Disusun oleh:
Yunita Sari
Rahmadinah
Semester 3A
Dosen Pembimbing
H.M Syarnubi Ahmad,M.Pd.I
1
Kata pengantar
Segala puji bagi Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang telah mendirikan rumah untuk
beribadah kepadanya di atas permukaan bumi pada zaman yang jauh sebelum Dia
menciptakan manusia dan kehidupan.
Shalawat serta salam Mari kita sampaikan kepada Baginda Nabi Muhammad
shallallahu alaihi wasallam., yang lahir dan dibesarkan di seputar rumah ibadah
yang abadi dan telah membersihkan rumah itu dari 360 berhala yang mengotori.
Semoga salam ini juga tercurah kepada para sahabat nabi yang mulia dan setia
menjadi pengikut Beliau juga tercurah kepada orang-orang yang berada di
jalannya hingga akhir zaman.
Muara enim,
senin 4
oktober 2021
2
DAFTAR ISI
A. Simpulan ……………………………………………………
B. Saran ………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA …………………….......………
BAB 1
PENDAHULUAN
3
A.Latar belakang
Ibadah haji adalah rukun Islam kelima segelas syahadat salat zakat dan puasa
yang wajib dilaksanakan oleh setiap orang Islam yang memenuhi syarat istitha'ah
baik secara finansial,fisik,maupun mental,dan merupakan ibadah yang hanya
wajib dilakukan sekali seumur hidup.ibadah haji adalah bentuk ritual Yahudi yang
dilaksanakan kaum muslimin sedunia dengan berkunjung dan melaksanakan
beberapa kegiatan di beberapa tempat di Arab Saudi pada waktu-waktu yang
dikenal sebagai bulan haji atau bulan Dzulhijjah. Hal ini berbeda dengan ibadah
umrah yang bisa dilaksanakan sewaktu-waktu.
Orang-orang yang mengerjakan Ibadah Haji dan umrah adalah tamu-tamu Allah
SWT.,Allah SWT., memberikan kepada mereka apa yang mereka minta kemudian
Dia akan mengganti semua harta yang mereka belanjakan untuk-Nya,satu dirham
menjadi satu juta Dirham.
B.Rumusan masalah
C.Tujuan penulisan
4
2. Untuk mengetahui dan memahami jenis-jenis haji.
BAB II
PEMBAHASAN
Ibadah haji dan umrah memiliki banyak persamaan dalam beberapa hal sekaligus
juga banyak perbedaan yang peran sipil dalam beberapa hal yang lain.
1.Pengertian Haji
a.bahasa
secara bahasa,kata Haji bermakna Al-Qashdu,yang artinya menyengaja untuk
melakukan sesuatu yang agung. Haji juga bermakna mendatangi sesuatu atau
seseorang dikatakan Hajja ilaina fulan artinya fulan mendatangi kita.dan makna
rajulun Mahjuj adalah orang yang dimaksud.
b. istilah
5
Sedangkan secara istilah Syariah Haji berarti mendatangi Ka'bah untuk
mengadakan ritual tertentu. Dari definisi di atas dapat diuraikan bahwa ibadah haji
tidak terlepas dari hal- hal berikut ini.
Ziarah
Yang dimaksud dengan ziarah adalah mengadakan perjalanan atau Safar
dengan menempuh jarak yang biasanya cukup jauh hingga meninggalkan
negeri atau kampung halaman.Kecuali, buat penduduk Mekah tempat
tertentu.
Tempat tertentu
yang dimaksud dengan tempat tertentu antara lain adalah Ka'bah di
Baitullah Kota Mekah Al Mukaromah Padang Arafah Muzdalifah dan
Mina waktu tertentu
waktu tertentu
Yang dimaksud dengan waktu tertentu adalah bahwa ibadah haji hanya
dikerjakan pada bulan-bulan Haji yaitu bulan Syawal Zulkaidah Zulhijah
amalan tertentu
yang dimaksud dengan adalah semua yang termasuk ke dalam perbuatan
rukun haji,wajib haji, dan Sunnah seperti tawaf,wukuf,Sa'i,mabit di mina
dan Muzdalifah dan amalan lainnya.
Dengan niat ibadah
Semua tidak bernilai Haji kalau pelakunya tidak berniat haji karena Allah
Subhanahu Wa Ta'ala.
2.Pengertian umrah
ibadah umroh memang sekilas sangat mirip dengan ibadah haji,namun
tetap saja umrah bukan ibadah haji Kalau dirinci lebih jauh,umrah adalah
Haji kecil di mana sebagian ritual Haji dikerjakan di dalam ibadah umroh
bisa dikatakan bahwa ibadah umrah adalah ibadah haji yang dikurangi.
a.Bahasa
6
secara makna bahasa kata umroh berarti ziarah yaitu berkunjung atau
mendatangi suatu tempat atau seseorang.1
Dilihat dari segi bahasa umroh berarti meramaikan. Menurut Nurcholis
Madjid meramaikan berarti meramaikan tempat suci Makkah, yang di situ
terletak Masjidil Haram dan di dalamnya terdapat Ka’bah. Namun
demikian umroh dalam konteks ibadah tidak sekedar mempunyai arti
meramaikan, melainkan lebih dari itu yaitu kita dituntut agar bisa
mengambil manfaat darinya.2
B.istilah
sedangkan secara istilah kata umroh di dalam ilmu fiqih oleh jumhur
ulama sebagai² tawaf di sekeliling Baitullah dan Sa'i antara Shafa dan
Marwah dengan berihram.
B.Jenis-jenis haji
1. Haji qiran, yaitu berihram di miqat dengan niat melaksanakan haji dan umrah
secara bersamaan, yang melaksanakan haji qiran tetap dalam keadaan ihwamnya
sampai selesai amalan haji dan umrahnya, kemudian tahallul awwal pada hari
nahar (10 dzulhijjah) sesudah melontar Jumrah Aqabah dan tahallu tsani sesudah
thawaf ifadhah
2. Haji Ifrad, yaitu seorang yang berihram untuk melaksanakan ibadah haji saja,
dia tidak bertahallul dari ihwamnya sampai dia selesai melaksanakan manasik
hajinya pada tanggan 10 dzulhijjah.
3. Haji tamathu, yaitu berihrâm untuk umrah terlebih dahulu pada bulan
Syawal, Dzulqa’dah dan Dzulhijjah kemudian mengerjakan haji di tahun itu juga.
Disebut tamattu karena menunaikan dua macam ibadah (haji dan Umrah) di satu
musim haji, tanpa kembali dahulu ke kampung halamannya. Setelah niat atau
1
Lisanul arab
² Hasyiyati Ad-Dasuqi ,jilid 2 hal.2
2
³ Hasbi Ash Shiddieqy, Pedoman Haji, hal.16
7
ihram kemudian mengerjakan semua amalan umrah hingga tahallul. Setelah itu
boleh mengenakan pakaian biasa lagi dan halal yang tadinya terlarang ketika
ihrâm sambil menunggu datangnya waktu ibadah haji. Tanggal 8 Dzulhijjah (hari
tarwiyah) kembali berihrâm untuk melaksanakan haji setelah sebelumnya
melaksanakan semua sunnah ihram
Rukun Haji adalah Segala sesuatu yang harus dikerjakan dalam ibadah Haji jika
tidak dilaksanakan maka ibadah Hajinya tidak sah. Oleh karena itu harus
mengulang lagi pada waktu yang lain. Adapun yang termasuk rukun Haji
adalah :
1. Ihram, yaitu yaitu mengerjakan ibadah haji dengan memakai pakaian Ihram
dan niat haji
4 Thawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah tuju kali putaran pada arah yang berlawanan
dengan arah berputarnya arah jarum jam.Dimulai dari sudut tempat Hajar Ashwad
–Batu Hitam-berada.“ Dan hendaklah mereka melakukan tawaf sekeliling rumah
tua itu baitullah”(Q.S.Al-Hajj29).
Ø Melempar jumrah.
8
Ø Mabit di Muzdalifah
Ø Mabit di Mina.
Ø Thawaf Wada’
1. Ihram
Umrah:
1. Ihram
9
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
secara makna bahasa kata umroh berarti ziarah yaitu berkunjung atau
1. Ihram, yaitu yaitu mengerjakan ibadah haji dengan memakai pakaian Ihram
dan niat haji
10
4 Thawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah tuju kali putaran pada arah yang berlawanan
dengan arah berputarnya arah jarum jam.Dimulai dari sudut tempat Hajar Ashwad
–Batu Hitam-berada.“ Dan hendaklah mereka melakukan tawaf sekeliling rumah
tua itu baitullah”(Q.S.Al-Hajj29).
Ø Melempar jumrah.
Ø Mabit di Muzdalifah
Ø Mabit di Mina.
Ø Thawaf Wada’
1. Ihram
Umrah:
11
1. Ihram
DAFTAR PUSTAKA
12