Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

Proses Pembelahan Sel Pada Mitosis

Disusun
Oleh :
Kelompok 1
1. Arika sari
2. Citra sangrila
3. Dwy ayu sundari
4. Julyani wijaya
5. Rayendie edgar fadline
6. Suranda
7. Tamaris gabriella turnip
Kelas : XII IPA 6
Pelajaran : Biologi

T.A
2019/2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa ,bahwa penulis telah
menyelesaiakan tugas BIOLOGI dengan membahas materi Pertumbuhan dan Perkembangan
Pada Tumbuhan Dan Hewan .
Dalam penyusunan dan penulisan tugas atau makalah ini,tidak sedikit hambatan yang
penulis hadapi.Sehingga dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak
kekurangan-kekurangan baik dalam penulisan maupun materi,mengingat akan kemampuan
yang dimiliki penulis.Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi
menyempurnakan pembuatan makalah ini.
Dalam pembuatan makalah ini penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada
pihak-pihak yang telah mendukung dan membantu dalam memberikan informasi tentang
materi yang terkait.
Semoga materi ini dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan dan menjadi motifasi,khususnya
bagi penulis.

stabat , 28-09-2019
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………………………………………............


Daftar isi …………………………………………………………………….............
Pendahuluan …………………………………………………………….................
BAB I . Pendahuluan
A. Latar Belakang ………………………………………………...................
B. Rumusan Masalah ………………………………………….........................
C. Tujuan Penulisan
…………………………………………….........................

BAB II . Pembahasan
A. Pengertian Mitosis
B. Interfase; Fase Persiapan Pembelahan................................................................
C. Fase Pembelahan Mitosis...................................................................................
1. Profase.......................................................................................................
2. Metafase....................................................................................................
3. Anafase........................................................................................................
4. Telofase.....................................................................................................
D. Sitokinesis............................................................................................................

BAB III .Penutup


A. kesimpulan .................................................................................................
B. Daftar Pustaka …………………............…………………………………
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sel dibagi menjadi dua kelas utama, yaitu eukariot dan prokariot. Perbedaan utama di
antara keduanya terletak pada ada atau tidaknya membran inti yang membatasi inti sel dan
sitoplasma. Organisme prokariot tidak memiliki membran inti dan eukario tmemiliki
membran inti. Semua sel hewan dan tumbuhan adalah eukariot dan bakteri,cyanobacteria dan
mycoplasma adalah prokariot. Organisme prokariot tidak mengalami pembelahan sel berupa
mitosis atupun meiosis, ia hanya mengalami pembelahan sel berupa amitosis, salah satu
contohnya adalah pembelahan biner.
Organisme eukariot mengalami pembelahan sel secara mitosis pada sel somatisnya
dan meiosis pada selgametnya. Organisme eukariot membutuhkan kemampuan untuk dapat
tumbuh, dan proses ini dapat terjadi melalui pembelahan sel dan pertumbuhan sel.
Pertumbuhan terkadang merupakan hasil dari satu atau komponen lain saja, tetapi sering
terjadi juga bahwa pertumbuhan sel dan perkembangan sel tergabung dalam satu proses yang
dinamakan siklus sel.

B. Rumusan Masalah
a. Apa pembelahan sel (Mitosis) itu ?
b. Bagaimana proses dari pembelahan tersebut ?
c. Apa hasil yang diperoleh dari pembelahan sel (Mitosis) tersebut ?

C. Tujuan
a. Dapat mengetahui tentang pembelahan sel (Mitosis).
b. Dapat mengetahui proses pembelahan sel (Mitosis).
c. Dapat mengetahui hasil dari pembelahan sel (Mitosis).
BAB 2
PEMBAHASAN

A. Pengertian mitosis

B. Interfase
Pada interfase, terjadi peningkatan aktivitas kimiawi di dalam sel dan jumlah DNA
menjadi dua kali lipat. Pada fase ini, sel belum terjadi pembelahan, melainkan terjadi proses
persiapan serta pengumpulan energi oleh sel guna melakukan pembelahan. Fase ini
membutuhkan waktu yang sangat lama daripada fase lainnya. Selama interfase, kromosom
pada sel tidak tampak. Tetapi di sekeliling inti selnya terdapat sepasang sentriol.
Interfase terbagi menjadi tiga fase, yaitu fase pertumbuhan pertama (G1), fase sintesis
(S), serta fase pertumbuhan kedua (G2). Pada fase G1 berlangsung proses pembentukan
organel-organel sel serta mempercepat pertumbuhan sel. Pada fase S dimulai dengan proses
replikasi (penggandaan) DNA. Pada fase G2 atau fase terakhir terjadi peningkatan energi
cadangan dan replikasi sentriol.

C. Pembelahan Mitosis
Pada pembelahan mitosis terdapat 2 proses pembelahan, yaitu kariokinesis dan
sitokinesis. Kedua proses tersebut saling berurutan. Kariokinesis adalah pembelahan suatu
inti menjadi dua, sementara sitokinesis adalah pembelahan suatu sel menjadi dua sel anakan
dimana setiap sel anakan mengandung inti sel. Pembelahan mitosis terbagi menjadi 4 fase,
diantaranya yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase.
a. Profase
Profase merupakan tahap pertama dalam pembelahan mitosis. Pada fase ini, terjadi
beberapa tahapan dalam sel, yaitu sebagai berikut:
 Benang-benang kromatin yang ada di dalam inti sel berkondensasi membentuk
kromosom.
 Membran inti pecah dengan diikuti menghilangnya nukleolus (anak inti).
 Kromosom akan mulai terlihat menebal dan memendek.
 Kromosom menggandakan diri menjadi sepasang kromatid.
 Sentriol membelah diri dan kemudian bergerak menuju arah kutub yang berlawanan.
Di sekeliling sentriol mulai terbentuk benang spindel, sehingga mirip dengan bentuk
bintang yang dinamakan aster. Benang Spindel merupakan bagian dari kromosom yang
berfungsi untuk menggerakkan kromosom saat proses pembelahan sel sedang
dimulai. Pada tahap berikutnya, benang spindel menghubungkan kromosom dengan
kutub sel melalui sentromer, ada juga yang menghubungkan antar kutub sel.
Catatan: Sentriol tidak terbentuk pada sel tumbuhan, melainkan hanya terbentuk pada sel
hewan.

b. Metafase
Metafase merupakan tahap selanjutnya dari profase. Metafase dimulai dengan beberapa
tahap sebagai berikut:
 Sentriol telah berada di kutub sel.
 Benang-benang spindel terlihat semakin jelas.
 Kemudian, benang-benang spindel mengikat sentromer dari masing-masing
kromosom.
 Kromosom mengatur diri pada bidang ekuatorial yaitu suatu bidang yang terletak
diantara dua kutub sel. Pada tahap ini, biasanya kromosom berbentuk seperti huruf V.

c. Anafase
Anafase dimulai dengan beberapa tahap sebagai berikut:
 Kromatid saling berpisah satu sama lain dari bagian sentromer kromosom. Masing-
masing kromatid mengandung sentromer.
 Benang-benang spindel memendek, sehingga masing-masing kromatid tertarik serta
bergerak mengarah ke kutub yang berlawanan.

d. Telofase
Telofase adalah tahap terakhir dari kariokinesis (pembelahan inti). Telofase ditandai dengan
beberapa tahap sebagai berikut:

 Benang-benang spindel menghilang.


 Setelah kromatid-kromatid sampai di tiap-tiap kutub, bentuknya berubah menjadi
kompak.
 Membran inti mulai terbentuk dan melingkupi kromatid-kromatid pada tiap-tiap kutub.
 Kromatid menjadi samar-samar dan nukleolus mulai tampak.
 Aster (sentriol yang dikelilingi benang-benang spindel) menghilang.
 Sitoplasma mengalami penebalan dan kemudian membelah menjadi 2 sel
anak (sitokinesis).
 Pada telofase, dihasilkan 2 sel dengan kromosom diploid.
D. Sitokinesis

Sitokinesis adalah tahapan pembelahan sitoplasma yang terjadi Selama sitokinesis


berlangsung, sitoplasma sel hewan dibagi menjadi dua melalui terbentuknya cincin kontraktil
yang terbentuk oleh aktin dan miosin pada bagian tengah sel. Cincin kontraktil ini
menyebabkan terbentuknya alur pembelahan yang akhirnya akan menghasilkan dua sel anak.
Masing – masing sel anak yang terbentuk ini mengandung inti sel, beserta organel – organel
selnya. Pada tumbuhan, sitokinesis ditandai dengan terbentuknya dinding pemisah ditengah –
tengah sel. Tahap sitokinesis ini biasanya dimasukkan dalam tahap telofase.
BAB 3
PENUTUP

A. Kesimpulan

Siklus sel pada sel-sel organisme multiseluler yang eukariotik terjadi dua macam
reproduksi sel. Yaitu pembelahan mitosis dan meiosis. Pembelahan mitosis adalah
pembelahan yang terjadi pada perbanyakan sel tubuh(sel somatis). Sel yang membelah
secara mitosis akan menghasilkan dua sel anak yangmasing-masing memilki sifat dan jumlah
kromosom yang sama dengan induknya.
Pemebelahan mitosis melalui beberapa fase, yaitu profase, metafase, anafase dan
telofase. Pada pembelahan ini terjadi pembelahan inti (kariokinesis) dan pembelahan plasma
(sitokinesis). Pada makhluk hidup bersel banyak, mitosis merupakan mekanis
mememperbanyak sel atau pertumbuhan. Sedangkan organisme bersel satu, mitosis
merupakan cara bereproduksi.
B. Kritik dan Saran
Dalam menyusun makalah ini, kami menyadari banyak kesalahan yang terdapat di
dalamnya. Saran dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini
dikemudian hari.
DAFTAR PUSTAKA

http://azzarahmawati.blogspot.com/2014/08/pembelahan-sel-mitosis.html
https://www.academia.edu/6314896/Makalah_Mitosis
https://www.siswapedia.com/tahapan-pembelahan-sel-secara-mitosis/
http://www.markijar.com/2019/08/pembelahan-sel-mitosis-meiosis-dan.html

Anda mungkin juga menyukai