Anda di halaman 1dari 4

BASIS DATA

KONSEP BASIS DATA

Oleh:

GINA ZAIDAH
18030085

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
MENGAPA HARUS BASIS DATA

 Database Manajement System (DBMS) atau kalo bahasa indonesianya system basis data itu
tuh merupakan suatu software yang biasanya digunakan untuk membangun sebuah sistem
basis data yang berbasis komputerisasi. DBMS sendiri tu punya banyak manfaat loh, DBMS
itu dapat membantu dalam pemeliharaan dan pengolahan kumpulan data dalam jumlah yang
besar. Sehingga dengan menggunakan DBMS tidak menimbulkan kekacauan dan dapat
digunakan oleh pengguna sesuai dengan kebutuhan.
Berikut beberapa alasan-alasan menggunakan sistem basis data :
1.      Alasan kecepatan dan kemudahan (speed)
Alasan menggunakan sistem basis data adalah agar dapat dengan cepat
melakukan suatu pencarian data.
Dengan menggunakan basis data memungkinkan kita untuk dapat menyimpan
data atau memanipulasi data dan menampilkan data tersebut dengan mudah dan
cepat.
2.      Alasan efisien ruang penyimpanan (space)
Dengan database penngunaan ruang penyimpanan lebih efisien yaitu dengan
cara kita dapat menekan jumlah pengulangan data dengan menerapkan sejumlah
pengkodean.
3.      Alasan keakuratan (accuracy)
Dengan database  berguna untuk menentukan ketidakakuratan pemasukan /
penyimpanan yaitu dengan menerapkan pemanfaatan pengkodean dan
pembentukan relasiantar data dengan penetapan aturan atau batasan tipe data
kedalam database.
4.      Alasan terpeliharanya keselarasan data (consitant)
Yaitu jika terdapat perubahan data pada aplikasi yang berbeda maka secara
otomatis perubahan akan berlaku pada semua data.
5.      Alasan data dapat dipakai secara bersama-sama (shared)
Pada waktu yang bersamaan data dapat dipakai secara bersama-sama oleh
beberapa program aplikasi (secara batch maupun online)
6.      Alasan keamanan (security)
Dengan begitu dapat kita tentukan siapa saja yang boleh menggunakan
database dan menentukan jenis operasi-operasi apa saja yang boleh dilakukan.
7.      Dapat diterapkan standarisasi ( standarization)
DBA dapat menerapkan standarisasi data yang disimpan sehinnga memudahkan
pemakaian, pengiriman maupun pertukaran data.
Kelebihan menggunakan DBMS ( Database Manajement System ) adalah :
1. Jauh berbeda dengan performance data yang disimpan dalam bentuk flat
file, performance dalam bentuk DBMS dapat menyimpan cukup besar.
Selain dapat melakukan suatu kerja yang lebih baik, juga akan didapatkan
efisiensi penggunaan media penyimpanan dan memori.
2. Masalah redudansi sering terjadi dalam DBMS. Redudansi merupakan
kejadian berulangnya data atau kumpulan data yang sama pada sebuah
database yang berakibat media penyimpanan lebih boros. Sehingga
Integritas data lebih terjamin dengan penggunaan DBMS.
3.Independensi. Perubahan struktur database dimungkinkan terjadi tanpa
harus mengubah aplikasi yang mengaksesnya sehingga pembuatan
antarmuka ke dalam data akan lebih mudah dengan penggunaan DBMS.
4. Sentralisasi. Data yang modelnya terpusat cenderung mempermudah
pengelolaan database. kemudahan di dalam melakukan bagi pakai dengan
DBMS dan juga kekonsistenan data yang diakses secara bersama-sama
akan lebih terjamin dari pada data disimpan dalam bentuk file atau
worksheet yang tersebar.
5. Sekuritas. DBMS mempunyai sistem keamanan yang lebih fleksibel
daripada pengamanan pada file sistem operasi. Keamanan dalam DBMS
akan memberikan keluwesan dalam pemberian hak akses kepada
pengguna.
 
Sedang kelemahan menggunakan DBMS ( Database Manajement System ) adalah :
1. Diperlukan tenaga yang terampil dalam mengolah data
2. Diperlukan tempat penyimpanan yang besar
3. Kerusakan di sistem basis data mempengaruhi departemen yang terkait
4. Perangkat lunaknya mahal

PERBEDAAN DATA DAN INFORMASI

Definisi Data
Data adalah fakta mentah atau rincian peristiwa yang belum diolah, yang terkadang tidak
dapat diterima oleh akal pikiran dari penerima data tersebut, maka dari itu data harus diolah
terlebih dahulu menjadi informasi untuk dapat di terima oleh penerima. Data dapat berupa
angka, karakter, simbol, gambar, suara, atau tanda-tanda yang dapat digunakan untuk
dijadikan informasi. Suatu informasi bisa saja menjadi data apabila informasi tersebut
digunakan kembali untuk pengolahan sistem informasi selanjutnya. Dalam dunia komputer
data adalah segala sesuatu yang disimpan di dalam memori menurut format tertentu.
Contoh Data
• Kecelakaan di jalan raya
• Tim B menang

Definisi Informasi
Informasi adalah hasil pengolahan data yang sudah dapat diterima oleh akal pikiran penerima
informasi yang nantinya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi dapat
berupa hasil gabungan, hasil analisa, hasil penyimpulan, dan juga hasil pengolahan sistem
informasi komputerisasi.
Contoh Informasi
• Telah terjadi kecelakaan mobil di Jalan Raya Ahmad Yani tadi malam pukul 00:00,
korban jiwa sebanyak tiga orang, 1 orang diantaranya luka ringan dan lainnya luka
berat.
• Pertandingan sepakbola Liga Spanyol antara Club FC Barcelona dengan Real Madrid
pukul 02:00 dinihari tadi berakhir dengan skor 2 : 0 untuk kemenangan FC Barcelona.
Perbedaan Data dan Informasi
• Data lebih cenderung ke penjelasan singkat atau sebuah gagasan yang belum
menjelaskan sebuah peristiwa atau hasil kegiatan, data juga tidak bisa digunakan
untuk pengambilan keputusan sedangkan informasi adalah hasil pengolahan dari data
yang dapat digunakan untuk pengambilan keputusan.
• Data terkadang tidak dapat digunakan dan diterima oleh akal pikiran penerima,
sedangkan informasi dapat berguna dan dapat diterima oleh akal pikiran penerima.
• Data mempunyai lingkup lebih detail dan bersifat teknis, sedangkan informasi
menghasilkan penjelasan yang dapat dipakai untuk mengambil keputusan. Data
penjualan misalnya merupakan penjelasan yang bersifat mentah, tetapi informasi
penjualan per bulan akan dipakai oleh manajemen untuk mengambil suatu keputusan.
DEFINISI BASIS DATA
Basis data mempunyai konsep yang hampir sama dengan lemari arsip. Basis data digunakan
untuk menyimpan data dan dikelola dengan baik agar dapat diakses dengan mudah. Berbeda
dengan lemari arsip basis data hanya mengelola data yang tersimpan pada media elektronik
(computer). Basis data dapat diartikan sebagai kumpulan data yang saling berhubungan satu
sama lain yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dan tujuan dari basis data tersebut
dan disimpan dalam media penyimpanan elektronik.
Tujuan utama dari basis data adalah untuk mengatur data. Data yang diatur dan dikelola
dengan baik akan mudah untuk diakses. Pencarian data dan informasi dapat dilakukan dengan
cepat dan mudah. Hal tersebut dikarenakan sebuah basis data terdiri dari beberapa table/file
yang disusun sedemikian sehingga tidak ada data berulang dalam masing-masing table.
File/table yang saling behubungan ini disimpan pada media elektronik. Namun tidak semua
file yang tersimpan dalam media elektronik dapat dikatakan sebagai basis data.
TUJUAN MENDESAIN BASIS DATA
Tujuan desain basis data adalah :
• Memenuhi kebutuhan isi informasi dari pemakai dan aplikasi tertentu.
• Menyediakan struktur informasi alami dan mudah dipahami.
• Mendukung kebutuhan pemrosesan dan performansi obyektif seperti response
time, processing time dan storage space.
Terdapat enam tahap utama pada proses desain basis ata yaitu :
1. Koleksi dan analisa kebutuhan
2. Desain basis data konseptual
3. Pemilihan DBMS
4. Pemetaan model data (disebut juga desain basis data logika)
5. Desain basis data fisik.
6. Implementasi dan tuning sistem basis data

Anda mungkin juga menyukai