Setiap tindakan yang kita ambil mungkin relatif lebih aman, atau
sebaliknya, relatif lebih berbahaya dari tindakan alternatif
lainnya. Sebagai contoh, untuk mendeteksi suatu penyakit apakah
kanker atau bukan, kita dapat menggunakan sinar-X. Penggunaan
sinar-X itu sendiri mengandung risiko, namun jika kanker dibiarkan
tak terdeteksi, hal tersebut dapat berakibat fatal. Dalam hal ini,
risiko penggunaan sinar-X untuk mendeteksi kanker jauh lebih kecil
daripada risiko membiarkan kanker tak terdeteksi. Hal ini
seringkali disebut sebagai pertimbangan manfaat-risiko.
Karena itu, kita tidak dapat mengatakan bahwa radiasi aman, atau
sebaliknya, radiasi berbahaya. Yang bisa kita lakukan adalah
mengambil risiko yang sekecil-kecilnya untuk mendapatkan
keuntungan yang sebesar-besarnya. Tidak ada salahnya kita
menggunakan radiasi, jika manfaat yang akan kita dapat jauh lebih
besar daripada risikonya.
Radiasi Internal
Sumber
Radiasi Zat Radioaktif
Pesawat Sinar-X
Buatan
Akselerator
Reaktor
13
1.Zat Radioaktif
• Pembuatan
• reaksi inti antara nuklida yang tidak radioaktif
dengan neutron (reaksi fisi di dalam reaktor atom),
• aktivasi neutron,
• penembakan nuklida yang tidak radioaktif dengan
partikel atau ion cepat
• bisa memancarkan jenis radiasi alpha, beta, gamma
dan neutron.
18
Pemancar
Gamma • 27 Co59 + 0 n1
2
8
Ni60 + – +
Neutron • 4Be9 + 12
6C + n
Sumber Radiasi Buatan
19
Anoda Katoda
Target Focusing Cup
Tungste Window
Sinar-X
n
Tabung Sinar-X
Anoda Target Focusing Cup Katoda
Pendingin
Filament
Windows
Sinar-X kV
Sumber radiasi :
sumber radiasi alam dan sumber radiasi
buatan.
Sumber radiasi alam:
radiasi kosmik, terestrial dan internal.
Sumber radiasi buatan :
radionuklida, pesawat sinar-X dan
akselerator.