah. Yang lebih
menyedihkan, patah tanganku ini membuat mimpiku menjadi seorang tentara musnah.

Kini aku harus lebih hati-hati ketika bermain. Aku lebih menjaga diri, terutama karena
tangan ini sudah tidak sekuat dulu lagi.

Latihan soal

Untuk menambah pemahaman kalian tentang kegiatan menulis cerpen, kerjakanlah soal-soal
berikut!
Pilihlah jawaban yang tepat!
1. Hari ini aku berangkat ke Surabaya. Kedua orangtuaku melepas kepergianku
dengan rasa sedih yang mendalam. Aku akan berangkat melanjutkan
pendidikanku dengan bermukim di pondok pesantren dalam waktu yang
lama. Apabila dijadikan cerpen temanya bersifat ...
a. Menyedihkan c. Menegangkan
b. Mengecewakan d. Mengesankan
2. Kegiatan menyunting cerpen bisa dilakukan dengan...
a. Membaca kembali cerpen yang sudah kita buat
b. Memadukan peristiwa demi peristiwa
c. Mengawali cerita
d. Mencari gagasan atau ide
3. Andi pernah mengalami hal yang sangat menyedihkan. Pengalaman itu begitu
berbekas di dalam ingatannya, ia sulit untuk melupakan kejadian yang pernah
menimpanya itu. Pengalaman Andi merupakan salah satu sumber bagi tema
cerpen. sumber tersebut berasal dari...
a. Pengalaman pribadi
b. Imajinasi
c. Pengalaman orang lain
d. Lingkungan sekitar
4. Tunggulah beberapa saat bahkan beberapa hari setelah selesai menulis
cerpen. bacalah kembali hasil tulisanmu.
Pernyataan di atas merupakan langkah menulis crepen yaitu...
a. Mencari gagasan
 b. Mengawali cerita
c. Membuat kerangka
d. Mengembangkan kerangka
5. Sore ini Mama kembali membelikanku makanan kesukaanku, sate ayam. Aku
sudah berkali-kali bahkan hampir tiap hari menyantap hidangan ini, tapi tetap
tidak bosan. Tiap sore aku selalu meminta sate ayam yang lezat itu.
a. Penggunaan keterangan waktu
b. Menggunakan kalimat deskriptif
c. Menggunakan majas
d. Menggambarkan sifat
6. Namaku Jay
Diam adalah musuh terhebatku
Hobiku bermain layang-layang
Kerangka cerpen di atas meupakan bagian
a. komplikasi
b. orientasi
c. koda
d. evaluasi
7. Setelah menemukan ide yang akan dijadikan untuk membuat cerpen, langkah
selanjutnya yang dilakukan penulis pemula adalah...
a. Mengembangkan idenya menjadi sebuah cerpen
b. Membuat kerangka atau peta konsep cerpen
c. Langsung menuliskan peristiwa demi peristiwa
d. Mengawali cerita
8. “ Jay, kamu sudah sadar?” suara Mama terdengar lembut di telingaku
“Tangan Jay kenapa Ma?” tanyaku .
Penggalan cerpen di atas menggunakan...
a. Dialog c. Keterangan waktu
b. Majas d. Kata sifat
9. Kegiatan ini dimaksudkan agar cerpen yang kalian buat terjalin dengan padu.
Hal ini sangat penting bagi penulis pemula, dan merupakan panduan untuk
mengembangkan cerpen.
Pernyataan tersebut merupakan kegiatan... dalam langkah penulisan cerpen
a. Membuat bagian penutup
b. Menentukan konflik cerita
c. Membuat kerangka cerpen
d. Menentukan ide
10. Dengan gemetar, diterimanya kertas ulangan dari Bu Guru. Deg degan rasa
hati, penasaran, dan rasa ingin tahunya. Akhirnya kertas ulangan itu
 diterimanya dari Bu Guru. “ Alhamdulillah”, teriak David begitu melihat
nilainya bagus. Penggalan cerpen tersebut merupakan bagian dari ....
a. Resolusi c. koda
b. Komplikasi d. orientasi

http://cerpenmu.com/category/cerpen-pengalaman-pribadi