Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

ESKALASI HARGA

Disusun untuk memenuhi Tugas Individu pada Mata Kuliah Dasar-dasar


Manajemen Konstruksi

Disusun Oleh :

SRI DEFILA (1801413015)

PROGRAM STUDI TEKNIK PERANCANGAN JALAN DAN


JEMBATAN-KONSENTRASI JALAN TOL
JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-Nya
kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini sebagai tugas individu pada mata kuliah dasar-dasar
manajemen konstruksi. Tidak lupa kami berterima kasih kepada dosen yang telah memberikan
perhatian dan bimbingan selama mengikuti mata kuliah.

Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak kekurangan, baik dari segi isi
penulisan maupun kata-kata yang di gunakan. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang
bersifat membangun guna perbaikan makalah ini lebih lanjut, akan kami terima dengan sangat
senang hati.

Kami juga menyadari bahwa di dalam makalah ini terdapat banyak kekurangan yang
disebabkan adanya keterbatasan data dan kemampuan kami yang masih tahap belajar. Akhir
kata, kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat untuk yang membacanya.

Depok, 11 Desember 2019

Sri Defila

i
ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................................ii
BAB I..........................................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah...........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan.......................................................................................................................1
BAB II........................................................................................................................................................2
2.1 Pengertian..................................................................................................................................2
2.2 Rumus Eskalasi..........................................................................................................................2
2.3 Analisa Harga Satuan Pekerjaan.............................................................................................4
BAB III.......................................................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan......................................................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................ix

ii
1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Proyek pembangunan infrastruktur single year adalah suatu kegiatan proyek yang
masa pelaksanaannya kurang dari atau sama dengan satu tahun. Sedangkan, proyek
pembangunan infrastruktur multi years adalah proyek yang masa pelaksanaannya lebih dari
satu tahun, sehingga kontrak yang digunakan juga kontrak multi years. Salah satu resiko dari
proyek kontrak multi years adalah penyesuaian harga atau biasa disebut dengan eskalasi.
Eskalasi adalah penyesuaian harga satuan komponen kontrak yang meliputi tenaga kerja,
bahan konstruksi, energi dan peralatan terhadap nilai kontrak saat penawaran. Penyesuaian
harga pada proyek multi years disebabkan adanya fluktuasi ekonomi negara yang
menyebabkan perubahaan harga satuan komponen pekerjaan saat pelaksanaan proyek.
Terkadang penyesuaian harga ini tidak diperhitungkan dengan baik oleh pengguna jasa
sehingga banyak penyedia jasa yang merasa dirugikan atas hal ini. Agar pihak penyedia jasa
dan pengguna jasa tidak saling dirugikan, maka diperlukan upaya-upaya dalam menyikapi
penyesuaian harga selama pelaksanaan pekerjaan di lapangan.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat di rumuskan masalah ini sebagai berikut:
1. Apa yang dimaksud dengan eskalasi harga?
2. Bagaimana rumus eskalasi?
3. Apa yang dimaksud dari analisa harga satuan pekerjaan?

1.3 Tujuan Penulisan


Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui maksud dari eskalasi harga
2. Mengetahui dan memahami rumus eskalasi
3. Mengetahui dan memahami analisa harga satuan pekerjaan
2

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian
Eskalasi Harga adalah penyesuaian harga satuan komponen kontrak yang meliputi
tenaga kerja, bahan konstruksi, energi dan peralatan terhadap nilai kontrak saat
penawaran (Cornell, 2010).
Menurut Hansen (2015), Eskalasi Harga adalah penyesuaian harga konstruksi
terkait dengan perubahan harga pasar.
Adapun menurut kamus Websters (Websters dictionary), Eskalasi biaya
konstruksi adalah peningkatan biaya setiap elemen konstruksi yang diperlukan untuk
pekerjaan kontrak asli yang terjadi selama konstruksi.
Dari beberapa teori-teori tentang Eskalasi Harga, menurut saya Eskalasi Harga
adalah penyesuaian harga komponen suatu kontrak terkait dengan perubahan harga
pasar.

2.2 Rumus Eskalasi


Apabila dalam dokumen kontrak terdapat klausul mengenai eskalasi , yang harus
diperhatikan adalah hal – hal sebagai berikut:
a. Bahwa pembayaran kontrak akibat eskalasi harga hanya dapat dilakukan untuk
pekerjaan yang telah dicantumkan dalam syarat khusus kontrak.
b. Penyesuaian terhadap kontrak mulai dihitung pada bulan dimana kontrak
ditandatangani
Rumus / formula yang digunakan untuk menghitung eskalasi harga adalah sebagai
berikut :
Esk = Q x Ho x ( K – 1 )
Dimana K = a + l Ln + m Mn + f Fn + e En + t Tn +………
L0 M0 F0 E0 T0
3

Esk = Nilai eskalasi / De – eskalasi Harga ( Price Adjusment ) ;


Q = Nilai Kuantitas ( Quantity ) pekerjaan ;
Ho = Nilai Harga Satuan Kontrak semula (Original Unit Price
Contract) seperti tercantum dalam Bill of Quantity;
a = Nilai factor koefisien yang tidak disesuaikan (un adjustable factor)
l = Nilai factor koefisien penyesuaian untuk unsur biaya tenaga kerja (labour
cost)
m = Nilai factor koefisien penyesuaian untuk unsur biaya bahan bakar minyak
(fuel)
e = Nilai factor koefisien penyesuaian untuk unsur biaya peralatan
(equipment)
t = Nilai factor koefisien penyesuaian untuk unsur biaya pengangkutan
(transportation cost)

Besar nilai koefisien faktor a, l, f, m, e dan t harus ditetapkan terlebih dahulu oleh
pihak proyek (Employer / Consultant Engineer)

Perhitungan Eskalasi
a. Komponen harga tenaga kerja (labor) dieskalasi dengan menggunakan indeks tenaga
kerja

Hn = Ln / L0 x H0
ΔH (Eskalasi) = Hn - H0
= (Ln / L0 x H0 ) – H0
= (Ln / L0 x H0 ) – ( 1 x H0 )
= (Ln / L0 - 1) x H0
dimana : L0 = indeks labor tahun ke-0
Ln = indeks labor tahun ke-n

b. Komponen harga bahan (material) dieskalasi dengan menggunakan indeks tenaga


material
Hn = Mn / M0 x H0
ΔH (Eskalasi) = Hn - H0
= (Mn / M0 x H0 ) – H0
= (Mn / M0 x H0 ) – ( 1 x H0 )
= (Mn / M0 - 1) x H0
dimana : M0 = indeks material tahun ke-0
4

Mn = indeks material tahun ke-n

c. Komponen harga alat (equipment) dieskalasi dengan menggunakan indeks equipment


Hn = En / E0 x H0
ΔH (Eskalasi) = Hn - H0
= (En / E0 x H0 ) – H0
= (En / E0 x H0 ) – ( 1 x H0 )
= (En / E0 - 1) x H0
dimana : E0 = indeks equipment tahun ke-0
En = indeks equipment tahun ke-n

2.3 Analisa Harga Satuan Pekerjaan


Analisa harga satuan pekerjaan (AHSP) adalah suatu cara perhitungan harga satuan
pekerjaan konstruksi yang dijabarkan dalam perkalian kebutuhan bahan bangunan, upah
kerja, dan peralatan dengan harga bangunan, standar pengupahan pekerja dan harga
sewa/beli peralatan untuk menyelesaikan per satuan pekerjaan konstruksi.

1. Analisa Harga Satuan Upah Pekerjaan


Analisa harga satuan upah pekerjaan adalah menghitung banyaknya tenaga
yang diperlukan, serta besarnya biaya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
pekerjaan tersebut. Kebutuhan tenaga kerja adalah besarnya jumlah tenaga kerja
yang dibutuhkan untuk suatu volume pekerjaan tertentu yang dapat dicari dengan
menggunakan rumus :

2. Analisa harga satuan Bahan

Analisa harga satuan bahan adalah menghitung banyaknya/volume masing-


masing bahan, serta besarnya biaya yang dibutuhkan. Sedangkan indeks satuan
bahan menunjukkan banyaknya bahan yang akan diperlukan untuk menghasilkan
suatu volume pekerjaan yang akan dikerjakan, baik dalam volume 1 m3, 1m2,
atau per m’. Kebutuhan bahan/material ialah besarnya jumlah bahan yang
5

dibutuhkan untuk menyelesaikan bagian pekerjaan dalam satu kesatuan pekerjaan.


Kebutuhan bahan dapat dicari dengaan rumus sebagai berikut:

3. Analisa Harga Satuan Peralatan

Dasar perhitungan sub harga satuan peralatan ini sama dengan sub harga
satuan upah, yaitu mempertimbangkan tingkat roduktivitas alat tersebut. Bila alat
yang digunakan adalah sewa, maka harga sewa alat tersebut dipakai sebagai dasar
perhitungan sub harga satuan peralatan. Namun bila alat yang digunakan adalah
milik sendiri, maka harus dipakai “konsep biaya alat” yang terdiri dari:

• Biaya penyusutan (depresiasi) alat;

• Biaya perbaikan;

• Biaya operasi.

Pemilihan alat berat yang akan dipakai merupakan salah satu faktor yang sangat penting
dalam keberhasilan suatu proyek. Ketepatan dalam pemilihan peralatan untuk pekerjaan
konstruksi akan memperlancar jalannya proyek.
6

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
 Eskalasi Harga adalah penyesuaian harga komponen suatu kontrak terkait dengan
perubahan harga pasar.
 Rumus eskalasi

Esk = Q x Ho x ( K – 1 )

Dimana K = a + l Ln + m Mn + f Fn + e En + t Tn +………

L0 M0 F0 E0 T0

 Analisa harga satuan pekerjaan (AHSP) adalah suatu cara perhitungan harga satuan
pekerjaan konstruksi yang dijabarkan dalam perkalian kebutuhan bahan bangunan, upah
kerja, dan peralatan dengan harga bangunan, standar pengupahan pekerja dan harga
sewa/beli peralatan untuk menyelesaikan per satuan pekerjaan konstruksi.

DAFTAR PUSTAKA

Alif, Agung, Hanif, & Jati. “Analisa Eskalasi Biaya pada Proyek Infrastruktur Tahun Jamak,
Studi Kasus: Proyek Pembangunan Waduk Jatigede dan Proyek Pembangunan
Waduk Jatibarang”. Semarang: Universitas Diponegoro
Hansen, Seng. 2017. Manajemen Kontrak Konstruksi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Soeharto, Iman. 2001. Manajemen Proyek: Dari konseptual sampai operasional. Jakarta:
Erlangga (Edisi Kedua).

ix

Anda mungkin juga menyukai