Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

(REPRODUKSI SEL MITOSIS)


Diajukan Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah Ilmu Dasar Keperawatan

Dosen Pembimbing:

EKA YUN,SKM.,M.KES

Disusun Oleh:
KELOMPOK 3

 HASNIAR
 ISMI NUR AULIA S
 JEAMS MALVINO

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


STIKES BINA GENERASI POLMAN
TAHUN PELAJARAN 2018/2019
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur dipersembahkan kepada kehadirat Allah SWT, karena berkat taufik dan hidayah-
Nya, laporan yang berjudul ‘‘REPRODUKSI SEL MITOSIS’’dapat diselesaikan dengan tepat
waktu. Shalawat serta Salam semoga tercurah kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad
SAW. Beserta keluarga dan sahabatnya.

Namun demikian, yakni bahwa laporan kami masih jauh dari sempurna. Di sana sini masih
terdapat kekurangan dan kelemahan, baik dari segi isi, maupun dari segi hubungan antara satu
pokok pembahasan dengan pokok pembahasan lainnya.

Menyadari hal yang demikian itu, kami tim penyusun berharap kiranya pembaca dapat
memberikan saran dan kritik guna perbaikan dan penyempurnaan Laporan kami pada pembuatan
Laporan berikutnya. Akhirnya kita berdoa, mudah-mudahan upaya ini manjadi amalan ibadah
yang diridhoi Allah SWT.

Aamiin....................................

Polewali, 16 Januari 2019

Tim penyusun

Kelompok 3

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………….
……..i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………..
………..ii

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………….
……………1

1.LATAR BELAKANG………………………………………………………………………….1

2.TUJUAN MAKALAH…………………………………………………………………….….1

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………..
………………2

A.PENGERTIAN PEMBELAHA MITOSIS……………….………………………………2

B. TAHAPAN MITOSIS………………………………………………………………….2

BAB III
PENUTUP……………………………………………………………………………………….3

A.KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………3

DAFTAR
PUSTAKA………………………………………………………………………………………4

1
BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang


Sel dibagi menjadi dua kelas utama, yaitu eukariot dan prokariot. Perbedaan utama di
antara keduanya terletak pada ada atau tidaknya membran inti yang membatasi inti sel dan
sitoplasma. Organisme prokariot tidak memiliki membran inti dan eukariot memiliki membran
inti. Semua sel hewan dan tumbuhan adalah eukariot dan bakteri, cyanobacteria dan
mycoplasma adalah prokariot. Organisme prokariot tidak mengalami pembelahan sel berupa
mitosis atupun meiosis, ia hanya mengalami pembelahan sel berupa amitosis, salah satu
contohnya adalah pembelahan biner. Organisme eukariot mengalami pembelahan sel secara
mitosis pada sel somatisnya dan meiosis pada sel gametnya. Organisme eukariot membutuhkan
kemampuan untuk dapat tumbuh, dan proses ini dapat terjadi melalui pembelahan sel dan
pertumbuhan sel. Pertumbuhan terkadang merupakan hasil dari satu atau komponen lain saja,
tetapi sering terjadi juga bahwa pertumbuhan sel dan perkembangan sel tergabung dalam satu
proses yang dinamakan siklus sel.

1.2  Tujuan
Tujuan disusunnya makalah ini yaitu untuk:
1.      Memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen
2.      Menambah ilmu dan wawasan tentang pembelahan mitosis
3.      Mengetahui definisi tentang mitosis
4.      Mengetahui tentang tahapan-tahapan dalam mitosis

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Pembelahan Mitosis


Definisi mitosis, mitosis juga disebut kariokinesis, adalah proses pembelahan sel secara
tidak langsung, karena pembelahan inti didahului dengan pembentukan benang-benang
kumparan sperma. Cara ini biasa berlangsung pada sel somatic dan sel nutfah (germ cell).
Mitosis didahului dengan menghilangnya inti sebagian benda definitive (real) kemudian disusul
dengan pembagian yang sebenarnya dari bagian-bagian sel utamanya.
2.2 Tahapan Mitosis
Pembelahan sel secara mitosis meliputi sejumlah tahapan tertentu. Sebenarnya,
pembelahan mitosis hanyalah sebagian kecil dari siklus sel. Siklus sel terdiri dari fase
pembelahan mitosis (M). Adapun tahap tahap dalam pembelahan sek mitosis yaitu fase profase,
fase metaphase, fase anaphase, dan fase telofase.

1. Profase
a. Fase terlama dan paling banyak memerlukan energi-energi yang terkumpul selama interfase
digunakan untuk membentuk gelondong-gelondong pembelahan.
b. Pada profase selaput inti dan membran inti melebur sehingga sel tidak tampak memiliki
membran inti.
c. Benang kromatin memendek dan menebal membentuk kromosom. Setiap kromosom melakukan
duplikasi menjadi kromatid.
d. Pada sel manusia dan sel hewan, sentriol berpisah kemudian menuju kutub berlawanan dan
terbentuk benang spindel.
2. Metafase
Membran inti sudah menghilang dan kromosom-kromosom berkumpul pada bidang
ekuator, yaitu bidang tengah dari sel sehingga kromosom tampak paling jelas. Sentromer dari
seluruh kromosom membuat formasi sebaris. Kromatid menggantung pada benang-benang
spindel melalui sentromer. Pada metafase, tampak adanya dua kromatid hasil penggandaan
pada profase yang sedang mengalami pembagian menjadi dua.
3. Anafase
Pada fase ini sentromer membelah dan kedua kromatid dari setiap kromosom berpisah.
Selanjutnya kromatid bergerak menuju ke kutub sel melalui benang-benang spindel. Karena
benang spindel melekat pada sentromer maka sentromer bergerak terlebih dahulu pada
pergerakan kromosom ke kutub sel. Tiap kromatid hasil pembelahan mempunyai sifat yang
sama dengan induknya sehingga setiap kromatid merupakan kromosom baru.
4. Telofase
Kromosom yang telah berada di daerah kutub masing-masing makin lama makin menipis,
kemudian berubah menjadi benang-benang kromatin yang tipis. Serabut gelondong lenyap,
sedangkan membran inti dan inti mulai terbentuk kembali. Selanjutnya terjadi peristiwa
pembagian inti (kariokinesis) dan sitoplasma terbagi menjadi dua bagian (sitokinesis). Masing-
masing bagian mengandung satu nukleus yang memiliki 2n kromosom (diploid). Terbentuknya 2
sel anak yang mempunyai jumlah kromosom sama dengan induknya.
3
BAB III
PENUTUP

2.3 Kesimpulan
Siklus sel pada sel-sel organisme multiseluler yang eukariotik terjadi dua macam
reproduksi sel. Yaitu pembelahan mitosis dan meiosis.
Pembelahan mitosis adalah pembelahan yang terjadi pada perbanyakan sel tubuh (sel
somatis). Sel yang membelah secara mitosis akan menghasilkan dua sel anak yang masing-
masing memilki sifat dan jumlah kromosom yang sama dengan induknya. Pemebelahan mitosis
melalui beberapa fase, yaitu profase, metafase, anafase dan telofase

4
DAFTAR PUSTAKA

http://google.com/wikipedia/pengertian-mitosis
http://google.com/wikipedia/tahapan-mitosis
http://google.com/wikipedia/mitosis
http://google.com/wikipedia/mitosis
http://google.com/wikipedia/pembelahan-mitosis
http://google.com/wikipedia/tahapan-mitosis
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas http://www.fmipa.itb.ac.id/mitosis
http://one.indoskripsi.com/mitosis
http://en.wikipedia.or  g/wiki1
http://google.com/wikipedia/mitosis
https://www.academia.edu/6314896/Makalah_Mitosis 

Anda mungkin juga menyukai