Oleh :
Muhammad Al Fath
Abstrak
METODE PENELITIAN
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif yang berfokus pada realita yang
terbentuk akibat dari pandangan dan pengalaman individu, dimana Metode penelitian
kualitatif adalah jenis penelitian yang temuan-temuannya tidak diperoleh melalui
prosedur statistik atau bentuk hitungan lainnya. Metode kualitatif berusaha memahami
dan menafsirkan makna suatu peristiwa interaksi tingkah laku manusia dalam situasi
tertentu menurut perspektif peneliti sendiri. Penelitian yang menggunakan penelitian
kualitatif bertujuan untuk memahami obyek yang diteliti secara mendalam. Bertujuan
untuk mengembangkan konsep sensitivitas pada masalah yang dihadapi, menerangkan
realitas yang berkaitan dengan penelusuran teori dari bawah (grounded theory) dan
mengembangkan pemahaman akan satu atau lebih dari fenomena yang dihadapi
Metode penelitian secara umum dimengerti sebagai suatu kegiatan ilmiah yang
dilakukan secara bertahap dimulai dengan penentuan topik, pengumpulan data dan
menganalisis data, sehingga nantinya diperoleh suatu pemahaman dan pengertian atas
topik, gejala atau isu tertentu. Dikatakan ‘bertahap’ karena kegiatan ini berlangsung
mengikuti suatu proses tertentu, sehingga ada langkah-langkah yang perlu dilalui
secara berjenjang sebelum melangkah pada tahap berikutnya.
PEMBAHASAN
Menurut Bodnar dan Hopwood (2010), sistem informasi akuntansi adalah : “...
a collection of resources, such as people and equipment, design to transform
financial and other data into information.” Pernyataan Bondar dan Hopwood,
menjelaskan bahwa sistem informasi akuntansi merupakan kumpulan sumber daya,
seperti manusia dan perlatan yang di rancang untuk mengubah data keuangan dan data
lainnya ke dalam informasi.
a. Pengetahuan (knowledge)
d. Motivasi (motivation)
Motivasi diartikan suatu sikap (attitude) pimpinan dan karyawan terhadap
situasi kerja dilingkungan perusahaannya.
Adapun motivasi yang mempengaruhi kinerja karyawan yaitu,
Mereka yang bersikap positif terhadap situasi kerjanya akan menunjukkan motivasi
kerja yang tinggi sebaliknya jika mereka bersifat negatif terhadap situasi kerjanya akan
menunjukkan motivasi kerja yang rendah. Situasi kerja yang dimaksud mencakup
antara lain hubungan kerja, fasilitas kerja, iklim kerja, kebijakan pemimpin, pola
kepemimpinan kerja dan kondisi kerja.
KESIMPULAN
Andi Dkk. 2015. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Pegawai Negeri. Jurnal
Aplikasi Bisnis Dan Manajemen. Bogor.
Anjar Dan Lena. 2017. Peningkatan Kinerja Pegawai Melalui Kebijakan Tunjangan
Kinerja. Jurnal Fis Uny. Yogyakarta
Ida Dan Frans. 2015. Pengaruh Komitmen Organisasi, Motivasi, Kapabilitas Dan
Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai. Jurnal Ilmiah Untag. Semarang
Liza Dkk. 2016. Pengaruh Tunjangan Kinerja Dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja
Pegawai Negeri Sipil. Jurnal Wawasan Manajemen. Banjarmasin