DISUSUN OLEH
NPM: 1802108041
OKTOBER, 2021
Mengungkapkan pengalaman dan gagasan dalam bentuk cerita pendek
Cara untuk menulis cerpen atau cara membuat cerpen sama halnya dengan kita membuat sebuah karangan. Untuk
membuat sebuah karangan dibutuhkan kerangka karangan sehingga unsur cerpen kita akan lebih jelas dimata
pembaca. Karangan yang dibuat dapat berupa cerita pendek dimana cerpen tersebut dapat menceritakan kehidupan
orang-orang yang ada di sekeliling. Jika yang akan kita tulis adalah cerpen mengenai kehidupan orang lain, ada
baiknya sebelum menulis cerpen atau membuat cerpen tentang kehidupan orang lain, Anda harus meminta izin
kepada orang yang bersangkutan.
1. Tetaplah Fokus
Salah satu alasan mengapa cerita pendek gagal adalah penulis mencoba menjejalkan terlalu banyak hal ke
dalamnya. Idealnya cerpen memiliki ide yang kuat dan keseluruhan ceritanya harus berputar di sekitar itu
2. Sadarilah Jumlah Kata
Dalam sebuah cerpen atau cerita pendek, isi yang disampaikan haruslah jelas, padat, tidak bertele-tele dan
mudah untuk di pahami. Cerpen memiliki jumlah kata tidak lebih dari 10.000 kata (5-10 halaman)
3. Jangan Menambahkan Karakter Terlalu Banyak
Pembaca akan terasa sulit untuk terlibat di dalam cerita, bilamana karakter terlalu banyak. Menambahkan
karakter terlalu banyak berarti penulis harus menyebarkan usaha ke lebih banyak tubuh.
4. Jangan Takut Untuk Menulis Ulang
Menulis ulang seluruh cerita pendek mungkin hanya memakan waktu beberapa jam. Bahkan mungkin
memilih untuk menulis beberapa versi yang berbeda, menceritakan kisahnya dengan cara yang berbeda.
5. Menggaet Pembaca
Terbuka dengan kalimat tajam yang menarik, sesuatu yang menimbulkan pertanyaan dan membuat
pembaca ingin tahu lebih banyak.
6. Mengembangkan Suara Naratif
Membuat nada yang tepat untuk sebuah cerita pendek akan membantu untuk melibatkan pembaca. Dalam
ruang yang singkat, cerita memerlukan sesuatu yang istimewa untuk memberi dampak pada pembaca, dan
suara naratif yang kuat yang menyelimuti cerita akan memberi mereka sesuatu untuk diingat.
7. Tambahkan Konflik
Gagasan yang berguna dalam tulisan apa pun, mengenalkan konflik akan menciptakan ketegangan dan
membantu menarik pembaca ke dalam cerita.
8. Penggunaan Dialog Yang Baik
Dialog yang ditulis dengan baik menggerakkan ceritanya jauh lebih cepat daripada penjelasan paragraf.
Tapi jangan hanya memikirkan apa yang dikatakan karakter, tapi juga bagaimana mereka mengatakannya.
9. Bekerja Keras di Akhir Cerita
Penulis harus bekerja keras memilih untuk mengakhiri cerita dengan baik dan sesuai dengan nada dan gaya
ceritanya. Mengakhiri sebuah cerita pendek adalah apa yang akan melekat pada pembaca.