Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

KONSEP DASAR EKONOMI MAKRO

Mata Kuliah: Pengantar Ekonomi Makro


Dosen: Bpk. Nurul Huda, S.E.,M.M

Disusun Oleh:
1). Zauharotus Safa’atin (41210118)
2). Maria Rosa M. Ariana Lala (41210119)
3). Selfrianus Teme (41210120)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS TIMOR
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Konsep Dasar
Ekonomi Makro” dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas dari Bapak Nurul Huda,
S.E.,M.M pada mata kuliah Pengantar Ekonomi Makro di Universitas Timor.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu dalam
proses penyusunan makalah ini. Selain itu, kami juga berharap agar makalah ini
dapat menambah wawasan bagi pembaca tentang Konsep Dasar Ekonomi Makro.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih terdapat
banyak kesalahan. Oleh karena itu kami memohon maaf atas kesalahan dan
ketidaksempurnaan yang pembaca temukan dalam makalah ini. Kami juga
mengharapkan adanya kritik serta saran dari pembaca apabila menemukan
kesalahan dalam makalah ini.

Kefamenanu, 1 September 2021


KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI

BAB 1......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A. Latar Belakang..............................................................................................4
B. Rumusan Masalah.........................................................................................4
C. Tujuan...........................................................................................................4
BAB 2......................................................................................................................5
PEMBAHASAN.....................................................................................................5
A. Model Ekonomi Makro.................................................................................5
B. Empat Pasar Makro.......................................................................................5
1. Pasar Tenaga Kerja....................................................................................5
2. Pasar Barang..............................................................................................5
3. Pasar Keuangan (Financial Market)..........................................................6
4. Pasar Luar Negeri......................................................................................6
C. Lima Pelaku Makro.......................................................................................6
1. Rumah Tangga..........................................................................................6
2. Produsen....................................................................................................7
3. Pemerintah.................................................................................................7
4. Rumah Tangga Luar Negeri......................................................................8
5. Lembaga Keuangan...................................................................................9
BAB 3....................................................................................................................10
PENUTUP.............................................................................................................10
A. Kesimpulan.................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................11
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ekonomi makro adalah studi mengenai perekonomian secara menyeluruh
(agregat) yang meliputi analisis perilaku perekonomian secara agregat, seperti
perubahan pendapatan agregat; perubahan harga secara umum; dan tingkat
pengangguran, tanpa terlalu menaruh banyak perhatian pada hal-hal yang bersifat
rinci. Perilaku agregat mengacu pada perilaku semua rumah tangga dan
perusahaan sekaligus. Misalnya, pada saat membicarakan pasar, yang kita
bicarakan dalam hal ini adalah interaksi antara pasar tenaga kerja, pasar
komoditas dan pasar keuangan, bukan pasar untuk satu macam barang seperti
halnya di pasar mikro (pasar beras, pasar elektronik, atau pasar kain) tetapi pasar
sebagai satu kesatuan yang saling berinteraksi. Dengan demikian output,
pengangguran, dan tingkat harga yang menjadi data-data ekonomi makro tersebut
menjadi pertimbangan penting bagi ahli ekonomi makro sebagai rekomendasi
kepada para pembuat kebijakan (pemerintah) untuk mengetahui bagaimana
kondisi perekonomian atau bahkan mengukur kinerja perekonomian suatu negara.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan model ekonomi makro?
2. Apa saja jenis pasar dalam perekonomian makro?
3. Siapa saja yang termasuk dalam pelaku ekonomi?

C. Tujuan
1. Memahami dengan baik konsep-konsep dasar ilmu ekonomi makro
2. Mengetahui apa yang dimaksud dengan model ekonomi makro
3. Mengetahui jenis-jenis pasar dalam perekonomian makro
4. Mengetahui siapa sajakah yang temasuk dalam pelaku ekonomi
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Model Ekonomi Makro


Para ekonom menggunakan model untuk menyederhanakan fenomena
ekonomi yang terjadi. Model adalah teori yang disederhanakan yang
menunjukkan hubungan penting variabel-variabel ekonomi. Para ekonom
membangun model untuk membantu menjelaskan variabel-variabel ekonomi,
seperti PDB, inflasi, dan tingkat pengangguran. Model tersebut sering dalam
bentuk simbol dan persamaan matematis hubungan antarvariabel. Model itu
sendiri memiliki dua jenis variabel, pertama, variabel endogen (endogenous
variables) yaitu variabel yang akan dijelaskan oleh sebuah model dan merupakan
output model. Kedua, variabel eksogen (exogenous variables) yaitu variabel-
variabel yang nilainya ditentukan di luar model dan merupakan input model.
Tujuan dari sebuah model adalah menunjukkan bagaimana variabel eksogen
mempengaruhi variabel ensogen.

B. Empat Pasar Makro


1. Pasar Tenaga Kerja
Di pasar tenaga kerja, permintaan ( kebutuhan) total akan tenaga kerja dari
sektor swasta dan pemerintah bertemu dengan jumlah angkatan kerja yang
tersedia pada waktu itu. Pertemuan permintaan dan penawaran tenaga kerja
tersebut akan menentukan harga tenaga kerja , yaitu tingkat upah.

2. Pasar Barang
Di pasar barang, permintaan total masyarakat akan barang-barang dan jasa-
jasa bertemu dengan seluruh barang-barang dan jasa-jasa yang diproduksi oleh
seluruh produsen yang ada di masyarakat dalam suatu periode. Di pasar ini kita
ingin mengetahui apa yang terjadi dengan tingkat harga umum (P) dan kuantitas
total barang-barang dan jasa-jasa (Q). Dengan demikian dengan mempelajari
pasar barang kita bisa mengetahui (a) tinggi rendahnya tingkat inflasi, dan naik
turunnya GDP ( Gross Domestic Product).

3. Pasar Keuangan (Financial Market)


Di pasar uang, permintaan ( atau kebutuhan) masyarakat akan uang ( kartal
dan giral) bertemu dengan jumlah uang (kartal dan giral) yang beredar. Pertemuan
antara permintaan dan penawaran uang akan menentukan harga uang , yang tidak
lain adalah tingkat bunga.

4. Pasar Luar Negeri


Di pasar luar negeri, permintaan dunia akan barang-barang ekspor dalam
negeri bertemu dengan penawaran barang-barang tersebut yang dapat disediakan
oleh para eksportir. Sebaliknya, permintaan barang-barang impor untuk dalam
negeri bertemu dengan penawaran barang-barang tersebut yang dapat ditawarkan
pihak luar negeri. Pertemuan antara permintaan barang-barang ekspor dan
penawaran barangbarang tersebut menentukan harga rata-rata ekspor. Harga rata-
rata ekspor dikalikan dengan volume ekspor memberikan penerimaan devisa dari
ekspor. Pertemuan antara permintaan impor dan penawaran barang-barang
tersebut dari luar negeri menentukan harga rata-rata impor. Harga rata-rata impor
dikalikan dengan volume impor memberikan pengeluaran devisa untuk impor.
Penerimaan devisa dikurangi pengeluaran devisa tersebut disebut neraca
perdagangan . Harga rata-rata ekspor dibagi dengan harga rata-rata impor disebut
“dasar penukaran luar negeri” ( terms of trade).

C. Lima Pelaku Makro


1. Rumah Tangga
Rumah tangga sebagai ruang lingkup terkecil yang kemudian turut
membangun masyarakat luas. Sebagai pelaku ekonomi dalam hal ini rumah
tangga konsumen memiliki 2 peran, yaitu sebagai pelaku produksi dan pelaku
konsumsi. Peran rumah tangga sebagai pelaku produksi dapat dilihat dari
pemanfaatan tenaganya untuk perusahaan atau instansi pemerintah. Sedangkan
dari sisi konsumsi, peran rumah tangga dapat dilihat dari pemanfaatan produk,
baik barang atau jasa untuk memenuhi segala kebutuhannya. Untuk mendapatkan
penghasilan, rumah tangga keluarga memanfaatkan faktor produksi yaitu tenaga,
untuk dijual pada rumah tangga perusahaan. Berikut ini beberapa kegiatan pokok
rumah tangga diantaranya yaitu:
 Memperoleh penghasilan dari perusahaan atau produsen berupa upah atau
gaji, bunga, laba, sewa dan hasil penjualan.
 Membelanjakan pendapatan di pasar barang.
 Menabung sebagian dari pendapatan di lembaga keuangan negara.
 Membayarkan sejumlah pajak kepada pemerintah.
 Melakukan transaksi pembelian di pasar uang karena membutuhkan uang
tunai untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.

2. Produsen
Rumah tangga produsen memiliki peranan penting di masyarakat. Rumah
tangga produsen sebagai pelaku ekonomi yang menyediakan barang atau jasa bagi
rumah tangga konsumen. Rumah tangga produsen di Indonesia sendiri dapat
dibagi menjadi beberapa kelompok yaitu Badan Usaha Milik Negara (BUMN),
Badan Usaha Milik Swasta (BUMS), dan Koperasi.  Adapun peran rumah tangga
produsen diantaranya :
 Sebagai Penghasil Barang atau Jasa
 Memanfaatkan berbagai faktor produksi yang ada pada rumah tangga
konsumsi untuk melakukan proses produksi.
 Memohon kredit modal kerja kepada lembaga keuangan untuk
membangun atau mengembangkan usahanya.
 Menentukan pembelian berbagai barang modal dan stok barang lainnya.
 Rumah tangga produsen memberikan balas jasa berupa sewa, bunga dan
lain sebagainya.
 Sebagai penyalur barang atau jasa (distributor).
 Menambah pendapatan Negara.
3. Pemerintah
Peran utama pemerintah sebagai pelaku ekonomi adalah mengendalikan
perekonomian dengan berbagai kebijakan ekonomi untuk memakmurkan warga
negaranya. Adapun beberapa kegiatan ekonomi pemerintahan diantaranya:
 Membuat Kebijakan Fiskal.
 Membuat Kebijakan Moneter.
 Membuat Peraturan Keuangan Internasional.
 Pemerintah juga dapat berperan sebagai produsen dan konsumen.
 Kebijakan dalam mengatur perekonomian.
 Negara juga bertugas menciptakan investasi umum.
 Berperan dalam penarikan pajak langsung dan juga tidak langsung.
 Melakukan pinjaman dari luar negeri untuk membantu pembiayaan
pembangunan dalam negeri.
 Menyewa tenaga kerja ahli untuk membantu berbagai tugas dan pekerjaan
pemerintah Sekaligus melakukan kebijakan moneter.
 Menyediakan kebutuhan uang kartal bagi masyarakat.

4. Rumah Tangga Luar Negeri


Sebagai konsumen hal ini dapat dilihat dari kegiatan impor yang dilakukan
rumah tangga luar negeri terhadap produk dalam negeri. Sebagai Produsen,
Rumah tangga luar negeri membantu untuk memenuhi kebutuhan suatu Negara
yang tidak dapat memproduksi barang dan jasa. Hal ini dapat dilihat dengan
kegiatan ekspor.
Investor Pembangunan yang dilakukan di suatu Negara membutuhkan dana
yang besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk menutupi
kekurangan dana tersebut, Negara akan mengundang investor asing untuk
menanamkan modalnya di dalam negeri, dimana investasi yang diberikan dapat
berupa dana pinjaman.
Adapun beberapa kegiatan ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat luar
negeri yaitu seperti berikut:
 Menyediakan kebutuhan barang tertentu untuk diimpor oleh negara lain.
 Melakukan investasi dengan menyediakan kredit untuk membiayai
kegiatan pembangunan yang dilakukan pemerintah dan swasta di dalam
negeri.
 Masuk ke dalam pasar uang Indonesia sebagai penyalur uang dari luar
negeri, peminta kredit, dan uang kartal rupiah untuk kebutuhan semua
cabang perusahaan mereka di dalam negeri.
 Menjadi media penghubung pasar uang dalam negeri dengan pasar uang
luar negeri
 Pertukaran tenaga kerja.
 Pemberi pinjaman luar negeri.

5. Lembaga Keuangan
Lembaga keuangan yakni segala pihak yang melakukan kegiatan keuangan,
baik bank maupun bukan bank, untuk membantu meningkatkan perekonomian
suatu negara. Lembaga keuangan menghimpun dana dari masyarakat dalam
bentuk produk simpanan dengan memberikan suku bunga deposito kepada
masyarakat. Seperti tabungan berjangka, tabungan sekolah, tabungan haji,
deposito, safe deposit box dan produk-produk tabungan lainnya. Adapun beberapa
kegiatan kelompok lembaga keuangan yakni:
 Menghimpun dana dari berbagai pihak, baik rumah tangga konsumen
maupun perusahaan.
 Menyediakan kredit modal usaha bagi perusahaan atau produsen untuk
dapat meningkatkan kinerja produksi mereka.
 Menyediakan uang giral untuk kegiatan transaksi keuangan sehingga dapat
membantu mekanisme pembayaran para pebisnis.
 Mengatasi inflasi dengan\/ menaikkan cadangan kas bank sentral agar
perputaran uang bertambah.
BAB 3

PENUTUP
A. Kesimpulan
Ekonomi makro adalah studi mengenai perekonomian secara menyeluruh
(agregat) yang meliputi analisis perilaku perekonomian secara agregat, seperti
perubahan pendapatan agregat; perubahan harga secara umum; dan tingkat
pengangguran, tanpa terlalu menaruh banyak perhatian pada hal-hal yang bersifat
rinci. Model adalah teori yang disederhanakan yang menunjukkan hubungan
penting variabel-variabel ekonom. Model itu sendiri memiliki dua jenis variabel,
yaitu variabel endogen dan variabel eksogen. Tujuan dari sebuah model adalah
menunjukkan bagaimana variabel eksogen mempengaruhi variabel ensogen.
Dalam ekonomi makro terdapat empat pasar yang saling berubungan yaitu
Pasar Barang, Pasar Tenaga Kerja, Pasar Uang dan Pasar Luar Negeri. Dalam
ekonomi makro kita menggolongkan orang-orang atau lembaga-lembaga yang
melakukan kegitan ekonomi menjadi lima kelompok besar, yaitu Rumah Tangga,
Produsen, Pemerintah, Rumah Tanggga Luar Negeri dan Lembaga Keuangan.
DAFTAR PUSTAKA

http://repository.ut.ac.id/3927/1/ESPA4220-M1.pdf

http://www.nuhfil.lecture.ub.ac.id/files/2009/03/1-makro-1pendahuluan-nufil.pdf

https://www.gramedia.com/literasi/pelaku-ekonomi/

Anda mungkin juga menyukai