Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL

RENCANA PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY


SMK PUSAT KEUNGGULAN (PK)
PRIORITAS SEKTOR PEMROGRAMAN KOMPUTER
(Rekayasa Perangkat Lunak)

TAHUN 2022

YAYASAN PENDIDIKAN ALMAARIF SINGOSARI

SMK PLUS ALMAARIF SINGOSARI


Jl. Tunggul Ametung 99 Candirenggo Singosari Kab. Malang
Telp. 0341-441122 Fax.0341-452099
web:www.smkplusam.sch,id - Email:smkplusam_sgs@yahoo.com

i
IDENTITAS SEKOLAH

1. Nama Sekolah : SMK Plus Almaarif Singosari


2. NPSN : 20564088
3. Bidang Keahlian : Teknik Informasi dan Komunikasi
4. Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
5. Kompetensi Keahlian : Rekayasa Perangkat Lunak
6. Akreditasi :B
7. Alamat Sekolah : Jl. Tunggul Ametung No. 99
Kelurahan : Candirenggo
Kecamatan : Singosari
Kota/Kab. : Kab. Malang
Provinsi : Jawa Timur
Kode Pos : 65153
8. Telepon : 0341-441122
9. Email : smkplusam_sgs@yahoo.com
10. Tahun Berdiri : 2004
11. Waktu Penyelenggaraan : Pagi
12. Nama Kepala Sekolah : Husen Djaloly, S.T.
LEMBAR PENGESAHAN

RENCANA PENGEMBANGAN TEACHING FACTORY


SMK PUSAT KEUNGGULAN (PK)
PRIORITAS SEKTOR PEMROGRAMAN KOMPUTER
(Rekayasa Perangkat Lunak)

TAHUN 2022

Disahkan di : Malang
Mengetahui, Tanggal : 3 Januari 2022
Ketua Komite, Kepala Sekolah,

MOH. ALWI, S.T. HUSEN DJALOLY, S.T.

Mengetahui/Menyetujui
Yayasan Pendidikan Almaarif Singosari
Ketua

H. MOH. ANAS NOOR, S.H., M.H.


DAFTAR ISI

SAMPUL................................................................................................................................................1
IDENTITAS SEKOLAH.............................................................................................................................2
LEMBAR PENGESAHAN.........................................................................................................................3
DAFTAR ISI............................................................................................................................................4
BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................................5
A. LATAR BELAKANG............................................................................................................5
B. VISI DAN MISI..................................................................................................................5
C. TUJUAN...........................................................................................................................6
BAB 2 PROGRAM KEAHLIAN.................................................................................................................6
A. DAFTAR PROGRAM KEAHLIAN........................................................................................6
B. PROGRAM KEAHLIAN KEUNGGULAN..............................................................................6
BAB 3 PRODUK.....................................................................................................................................6
C. JENIS PRODUK.................................................................................................................6
D. PEMBUATAN PRODUK....................................................................................................6
E. INTEGRITAS DENGAN PEMBELAJARAN...........................................................................6
F. ANALISIS PASAR..............................................................................................................6
G. PENGEMBANGAN SDM...................................................................................................6
BAB 4 PENUTUP....................................................................................................................................6
LAMPIRAN............................................................................................................................................6
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Pentingnya penyediaan sumberdaya manusia (SDM) yang terampil dan siap
kerja diwujudkan pemerintah melalui kebijakan peningkatan mutu
pendidikan kejuruan yang memberi perhatian pada Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) yang lebih berorientasi pada permintaan pasar tenaga kerja
dan mempersiapkan para lulusan dengan pembekalan karakter
kewirausahaan (entrepreneurship) yang bersinergi erat dengan industri
sebagai mitra utama dalam penerapan Teaching Factory. Pengalaman dari
sejumlah industri yang telah bekerja sama dengan beberapa SMK yang telah
menerapkan pola pembelajaran seperti Teaching Factory, unit produksi, dan
sejenisnya, medapatkan respon positif dari Dunia Usaha/Dunia Industri
(DU/DI) atas peningkatan kualitas lulusannya.
Hubungan kerjasama antara SMK dengan industri dalam pola pembelajaran
Teaching Factory akan berdampak positif untuk meningkatkan kerjasama
(partnership) secara sistematis dan terencana didasarkan pada posisi win-
win solution. Penerapan pola pembelajaran Teaching Factory merupakan
sinkronisasi dunia pendidikan kejuruan dengan dunia industri, sehingga
terjadi check and balance terhadap proses pendidikan pada SMK untuk
menjaga dan memelihara keselarasan (link and match) dengan kebutuhan
pasar kerja.
Kualitas guru pada kompetensi keahlian di SMK, saat ini menjadi trending
topik permasalahan yang belum menemukan jalan keluarnya, dimana
mayoritas dari mereka masih kurang memiliki pengalaman kerja industri
yang memadai. Melalui pembelajaran pola Teaching Factory yang
hakekatnya memboyong sistem industry sebagai pendekatan pembelajaran
di SMK diharapkan terjadi transfer teknologi dari industry, yang pada
gilirannya kualitas guru akan meningkat.
Pola pembelajaran Teaching Factory dirancang berbasis produksi
barang/jasa dengan mengadopsi dan mengadaptasi standar mutu dan
prosedur kerja industri, akan memberi pengalaman pembelajaran
kompetensi tambahan terutama soft skill seperti etos kerja disiplin, jujur,
bertanggungjawab, kreatif-inovatif, karakter kewirausahaan, bekerjasama,
berkompetisi secara cerdas dan sebagainya. Kompetensi tersebut sangat

1
sulit diperoleh melalui pendidikan kejuruan yang diselenggarakan secara
konvensional.
B. VISI DAN MISI
Visi :
Menjadi kompetensi keahlian yang unggul dan berkualitas di bidang
rekayasa perangkat lunak dengan lulusan yang berakhlaqul karimah dan
berwawasan Global.

Misi :
1) Mewujudkan pembelajaran berbasis Teaching Factory di bidang
Rekayasa Perangkat Lunak.
2) Mengikutsertakan peserta didik dalam kompetisi baik akademik maupun
non akademik.
3) Meningkatkan kualitas kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan.
4) Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana sesuai
standar pendidikan nasional dan/atau DU/DI.
5) Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu tersalurkan ke dunia
industri melalui BKK.
6) Menumbuhkembangkan budaya karakter bangsa, dan menguatkan nilai-
nilai kepribadian yang berhaluan Ahlus Sunah Wal Jama’ah (ASWAJA) An
Nahdliyyah.
7) Mengembangkan potensi peserta didik dalam menggunakan
pengetahuan dan teknologi (Iptek) melalui gerakan literasi.

C. TUJUAN DAN SASARAN


Tujuan:
1. Terwujudnya peningkatan dan pemenuhan Peralatan Praktik untuk
menunjang pencapaian standar layanan pembelajaran yang bermutu .
2. Mendukung terwujudnya profil SMK di daerah yang representatif .
3. Terwujudnya kualitas lulusan yang kompeten dan berdaya saing pada
pasar kerja.
4. Mengawali misi pendidikan kejuruan melalui program pencitraan SMK.

Sasaran:
1. Menjadi pusat keunggulan di sektor Rekayasa Perangkat Lunak
2. Tersedianya Peralatan Praktek yang memadai untuk Program Keahlian
Rekayasa Perangkat Lunak

2
BAB II
PROGRAM KEAHLIAN

A. DAFTAR KOMPETENSI KEAHLIAN


SMK plus Almaarif memiliki beberapa kompetensi keahlian untuk memenuhi
kebutuhan tenaga kerja Dunia Usaha/Dunia Industri
No Bidang Keahlian Program Keahlian Kompetensi Keahlian
1 Teknik Ketenagalistrikan Teknik Otomasi Industri
Teknik Kendaraan Ringan
2
Teknologi dan Rekayasa Otomotif
Teknik Otomotif
Teknik dan Bisnis Sepeda
3
Motor
Teknik Informasi dan Teknik Komputer dan
4 Rekayasa Perangkat Lunak
Komunikasi Informatika

C. KOMPETENSI KEAHLIAN KEUNGGULAN


Dengan melihat kondisi nyata di masyarakat dimana semua aktivitas sangat
terbantukan atau bahkan tergantung dengan perangkat elektronik yang
terprogram maka diputuskan untuk menjadikan Kompetensi Keahlain
REKAYASA PERANGKAT LUNAK sebagai Kompetensi Keahlian Unggulan.
Dalam program SMK Pusat Keunggulan ini maka kami mengajukan Bidang
Teknologi dan Informasi dengan Kompotensi Keahlian yang dikembangkan
adalah Rekayasa Perangkat Lunak.
C. DATA SISWA 3 TAHUN TERAKHIR
NO PROGRAM KEAHLIAN DAN MENURUT JENIS KELAMIN
KOMPETENSI KEAHLIAN KELAS X KELAS XI KELAS XII KELAS XIII
  JML JML JML JML
Teknik Otomasi Industri 14 2 16 14 4 18 13 5 18 22 7 29

Teknik Kendaraan Ringan 28 0 28 19 0 19 11 0 11 0 0 0

Teknik Dan Bisnis Sepeda Motor18 2 20 13 0 13 7 0 7 0 0 0

Rekayasa Perangkat Lunak 21 18 39 13 7 20 8 8 16 0 0 0

JUMLAH 81 22 103 59 11 70 39 13 52 22 7 29

TOTAL 254

3
BAB III
PRODUK

A. JENIS PRODUK
Produk yang akan dihasilkan dapat berupa software, hardware terprogram,
produk jadi atau perpaduannya.
1. Software
a. Aplikasi Web
b. Aplikasi Desktop
c. Aplikasi Mobile
d. Desain Visual 2D atau 3D

2. Hardware (Perangkat terprogram)


a. Offline; perangkat dikendalikan langsung tanpa internet
b. Online; perangkat dikendalikan melalui internet (IoT : Intenet of
Things)

3. Produk Jadi
a. Media 2 Dimensi
b. Media 3 Dimensi

D. PEMBUATAN PRODUK
Pembuatan produk dilakukan sesuai dengan pesanan pelanggan.
E. INTEGRITAS DENGAN PEMBELAJARAN
Pembuatan produk dilakukan dalam proses pembelajaran dalam bentuk
Tugas Mandiri yang hasilnya dijadikan sebagai purwarupa (prototype) yang
dapat dikembangkan sesuai pesanan pelanggan.
Software Hard Produk
No Mata Pelajaran
Web Desktop Mobile Desain ware Jadi
1 Simulasi dan Komunikasi Digital   
2 Sistem Komputer    
3 Komputer dan Jaringan Dasar 
4 Pemrograman Dasar    
5 Dasar Desain Grafis  
6 Pemodelan Perangkat Lunak    
7 Basis Data   

4
8 Pemrograman Berorientasi Objek  
9 Pemrograman Web dan Perangkat Bergerak   
10 Produk Kreatif dan Kewirausahaan      
F. ANALISIS PASAR
Dengan adanya beberapa unit sekolah di Yayasan dapat dijadikan pangsa
pasar terdekat dikarenakan aktifitas kerja sehari-hari yang sama dan
membutuhkan sarana berupa produk seperti yang ditawarkan.
Pembuatan software baik web, desktop, atau mobile baik sebagai media
informasi juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran.
Pembuatan hardware sebagai media pengendalian sarana juga dapat
beruapa media pembelajaran
Produk jadi baik 2D dan 3D sebagai pendukung software dan hardware juga
untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
Selain di lingkungan terdekat, dengan maraknya marketplace yang ada dapat
digunakan untuk memasarkan produk ke banyak kalangan yang
membutuhkan.

G. PENGEMBANGAN SDM
SMK Plus Almaarif Singosari telah bekerja sama dengan Game Lab Indonesia –
Educa Studio untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di bidang pemrograman
web.

Kerjasama ini sudah mencakup sinkronisasi kurikulum, magang guru dan siswa serta
penyerapan lulusan untuk bekerja.

5
BAB IV
PENDANAAN

Sumber dana untuk pembiayaan program SMK Pusat Keunggulan ini diharapakan dari
APBN Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi Direktorat Pembina
SMK Jakarta.

BAB IV
PENUTUP

Demikianlah proposal yang kami susun dengan tujuan untuk memberi gambaran
tentang kondisi sekolah dan gambaran produk yang akan dihasilkan serta pembuatan
produk yang dilakukan dalam proses pembelajaran dalam bentuk Tugas Mandiri yang
hasilnya dijadikan sebagai purwarupa (prototype) yang dapat dikembangkan sesuai
pesanan pelanggan dalam rangka menyiapkan dan meningkatkan sumber daya manusia
yang berkwalitas yang nantinya mampu memberikan kontribusi dalam kemandirian
siswa dan sekolah khususnya dan pembangunan terhadap Negara dan Bangsa pada
umumnya.
Proposal ini kami ajukan sebagai bahan pertimbangan dengan besar harapan dapat
direalisasikan kepada kami untuk diterapkan sebagaimana tercantum dalam proposal
ini.

6
1. Fotokopi ijin operasional/ijin pendirian sekolah/sertifikat akreditasi sekolah;
2. Fotokopi SK Pengangkatan Kepala Sekolah;
3. Fotokopi Akta Pendirian Yayasan (dilegalisir oleh notaris/PPAT);
4. Fotokopi Akta Pendirian Yayasan yang telah disyahkan oleh Kementerian
Hukum dan Ham;
5. Data siswa per tingkat/rombongan belajar;
6. Data analisis kebutuhan Peralatan Pendidikan (kebutuhan-yang sudah ada-
kekurangannya-jenis-jumlah-dan spesifikasinya);
7. Surat Pernyataan ketersediaan ruang dan daya listrik termasuk
infrastruktur pendukung untuk menempatkan peralatan;
8. Tata letak (lay-out) penempatan peralatan di Ruang Praktik;
9. SK Pejabat/Panitia Pengadaan Peralatan Pendidikan;
10. SK Panitia/Tim Pemeriksa dan Penerima Peralatan Pendidikan;
11. Bukti laporan bantuan pada tahun sebelumnya.
12. Surat pernyataan kesanggupan dari Dinas Pendidikan Provinsi
(bermeterai Rp6.000,-) untuk:
a. Melakukan pencatatan serah terima aset hasil Bantuan Pemerintah
Fasilitasi SMK yang Mendapatkan Peralatan Pendidikan bagi
Sekolah Negeri.
b. Mengetahui serah terima aset hasil Bantuan Pemerintah Fasilitasi
SMK yang Mendapatkan Peralatan Pendidikan bagi SMK Swasta.

Anda mungkin juga menyukai