UTS
DOSEN PENGAMPU:
Prof. Dr. Drs. H. KHAIRINAL, Dpt. BA. M.Si
DISUSUN OLEH:
Rachmat Trianjaya
A1A118009
1. Jelaskanlah inti dari isi yang terkandung dalam alinie pertama, beri contoh.
2. Jelaskanlah inti dari isi yang terkandung dalam alinie kedua,beri contoh.
3. Jelaskanlah inti dari isi yang terkandung dalam alinie ketiga,beri contoh.
4. Jelaskanlah inti dari isi yang terkandung dalam alinie keempat,beri contoh.
5. Jelaskanlah inti dari isi yang terkandung dalam alinie kelima, beri contoh.
6. Jelaskanlah inti dari isi yang terkandung dalam alinie keenam, beri contoh.
7. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang teknik sampling, bagaimana cara
mencarinya dan cara menghitungnya, beri contoh.
8. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji validitas, bagaimana cara mencarinya dan
cara menghitungnya, apa kriteria valid dengan tidak valid,beri contoh.
9. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji reabilitas, bagaimana cara mencarinya
dan cara menghitungnya, apa kriteria riabel/handal/ dengan tidak riabel/handal, beri
contoh.
10. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji acak, bagaimana cara mencarinya dan
cara menghitungnya, apa kriteria acak dengan tidakacak, beri contoh.
11. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji homogenitas, bagaimana cara
mencarinya dan cara menghitungnya, apa kriteria homogenitasdengan tidak homogenitas,
beri contoh.
12. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji normalitas, bagaimana cara mencarinya
dan cara menghitungnya, apa kriteria normalitasdengan tidak normalitas, beri contoh.
13. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji linealitas, bagaimana cara mencarinya
dan cara menghitungnya, apa kriteria linealitasdengan tidak linealitas, beri contoh.
14. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang Uji Asumsi Regresi / uji klasik regresi,beri
contoh.
1
15. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji multikolinieritas,bagaimana cara
mencarinya dan cara menghitungnya, apa kriteria multikolinieritas dengan
tidakmultikolinieritas, beri contoh.
16. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji Heteroskedastisitas,bagaimana cara
mencarinya dan cara menghitungnya, apa kriteria Heteroskedastisitasdengan tidak
Heteroskedastisitas, beri contoh.
17. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji Autokorelasi, bagaimana cara
mencarinya dan cara menghitungnya, apa kriteria Autokorelasi dengan tidak Autokorelasi,
beri contoh.
18. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji hipotesis, bagaimana cara mencarinya
dan cara menghitungnya, beri contoh.
19. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji t, bagaimana cara mencarinya dan cara
menghitungnya, apa kriteria diterima uji t, dengan tidakditerima uji t, beri contoh.
20. Jelaskanlah apa yang saudara ketahui tentang uji F, bagaimana cara mencarinya dan cara
menghitungnya, apa kriteria diterima uji Ft, dengan tidak diterima uji F, beri contoh.
2
JAWABAN
3
dibuat semenarik mungkin agar warga masyarakat tertarik pada barang dan jasa
tersebut. Bentuk rancangan reklame itu beragam, diluar kota terlihat bilboard
sepanjang tepi jalan sampai dalam kota berupa billboard, reklame layar (spanduk)
sehingga reklame berbentuk kecil yang ditempelkan pada fasade bangunan.
Terpaan iklan di jalan dapat membuat opini, yang mana akan terbentuk dalam
pikiran masyarakat yang nantinya akan muncul motivasi di manusia dan akan
mengambil suatu tindakan. Dalam penelitian ini melihat bahwa adanya stimulus
yang akan membentuk suatu respon dalam bentuk motivasi yang timbul dalam
diri. Stimulus ini merupakan pesan yang produsen tampilkan dalam bentuk visual
di iklan billboard. Masyarakat yang melihatnya akan muncul perubahan yang
berupa motivasi sebagai bentuk dari respon.
4
Keberadaan billboard sendiri belum dimanfaatkan secara dengan baik
sebagai media penyebar informasi bagi lembaga pemerintahan dan non
pemerintahan. Banyak billboard yang tidak berisi informasi apapun di beberapa
ruas jalan. Karena kecenderungan isi billboard itu hanya berisi berupa produk
barang dagang. Jadi masyarakat mengenal billboard sebagai media promosi untuk
barang tertentu. Berdasarkan pengamatan peneliti masih banyak di Kota Jambi
terdapat billboard yang terpasang di ruas-ruas jalan utama. Dan keberadaanya
dimanfaatkan oleh lembaga dan perusahaan yang ingin memberitahukan produk
maupun jasanya kepada publik
7. Menurut saya teknik sampling adalah suatu kegiatan dalam memilih sampel
penelitian dan data statistik yang berhubungan dengan pengambilan sebagian dari
sekumpulan populasi data yang mempunyai karateristik sama untuk dihitung
jumlah sampelnya.
Dalam penelitian saya teknik sampling yang saya gunakan yaitu teknik purposive
sampling. Cara mencarinya teknik ini mencakup orang-orang yang diseleksi atas
dasar kriteria tertentu yang dibuat berdasarkan tujuan riset.
Cara menghitungya:
5
Keterangan:
N : Populasi
n : Sampel
d : Presisi (digunakan 10% atau 0,1)
591134
n=
591134 ( 0,1)2 +1
591134
n=
5911,34 +1
591134
n=
5912,34
n=99,98
Contoh:
Seperti dalam penelitian saya melakukan penelitian tentang billboard sebagai
sumber informasi maka sampel sumber data diambil dari orang-orang yang ahli
tentang media massa sebanyak 99 orang.
6
melihat angket, maka digunakan rumus korelasi produk moment Khairinal
(2016: 346) sebagai berikut:
r xy=n ∑ xy−¿ ¿¿
Keterangan :
rxy = Koefisien korelasi antara x dan y.
N = Jumlah Subyek.
∑XY = Jumlah hasil kali X dan Y.
X = Skor item.
Y = Skor total.
∑X = Jumlah skor item.
∑Y = Jumlah skor total.
∑ X² = Jumlah kuadrat skor item.
∑ Y² = Jumlah kuadrat skor total.
Dalam penelitian ini uji validitas dilakukan dengan bantuan microsoft exel
2010, uji dilakukan pada setiap butir pertanyaan, dan hasilnya dapat dilihat
melalui hasil rhitung yang dibandingkan dengan rtabel, dimana rtabeldapat
diperoleh melalui df (degree of freedom) = n-2 (signifikan 5%, n = jumlah
sampel). Jika rtabel<rhitung maka valid Jika rtabel>rhitung maka tidak valid..
Contoh:
Hasil uji validitas X1
7
15 0,822 0,287 Valid Dipakai
16 0,823 0,287 Valid Dipakai
17 0,756 0,287 Valid Dipakai
18 0,784 0,287 Valid Dipakai
19 0,924 0,287 Valid Dipakai
20 0,704 0,287 Valid Dipakai
21 0,904 0,287 Valid Dipakai
22 0,792 0,287 Valid Dipakai
8
b) Jika alpha antara 0,70 – 0,90 maka reabilitas tinggi
c) Jika alpha 0,50 – 0,70 maka reabilitas moderat
d) Jika alpha <0,50 maka reabilitas rendah
e) Jika alpha rendah, kemungkinan satu atau brberapa item tidak
reliabel
Contoh:
Reliabilitas Angket Eksistensi Billboard
Reliability Statistics
Cronbac
h's
Alpha N of
Items
.750 25
(Sumber: Data primer diolah dengan SPSS.20, 2018)
9
dengan rumus:
n . ∑ x 2− ( ∑ X 2 )
sx =
2
√ n( n−1)
2
2
s y =√ n . ∑ Y −¿ ¿ ¿ ¿ ¿
12. Uji normalitas adalah uji data yang menunjukkan bahwa data yang ada
disekitar nilai rata-rata yang normal. Untuk uji normalitas dapat dilakukan dengan
langkah-langkah mencarinya dan menghitungnya dua pendekatan, pertama:
pendekatan histogram dan kedua: pendekatan R square dengan memperhatikan
data histogram. Uji normalitas diperlukan untuk melihat data dalam penelitian
dapat dinyatakan dengan normal atau tidak normal. Sedangkan yang dikehendaki
adalah normal.
13. Uji linearilitas adalah untuk uji semua variabel X yang ada dalam model
berhubungan secara kausal atau bukan kausal (korelasional) terhadap variabel Y
dengan melalui satu garis linear (lurus). Uji linearitas bertujuan untuk mengetahui
pakah dua variabel akan dikenai prosedur analisis statistik korelasional
menunjukkan hubungan yang linear atau tidak.
Adapun cara menghitung dan mencarinya terdapat tiga pendekatan untuk
melakukan uji linear. yaitu pendekatan Scatterplot, pendekatan R square dan
pendekatan Uji F. dan diakhir ujinya nanti adalah untuk menyatakan bahwa secara
statistik instrument ini dapat dinyatakan linear
Adapun karakteristik untuk mendeteksi apakah model linier atau tidak dapat
dilakukan dengan membandingkan antara nilai Fstatistik dengan Ftabel dengan
taraf signifikan 5% atau 0,05 yaitu:
a) Jika nilai Fstatistik > Ftabel, maka hipotesis yang dinyatakan bahwa model
linier adalah ditolak.
b) Jika nilai Fstatistik < Ftabel, maka hipotesis yang menyatakan bahwa
model linier adalah diterima
10
14. Dalam penelitian ini terdapat satu variabel indenpenden (eksistensi billboard)
dan satu variabel dependen (sumber informasi) sehingga dalam penelitian ini
digunakan uji analisis regresi sederhana. Menurut Sugiyono (2014 : 270) regresi
sederhana didasarkan pada hubungan fungsional ataupun kausal satu variabel
independen dengan satu variabel dependen.
Uji ini dilakukan untuk menguji apakah terdapat terdapat penyakit atau
tidaknya penyakit dari rergresi, yaitu seperti uji multikolinearitas , uji
heteroskedasitas, dan uji autokorelasi.
11
b) Sebaliknya, jika nilai signifikansi atau Sig. (2-tailed) lebih kecil dari nilai
0,05 maka dapat dikatakan bahwa terdapat masalah heteroskedastisitas.
Sedangkan pengujian dengan menggunakan metode Scatterplots dapat
diketahui tidak terjadinya masalah heteroskedastisitas adalah dengan melihat ciri-
ciri sebagai berikut:
a) Titik-titik data menyebar di atas dan di bawah atau disekitar angka 0.
b) Titik-titik tidak mengumpul hanya di atas atau di bawah saja,
c) Penyebaran titik-titik data tidak boleh membentuk pola bergelombang
melebar kemudian menyempit dan melebar kembali.
17. Analisis autokorelasi, uji autokorelasi ini dilakukan dengan uji Durbin-
Watson, yaitu membandingkan antara d (Durbin-Watson) dengan D1, yaitu jika d
¿dl maka menolak Ho (Gujarati, 1978: 217-218), berarti tidak ada autokorelasi
baik positif atau negatif (ini yang diharapkan).
Dengan demikian sebalik dari itu bila d¿dl berarti ini sudah terjadi
autokorelasi (ini tidak diharapkan). Untuk suatu penelitian yang diharapkan
adalah d¿dl, berarti tidak terjadi autokorelasi.
18. Hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini berkaitan dengan ada atau
tidaknya pengaruh yang signifikan dari variabel independen (eksistensi billboard)
terhadap variabel dependen (sumber informasi). Hipotesis adalah kesimpulan
sementara dari peneliti untuk suatu penelitian dan masih diperlukan pembuktian
atas kesimpulan tersebut.
19. Dalam penelitian ini terdapat satu variabel independen (eksistensi billboard)
maka masing-masing variabel tersebut akan diuji untuk mengetahui pengaruhnya
terhadap variabel dependen (sumber informasi). Adapun hipotesis yang diuji
dengan uji t adalah sebagai berikut:
1. Ho: Tidak adanya eksistensi billboard sebagai sumber informasi di Kota Jambi
2. Ha: adanya eksistensi billboard sebagai sumber informasi di Kota Jambi
Menurut Priyanto (2010: 86) uji t digunakan untuk menguji pengaruh
variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen. Suatu variabel
12
akan memiliki pengaruh yang berarti jika nilai terhitung variabel tersebut lebih
besar dibandingkan dengan tabel. Dalam penelitian ini, uji t dilakukan dengan
bantuan SPSS 22. Dengan ketentuan thitung > ttabel maka korelasi antara kedua
variabel tersebut signifikan, pada taraf signifikan = 0,05. Adapun kriterianya
adalah sebagai berikut:
1. Jika thitung > ttabel maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat dikatakan
bahwa variabel bebas dari model regresi dapat menerangkan variabel terikat.
Berarti juga dapat menyatakan bahwa terdapat pengaruh eksistensi
billboard (X1) sebagai sumber informasi (Y1).
2. Jika thitung < ttabel maka Ho diterima dan Ha ditolak. Dengan demikian dapat
dikatakan bahwa variabel bebas dari model regresi tidak mampu
menjelaskan variabel terikatnya. Berarti juga dapat dinyatakan bahwa tidak
terdapat pengaruh eksistensi billboard (X1) sebagai sumber informasi (Y1).
1. Jika Fhitung > Ftabel, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat dikatakan
bahwa variabel bebas dari model regresi dapat menerangkan variabel terikat
13
secara serentak. Berarti dapat dinyatakan terdapat eksistensi billboard (X1)
sebagai sumber informasi (Y1).
2. Jika Fhitung < Ftabel, maka H0 diterima dan Ha ditolak. Sehingga dapat dikatakan
bahwa variabel bebas dari model regresi tidak mampu menjelaskan variabel
terikatnya. Berarti dapat dinyatakan tidak terdapat eksistensi billboard(X1)
sebagai sumber informasi (Y1).
14