Anda di halaman 1dari 3

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN (DOPS)

Nama Mahasiswa : Sarvia Tanggal: 03 Mei 2015


NPM : 1814901110097 Ruang : ICU RSD Idaman Banjarbaru

1. Identitas klien : Ny. H, 45 tahun


2. Diagnosa medis : SNH
3. Tindakan keperawatan dan rasional : Pemeriksaan Glasgows Coma Scale
(GCS)
4. Diagnosa keperawatan : Hambatan mobilitas fisik b.d penurunan kekuatan
otot, gangguan neuromuskuler
5. Data
Ny. H, 45 tahun, dengan diagnosa medis sementara SNH, dengan TD =
121/73 mmHg, R= 17 x/m, N= 52x/m, T= 36,7° C, dengan keadaan umum
lemah dan berbaring ditempat tidur.

6. Prinsip tindakan & rasional

Tindakan Rasional
 Mencuci tangan Mencegah terjadinya penyebaran
mikroorganisme antara perawat dan
klien.
 Mengucapkan salam pada klien. Menjalin hubungan klien dengan
keluarga dan komunikasi
terapeutik.
 Menanyakan kembali nama klien Memastikan tidak ada kesalahan
maupun disertai bin/binti, umur, dan tindakan kepada klien yang tepat.
alamat rumah klien.

 Menjelaskan prosedur tujuan, kontrak Memudahkan klien mengetahui


waktu, dan kesediaan klien dalam tujuan tindakan dan klien bersedia
tindakan. dalam melakukan tindakan
tersebut.
 Mengatur posisi klien : supinasi Memudahkan dalam penilaian.
 Menempatkan diri disebelah kanan Dapat menilai dalam pemeriksaan.
pasien, bila mungkin
 Memeriksa reflek membuka mata Mengetahui ada respon dari mata
dengan benar pasien.
 Memeriksa reflek verbal dengan benar Mengetahui ada respon verbal dari
pasien.
 Memeriksa reflek motorik dengan Mengetahui ada respon dari
benar motorik pada pasien.
 Menilai hasil pemeriksaan
- Membuka Mata :
(4) Spontan
(3) Dengan perintah
(2) Dengan rangsang nyeri
(1) Tidak berespon

- Respon Verbal
(5) Berorientasi
(4) Bicara membingungkan
(3) Kata - kata tidak tepat
(2) Suara tidak dapat dimengerti
(1) Tidak berespon

- Respon Motorik
(6) Dengan perintah
(5) Melokalisasi nyeri
(4) Menarik area nyeri
(3) Fleksi abnormal
(2) Ekstensi
(1) Tidak berespon
 Mengevaluasi hasil dari pengkajian
Membandingkan hasil yang
sebelum dan sudah dilakukan
tindakan manajemen
nonfarmakologi.
 Mengucapkan salam kepada klien Menjalin hubungan antara perawat
sebelum berpamitan dengan klien dan komunikasi
terapeutik.
 Mencuci tangan Mencegah terjadinya penyebaran
mikroorganisme.
 Dokumentasi Tiap tindakan keperawatan yang
dilakukan dicatat sebagai
perkembangan klien.

7. Tujuan tindakan
 Mendapatkan data obyektif
 Evaluasi perkembangan pasien
8. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara
pencegahannya
a. Salah menilai dalam pemeriksaan GCS karena ketika masalah motorik
yang diperhatikan gerakan tangan. Pencegahan: perawat dapat melihat
dimanapun pasien dapat bergerak (contoh: alis mata dapat digerakkan).

9. Analisa Sintesa
Tingkat kesadaran

Pemeriksaan GCS

10. Evaluasi (hasil yang didapat dan maknanya)


Hasil GCS=9 : E4,V2,M3.
Maknanya kesadaran klien adalah somnolent.

Banjarmasin, Mei 2019


Ners muda,

Sarvia., S.Kep

Preseptor Klinik,

(....................................................)

Anda mungkin juga menyukai