Anda di halaman 1dari 18

i

TUGAS III
MAKALAH
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN

DOSEN PEMBIMBING
Nur Hadijah Yunianti, ST, MT

Disusun Oleh
Dandi Putra Tangkearung – 4518041060

FAKULTAS TEKNIK – JURUSAN SIPIL


UNIVERSITAS BOSOWA
MAKASSAR
ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah Swt karena dengan
limpahan rahmat,karunia, serta taufik dan hidaya-Nya lah sehingga kami
mampu menyelesaikan makalah yang berjudul “Persamaan dan
Pertidaksamaan”. Dan kami berterima kasih kepada Bapak/Ibu selaku dosen
mata kuliah Matematika Dasar yang telah memberikan tugas ini.
Persamaan dan pertidaksamaan merupakan salah satu bagian yang
tidak dapat dipisahkan dalam matematika. Karena sangat berhubungan
dengan bilangan. Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna bagi
pembacanya dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan serta
menjadi bekal dasar bagi siswa-siswi sekolah dasar. Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini masih terdapat banyak kekurangan
dan jauh dari nilai kesempurnaan, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan
saran yang sifatnya membangun guna perbaikan di masa yang akan datang.
Mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat berguna bagi siapapun yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan
kata-kata dan penulisan yang kurang berkenan.
iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ..................................................................... i


DAFTAR ISI ................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................... 1
C. Tujuan ......................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
1. Definisi Persamaan dan Pertidaksamaan .................................. 2
a. Persamaan ................................................................................ 2
b. Pertidaksamaan ......................................................................... 2
2. Jenis-Jenis Persamaan dan Pertidaksamaan ............................ 3
1) Persamaan ................................................................................. 3
a) Persamaan Linier Satu Peubah atau Variabel ........................... 3
b) Persamaan Linier Dua Peubah atau Variabel ............................ 4
c) Persamaan Kuadrat ................................................................... 8
2) Pertidaksamaan ......................................................................... 11
a) Pertidaksamaan Linier Satu Peubah atau Variabel .................... 11
b) Pertidaksamaan Kuadrat ............................................................ 13

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan .................................................................................. 14
B. Saran .......................................................................................... 14

DAFTAR PUSTAKA........................................................................ 15
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang
sangat penting dalam kehidupan sehari – hari. Manusia dalam melakukan
kegiatan sehari – hari tentunya tidak lepas dari apa yang ada dalam
matematika. Akan tetapi kebanyakan orang tidak menyadari bahwa apa yang
dilakukannya tersebut merupakan bagian dari matematika. Kegiatan –
kegiatan seperti menghitung bilangan, menjumlahkan dan lain sebagainya
merupakan bagian dari cabang ilmu matematika yang paling dasar.
Materi matematika Sekolah Dasar yang cukup sulit dipelajari siswa siswi
salah satunya adalah Persamaan dan Pertidaksamaan. Akan penulis jelaskan
lebih rinci pembahasan mengenai persamaan dan pertidaksamaan dalam
matematika dasar.

B. Rumusan Masalah
a) Apa pengertian persamaan dan pertidaksamaan?
b) Apa saja jenis-jenis persamaan dan pertidaksamaan?
c) Bagaimana ciri-ciri dari berbagai jenis persamaan dan pertidaksamaan?
d) Bagaimana contoh soal dari tiap jenis persamaan dan pertidaksamaan?
e) Bagaimana langkah-langkah menyelesaikan soal dalam bentuk persamaan
dan pertidaksamaan?

C. Tujuan
a) Untuk mengetahui pengertian dari persamaan dan pertidaksamaan.
b) Untuk mengetahui berbagai jenis dari persamaan dan pertidaksamaan.
c) Untuk mengetahui ciri dari berbagai jenis persamaan dan pertidaksamaan.
d) Untuk mengetahui bentuk soal persamaan dan pertidaksamaa
BAB II
PEMBAHASAN

1. Definisi Persamaan dan Pertidaksamaan


a. Persamaan
Persamaan atau identitas adalah suatu pernyataan yang memuat
ungkapan “samadengan” dan diberi notasi “=” tetapi tidak memuat variabel.
Dalam artian, Persamaan merupakan kalimat matematika terbuka yang
memuat tanda “=”. Kalimat matematika terbuka adalah suatu pernyataan yang
memuat variable (peubah) yang nilainya belum jelas atau belum bisa
ditentukan. Dalam menyelesaikan suatu persamaan harus dicari suatu
bilangan sehingga persamaan tersebut menjadi nilai atau proporsi yang tepat.
Jika bilangan tersebut menghasilkan proporsi yang benar maka himpunan
penyelesaian diperoleh.
Contoh : Jika x+3=10 maka himpunan penyelesaian selesai dengan
hasil x={7}.

b. Pertidaksamaan
Pertidaksamaan adalah suatu kalimat matematika yang mengandung
satu atau lebih peubah dan relasi. Seperti halnya persamaan,
menyelesaikan pertidaksamaan merupakan suatu proses mendapatkan suatu
bilangan sehingga pertidaksamaan tersebut menjadi proporsi yang benar.
Bilangan yang diperoleh nantinya merupakan nilai penyelesaiian untuk suatu
pertidaksamaan yang dicari. Himpunan semua nilai pertidaksamaan
merupakan himpunan penyelesaian (himpunan terselesaikan).
Contoh :x-6 3 (mengandung sebuah relasi
3

2. Jenis-jenis Persamaan dan Pertidaksamaan


1) Persamaan
Persamaan dibagi beberapa jenis diantaranya :
a) Persamaan linier satu variabel (peubah)
· Definisi persamaan linier satu peubah
Persamaan linier satu peubah adalah persamaan yang hanya memuat
sebuah peubah dan pangkat dari peubahnya adalah satu.
Contoh:2x + 7 = 6x + 3 merupakan persamaan linier satu peubah karena
peubahnya satu (yaitu x) dan pangkatnya adalah 1.

· Penyelesaian Suatu Persamaan linier satu peubah


Menyelesaikan suatu persamaan artinya adalah mencari nilai pengganti
dari peubah sehingga menjadi pernyataan yang benar.
Contoh:
5t - 6 = - 11, adalah persamaan linier satu peubah.
t = - 1 merupakan penyelesaian persamaan itu karena jika t diganti dengan
–1, maka pernyataan 5(- 1) - 6 = - 11 merupakan pernyataan yang benar.
Sedangkan t = 1bukan penyelesaian karena jika t diganti dengan 1, maka
pernyataan 5(1) - 6 = - 11 merupakan pernyataan yang salah.

· Cara mencari penyelesaian persamaan linier satu peubah


Tiga langkah berikut dapat dilakukan dalam menyelesaikan persamaan linier
dengan satu peubah:
1. Menambah kedua ruas dengan bilangan yang sama.
2. Mengurangi kedua ruas dengan bilangan yang sama.
3. Membagi atau mengalikan kedua ruas dengan bilangan yang sama
yang bukan nol.
4

ContohSoal :
Tentukan penyelesaian dari persamaan 2x - 3 = - 3x + 7 dan tentukan
himpunan penyelesaiannya!
Penyelesaian:
2x - 3 = - 3x + 7
3x + 2 x - 3 = 3x + (- 3x ) + 7… (kedua ruas ditambah dengan 3x )
5x - 3 = 7
5x - 3 + 3 = 7 + 3 ................... (kedua ruas ditambah 3)
5x = 10
x=2 ............................ (kedua ruas dibagi dengan 5 )
Maka, himpunan penyelesaiannya adalah: { 2}.

b) Persamaan linier dua variabel (peubah)


Persamaan Linear dua peubah yaitu suatu sistem persamaan yang terdiri
dari dua persamaan linear yang masing-masing mengandung dua peubah atau
variabel dan pangkat kedua peubah itu adalah satu. Menyelesaikan sistem
persamaan linier dua peubah artinya adalah mencari nilai pengganti dari setiap
peubah nilai yang dimaksud, maka persamaan itu berubah menjadi kalimat
yang bernilai benar.
Secara umum dinyatakan dalam bentuk :
aX + bY = c
dX + eY = f dengan a,b,c,d,e,f adalah bilangan real
keterangan :
a,d = koefisien dari x
b,e = koefisien dari y
c,f = konstanta
x dan y = nilai penyelesaian dari system persamaan linier dua variabel
Dalam menyelesaikan persamaan linier dua variabel, dapat diselesaikan
dengan beberapa metode diantaranya :
5

a. Metode Substitusi
Mensubstitusi artinya adalah menggantikan. Cara substitusi dilakukan
dengan cara mencari nilai salah satu peubah pada suatu persamaan
kemudian menggantikan nilai itu pada persamaan yang lain. Cara ini lebih
efisien jika dilakukan untuk menyelesaikan sistem persamaan linier yang
peubahnya ada yang berkoefisien 1.

b. Metode Eliminasi
Mengeliminasi artinya menghilangkan. Cara eliminasi dilakukan dengan
cara ”menghilangkan” salah satu peubah. Dengan demikian, persamaan yang
semula terdiri dari dua peubah akhirnya menjadi satu peubah. Selanjutnya
dapat ditentukan penyelesaiannya.

c. Metode Substitusi dan Eliminasi


Metode penyelesaian ini menggunakan metode eliminasi dan substitusi
untuk menyelesaikan persamaan linier 2 variabel.

d. Metode Grafik
Contoh soal :
· Metode Substitusi
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut:
3x + 2y = -2
x – 2y = 10 .
Penyelesaian :
x – 2y = 10 <<=>> x = 2y + 10
3x + 2y = -2
Subsitusikan persamaan (1) ke (2)
6

3x + 2y = -2
3( 2y + 10 ) + 2y = -2
6y + 30 + 2y = - 2
8y = -32
y =-4
Subsitusikan nilai y = -4 ke persamaan (1)
x = 2y + 10
x = 2(-4) + 10
x = -8 + 10
x= 2
maka HP dari persamaan diatas adalah (x,y) = ( 2, -4 ).

· Metode Eliminasi
Jika 2x + 5y = 11 dan 4x – 3y = -17,
tentukanlah nilai dari 2x – y = . . . .
Penyelesaian:
Eliminasi x
2x + 5y = 11 |X 2| 4x + 10y = 22
4x - 3y = -17 |X 1| 4x – 3y = -17
13y = 39
y = 39 / 13
y =3
Eliminasi y
2x + 5y = 11 |X 3| 6x + 15y = 33
4x - 3y = -17 |X 5| 20x - 15y = -85
___________+
26x = -52
x = -52 /26
x = -2
7

setelah nilai variabel ditemukan subtitusilah ke pers yang ditanya:


Nilai : 2x – y = ..
2(-2) – 3 = - 7
· Metode Substitusi Eliminasi
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut:
2x+3y=1
3x+y = 5
Penyelesaian :
2x + 3y = 1 [x3] 6x + 9y = 3
3x + y = 5 [x2] 6x + 2y = 10

7y = -7
y = -7/7
y = -1
kesalahan satu persamaan (cari yang paling tepat atau sederhana)
3x + y = 5
3x - 1 = 5
3x = 5 + 1
x = 6/3
x=2
maka, Hpnya adalah (x,y) = (-1,2)

· Metode grafik
Tentukan peryelesaian dari persamaan di bawah ini dengan grafik
2x + 3y = 6
x+y=2
Jawab :
membuat garis persamaan pertama dengan cara mencari titik potong terhadap
sumbu X dan sumbu Y
8

Titik potong sumbu x syaratnya y =0 Titik potong sumbu Y syaratnya x


=0
2x + 3y = 6 2x + 3y = 6
2x + 3.0= 6 2.0 + 3y = 6
2x = 6 3y = 6
x=3 y =2

c) Persamaan Kuadrat
Persamaan kuadrat didefinisikan sebagai kalimat terbuka yang
menyatakan hubungan sama dengan (=) dan pangkat tertinggi dari variabelnya
dua. Persamaan kuadrat memiliki bentuk umum:

Dengan a, b, dan c Є R dan a ≠ 0.


a = koefisien x2
b = koefisien x
c = konstanta

Contoh :
Tentukan setiap koefisien variabel x2, koefisien variabel x dan konstanta dari
persamaan kuadrat berikut:
a. 3x2 – 2x + 4 = 0
b. –x2 + 5x – 7 = 0
Jawab:
a. 3x2 – 2x + 4 = 0
koefisien x2 = 3
koefisien x = –2
konstanta = 4
b. –x2 + 5x – 7 = 0
9

koefisien x2 = –1
koefisen x = 5
konstanta = –7

· Jenis Akar Persamaan Kuadrat

1. Jika D > 0, maka ax 2 +bx+c=0 memiliki dua akar real yang berlainan

2. Jika D = 0, maka ax 2 +bx+c=0 memiliki dua akar real yang sama.

3. Jika D < 0, maka ax 2 +bx+c=0 akar-akarnya tidak real

· Menentukan Akar-Akar Persamaan Kuadrat


Dalam menyelesaikan setiap persamaan kuadrat yang Anda cari adalah
akar-akar persamaan kuadrat atau nilai x yang memenuhi persamaan kuadrat
tersebut. Menyelesaikan persamaan kuadrat dapat dilakukan dengan
beberapa cara, yaitu memfaktorkan, menyempurnakan, dan dengan rumus
abc.

a) Memfaktorkan
Sifat yang digunakan dalam menyelesaikan persamaan kuadrat dengan cara
memfaktorkan adalah sifat faktor nol, yaitu:
Untuk setiap p dan q bilangan riil dan berlaku p x q = 0 maka p = 0 atau q = 0
· Memfaktorkan Jenis ax2 + bx = 0
Untuk memfaktorkan persamaan kuadrat dengan bentuk ax2 + bx = 0 dapat
dilakukan dengan memisahkan x sesuai dengan sifat distributif, yaitu:
ax2 + bx = 0
x(ax + b) = 0
Jadi, x = 0 atau ax + b = 0.
Contoh Soal
10

Selesaikanlah persamaan kuadrat di bawah ini:


a. x2 – 5x = 0
jawab :
x2-5x = 0
x(x-5)=0
x=0 atau x-5=0
x=5
jadi, himpunan penyelesaiannya adalah {0,5}
b. 4x2 + 3x = 0
Jawab :
x(4x + 3) = 0
x = 0 atau 4x + 3 = 0
4x = –3 atau x = − ¾
Jadi, HP adalah {-− ¾ , 0}

b) Menggunakan Rumus abc


Dalam melengkapkan kuadrat sempurna, diperoleh cara mencari nilai akar-
akar persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0 adalah dengan menggunakan
rumus :

Contoh soal :
Carilah akar-akar persamaan kuadrat di bawah ini dengan menggunakan
Rumus ABC
X2 – 4X – 12 = 0

2) Pertidaksamaan
11

Pertidaksamaan dibagi beberapa jenis :


a) Pertidaksamaan linier satu peubah atau variabel
Pertidaksamaan linier satu peubah adalah pertidaksamaan yang hanya
memuat sebuah peubah dan pangkat dari peubahnya adalah satu.
Pertidaksamaan dengan pangkat tertinggi dari variable (peubah) adalah satu
Himpunan penyelesaian pertidaksamaan dapat ditulis dalambentuk notasi
himpunan atau dengan garis biangan.
Contoh :
1. 2n + 9 = 21, merupakan pertidaksamaan linier satu peubah banyak
peubahnya satu (yaitu n ) dan pangkatnya adalah 1.
2. 5t + 7m = 12 , bukan pertidaksamaan linier satu peubah karena peubahnya
dua (yaitu t dan m ).
3. y + 4 = 3y2+ 3 , bukan pertidaksamaan linier satu peubah walaupun
peubahnya hanya satu tetapi paubahnya ada yang berpangkat 2.

· Cara mencari penyelesaian pertidaksamaan linier satu peubah


Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyelesaikan pertidaksa-maan linier
satu peubah adalah:
1. Jika kedua ruas suatu pertidaksamaan ditambah atau dikurangi dengan
bilangan yang sama, maka tanda pertidaksamaan tetap.
2. Jika kedua ruas suatu pertidaksamaan dikalikan atau dibagi dengan
bilangan positif yang sama dan tidaknol, maka tanda pertidaksamaan tetap.
3. Jika kedua ruas suatu pertidaksamaan dikalikan atau dibagi dengan
bilangannegatif yang sama dan tidak nol, maka tanda pertidaksamaan menjadi
sebaliknya.
12

Contoh soal :
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan di bawah ini !
a. 3x – 1 > 5 b. 3x + 4 ≤ 5 ( x - 1 )
Jawab : Jawab :
3x – 1 >5 3x + 4 ≤ 5 ( x - 1 )
3x > 5 + 1 3x + 4 ≤ 5 x - 5
3x >6 3x – 5x ≤ -5 – 4
x> 6/3 -2x ≤ -9
x >2 x ≥ 9/2
HP = { x │x > 2, x Є R } HP = { x │x ≥ 9/2, x Є R }

b) Pertidaksamaan Kuadrat
Suatu kalimat terbuka yang memuat variabel dengan pangkat positif dan
memiliki pangkat tertinggi dua dihubungkan dengan tanda disebut
pertidaksamaan kuadrat.
Bentuk umum pertidaksamaan kuadrat :
ax2 + bx + c > 0
ax2 + bx + c ≥ 0
ax2 + bx + c < 0
ax2 + bx + c ≤ 0
dengan a, b, dan c Є R dan a ≠ 0.

· Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat


Menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat lebih mudah apabila
menggunakan garis bilangan. Menentukan himpunan penyelesaian
pertidaksamaan kuadrat berbedacara dengan menentukan suatu himpunan
penyelesaian pertidaksamaan linear. Pada pertidaksamaan linear, dapat
langsung menentukan daerah penyelesaian setelah memperoleh himpunan
penyelesaiannya sedangkan pada pertidaksamaan kuadrat harus menentukan
13

daerahnya terlebih dahulu untuk dapat menentukan himpunan


penyelesaiannya.

· Langkah-langkah untuk menyelesaikan pertidaksamaan kuadrat


adalah sebagai berikut:
1. Nyatakan pertidaksamaan kuadrat ke bentuk salah satu ruas sama
dengannoldanruasyanglainadalahbentukkuadrat.
2. Tentukanpembuatnoldaribentukkuadratitu.
3. Letakkanpembuatnoldalamgarisbilangan.
4. Tentukantandadarisetiapdaerahpadagarisbilangan.
5.Tentukan penyelesaiannya sesuai yang dikehendaki pada
pertidaksamaan.

Contoh Soal
Tentukan himpunan penyelesaian untuk pertidaksamaan kuadrat
x2 – 5x – 14 < 0
Jawab:
x2– 5x – 14 < 0
x2 – 5x – 14 = 0
(x – 7) (x + 2) = 0
x – 7 = 0 atau x + 2 = 0
x = 7 atau x = –2
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Persamaan atau identitas adalah suatu pernyataan yang memuat
ungkapan “samadengan” dan diberi notasi “=” tetapi tidak memuat variabel.
persamaan dibagi menjadi beberapa jenis diantaranya persamaan linier satu
variabel, dua variabel dan persamaan kuadrat.
Pertidaksamaan adalah suatu kalimat matematika yang mengandung
satu atau lebih peubah dan relasi. Pertidaksamaan dibagi
menjadi beberapa jenis diantaranya pertidaksamaan linier satu peubah dan
pertidaksamaan kuadrat. Pertidaksamaan linier satu peubah adalah
pertidaksamaan yang hanya memuat sebuah peubah dan pangkat dari
peubahnya adalah satu.Pertidaksamaan kuadrat adalah pertidaksamaan
dimana pangkat dari x adalah bilangan asli dan pangkat tertingginya adalah
2.

B. Saran
Dalam pembutan makalah ini kami menyadari banyak kekeliruan dan
masih jauh dari kata sempurna, Oleh karena itu kami mengharapkan dari
semua pihak untuk memberikan kritik dan saran yang bersifat
membangun,untuk kelancaran pembuatan makalah selanjutnya. Namun, kami
berharap makalah kami bisa bermanfaat bagi kita semua terutama bagi
pemakalah
15

DAFTAR PUSTAKA

http://opensource.telkomspeedy.com/repo/abba/v12/sponsor/Sponsor-
Pendamping/Praweda/Matematika/0370%20Mat%201-3d.html
http://id.wikihow.com/Menyelesaikan-Persamaan-Kuadrat
http://matematikablogscience.blogspot.co.id/2012/03/pertidaksamaan.html
http://febriantoni79.blogspot.co.id/2015/02/bab-3-persamaan-dan-
pertidaksamaan.html
http://mochimamazazi.blogspot.co.id/2013/11/persamaan.html
http://rudiramadan28.blogspot.co.id/2013/07/makalah-persamaan-dan-
pertidak-samaan.html

Anda mungkin juga menyukai