1. Organoleptis
Pengamatan terhadap bentuk, bau, warna dan rasa yang dilakukan secara visual.
infrared moisture balance. Atau bisa juga mengguaakn heating drying oven
sebelah kiri dan posisi lampu diletakkan pada ketinggian 6 cm sehingga bisa
mencapai suhu 105o C selama 2 jam . Perhatikan skala kadar air pada posisi
skala dapat dibaca. Atau granul kering ditimbang dan kandungan air dihitung
dengan rumus :
Kandungan air = W1-W2/W0 x 100 %
Persyaratan : 2-4%
Uji sifat alir terdapat dua metode untuk mengujinya yang perrtama dengan
metode corong dan yang kedua yaitu metode sudut istirahat.Prinsip dari metode
sudut istirahat ini yaitu pengukuran sudut yang terbentuk dari lereng tumbuhan
granul yang mengalir bebas dari corong terhadap suau bidang datar.
Caranya :
Tabel 3. Hubungan Kecepatan Alir dengan Sifat Aliran Serbuk (Aulton, 1988).
Kecepatan Alir (g/detik) Sifat Aliran
4-10 Baik
1,6-4 Sukar
Lalu diukur diameter dasar granul dan tinggi kerucut yang terbentuk dengan
Tg α = h/r
25-30 Baik
30-40 Cukup
Ditimbang 30 gram granul (Wo), masukkan dalam gelas ukur 100 mL. dan
Bj nyata =Wo/Vo
tester dengan pengetukan sebanyak 1250 kali dan dicatat volumenya (Vt 1). Jika
selisih antara Vt dan Vt1 tidak lebih dari 2 mL, maka dipakai Vt. Bobot jenis
Bj mampat =Wo/ Vt
Cara kerja :
volumenya
1988)
12-17 Baik
18-22 Cukup
23-33 Kurang
kecil, maka waktu hancurnya lambat, dan berbanding lurus dengan kekerasan
Syarat : 37-40 %
diletakkan di atas ayakan dan diayak. Granul yang masih tertinggal diayakan