Tazkiyah Nurul Izza

K11021R195

Portofolio 2
Aspek Manajemen Mutu
a. Membuat CAPA (Corrective and Prevention Action) terkait Obat ED, Obat Retur, dan Obat Rusak
Berikut ini merupakan CAPA yang dibuat TIDAK berdasarkan temuan di PBF PT. Zen Semitra Raya. Ini hanya ilustrasi yang
dibuat oleh penyusun dan tidak ada kaitannya dengan PBF PT. Zen Semitra Raya.

CAPA Obat ED (Expired Date)

No. Temuan Tingkat Akar CAPA Batas Waktu PIC (Person Bukti
Kekritisan Penyebab In Charge) Perbaikan
Masalah

1. Ketika melakukan Mayor Tidak CA : Obat yang 2 Hari Petugas Adanya

audit, petugas BPOM dilakukan sudah masuk atau gudang, lampiran foto
menemukan obat yang pemeriksaan melewati tanggal APJ. obat yang
mendekati ED di waktu ED ED dipisahkan sudah
gudang secara dengan dipindahkan
berkala memindahkannya ke runag
ke ruang karantina
karantina.

PA : Melakukan
pemeriksaan
waktu ED secara
berkala.
 Tazkiyah Nurul Izza
K11021R195

CAPA Obat Retur

No. Temuan Tingkat Akar Penyebab CAPA Batas PIC Bukti Perbaikan
Kekritisan Masalah Waktu (Person In
Charge)

1. Ketika melakukan Minor Tidak dilakukan CA : Segera 3 Hari Petugas Adanya foto
audit, petugas pengecekan secara dikirimkan barang gudang, dokumentasi
BPOM teliti pada barang sesuai pesanan dari Pengiriman keluhan pada buku
menemukan barang yang akan apotek, serta keluhan obat, APJ. catatan keluhan
adanya keluhan dikirim sebelum segera di pelanggan.
dari apotek C dipacking. dokumentasikan
terkait kesalahan pada buku catatan
pengiriman sediaan keluhan.
krim yang
seharusnya gel PA : Setiap barang
belum di yang akan dikirim
dokumentasikan. hendaknya diperiksa
secara teliti,
dicocokkan batch
dan EDnya dengan
faktur, dilihat
kekuatan obat dan
ukurannya, serta
dipastikan bentuk
sediaannya.
 Tazkiyah Nurul Izza
K11021R195

CAPA Obat Rusak

No. Temuan Tingkat Akar Penyebab CAPA Batas PIC Bukti Perbaikan
Kekritisan Masalah Waktu (Person In
Charge)

1. Ketika melakukan Mayor Tidak dilakukan CA : Obat yang 1 Bulan Petugas Lampiran foto
audit, petugas pengecekan secara ditemukan rusak gudang, berupa
BPOM menemukan menyeluruh ketika dipindahkan ke Penerimaan pemindahan obat
obat yang rusak barang datang ruang karantina atau obat, APJ. rusak ke gudang
kemasan primernya sehingga tidak bisa gudang penyimpanan
di gudang melakukan retur penyimpanan khusus serta
ke supplier karena khusus. lampiran SPO
ada obat yang penerimaan yang
rusak. PA : Melakukan baru.
perbaikan SOP
penerimaan serta
dilakukan
sosialisasi terhadap
petugas bagian
penerimaan terkait
SOP penerimaan
yang baru.
 Tazkiyah Nurul Izza
K11021R195

LAMPIRAN
 Tazkiyah Nurul Izza
K11021R195

SARANA PELAYANAN STANDART PROSEDUR Halaman 1 dari 1

OPERASIONAL

PT. A PENERIMAAN BARANG No. SOP-003

DARI PRINSIPAL Tanggal Berlaku
6 Desember 2021

I. TUJUAN
1. Sebagai panduan menerima barang dari Prinsipal
2. Memastikan barang yang diterima sesuai dengan pesanan dan jumlahnya sesuai
dengan dokumen dari Prinsipal (Faktur atau surat jalan) serta tidak ada obat yang
rusak

II. PROSEDUR
1. Menerima dari ekspeditur berupa faktur dana tau surat jalan sebanyak 2 lembar yang
berisi jumlah barang yang akan diserahkan ke PT. A
2. Menerima barang dan mencocokkan item barang dan jumlahnya sesuai dengan faktur
atau surat jalan
3. Memeriksa kesesuaian antara nomor batch dan ED dengan faktur atau surat jalan
4. Bila terjadi perbedaan antara barang yang diterima dengan faktur atau surat jalan
maka petugas gudang melaporkan kepada Manager Operasional agar memberikan
memo kepada supplier berupa :
5. Meminta APJ untuk memeriksa kualitas barang yang diterima
6. Menandatangani faktur dan atau surat jalan dan menyerahkan kembali lembar asli ke
ekspeditur
7. Melakukan penyimpanan barang ke gudang
8. Menambahkan jumlah barang datang ke kartu stok
9. Meminta Manager Operasional untuk menambahkan stok barang ke computer

Disusun Oleh Disetujui Oleh

Apoteker Penanngung Jawab Direktur