Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH BIOLOGI

PEMBELAHAN MEIOSIS
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan YME, yang senantiasa rahmat dan
hidayahNya sehingga dapat menyelesaikan tugas makalah dengan judul
‘‘PEMBELAHAN MEIOSIS”
Dalam menyelesaikan makalah ini kami telah berusaha untuk mencapai hasil yang
maksimum, tetapi dengan keterbatasan wawasan, pengetahuan, pengalaman dan
kemampuan yang penyusun miliki, penyusun menyadari bahwa makalah ini masih jauh
dari sempurna
Terselesainya makalah ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak,oleh karena itu
pada kesempatan ini kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Ibu Sri Purwati,SKM,MSi selaku dosen pembimbing dan pengajar yang telah
memberi pengetahuan
2. Teman-teman kelompok kami yang telah banyak membantu dalam terselesainya
makalah ini
3. Literatur yang ada di internet dan perpustakaan yang menambah wawasan.
Selanjutnya penyusun mengucapakan banyak terima kasih kepada pihak – pihak
yang telah membantu dalam menyelesaikan makalah ini. Apabila banyak kesalahan dan
kekurangan dalam penulisan dan keterbatasan materi penulis mohon maaf sebesar-
besarnya. Semoga makalah ini bermanfaat dan berguna bagi yang membacanya.

Madiun, 08 Oktober2010

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang.............................................................................. 1
1.2 Tujuan........................................................................................... 1
BAB 2 ISI
2.1 Pengertian pembelahan sel........................................................... 2
2.2 Macam – macam pembelahan sel................................................. 2
2.3 Pengertian pembelahan sel secara mitosis.................................... 2
2.4 Pengertian siklus sel..................................................................... 2
2.5 Fase interfase..................….......................................................... 2
2.6 Fase mitotik..................................................................………… 2
2.7 Tahap – tahap dan ciri – ciri pembelahan kariokinesis................ 2
2.8 Tahap – tahap dan ciri – ciri pembelahan sitokinesis................... 3
2.9 Perbedaan pembelahan mitosis pada hewan dan tumbuhan........ 3
BAB 3 PENUTUP
3.1 Kesimpulan……………………………………………………… 4
DAFTAR PUSTAKA
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pembelahan meiosis merupakan pembelahan secara tidak langsung atau melalui


tahap – tahap yang terjadi pada perbanyakan sel tubuh. Pembelahan ini bertujuan
mengatur informasi genetik induk yang akan diturunkan kepada sel anakan. Sel sebagai
penyusun terkecil makhluk hidup mempunyai siklus hidup. Pada siklus sel dapat
dibedakan menjadi dua fase, yaitu fase pembelahan atau fase meiosis (M) dan fase
pertumbuhan atau interfase.

A.Fase Interfase
Pada fase ini terjadi replikasi DNA. Interfase terbagi tiga tahap, yaitu :
1. Fase pertumbuhan pertama (G1)
2. Fase sintesis (S)
3. Fase pertumbuhan kedua (G2)

B. Fase Mitosis
Pada fase ini terjadi dua roses pembelahan, yaitu kariokinesis dan sitokinesis.
Kariokinesis terdiri profase, metafase, anaphase, dan telofase. Sedangkan sitokinesis pada
sel hewan terdiri dari penguraian benang spindel, pembentukan cincin mikrofilamen, dari
bidang ekuator, terjadi kontraksi yang membagi sel menjadi dua, dan terbentuk dua sel
anakan. Sitokinesis pada sel tumbuhan terdiri dari verikel mengumpul dibidang ekuator,
terjadi fusi verikel, terbentuk sekat ssel, dan terbentuk dua sel anakan.
Dengan begini akan mengetahui fungsi utama mempelajari pembelahan mitosis
ini, yaitu menghasilkan dua sel anakan yang jumlah kromosomnya sama dengan sel
induk.

1.2 Tujuan

Dengan mempelajari atau mendalami ilmu pembelahan mitosis ini kita akan
mengetahui tujuan utamanya, yaitu menghasilkan dua sel anakan yang jumlah
kromosomnya sama dengan sel induk. Kita juga akan mengetahui tempat terjadinya, serta
akan menjadi lebih paham tahap demi tahap proses pembelahannya. Baik dalam tahap
interfase maupun mitosis.
Dengan pembuatan makalah ini juga telah memberikan informasi kepada orang
lain tentang masalah yang sama, yaitu memberi pengetahuan yang lebih mendalam
tentang pembelahan mitosis. Dapat mengetahui perbedaan yang terjadi antara
pembelahan mitosis pada sel hewan dan tumbuhan. Penulisan makalah dengan bahasa
yang lebih mudah dimengerti untuk semua kalangan yang ingin membaca.
BAB 2
ISI

2.1 Pembelahan
Pembelahan sel terjadi melalui tahap-tahap tertentu.Tahap-tahap itu bertujuan
untuk mengatur informasi genetik induk yang akan diturunkan kepada sel anakkan.

2.2 Macam-macam pembelahan


1.Pembelahan amitosis ( langsung)
2.Pembelahan mitisis
3.Pembelahan meiosis (pembelahan reduksi)

2.3Pengertian Pembelahan meiosis


Pembelahan mitosis merupakan pembelahan secara tidak langsung/melalui tahap-
tahap yang terjadi pada perbanyakkan sel tubuh.

2.4Pengertian Siklus Sel


Meiosis merupakan bagian dari siklus sel.
Siklus sel adalah kejadian-kejadian yang berlangsung dengan urutan tertentu yang
dimulai dari pembentukan sel hingga pembelahan sel dalam pembentukan sel anakan.
Siklus sel meliputi dua fase yaitu fase interfase dan fase meiosis.

2.5 Fase interfase (terjadi replikasi DNA)


Meliputi:
1.Fase G1 (fase petumbuhan pertama):sel mengalami pertumbuhan(organel-
organel sel menduplikasi diri untuk persiapan pembelahan).
2.Fase sintesis (S):sel melakukan replikasi/penganan moekul DNA dan tahap
sintesis mareri seprti DNA sel dan protein untuk pembelahan sel.
3.Fase G2 (fase pertumbuhan kedua):tahap pembentukan sitoplasma dan organel-
organel sel.

2.6 Fase meiosis


Terjadi 2 kali proses pembelahan, yaitu meiosis I dan meiosis II.

2.7 Fase Meiosis 1


Yaitu proses pembelahan inti yang melalui tahap-tahap berikut.
 Profase I
1. Nukleus mulai menghilang
2. Benang romatin memendek dan menebal menjadi kromosom
3. Kromoson mereplikasi diri menjadi kromatid, jumlahnya 2 kali kromosom
awal
4. Kromatid menebal,memendek dan menyebar memenuhi nucleus
5. Kromosom yang homolog membentuk sinapsis.
6. Homolog tersusun atas 4 kromatid/ tetra
7. Membran inti mulai menghilang
8. Pembentukan benang-benang spindel yang berasal dari mikrotubulus
9. Kedua pasang sentrisol memisah menuju kutub yang berawanan.

 Metafase I
1. Tetra membangi diri di equator
2. Tetrad yang telah membelah menggantung ke spindle dengan
menggunakan sentromer
3. Benang-benang spindle semakin terlihat jelas

 Anafase I
1. Benang spindle menarik kromosom menuju masing-masing kutub yang
berlawanan.
2. Masing-masing kutub mendapatkan separuh dari jumlah kromosom
(tidak terjadi pembelahan kromosom)

 Telofase I
1. Membran nucleus terbetuk disekeliling kromosom pada setiap kutub dan
kromoson memanjang.
2. Nucleus terbentuk
3. Benang-benang kromosom menipis dan membentuk benang-benang
kromatin
4. Terbentuk dua inti pada kutub yang berlawanan
5. Terjadi pembagian sitoplasma dan organela-organela lain
6. Didapatkan 2 sel anakan yang haploid

2.8 Fase pembelahan sitokinesis

A.Sitokinesis pada sel hewan


1.Penguraian benang spindel
2.Pembentukan cincin mikro filamen dibidang ekuator
3.Terjadi kontraksi yang membagi sel menjadi dua.
4.Terbentuk 2 sel anakan

B.Sitokinesis pada sel tumbuhan


1.Vesikel mengumpul dibidang ekuator
2.Terjadi fusivesikel.
3.Terbentuk sekat sel.
4.Terbentuk 2 sel anak

2.9 Perbedaan pembelahan selmitosis pada hewan dan tumbuhan


Sel Hewan Sel Tumbuhan
1. Memiliki sentriol. Tidak memiliki sentriol,kecual,sel
tumbuhan tingkat rendah.
2. Bidang pembelahan tidak ada. Membentuk bidang pembelahan.
3. Plasma membrane menggenting Tidak ada penggentingan plasma
ke dalam diikuti pembagian membran,tetapi membentuk bidang
sitoplasma (sitokinesis) pembelahan.
4. Terjadi pada sel tubuh yang Terjadi pada sel meristen.
bersifat embrionik.

BAB 3
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Mitosis menghasilkan dua sel anakan yang jumlah kromosonnya sama dengan sel
induk. Mitosis terjadi pada sel eukariotik.Pemelahan ini terjadi selama pertumbuhan dan
reproduksi aseksual. Mitosis terjadi pada sel meristem ( pada tumbuhan ) dan sel somatis
( pada hewan dan manusia ) yang mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Mitosis
sel induk melakukan satu kali pembelahan menghasilkan 2 sel anakan. Jumlah komosom
sel anak dan induk sama yaitu 2n.

3.2 Kritik

Kami menyadari dalm pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna. Untuk
itu kitik yang membangun sangat dibutuhkan.

3.3 Saran

Berharap dengan adanya makalah ini kami serta teman – teman semua menjadi
lebih paham dan mendapat ilmu dari membaca makalah ini. Khususnya pegetahuan yang
lebih tetang pembelahan mitosis, baik dalam tahap interfase maupun mitosis serta tujuan
dan hasil dari pembelahan mitosis.
DAFTAR PUSTAKA

Campgell,N.A.1996.Biologi,Fourth Edition.Benjamin Cummings


Publishing Company.Inc,Redwood City.
Hickman Jr,Cleveland P,Roberts,Larrys,1990.Biology Of
Animals,Sixth Edition.Wn.C.Brown Puglisher.
Kimball,J.w.2004.Biologi,Jilid 1,2, dan 3.Jakarta: Erlangga
Curtis,Helena,Barner,N.Sue.1989.Biology, Fifth Edition.Worth
Puglishers,Inc.
www.Google.com

Anda mungkin juga menyukai