Makalah
Disusun Guna Memenuhi Tugas Matakuliah hadis tarbawi
Dosen Pengampu:Bu Nurul Azizah , M.pd
Disusun Oleh:
Puji syukur kita panjatkan atas kehadiran Allah SWT yang telah memberikan
Tak lupa pula kami haturkan sholawat & salam kepada Nabi kita, Nabi Agung
Muhammad SAW yang tentunya kita harapkan barokah serta syafaatnya di Yaumil
Qiyama,Aminn
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Hadist
Tarbawi yang berjudul Media Pendidikan. Dalam makalah ini kami menjelaskan mengenai
pemanfaatan dan jenis media dalam proses belajar mengajar. Dan makalah ini juga semoga
Demikian yang bisa kami sampaikan, semoga makalah ini bisa memberi manfaat dan
apabila terdapat kekurangan dalam makalah ini mohon kritik serta sarannya terhadap
makalah ini
Semarang,Nvember 2021
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Apa yang akan terjadi apabila di dalam pendidikan tidak ada bantuan media dalam
pembelajarannya? Tentu akan sulit bukan,pada pembahasan kali ini kamu akan menguraikan
tentang media pendidikan. Tujuan pendidikan sendiri menurut kami tidak hanya
kesuksesan seseorang juga dapat tergantung pada media yang selama ini diterapakannya dan
Banyak media yang bisa digunakan, diantaranya, media audio,media visual & media audio
visual. Berbagai macam media tersebut mampu mendorong kegiatan pembelajaran dengan
baik. Tetapi bagaimanapun media, jika kita tidak menggunakannya secara bijak tetap
Maka dari itu kita sebagai mahasiswa dan calon generasi penerus bangsa, harus mampu
guru dalam mengajar, dalam menyampaikan pesan dan materi secara cepat. Media juga
memiliki kekuatan positif dan sinergi yang mampu merubah sikap&tingkah laku mereka
kearah perubahan kreatif. Sehubungan dengan hal itu,peran media sangat dibutuhkan dalam
pembelajaran dimana perkembangannya saat ini, bukan lagi sekedar alat bantu tetapi
2. Bagaimana klasifikasi tentang media di dalam proses pembelajaran menurut para ahli?
C. TUJUAN MAKALAH
BAB II
PEMBAHASAN
Kata media berasal dari bahasa latin medius yang merupakan bentuk jamak dari kata medium
Dan menurut bahasa arab,media itu disebut wasail bentuk jama’ dari wasilah yakni sinonim
Gagne (1970) menyatakan bahwa media adalah berbagai jenis komponen dalam
Briggs (1970) berpendapat bahwa media adalah segala alat fisik yang dapat
tercetak maupun audio visual serta peralatannya. Media juga adalah segala sesuatu
yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga
Dari definisi definisi tersebut dapat kami tarik kesimpulannya bahwa media adalah
sebuah perantara pendidikan yang bersifat dapat menyalurkan pesan secara cepat,jelas
dan singkat sehingga dapat mendukung terjadinya proses belajar belajar yang menarik
1
Pengertian media pendidikan [ Arief S. Sadiman, et.al.,Media Pendidikan,Pengertian,Pengembangan,
2
Pengertian media pendidikan [ Yudhi Munadi,Media Pembelajaran (GAUNG PERSADA PRESS
JAKARTA,2012),hal 6.]
bagi peserta didik. Dan juga sejauh ini media sudah menunjukkan keunggulannya
membantu para guru dan staff pengajar dalam meyampaikan pesan pembelajaran.
Menurut taksonomi media atau bahan perangkat lunak (software) berisi pesan atau
berbagai format masing-masing seperti modul cetak, film, televisi,film bingkai film rangkai
dan lain-lain.
Taksonomi menurut brigs lebih mengarah pada karakteristik menurut stimulus atau
rangsangan yang dapat ditimbulkan dari media sendiri, yaitu kesesuaian rangsangan tersebut
media terdiri dari 7 kelompok yaitu benda untuk didemonstrasikan, komunikasi lisan, media
cetak, gambar diam, gambar gerak, film bersuara, dan mesin belajar.
Jadi intinya media adalah segala sesuatu yang dapat menarik minat atau memberi
Beberapa media yang lazim digunakan dalam kegiatan belajar mengajar di Indonesia
Media grafis termasuk media visual yang menyangkut indera penglihatan serta pesan
yang disampaikan dituangkan melalui simbol-simbol komunikasi visual. Contoh media visual
adalah gambar/ foto,sketsa, diagra, bagan/chart,grafik, kartun, poster, peta dan globepapan
audio menggunakan lambang-lambang auditif, baik verbal maupun nonverbal. Media audio
berkaitan dengan indera pendengaran contohnya radio, alat perekam pita magnetik, piringan
Media proyeksi diam ( still proyected medium) mempunyai persamaan dengan media
langsung berinteraksi dengan pesan media yang bersangkutan pada medi poyeksi, pesan
tersebut harus diproyeksikan dengan proyektor agar dapat dilihat oleh sasaran terlebih
dahulu. Contoh media proyeksi diam adalah film bingkai(slide), film rangkai(film strip),
media pendidikan ini tergantung pada tujuan dan maksud pengklasifikasiannya. Inilah
Rudi Bretz (1997) Mengkalisifikasikan media dalam 3 unsur pokok yaitu suara,visual
dan gerak. Lalu visual dibagi menjadi 3 bentuk yaitu gambar visual,garis
(linegraphic) dan simbol. Lalu dia juga membedakan media siar atau transmisi dan
7. Media audio
8. Media cetak
Briggs, lebih menekankan pada karakteristik menurut stimulus yang dapat dapat
macam media yang digunakan dalam proses belajar mengajar yaitu objek, model,
2. Komunikasi Lisan
3. Gmbar cetak
4. Gambar diam
5. Gambar gerak
6. Film bersuara
7. Mesin Belajar
Gagne juga mendasarkan teorinya pada fungsi pembelajaran. [Diadaptasi dari Arief S.
Besarnya Biaya. Dilihat dari Segi Kerumutan dan Besarnya Biaya dia membagi lagi
menjadi media rumit dan mahal (big media) kemudian media sederhana dan murah
(litle media).
Schramm juga mengelompokan media berdasarkan Daya Liputnya yaitu Media Massal,
perlukan, serta cepat atau tidaknyadalam penyampaian dan dapat di kontrol kesesuaiannya
Dari beberapa pengertian klasifikasi menurut para ahli tersebut kami juga dapat
Fungsi utama media sendiri dalam pembelajaran sebenarnya adalah sebagai sumber belajar.
Dan fungsi-fungsi lain media di dalam pendidikan tergantung pada media itu sendiri dan
1. Fungsi Semantik
3
Fungsi media pembelajaran [ Yudhi Munadi,Media Pembelajaran (GAUNG PERSADA PRESS
JAKARTA,2012),hal 37.]
Yakni kemampuan media dalam menambah pembendaharaan kata(simbol verbal)
yang maknanya benar benar dipahami peserta didik(peseta didik). Unsur dasar bahasa
adalah” kata”. Kata sudah jelas merupakan simbol verbal. Simbol adalah sesuatu yang
2. Fungsi Manipulatif
waktu. Contohnya:
manusia. Contohnya:
a. Membantu siswa dalam memahami objekyang sulit diamati karena terlalu kecil,
seperti sel.
b. Membantu siswa dalam memahami objek yang bergerak terlalu lambat, atau
d. Membantu siswa memahami objek yang terlalu rumit, seperti memanfaatkan peta.
3. Fungsi Psikologis
Ketiga,fungsi kognitif dari yg dapat kami simpulkan dari fungsi ini adalah media
Dengan tidak membatasi imajinasi mereka. Imajinasi ini mencakup penimbulan atau
Kelima,fungsi motivasi dengan cara guru memberikan motivasi kepada siswa dan
membangkitkan minat belajarnya dengan cara pemberian harapan itu yakni dengan
cara memudahkan siswa bahkan yang dianggap lemah sekalipun dalam memahami
dan menerima isi pelajaran yakni melalui pemanfaatan media pembelajaran yang
tepat.
4. Fungsi Sosio-Kultural
Karna baik peserta maupun guru yang menyampaikan pesan memlikir karakteristik
budaya yang berbeda beda. Masalah ini dapat diatasai dengan media pembelajaran
yaitu4:
Pertama, persiapan guru: guru menetapkan tujuan yang akan di capai melalui media
Kedua, persiapan kelas: pada langkah ini mempersiapkan siswa dari sisi tugas
Pertama,pemanfaatan media secara terkontrol, yakni media itu digunakan dalam suatu
rangkaian kegiatan yang diatur secara sistematik untuk mencapai tujuan tertentu.
Kedua, pemanfaatan media secara bebas (tidak terkontrol), yakni pemanfaatannya tanpa ada
kontrol atau pengawasan, seperti media-media yang dimanfaatkan masyarakat secara luas
Ketiga, pemanfaatan media dilihat dari jumlah penggunaannya, yakni secara perorangan,
4
Pengertian media pendidikan [ Yudhi Munadi,Media Pembelajaran (GAUNG PERSADA PRESS
JAKARTA,2012),hal 208.]
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa media pendidikan itu mempunyai dampak positif dan dampak
negatif. Dampak positifnya adalah proses pembelajaran akan lebih efektif dan efisien,
dikarenakan teknologi yang sudah sangat canggihpada abad sekarang ini. Sedangkan dampak
negatifnya adalah terkadang siswa akan menjadi terlena dengan teknologi dan menjadi lupa
SARAN
Menurut kami media pendidikan di Indonesia pada saat ini masih kurang memadai, terlebih
untuk daerah di luar pulau Jawa yang fasilitasnya masih sangat minim. Kami berharap untuk
kedepannya pemerintah akan menambah fasilitas media pendidikan secara merata agar proses
pembelajaran dapat berjalan dengan lancar di seluruh daerah di Indonesia. Pemerintah perlu
menunjukan program kerja yang tepat agar pendidikan di Indonesia dapat maju kedepannya
Asnawir dan M.Basyiruddin Usman. 2002. Media pembelajaran. Jakarta: CIPUTAT PERS.