Anda di halaman 1dari 3

HUKUM TATA NEGARA

SISTEM PEMERINTAHAN INDONESIA


Dosen Pengampu:Drs. Intizham Jamil, S.H., M.S.

ALYA FARISA
2010112184

Fakultas Hukum
Universitas Andalas
Padang
2021
1. Apakah perbedaan bentuk negara dengan bentuk pemerintahan?
a. Bentuk negara adalah dasar suatu negara berdiri sesuai dengan dasar negara dan
ideologi bangsa. Selain itu bentuk negara terkait peninjauan sosiologis yang artinya
negara adalah negara sebagai bagian dari masyarakat negara-negara.
b. Bentuk pemerintahan adalah dasar suatu pemerintah berdiri sesuai dengan
konstitusi yang berlaku. Bentuk pemerintahan juga merupakan peninjauan secara
yuridis yaitu suatu sistem yang berlaku yang menentukan bagaimana hubungan
antara alat perlengkapan negara yang diatur dengan konstitusi.

2. Jelaskan perbedaan sistem pemerintahan Indonesia sebelum amandemen UUD


1945 dengan sistem pemerintahan Indonesia setelah amandemen UUD 1945!
a. Sebelum Amandemen UUD 1945:
a) Indonesia adalah negara berdasarkan atas hukum (rechtsstaat)
b) Sitem konstitusional
c) Kekuasaan tertinggi di tangan MPR
d) Presiden adalah penyelenggara pemerintah negara yang tertinggi di bawah
MPR
e) Presiden tidak bertanggung jawab di bawah DPR
f) Menteri negara adalah pembantu Presiden dan tidak bertanggung jawab
terhadap DPR
g) Kekuasaan kepala negara tak terbatas
b. Sesudah Amandemen UUD 1945:
a) Bentuk negara kesatuan dengan prinsip otonomi yang luas. Wilayah negara
terbagi menjadi beberapa provinsi
b) Bentuk pemerintahan adalah republik dan Sistem pemerintahan presidensial
c) Presiden adalah kepala negara sekaligus kepala pemerintahan
d) Kabinet atau mentri di angkat oleh presiden dan bertanggung jawab kepada
presiden
e) Parlemen terdiri atas dua (bikameral) yaitu DPR dan DPD
f) Kekuasaan Yudikatif dijalankan oleh Mahkamah Agung dan badan peradilan
dibawahnya
3. Apakah yang saudari pahami tentang reformasi sistem pemerintahan?
Penyebab utama terjadinya reformasi sistem pemerintahan Indonesia adalah
berhentinya Presiden Soeharto pada tanggal 21 Mei 1998 dan digantikan oleh Wakil
Presiden B.J. Habibie, selain itu krisis ekonomi, krisis hukum, krisis politik, dan lain-lain
juga menjadi penyebab adanya reformasi pemerintahan di Indonesia.
Kemudian untuk menanggapi tuntutan Reformasi dari masyarakat, ada beberapa
hal yang dikeluarkan oleh Pemerintah, yakni:
a. Kebijakan dari B.J Habibie
b. Dikeluarkannya Ketetapan MPR dan TAP MPR
c. Dilaksanakannya Amandemen UUD 1945

Setelah dilaksanakan Amandemen UUD 1945, pelaksanaan demokrasi


dilandasi dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Pada era ini,
pemerintahan memberikan ruang gerak kepada partai politik dan DPR untuk turut serta
mengawasi pemerintahan secara kritis dan adanya pemberdayaan masyarakat sipil lewat
penyampaian informasi secara transparan. Bahkan adanya proses pemilihan secara
langsung, baik itu presiden dan wakil presiden, kepala daerah, hingga anggota DPR.
Pemilihan pertama secara langsung dilakukan pada tahun 2004. Demokrasi pada masa ini
telah berkembang dengan kesadaran masyarakat dalam kehidupan perpolitikan nasional.

Anda mungkin juga menyukai