Anda di halaman 1dari 9

BAB III

ANALISIS KEJADIAN

A. LOKASI KEJADIAN

Tempat penulis melaksanakan penelitian adalah diatas kapal Tanker

prodct MT. GLOBAL FALCON yang sedang beroperasi di Teluk persia.

Sedangkan waktu penelitian penulis lakukan tanggal 20 agustus 2021 sampai

20 November 2021.

B. SITUASI DAN KONDISI

Berdasarkan deskripsi data diatas maka dapat ditemukan fakta-fakta

bahwa ketika melakukan suatu pekerjaan yang meliputi kerja harian dan dinas

jaga, para awak kapal MT.GLOBAL FALCON tidak melakukan sesuai

prosedur yang ada sehingga menyebabkan banyak pekerjaan asal-asalan yang

akibatnya menimbulkan operasional terganggu.

Berdasarkan kejadian-kejadian diatas maka dapat diambil analisis bahwa

penyebab kejadian itu bukan disebabkan oleh faktor alam maupun faktor

mesin, tetapi lebih banyak disebabkan oleh faktor manusianya dalam hal ini

awak kapal MT.GLOBAL FALCON. Walaupun peraturan, prosedur dan ISM

yang ada diatas kapal sudah memadai pedoman untuk melakukan suatu

pekerjaan namun masih ditemukan ABK yang tidak memahami pekerjaannya

dan pengawasan yang di lakukan oleh perwira kurang terkontrol.

Berdasarkan hal tersebut diatas timbul suatu permasalahanya yaitu:

"Bagaimana cara untuk Meningkatkan Pemahaman dan pengawasan prosedur

kerja?". Berikut paparan analisis penulis terhadap permasalahan yang menjadi


penyebab kapal MT.GLOBAL FALCON didapati banyak pekerjaan yang asal-

asalan tidak mengikuti prosedur , yaitu sebagai berikut:

1. Kurangnya Pengetahuan dan Keterampilan

MT.GLOBAL FALCON adalah jenis kapal Tanker dengan

pengoperasian yang sangat ketat dan padat untuk melayani pengiriman

minyak dari pelabuhan ke pelabuhan. Dalam pengoperasian diperlukan

ABK yang trampil dan mampu untuk melaksanakan pekerjaan yang sesuai

prosedur.

ABK yang berada diatas kapal MT.GLOBAL FALCON seharusnya

adalah ABK yang sudah mampu memahami tentang prosedur kerja di atas

kapal, tetapi pada kenyataannya banyak ABK yang diatas kapal kurang

mengerti tentang jaminan keselamatan melalui prosedur kerja. Hal ini

terlihat sewaktu melaksanakan kerja harian dan dinas jaga,

2. Pengawasan Yang Lemah Terhadap Kinerja Awak Kapal

Nakhoda dan Mualim Satu sangat diperlukan untuk meningkatkan

semangat atau kinerja dari ABK. Di Kapal MT.GLOBAL FALCON ABK

bersifat acuh tak acuh dengan prosedur kerja untuk melaksanakan pekerjaan

di atas kapal karena Perwira Senior kurang mengawasi ABK juga kurang

memberi mereka pengertian tentang pentingnya mengikuti prosedur kerja

apabila akan dan selama bekerja diatas kapal


C. URUTAN KEJADIAN

Seperti kita ketahui pada saat bekerja di atas kapal Tanker banyak

prosedur-prosedur suatu pekerjaan yang harus diterapkan. Namun pada

kenyataannya banyak crew yang belum memahami bahkan mengabaikan

prosedur kerja tersebut Ditambah dengan kurangnya pengawasan oleh perwira.

Berikut ini penulis akan mengutarakan kejadian pada saat kapal

MT.GLOBAL. FALCON beroperasi di laut dan di Pelabuhan. Yang penulis

alami sendiri, dimana penulis menjabat sebagai Mualim 1 di kapal tersebut.

1. Kurangnya Pengetahuan dan Keterampilan

Pada tanggal 23 agustus 2021 kapal dalam perjalan dari Batam ke

Dubai pada jam 20.00 Mualim 1sudah selesai melaksanakan dinas jaga

laut akan tetapi regu pengganti yang terdiri dari mualim 3 & ABK baru

yang akan menggantikan ABK yang lama belum berada di anjungan untuk

melakukan serah terima jaga.

Pada tanggal 25 Agustus 2021 kapal akan melaksanakan Cleaning

Tanki. Pada hari itu Mualim 1 sudah memberikan prosedur kerja untuk

seluruh ABK, akan tetapi ada beberapa ABK yang tidak memahami isi

prosedur tersebut, bahkan istilah-istilah dan alat kerja yang disebutkan

oleh Mualim 1 terdengar asing ditelinga mereka. hal itu disebakan karena

sebelumnya mereka belum pernah bekerja di kapal tanker yang

Mengimplementasikan ISM code dan menjalankan aturan dengan benar.

Sehingga mereka tidak memahami aturan-aturan dan kedisiplinan di kapal

tanker.
2. Pengawasan Yang Lemah Terhadap Kinerja Awak Kapal

Pada tanggal 05 Oktober 2021. Ketika kapal akan memuat di

pelabuhan Bandar Abbas. Mualim 1 sudah memberikan arahan tentang

prosedur kerja sebelum muat kepada Perwira jaga dan ABK yang bertugas.

Mualim 1 membuat Loading Squence sebagai acuan untuk mengetahui

urutan-urutan tanki, yang mana akan dimuati pertama sampai akhir.

Pada saat itu dalam loading Squeenle yang dibuat tanki 1 p/s menjadi

tanki pertama yang dimuati. Akan tetapi setelah mualim 1 melakukan

pengecekan ulang setelah 10 menit pemuatan berlangsung ternyata ada

muatan yang masuk ke tanki S3 yang menyebabkan kapal miring ke kiri.

D. PEMECAHAN MASALAH

Berdasarkan fakta-fakta tersebut diatas, maka penulis akan memberikan

evaluasi pemecahan masalah yang akan penulis paparkan secara berurut

beradasarkan masing-masing permasalahannya, antara lain sebagai berikut:

1. Menambah pengetahuan dan keterampilan ABK.

a. Memberikan pengenalan dan pelatihan

Mualim 1 selaku supervisior deck di kapal harus memberikan

familiarisasi pengenalan lingkungan & peralatan kerja di atas kapal.

Selain memberikan familiarisasi, mualim 1 juga harus memberikan

pelatihan cara mengoperasikan peralatan kerja baik secara praktek

langsung maupun simulasi.


Sebaiknya ABK juga di perkenalkan dengan Pedoman dan aturan-

aturan seperti ISM, SMS, MARPOL, MLC 2006, STCW dsb, agar

ABK mempunyai inisiatif belajar sendiri untuk menambah

wawasannya.

b. Menekankan nilai kedisiplinan.

Nakhoda dan mualim 1 harus menerapkan nilai kedisiplinan kepada

crew agar menjadi lebih taat dan patuh pada aturan-aturan dan

prosedur kerja. Hal ini akan membantu meningkatkan pengetahuan

dan kesadaran diri crew. Karena dengan disiplin crew bisa dengan

konsisten menerapkan aturan-aturan dan prosedur kerja yang ada dan

akan menjadi kebiasaan yang baik nantinya, sehingga crew menjadi

terbiasa dengan hal-hal tersebut

2. Meningkatkan pengawasan terhadap kinerja awak kapal

Setiap pekerjaan hanya dapat dikerjakan apabila personel yang

mengerti memahami betul apa yang akan dikerjakannya dan apabila

personel yang melakukan pekerjaan tersebut kurang memahami atau

bahkan tidak faham sama sekali mengenai pekerjaan yang akan

dilakukan tersebut maka Mualim I sebagai manajer di deck memastikan

dengan terjun langsung kelapangan dengan melakuan beberapa hal

berikut ini sehingga dapat dipastikan awak kapal dapat melakkukan

kerjanya dengan baik dan dengan hasil yang maksimal, beberapa hal

tersebut adalah:

a. Memberikan arahan langsung ketika proses pengerjaan


Mualim I harus memberikan araban langsung kepada para anak

buah kapal MT. GLOBAL FALCON yang akan mengerjakan

pekerjaan tersebut terutama bagi mereka yang belum begitu faham

dan tidak mengerti sama sekali mengenai pekerjaan tersebut, arahan

tersebut bisa di kemukakan dalam bentuk percakapan ataupun

memberikan contoh langsung berupa memberi contoh langsung

bagaimana cara mengerjakannya dan memastikan kembali anak buah

kapal tersebut menerima dan memahami sepenuhnya pengarahan

yang kita berikan sehingga mereka akan mampu melaksanakan

pekerjaannya sesuai dengan prosedur dengan efektif sehingga

hasil pekerjaan mereka bisa maksimal.

b. Melakukan pengecekan Iangsung ke deck lebih sering

Disamping itu Mualim I juga harus mengadakan pengecekan ke lokasi

kerja sesering mungkin untuk memastikan apakah pekerjaan yang

anak buah kapal lakukan telah sesuai atau belum sehingga waktu

yang ada akan terbuang dengan pekerjaan yang salah dan harus

diulang lagi atau bahkan beresiko lain karena pekerjaan masih tidak

sesuai dengan prosedur dan tidak dapat beroperasi atau berfungsi

secara normal dan bahkan bisa beresiko yang lebih vital apabila

pekerjaan ditempat berbahaya dilakukan tidak sesuai dengan prosedur

bisa menyebabkan korban jiwa bagi anak buah kapal yang

mengerjakannya akan tetapi dengan pengecekan berkala hal

tersebut dapat sedini mungkin dihindari sehingga proses pengerjaan


akan sesuai dengan pro,sedur yang telah ada dengan hasil pekerjaan

yang baik.

c. Memberikan motivasi dalam setiap pekerjaan yang sedang

berlangsung

Mernberikan motivasi kepada para anak buah kapal baik oleh

Nahkoda ataupun Mualirn I sehingga anak buah kapal akan semangat

bekerja dan melakukan pekerjaan dengan senang hati sehingga

pekerjaan yang dalakukanpun akan lebih cepat dan dengan hasil yang

tidak akan mengecewakan dan yang paling penting kapal dapat

melakukan persiapan yang optimal sehingga semua pekerjaan dalam

persiapan tersebut akan bisa terselesaikan secara bersama-sama.

Pada pemecahan permasalahan yang ketiga ini juga menjadi salah satu

faktor yang sangat vital dalam sebuah persiapan untuk mendapatkan hasil

yang optimal dimana dalarn suatu pekerjaan proses adalah hal yang paling

utama sehingga apabila dalam proses tersebut dapat dipastikan baik maka hasil

pekerjaann apapun sudah pasti baik disamping itu juga pemberian motivasi

kepada anak buah kapal kita adalah salah satu kunci kesuksesan untuk bisa

mengatur dan memimpin kapal dengan lebih efektif dan efesien sehingga kegiatan

operasional kapal, kegiatan perawatan kapal, ataupun kegiatan dalam rangka

persiapan dalam menghadapi sebuah inspeksi dapat terlaksana dengan baik dan

khususnya pada kapal tanker.

Dari semua pemecahan masalah yang telah dikemukakan diatas maka

untuk memperoleh suatu hasil yang optimal dalam proses pekerjaan sangat

banyak faktor yang bisa mempengaruhinya terutama dari pihak Nahkoda.dan


Anak buah Kapal MT. GLOBAL FALCON yang menjadi hal yang sangat utama.

Dalam prosedur kerja dibutuhkan sebuah perencanaan yang matang dan dengan

berdasarkan perencanaan tersebut kita dapat melakukan pola kerja yang sistematis

dan terjadwal sehingga tidak terbentur satu sama lain dan pekerjaan demi

pekerjaan dapat terselesaikan sesuai jadwal dan dengan memperhatikan aspek

keselamatan untuk pekerjaan tertentu yang memiliki resiko cukup tinggi kita bisa

melakukan risk assesment terlebih dahulu sebagai bagian dari perencanaan untuk

memastikasn aspek keselamatan ketika proses pengerjaan berlangsung dan

tentunya disamping perencanaan yang matang juga kita harus mengetahui apakah

anak buah kapal yang ada memahami pekerjaan yang akan dilakukan dan untuk

memastikannya kita harus melakukan pengarahan kepada anak buah kapal MT.

GLOBAL FALCON setiap sebelum melakukan pekerjaan sehingga mereka akan

sepenuhnya memahami dan semakin familiar dengan pekerjaan yang akan mereka

hadapi mengenai prosedur keselamatan dan pengerjaan yang baik dan benar,

setelah diberikan pengarahan tidak cukup hanya sampai disitu dan seterusnya kita

harus pastikan bahwa ketika pelaksnaan kerjanya harus dengan pengawasan

yang maksimal dan anak buah kapal MT. GLOBAL FALCON akan lebih

terpantau dan memeriksa setiap pekerjaan mereka sehingga akan bekerja sesuai

dengan prosedur.

Disamping hal tersebut diatas kita juga perlu memastikan setiap awak kapal

MT. Global falcon yang akan mengerjakan pekerjaan tersebut memiliki semangat

bekerja dan tidak bekerja karena terpaksa dan oleh karena itu sebagai pihak

management diatas kapal MT. GLOBAL FALCON kita harus memberikan

motivasi kepada anak buah kapal yang bisa berupa penghargaan melalui ucapan
terimakasih, atau bahkan hadiah untuk pekerjaan yang telah mereka lakukan

dengan baik sehingga akan timbul semangat bekerja mereka dan mereka akan

melakukan semua pekerajan yang kita perintahkan tanpa ada perasaan terpaksa,

dengan motivasi juga mereka akan dapat melakukan pekerjaan dengn lebih efektif

efesien dengan hasil yang maksimal dan waktu yang relatif singkat sehingga

jadwal yang sesuai dengan perencanaan bisa kita ikuti dan target yang

direncanakan akan dapat tercapai dengan baik.

Setelah semua pekerjaan yang dilakukan sudah sesuai dengan perencanaan

yang telah ditetapkan dan semua hasil dirasakan baik tetap kegiatan pengecetan

ulang atau review sangat diperlukan untuk memeriksa ulang seberapa optimal

persiapan yang telah dilakukan awak kapal MT. GLOBAL FALCON selama ini

dan diadakannya safety meeting bulanan sebagai sebuah forum yang akan

menjembak semua awak kapal MT. GLOBAL FALCON baik dalam

mengemukakan suatu pendapat atau ide bahkan review yang mungkin Nahkoda

dan Mualim I tidak menyadarinya sehingga semua perencanaan diharapkan

akan terlaksana dengan hasil yang optimal.

Anda mungkin juga menyukai