Anda di halaman 1dari 4

UAS

HUKUM BISNIS

Nama : Minggasari Agustina


Program Studi : Akuntansi
NIM : 41206220120004
Fakultas Ekonomi
Universitas Nusa Bangsa
UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL
Mata kuliah : Hukum Bisnis (ekstensi)
Hari/ tanggal : 14 Januari 2022
Dosen Pengampu : Mulyana GP
=============================================================
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan baik dan benar.

1. Apa yang dimaksud dengan arti dan peranan HMI.


Jawab:
Arti dan peranan HMI, yaitu:
• HMI timbul atau lahir karena adanya intelektualita seseorang sebagai inti atau objek
pengaturannya.
• Pemahaman terhadap HMI pada dasarnya merupakan pemahaman terhadap hak atas
kekayaan yang timbul atau lahir dari intelektualita manusia.
• Banyak karya-karya yang lahir/dihasilkan oleh manusia melalui kemampuan
intelektulitasnya, baik melalui daya cipta, rasa maupun karsanya.
• Perlindungan hukum terhadap hasil intelektualita manusia seperti bidang teknologi ilmu
pengetahuan, seni, sastra dll,
• Perlu diperhatikan dengan serius, Sebab karya manusia ini telah dihasilkan dengan suatu
pengorbanan tenaga, pikiran, waktu bahkan biaya yang tidak sedikit.
• Dengan adanya konsepsi berfikir tersebut, timbul kepentingan untuk menumbuhkan dan
mengembangkan sistem perlindungan hukum atas kekayaan (HMI) tersebut.

2. Hak cipta dibagi atas 2 macam, sebutkan dan jelaskan!


Jawab:
• Hak moral
Hak moral adalah hak yang melekat pada diri pencipta.

• Hak ekonomi
Hak ekonomi adalah hak pencipta untuk mendapatkan keuntungan yang bernilai
ekonomi.

3. Apa yang dimaksud dengan hak cipta dan kenapa hak cipta tidak dapat disita?
Jawab:
Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau
memperbanyak Ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi
pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Alasan mengapa hak cipta tidak dapat disita, yaitu:


• Hak Cipta yang dimiliki oleh Pencipta, yang setelah Penciptanya meninggal dunia,
menjadi milik ahli warisnya atau milik penerima wasiat, dan Hak Cipta tersebut tidak
dapat disita, kecuali jika hak itu diperoleh secara melawan hukum.
• Hak Cipta yang tidak atau belum diumumkan yang setelah Penciptanya meninggal
dunia, menjadi milik ahli warisnya atau milik penerima wasiat, dan Hak Cipta tersebut
tidak dapat disita, kecuali jika hak itu diperoleh secara melawan hukum.

4. Apa yang dapat anda pahami tentang manfaat lembaga-lembaga pembiayaan?


Jawab:
• Mempermudah pembayaran dengan sistem angsuran.
• Proses pengajuan mudah dan cepat.
• Memiliki bunga pinjaman yang terjangkau.
• Menawarkan fleksibilitas waktu.

5. Jelaskan manfaat dan peranan pajak dan perizinan usaha!


Jawab:
Secara umum, manfaat dan peranan pajak dapat meliputi empat fungsi berikut ini:
• Fungsi Budgeter
Pajak digunakan untuk membiayai pembangunan nasional atau pengeluaran negara
lainnya. Pajak merupakan pendapatan negara yang berfungsi dalam menyeimbangkan
pengeluaran negara dengan pendapatan negara.
• Fungsi Regulasi
Pajak menjadi alat untuk mengatur kebijakan sosial dan ekonomi. Pajak dapat
digunakan untuk mengatur laju inflasi, mendorong kegiatan ekspor, memberikan
proteksi atau perlindungan terhadap barang produksi dalam negeri dan menarik
investasi.
• Fungsi Distribusi
Pajak berfungsi mendistribusikan kesejahteraan masyarakat.
• Fungsi Stabilitas
Pajak juga berfungsi untuk menstabilkan kondisi perekonomian. Contohnya, untuk
mengatasi inflasi pemerintah menetapkan pajak yang tinggi agar jumlah uang beredar
dapat dikurangi.

Beberapa manfaat dan peranan memiliki izin usaha:


o Sebagai sarana perlindungan hukum.
o Sebagai syarat dalam kegiatan yang sifatnya menunjang perkembangan usaha.
o Sebagai syarat mengikuti tender dan syarat mengikuti lelang.
o Sebagai sarana pengembangan usaha ke level internasional.
o Sebagai sarana promosi dan meningkatkan kredibilitas usaha.

6. Jelaskan Pengertian dan dasar hukum tentang kepailitan!


Jawab:
Kepailitan adalah suatu keadaan debitur berhenti membayar, baik karena keadaan tidak
mampu atau karena keadaan tidak mau membayar.

Debitur sebagai pihak yang dinyatakan pailit akan kehilangan hak penguasaan atas harta
bendanya dan akan diserahkan penguasaannya kepada kurator dengan pengawasan seorang
hakim pengadilan yang ditunjuk.
7. Sebutkan dan jelaskan Pihak yang dapat mengajukan kepailitan!
Jawab:
• Permohonan debitur sendiri.
• Permintaan seorang/lebih kreditur.
• Kejaksaan untuk kepentingan umum.
• Bank Indonesia dalam hal debitur merupakan bank.
• Oleh badan pengawas pasar modal dalam hal debitur merupakan perusahaan
efek,lembaga kliring dan penjaminan,lembaga penyimpanan dan penyelesaian.
• Mentri keuangan dalam hal debitur perusahaan asuransi, dana pension, BUMN yang
bergerak dibidang kepentingan public.

8. Jelaskan Prosedur Pengajuan Kepailitan!


Jawab:
• Para pihak yang dapat mengajukan kepailitan diajukan kepengadilan yang daerah
hukumnya meliputi daerah kedudukan hukum debitur. Lazimnya permohonan
kepailitan dimaksud diajukan oleh seorang penasehat hukum yang memiliki izin
praktek.
• Pengadilan yang dimaksud dalam uu kepailitan adalah Pengadilan niaga yang berada
dilingkungan peradilan umum.

9. Apa akibat hukum pernyataan pailit!


Jawab:
• Kehilangan hak untuk menguasai dan mengurus kekayaannya yang dimasukan dalam
kepailitan ,terhitung sejak tanggal kepailitan itu.
• Bahwa untu kepentingan harta pailit dapat dimintakan pembatalan atas segala perbuatan
hukum debitur yang telah dinyatakan pailit yang merugikan kepentingan kreditur
(pasal 41).
• Bila sudah ada putusan pernyataan pailit ,maka akan berakibat bahwa segala
pelaksanaan pengadilan terhadap setiap bagian dari kekayaan debitur yang telah dimulai
sebelum kepailitan, harus dihentikan seketika sejak itu tidak ada suatu putusan yang
dapat dilaksanakan termasuk atau juga dengan menyandra debitur.

10. Jelaskan yang anda ketahui tentang Kurator!


Jawab:
Kurator adalah pihak yang diberi tugas untuk melakukan pengurusan dan atau pemberesan
atas harta pailit.

Kurator terdiri dari dua macam:


• Balai Harta Peninggalan (BHP)
• Kurator lainnya yaitu perorangan/persekutuan perdata yang berdomisili di Indonesia
yang memiliki keahlian khusus yang dibutuhkan dalam rangka mengurus dan atau
membereskan harta pailit yang telah terdaftar di departemen kehakiman.

Anda mungkin juga menyukai