Anda di halaman 1dari 3

ANALISA SINTESA TINDAKAN KEPERAWATAN DOPS

Nama Mahasiswa : Makiah Tanggal : 23 Mei 2019


NPM : 1814901210161 Ruangan : Kumala

1. Indentitas Klien : Tn. B


2. Diagnosa Medis : CKS + Fracture Basis Cranii
3. Tindakan Keperawatan & Rasional : Perawatan Luka
4. Prinsip tindakan dan rasional
PrinsipTindakan Rasional

a. Persiapan alat:  Setiap tindakan yang akan dilakukan oleh


1. Set intrumen steril yang seorang perawat harus disiapkan
berisi: peralatan nya terlebih dahulu.
 1 Kom
 1 pinsetanatomis
 1 pinsetsirugis
 1 bengkok/nearbecken
2. Kassa steril
3. Nacl 0,9%
4. Hepavik
5. Handscoon bersih
b. TahapPrainteraksi
 Memverifikasi program pengobatan
1. Melakukan verifikasi
klien sebelum melakukan tindakan
program pengobatan
meminimalkan terjadinya kesalahan
klien.
dalam prosedur tindakan yang akan
dilakukan oleh perawat.
2. Mencuci tangan  Mencegah dan meminimalkan
penyebaran mikroorganisme.
3. Menempatkan alat di  Memudahkan perawat untuk melakukan
dekat pasien dengan tindakan.
prosedur yang benar.

c. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam dan  Menerapkan komunikasi terapeutik
memperkenalkan diri.
2. Menjelaskan maksud dan  Pasien dan keluarga dapat bersedia saat
tujuan akan dilakukannya tindakan karena
mengetahui tujuan tindakan tersebut.
3. Menanyakan kesiapan  Mencegah kecemasan pada pasien dan
pasien saat hendak keluarga saat hendak dilakukannya
dilakukannya tindakan. tindakan.
d. TahapKerja
1. Menjaga privasi pasien  Menerapkan etika keperawatan
2. Mengatur posisi pasien  Memudahkan perawat dalam melakukan
agar luka dapat terlihat. tindakan.
3. Mencuci tangan
 Mencegah transmisi mikroorganisme
dan menerapkan 5 moments dalam
4. Memakai sarung tangan mencuci tangan.
bersih dan menggunting  Memudahkan perawat dalam
rambut disekitar area membersihkan danmerawat luka.
luka dikepala pasien.
 Mengetahui tingkat kesembuhan luka
5. Kaji kondisi luka klien.
pada pasien.

 Kassa yang sudah dibasahi dengan Nacl


6. Membuka kassa steril digunakan untuk mengompres
dan meletakkannya (membersihkan luka)
kedalam kom yang berisi
NaCl.
 cairan NaCl 0,9% merupakan cairan
7. Bersihkan luka dengan yang bersifat fisiologis, non toksik.
kassa yang sudah Membersihkan luka dengan mengusap
dibasahi dengan Nacl kasa kepermukaan luka secara perlahan
(sebelumnya kassa
diperas terlebih dahulu)
 Agar luka tetap lembab dan tidak basah
8. Keringkan luka dengan
kassa steril.
 Agar mengurangi transmisi pathogen
9. Tutup luka dengan kassa dari lingkungan luar.
steril dan hepavik.
 Menerapkan etika keperawatan.
10. Rapikan pasien

e. Tahap terminasi  Mengetahui respon pasien terhadap


1. Mengevaluasi dari hasil tindakan yang telah dilakukan perawat.
tindakan yang telah
dilakukan
 Merapikan dan mengembalikan
2. Membereskan dan peralatan seperti semula
mengembalikan alat
ketempat semula
 Menerapkan komunikasi terapeutik
3. Berpamitan dengan
pasien/keluarga
 Menerapkan 5 moments yaitu mencuci
4. Mencuci tangan tangan setelah melakukan tindakan dan
terkena cairan tubuh pasien.

 Dokumentasi setiap tindakan wajib


5. Mencatat kegiatan yang dilakukan agar dapat menentukan
telah dilakukan dalam catatan perkembangan pasien.
lembar dokumentasi
catatan keperawatan.

5. Tujuan tindakan
Mencegah terjadinya infeksi dan mempercepat kesembuhan pada daerah
pembengkakan/luka.
6. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan dan cara pencegahannya
a. Terjadinya infeksi akibat kontaminasi dari perawat ke pasien.
b. Pasien merasa nyeri akibat tekanan yang dilakukan perawat saat perawatan
luka.

Cara pencegahannya :
a. Sebelum melakukan tindakan dan kontak dengan pasien perawat harus
mencuci tangan 6 langkah dan memakai sarung tangan.
b. Lakukan teknik distraksi pada saat melakukan tindakan perawatan luka.

7. Analisa sintesa
Cedera kepala

Kulit kepala

Kerusakan integritas kulit

Perawatan luka bersih

8. Evaluasi (hasil yang didapat)


Hasil : Setelah dilakukan perawatan luka yang ada pada pasien, kondisi
luka pada kepala pasien tampak mulai membaik.
Makna : Tidak terjadi tanda-tanda infeksi pada luka tersebut

Banjarmasin, 23 Mei 2019

Ners muda,

Makiah S.Kep

Preseptor klinik,

(...........................................)

Anda mungkin juga menyukai