Anda di halaman 1dari 3

Artikel Populer Mengenai “Pendidikan Karakter Untuk

Membangun Peradaban Bangsa Indonesia”

Oleh :

Anak Agung Nanda Widyajaya (2108792020016)

Kadek Deby Widhia Pramesthi (2108792020030)

Ayu Putu Lestari (2108792020031)

JURUSAN SASTRA INGGRIS

FAKULTAS BAHASA ASING

UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR


Pendidikan Karakter Untuk Membangun Peradaban
Bangsa Indonesia

P endidikan merupakan kunci utama


bagi suatu negara untuk unggul
dalam persaingan
Pendidikan merupakan suatu hal yang
global.

pada saat ini dinilai penting di dunia, sebab


Implementasi pendidikan karakter di
sekolah sampai saat ini masih belum
menunjukan hasil yang signifikan,
sebagaimana yang dimaksud dalam tujuan
pendidikan nasional Indonesia yaitu
di dunia ini masih sangat membutuhkan mengembangkan kemampuan dan
orang-orang yang berkompeten agar dapat membentuk watak serta peradaban bangsa
membangun suatu negara yang maju. yang bermartabat dalam rangka
Kondisi pendidikan yang dihadapi bangsa mencerdaskan kehidupan bangsa,
Indonesia saat ini cenderung mengalami bertujuan untuk berkembangnya potensi
dinamika perubahan orientasi tentang mahasiswa agar menjadi manusia yang
tujuan pendidikan diharapkan. Di satu sisi beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
penerapan kurikulum berbasis kompetensi Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
telah berhasil meningkatkan kualitas ilmu berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
pengetahuan dan teknologi, tetapi di pihak menjadi warga negara yang demokratis
lain kompetensi dalam bidang moral dan serta bertanggung jawab. Atas dasar
karakter terabaikan. Padahal, karakter berbagai permasalahan yang terjadi artinya
merupakan pendidikan yang dapat penting jika melakukan pembelajaran nilai
membangun fondasi bangsa yang sangat moral dalam pendidikan karakter.

B
penting dan perlu ditanamkan sejak dini
kepada anak-anak zaman sekarang. erbagai upaya yang cukup
Persoalan pentingnya pendidikan karakter strategis untuk membantu
dalam sistem pendidikan belakang ini menanggulangi krisis nilai-nilai
sering diangkat sebagai topik pembahasan karakter dengan berbagai alternatif
diberbagai seminar nasional. Pendidikan terutama melalui pendidikan disekolah
nasional akan kehilangan rohnya apabila maupun diluar sekolah, atau pendidikan
tidak mampu memberikan pencerahan formal maupun pendidikan nonformal di
terhadap mahasiswa, serta pencerahan di masyarakat. Melalui jalur pendidikan di
dunia kerja yang berorientasi pada nilai- sekolah, nampaknya perlu adanya
nilai karakter serta aspek-aspek manusia perubahan dalam proses pembelajaran
dan kemanusiaan. Karakter merupakan antara lain; pembelajaran berbasis
aspek yang sangat penting bagi kualitas pendidikan karakter. Menurut Lickona,
sumber daya manusia (SDM). Schaps, & Lewis (2007:95-104) dalam
bukunya berjudul Character Education
Quality Standards merekomendasikan 11 sekolah maupun kampus saat ini masih
prinsip untuk mewujudkan pendidikan sering kali banyak yang lebih
karakter yang efektif. Kesebelasan prinsip mengutamakan dan mementingkan aspek
tersebut adalah (1) mempromosikan nilai- dari segi kognitifnya dari pada segi
nilai dasar etika sebagai basis karakter, (2) psikomotoriknya, dan banyak sejumlah
mengindetifikasi karakter secara guru dari hampir di setiap sekolah yang
komprehensif supaya mencakup hanya memberikan pengajaran yang asal-
pemikiran, perasaan dan perilaku, (3) asalan dalam mengajar supaya mereka
menggunakan pendekatan yang tajam, terlihat telah memenuhi tugasnya sebagai
proaktif, dan efektif untuk membangun seorang guru dan dijadikan sebagai bentuk
karakter, (4) menciptakan komunitas formalitas saja, tanpa mampu memberikan
sekolah yang memiliki kepedulian, (5) atau memperkenalkan serta mengajarkan
memberi kesempatan kepada siswa untuk kepada siswanya mengenai bagaimana
menunjukan perilaku yang baik, (6) beretika yang baik yang telah ditanamkan
memiliki cakupan terhadap kurikulum dan diterapkan dalam kehidupan sehari-
yang bermakna dan menantang yang hari. Guru maupun dosen sangan berperan
menghargai semua siswa, membangun dalam pendidikan pengajaran dalam
karakter mereka dan membantu mereka membentuk karakter siswa dalam
untuk sukses, (7) mengusahakan bersosialisasi dengan masyarakat, baik
tumbuhnya motivasi diri dari para siswa, masyarakat luas maupun masyarakat di
(8) memfungsikan seluruh staff sekolah lingkungan kampus ataupun sekolah.

D
sebagai komunitas moral yang berbagi
tanggung jawab untuk pendidikan karakter alam hal ini pendidikan karakter
dan setia kepada nilai dasar yang sama, (9) tentu sangat dibutuhkan untuk
adanya pembagian kepemimpinan moral membentuk sumber daya
dan dukungan luas dalam membangun manusia (SDM) yang berkualiatas untuk
karakter, (10) memfungsikan keluarga dan bersaing di dunia ini. Dengan tujuan bukan
anggota masyarakat sebagai mitra dalam hanya tercipta sumber daya manusia yang
usaha membangun karakter, dan (11) cerdik namun juga beretika. Untuk para
mengevaluasi karakter sekolah, fungsi penerus bangsa, pendidikan karakter yang
staff sekolah atau kampus sebagai guru- penting diberikan merupakan pilar
guru karakter, dan manifestasikan karakter kejujuran, dimanapun kalian berada,
positif dalam kehidupan mahasiswa. bagaimanapun keadaannya dan dengan
Dosen dan guru yang profesional harus siapa kalian berhadapan jujurlah sehingga
mampu memberdayakan masyarakat semuanya akan menjadi mudah. Semoga
menuju kualitas hidup yang baik di segala dengan diterapkan pendidikan karakter
aspek kehidupan, khususnya pengetahuan, bisa membentuk karakter penerus bangsa
moralitas, sosial, budaya, dan ekonomi Indonesia yang beretika dan cerdik untuk
kerakyatan. Dalam pendidikan karakter di mempertahankan keutuhan bangsa dan
sekolah maupn kampus, semua komponen menjadikan negara Indonesia sebagai
(pemangku pendidikan) harus dilibatkan, negara yang maju.
termasuk komponen-komponen
pendidikan itu sendiri. Selain itu proses
pendidikan yang sedang berlangsung di

Anda mungkin juga menyukai