Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KIMIA

(Komposisi Chitato dan Ultra Milk)

Dibuat Oleh:
 Kadek Second Hana Saputra (01)

Kelas X MIPA 2
TAHUN AJARAN 2018/2019
KOMPOSISI CHITATO DAN ULTRA MILK

1.1 Komposisi Chitato


 Kentang (65%), (ALAMI)
 Minyak kelapa sawit, (ALAMI)
 Bumbu rasa sapi panggang (mengandung kedelai,
susu, ikan, gandum, ekstrak daging sapi (1%)),
(ALAMI)
 Penguat rasa mononatrium glutamat, dinatrium

inosinat, dinatrium guanilat). (SINTETIS).

 DAMPAK NEGATIF ZAT SINTETIS PADA CHITATO


1) Mononatrium Glutamat:
–12 gram MSG per hari dapat menimbulkan gangguan lambung,
gangguan tidur dan mual-mual.
 alergi berupa gatal, mual dan panas.
 memicu hipertensi, asma, kanker serta diabetes,
kelumpuhan serta penurunan kecerdasan
 Monosodium Glutamate adalah zat penambah rasa pada
makanan yang dibuat dari hasil fermentasi zat tepung dan
tetes dari gula beet atau gula tebu.MSG sendiri terdiri dari
air,sodium dan Glutamate.
2) Dinatrium inosinate:
1. Kulit memerah
2. Sakit kepala
3. Berkeringat
4. Rasa Terbakar
5. Mati Rasa
6. Ruam Kulit
7. Ketidaknyamanan pada lambung
8. Memburuknya gejala asam urat.
3) Dinatrium guanilat:
1. Kejang
2. Mual
3. Alergi
4. Ruam
5. Serangan Asma
6. Sakit Kepala
7. Mulut terasa kering

1.2 Komposisi Ultra Milk


1) Susu Sapi Segar (ALAMI)
2) Sukrosa (ALAMI)
3) Susu Skim Bubuk (ALAMI)
4) Bubuk Coklat (ALAMI)
5) Penstabil Nabati (ALAMI)
6) Perisa Artifisial Coklat (SINTETIS)
7) Garam (ALAMI)

 DAMPAK NEGATIF ZAT SINTETIS PADA ULTRA MILK


1) Perisa Artifisial Coklat
 Kanker
 Penuaan sel
UPAYA MEMINIMALISIR DAMPAK NEGATIF ZAT
ADITIF SINTETIS

Untuk mengurangi dan meminimalisasi dampak negatif zat aditif makanan


dapat diupayakan dengan beberapa cara antara lain :

1. Secara Internal
- Mengurangi konsumsi makanan siap saji, meningkatkan konsumsi
sayur dan buah-buahan serta mengonsumsi vitamin. Beberapa
vitamin diduga mengandung zat antikarsinogen diantaranya adalah
vitamin A, C, E banyak terdapat dalam sayur dan buah; asam folat
terdapat dalam brokoli, bayam dan asparagus: Betakaroten, vitamin
B3 (niasin), vitamin D dalam bentuk aktif (1.25 hidroksi) terdapat
pada mentega, susu, kuning telur, hati, beras dan ikan.
- Memberi pengertian pada keluarga tentang bahaya zat aditif,
mengawasi, mengontrol pemberian dan penggunaan uang jajan dan
membiasakan membawa bekal makanan sehat dari rumah.
2. Secara Eksternal
 Produsen; diperlukan kesadaran dan tanggung jawab produsen
terhadap penggunaan zat aditif pada bahan pangan yang
diproduksikan, memberikan informasi yang jelas komposisi
makanan termasuk zat aditif yang ditambahkan.
 Pemerintah; melakukan pengawasan dan menindak tegas
produsen yang melanggar aturan yang berlaku. Meneruskan
kegiatan PMT-AS (Program Makanan Tambahan-Anak
Sekolah) dengan memanfaatkan sumber makanan lokal.
 Non-pemerintah (LSM) memfasilitasi terbentuknya kelompok
konsumen, mendorong peran serta masyarakat sebagai
pengawas kebijakan publik, mengantisipasi kebijakan global
yang berdampak pada konsumen, melakukan pengawasan dan
bertindak sebagai pembela konsumen.

Selain cara-cara tersebut di atas,upaya terbaik untuk mengurangi


dampak negatif makanan cepat saji adalah dengan berupaya sebisa
mungkin untuk menjauhinya. Karena meskipun terlihat menarik namun
suatu saat justru akan berbalik membuat anda sakit.Seperti pada uraian
sebelumnya bahwa makanan fast food dapat memicu terjadinya berbagai
penyakit,untuk meminimalisir dampak-dampak negatit fast food sebaiknya
anda mengkonsumsi Xamthone plus yang mampu mengobati berbagai
penyakit yang mungkin timbul akibat dipicu oleh kebiasaan makanan
cepat saji.

Anda mungkin juga menyukai