Bahan ajar yang disajikan dalam bahasan ini merupakan cakupan secara
menyeluruh aspek-aspek yang diperlukan dalam merencanakan Pelabuhan.
Perencanaan umum Pelabuhan dimulai dari pemahaman parameter – parameter yang
mempengaruhinya, diantaranya pasang surut, gelombang, karakteristik tanah dan lain-
lain.
2.1. Pendahuluan
2.2 Penyajian
2.2.1 Umum
Salah satu aspek yang sangat penting dalam perencanaan pelabuhan perikanan ialah
aspek perencanaan teknik pelabuhan tersebut. Beberapa aspek perencanaan pelabuhan
yang penting adalah karakteristik kapal, elevasi pasang surut, gelombang. Untuk lebih
valid analisis hidrodinamika, juga diperlukan model matematika dan model fisik.
Fasilitas dermaga yang akan didesain direncanakan untuk menerima beban dengan
contoh desain kriteria data kapal pada Tabel 2.1 sebagai berikut:
BT. 2 BT. 1
Patok
Peilschaal
Square. Hasil pencataan diambil dengan interval 1 jam sebagai input untuk Least
Square dan konstanta pasang surut. Dengan konstanta pasang surut yang ada pada
proses sebelumnya dilakukan penentuan jenis pasang surut menurut rumus berikut:
K1 + O1
NF =
M2 + S2
M2 34.06 128.14
S2 22.91 97.44
N2 6.31 142.61
K2 16.16 -66.58
K1 6.77 77.84
O1 9.9 9.52
P1 9.68 -68.22
Buku Ajar Pelabuhan 2-5
M4 0.02 268.49
SO 19.74
dimana:
A : amplitudo,
g : beda fase,
M2 : komponen utama bulan (semi diurnal),
S2 : komponen utama matahari (semi diurnal),
N2 : komponen eliptis bulan,
K2 : komponen bulan,
K1 : komponen bulan,
O1 : komponen utama bulan (diurnal),
P1 : komponen utama matahari (semi diurnal),
M4 : komponen utama bulan (kuarter diurnal), dan
MS4 : komponen utama matahari-bulan.
Jumlah kejadian angin harian maksimum per arah disajikan dalam Tabel 2.4.
Sedangkan gambar windrose total disajikan pada Gambar 2.4.
Panjang fetch sedianya dihitung untuk 8 arah mata angin. Untuk kasus pelabuhan
Bengkunat, fetch efektif yang diperhitungkan hanya 5 (lima) arah tanpa arah utara,
arah timur laut dan arah timur, karena arah-arah tersebut merupakan pantai yang tidak
mempunyai daerah pembentukan gelombang. Panjang fetch efektif dihitung dengan
menggunakan rumus berikut:
Lf i =
∑ Lf . cos α
i i
∑ cos α i
Buku Ajar Pelabuhan 2-7
dimana:
αi R R
= Sudut pengukuran fetch ke-i
Jumlah pengukuran “i” untuk tiap arah mata angin tersebut meliputi pengukuran-
pengukuran dalam wilayah pengaruh fetch (22,5° searah jarum jam dan 22,5°
berlawanan arah jarum jam dari masing-masing arah mata angin). Peta fetch untuk
contoh kawasan perairan Pelabuhan Bengkunat ditampilkan pada Gambar
2.3.Perhitungan panjang fetch efektif disajikan dalam Tabel 2.4.
Tabel 2.4 Perhitungan Fetch Efektif di Perairan Lepas Pantai Pelabuhan Bengkunat
0 0 0
-5 0 0
20 1.305.925.64 1.227.168.69
15 1.270.486.78 1.227.195.99
10 1.246.153.92 1.227.222.04
5 1.231.935.20 1.227.247.31
-5 1.231.985.15 1.227.297.07
20 1.231.985.15 1.157.687.35
15 1.246.255.77 1.203.790.63
10 1.270.644.57 1.251.340.62
Buku Ajar Pelabuhan 2-8
5 1.306.145.96 1.301.175.68
-5 1.417.321.50 1.411.928.16
20 1.354.291.39 1.272.617.63
15 1.417.321.50 1.369.027.44
10 1.498.465.86 1.475.700.8
5 1.565.172.21 1.559.216.26
-5 1.351.178.66 1.346.037.02
20 0 0
15 1.124.031.70 1.085.731.25
10 1.111.206.39 1.094.324.67
5 1.111.251.45 1.107.022.8
-5 1.146.122.27 1.141.760.93
Gambar 4.5 Peta fetch untuk contoh kawasan perairan Pelabuhan Bengkunat.
Buku Ajar Pelabuhan 2-10
BL U TL
40%
30%
20%
10%
0%
B T
BD S TG
Calm = 59.48% Tidak Tercatat = 0.11%
Tahun U TL T TG S BD B BL Max
2001 1.12 2.13 3.7 1.62 1.88 0 0 0 3.7
2002 2.46 1.93 2.63 1.93 1.18 0 0 0 2.63
2003 1.15 2.96 2.86 1.36 0.87 0 0 0 2.96
2004 0.52 1.61 2.57 0.88 0.87 0 0 0 2.57
2005 0.56 1.93 2.79 1.82 0.77 0 0 0 2.79
Max 2.46 2.96 3.7 1.93 1.88 0 0 0
Didapat nilai tinggi gelombang tiap-tiap perioda ulang seperti yang disajikan pada
Tabel 4.24.
2.3 Penutup
Cocokkan jawaban anda dengan kunci jawaban test formatif yang ada pada
halaman berikut ini. Periksa jawaban anda yang benar, kemudian gunakan rumus ini
untuk mengetahui tingkat penguasaan anda terhadap materi dalam bab ini.
Rumus:
0% - 59% : gagal
Jika anda mencapai tingkat kepuasan 70% keatas, maka anda dapat meneruskan
dengan kegiatan belajar selanjutnya, tetapi jika tingkat penguasaan anda belum
mencapai 70%, maka anda harus mengulangi kegiatan belajar bab tersebut terutama
pada bagian yang anda belum kuasai. Untuk mencapai pemahaman tersebut anda
dapat menghubungi dosen pengampu di luar waktu kuliah.
2.3.4. Rangkuman
Daftar Pustaka