Fifi.firdiana001@gmail.com
Pada dasarnya perawat memiliki tugas dan wewenangnya sendiri yang telah
diatur dalam Undang-Undang Nomor 38 tahun 2014 tentang Keperawatan. Dalam
undang-undang tersebut dijelaskan bahwa perawat seseorang yang telah lulus
pendidikan tinggi keperawatan, baik di dalam maupun di luar negeri yang diakui
oleh Pemerintah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan.
Dijelaskan pula bahwa pelayanan keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan
profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang
didasarkan pada ilmu dan kiat Keperawatan ditujukan kepada individu, keluarga,
kelompok, atau masyarakat, baik sehat maupun sakit. Melalui kedua pengertian
tersebut dapat dipahami bahwa perawat merupakan seseorang yang memberi
asuhan keperawatan kepada pasien dan/atau keluarga dengan pelayanan yang
profesional. Menjadi seorang perawat juga bukanlah hal yang mudah, perawat
harus menempuh pendidikan tinggi dan berbagai pembelajaran untuk dapat
menjadi seorang perawat. Oleh karena itu, perawat bukanlah profesi pembantu
dokter.
Perawat memiliki tugas wewenang yang berbeda dengan dokter dalam
menangani pasien. Tugas perawat yang telah diatur pada Undang-Undang Nomor
38 tahun 2014 tentang Keperawatan, yaitu sebagai seseorang yang memberikan
asuhan keperawatan, penyuluh dan konselor untuk pasien dan keluarga, pengelola
pelayanan keperawatan, peneliti, pelaksana tugas berdasarkan pemberian
wewenang dari perawat spesialis atau tenaga kesehatan lain, dan melakukan tugas
dalam keadaan yang terbatas. Tugas inti dari perawat adalah membantu dan
mendampingi pasien yang memiliki keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan
dasarnya sebagai manusia sampai pasien dapat memenuhi kebutuhan tersebut
secara mandiri. Tugas tersebut harus dilakukan oleh perawat secara jujur dan
bertanggung jawab. Kemudian, dalam menjalankan tugas-tugasnya perawat
memiliki wewenang sesuai dengan tugas yang dijalakannya. Ketika perawat
bertugas sebagai pemberi asuhan keperawatan, perawat memiliki wewenang untuk
melakukan diagnosis keperawatan pada pasien sesuai dengan bidang ilmunya,
melakukan rujukan jika diperlukan, memberikan tindakan ketika ada keadaan
emergensi dengan kompetensi dan kemampuan perawat, memberikan konsultasi
keperawatan kepada pasien dan/atau keluarga dan dapat berkolaborasi dengan
dokter dan/atau tenaga kesehatan lain.
Berman, A., Synder, S., & Frandsen, G. (2021). Kozier & Erb’s
Fundamental of Nursing: Concepts, Process, and Practice (11th ed.). Pearson
Education Limited. https://doi.org/10.2307/3463127
Perry, P., & Hall, S. (2020). Dasar-Dasar Keperawatan (9th ed., Vol. 1; E.
Novitasari, K. Ibrahim, Deswani, & S. Ramdaniati, Trans.). Elsevier. (Original
work published 2017)
Utami, N., Agustine, U., & Happy, R. E. (2016). Etika Keperawatan dan
Keperawatan Profesional. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.