Pada tahun 1930-an, masyarakat ekonomi dunia tengah diterpa krisis besar-
besaran. Masa ini disebut juga sebagai masa Great Depression. Amerika
Serikat merupakan salah satu negara yang paling parah terkena dampak dari
krisis besar ini. John Maynard Keynes seorang ekonom asal Inggris
menawarkan resep untuk menyembuhkan ekonomi dunia yang tengah sakit.
Dalam bukunya yang berjudul "General Thoery of Employment, Interest and
Money" memberikan beberapa jawaban untuk penyembuhan. Teori yang
dikemukakan oleh Keynes ini kemudian direspon oleh para ekonom lainnya
seperti Irving Fisher dan Alfred Marshall yang menghidupkan kembali teori
neo-klasik yang dikembangkan dalam kerangka Keynes, dan kemudian
terkenal dengan sebutan madzhab Keynesian.