Anda di halaman 1dari 8

Keperawatan Gerontik

Poin total 65/100


1. Seorang perempuan berusia 85 yang dirasakan terutama bila klien
tahun saat pengkajian di panti sedang duduk. Klien juga
werdha mengeluhkan nyeri di merasakan penglihatannya agak
bagian persendian pinggul yang buram sehingga harus hati-hati
dirasakan hilang timbul. Klien beraktivitas dan menggunakan
memiliki riwayat fraktur karena kacamata. Klien memiliki riwayat
terpeleset di kamar mandi 2 tahun penyakit diabetes melitus yang
yang lalu. Nyeri dirasakan seperti sudah diderita selama 20 tahun.
tertusuk dan memberat ketika Klien rutin injeksi insulin 6
cuaca dingin. Klien juga mengeluh internasional unit dan sudah
kelelahan saat mencoba berjalan. mengurangi makanan tinggi kadar
Aktivitas sehari-hari masih bisa gula. Aktivitas sehari-hari
dilakukan secara mandiri namun dilakukan secara mandiri. Klien
berjalan menggunaan alat bantu mengatakan tidak rutin berolah
walker lipat dan kursi roda. Hasil raga. Hasil pengkajian: tekanan
pengkajian: tekanan daraf 120/80 darah 140/90 mmHg, frekuensi
mmHg, frekuensi nadi: 84x/menit, nadi 82x/menit, frekuensi napas
frekuensi napas 17x/menit, suhu: 18x/menit, suhu : 36,60C, berat
36,8oC, skala nyeri 4 (0-10), berat badan 62kg, tinggi badan 160cm,
badan: 57kg, tinggi badan: 150cm, kadar gula darah sewaktu 202
kadar asam urat: 4,6 mg/dL. mg/dL. Apakah masalah
Apakah masalah keperawatan keperawatan aktual utama pada
utama pada kasus tersebut? 0/5 kasus tersebut? 0/5
a. Nyeri kronis a. Risiko cidera
b. Gangguan mobilitas fisik b. Ketidakefektifan managemen
c. Risiko jatuh kesehatan
d. Risiko injuri c. Perilaku kesehatan cenderung
e. Intoleransi aktivitas berisiko
d. Gangguan integritas kulit
2. Seorang laki-laki berusia 75 tahun
e. Ketidakefektifan perfusi
mengeluhkan sering merasa
jaringan perifer
kesemutan pada kedua kakinya
3. Seorang perempuan berusia 67 Klien mengatakan tidak suka
tahun diantar ke puskesmas memakai alas kaki. Klien
karena keluhan nyeri punggung mengatakan bahwa dirinya
bawah yang menjalar hingga mata didiagnosis diabetes mellitus sejak
kaki. Nyeri dirasakan seperti tiga tahun yang lalu namun tidak
tertusuk dan keluhan memberat rutin minum obat dan tidak
saat bergerak dan suhu dingin. mempunyai pantangan terhadap
Klien mengatakan merasa sangat jenis makanan apapun. Hasil
kelelahan karena tidak bisa pengkajian: tekanan darah 140/80
beristirahat menahan rasa sakit. mm/Hg, frekuensi nadi 80 x/menit,
Klien tampak meringis dan frekuensi napas 20 x/menit, suhu
kesulitan bergerak. Hasil tubuh 36,50C, gula darah sewaktu
pengkajian: tekanan darah 130/80 280 mg/dL, capillary refile time 4
mm/Hg, frekuensi nadi 80x/menit, detik. Apakah masalah
frekuensi napas 20 x/menit, suhu keperawatan pada kasus
36,80C, skala nyeri 6 (0-10). tersebut? 5/5
Apakah intervensi keperawatan a. Risiko cidera
yang tepat pada kasus tersebut? b. Gangguan integritas kulit
5/5 c. Perilaku kesehatan cenderung
a. Kaji nyeri secara komprehensif berisiko
b. Kolaborasi pemberian d. Ketidakefektifan perfusi
analgesik jaringan perifer
c. Ajarkan teknik nafas dalam e. Ketidakefektifan managemen
d. Gunakan komunikasi kesehatan
terapeutik
5. Seorang laki-laki berusia 72 tahun
e. Berikan informasi tentang nyeri
mengeluh nyeri di kedua lutut dan
4. Seorang wanita berusia 70 tahun kakinya sejak setahun yang lalu.
diantar ke puskesmas dengan Nyeri dirasakan seperti tertusuk
keluhan kedua kakinya sering benda tajam dan hilang-timbul.
mengalami kesemutan dan terasa Keluhan memberat saat klien
panas. Kulit tampak kering, akral berjalan agak jauh dan naik-turun
teraba dingin dan tampak tangga. Klien sangat menyukai
sejumlah bekas luka pada kaki. makanan berbahan daging dan
kacang-kacangan. Sendi kaki b. Perubahan gaya berjalan
tampak kemerahan, bengkak dan c. Penggunaan alat bantu melihat
teraba panas. Hasil pengkajian: d. Lingkungan rumah yang
tekanan darah 130/80 mmHg, berantakan
frekuensi nadi 84 x/menit, e. Jarak dan tangga di rumah
frekuensi nafas 16 x/menit, suhu
7. Seorang Laki-laki berusia 78
36,40C, berat badan 80kg, tinggi
tahun, tinggal di Panti Werdha
badan 165cm, skala nyeri 3 (0-10).
sejak 2 hari yang lalu. Hasil
Apakah jenis pemeriksaan
pengkajian didapatkan klien
laboratorium yang tepat pada
tampak lemah. Hasil pengkajian
kasus di atas? 5/5
fungsional lebih lanjut
a. Gula darah sewaktu
menunjukkan klien dapat
b. Asam urat
berpakaian, makan, berpindah,
c. Kolesterol total
namun tidak mampu mengontrol
d. Analisis urin
BAB dan BAK, klien dibantu saat
e. Darah lengkap
toileting dan dibantu mandi hanya
6. Seorang wanita berusia 71 tahun pada bagian punggung karena
mengeluh nyeri pada pinggang klien sulit menjangkaunya.
setelah jatuh terpeleset di kamar Berapakah skor indeks KATZ
mandi dua hari yang lalu dengan untuk pengkajian ADL tersebut?
posisi terduduk. Klien mengatakan 5/5
penglihatan dan pendengarannya a. 6
sudah menurun. Klien selalu b. 5
menggunakan kacamata dan c. 4
tongkat. Lingkungan rumah d. 3
tampak kotor dan terdapat e. 2
sejumlah barang berserakan di
8. Pada kunjungan rumah, ditemukan
dalam rumah. Klien harus naik-
laki-laki berusia 62 tahun
turun tangga untuk menuju dapur
mengeluh sesak nafas dan batuk
dan kamar mandi. Apakah faktor
sejak 2 hari yang lalu. Hasil
risiko internal kejadian jatuh pada
pengkajian didapatkan ronkhi
kasus tersebut? 0/5
basah di paru bagian tengah, klien
a. Penurunan pendengaran
tampak lelah dan sulit
mengeluarkan dahak. Tekanan d. Meminta klien untuk
darah 130/80 mmHg, frekuensi mengungkapkan
nafas 26 x/menit. Saat ini pasien perasaannya saat ini
tidur dengan posisi semifowler. e. Mengembalikan klien kepada
Apa intervensi yang dilakukan realitas bahwa istrinya sudah
pada pasien kasus di atas? 5/5 meninggal
a. Berikan inhaler dengan uap air
10. Seorang laki-laki usia 70 tahun
panas
tinggal di panti werda, mengeluh
b. Anjurkan minum air hangat
nyeri pada daerah ulu hati, mual
c. Lakukan fisioterapi dada
dan terasa ingin muntah, pasien
d. Ajarkan batuk efektif
sulit tidur jika nyeri datang. Hasil
e. Posisikan fowler
pengkajian didapatkan pasien
9. Perawat komunitas melakukan tampak lemah, pucat, dan kurang
kunjungan rumah seorang laki-laki konsentrasi akibat nyeri yang
usia 72 tahun. Keluarga dirasakan, Tekanan Darah: 125/86
mengatakan istri klien telah mmHg, frekuensi nadi 68 x/mnt,
meninggal 2 bulan yang lalu. Klien frekuensi nafas 18x/mnt, suhu
sering merasa dipanggil istrinya 36,7 derajat Celcius. Apakah data
dan merasa bersalah atas pengkajian lain yang paling tepat
kematian istrinya. Klien untuk menegakkan diagnosa
mengurung diri dan tidak mau keperawatan pada pasien tersebut
berkomunikasi dengan anggota diatas ? 0/5
keluarga yang lain. Apakah a. Pengkajianindeks KATZ
tindakan keperawatan yang b. Pengkajian skala nyeri
dilakukan perawat pada pasien c. Pengkajian MMSE
kasus di atas? 0/5 d. Pengkajian mini nutrition
a. Ajarkan klien interaksi dengan assessment
1 orang e. Pengkajian PSQI
b. Memberikan terapi mengenang
11. Seorang laki-laki usia 73 tahun
kembali
tinggal di panti werda mengeluh
c. Meminta klien untuk bersabar
pusing dan terasa sakit pada
menerima kenyataan
tengkuk. Klien mengatakan sulit
tidur sejak dua hari yang lalu. Hasil
pengkajian didapatkan klien a. Menyarankan klien agar
tampak lemas dan kelelahan, mengurangi aktivitasnya
Tekanan Darah 130/100 mmHg, b. Kolaborasi pemberian
ferekuensi nadi 70 x/menit, analgetik oral
frekuensi nafas 20 x/menit, suhu c. Pemberian alat bantu berjalan
37oC. Perawat menganjurkan d. Kompres air hangat
klien untuk beristirahat dan e. Penyuluhan nyeri
relaksasi nafas dalam. Apakah
13. Seorang laki-laki usia 65 tahun
evaluasi setalah dilakukan
datang ke poli geriatri diantar oleh
tindakan tersebut? 5/5
keluarga, mengeluh kesemutan
a. Menanyakan respon verbal
pada kedua kakinya dan terasa
terhadap nyeri
berat bila berjalan yang terjadi
b. Mengkaji toleransi terhadap
sejak 6 bulan yang lalu. Hasil
aktivitas
pengkajian didapatkan kekuatan
c. Mengkaji kekuatan otot
otot eksterimitas atas normal,
d. Mengukur tekanan darah
eksterimitas kiri bawah 4, skala
e. Mengukur kualitas tidur
nyeri 3, kebersihan diri klien
12. Kasus (vignete) Seorang kurang. Klien menyeret kaki kirinya
perempuan usia 68 tahun datang dan tidak stabil ketika berjalan.
ke puskesmas diantar oleh Keluarga mengatakan aktivitas
keluarganya. Klien mengeluh nyeri klien terkadang dibantu. Apa
pada kaki bagian kiri. Hasil masalah keperawatan yang tepat
pengkajian didapatkan tekanan pada kasus diatas? 5/5
darah 140/90 mmHg, suhu a. Hambatan mobilitas fisik
36,50C, frekuensi nadi 84x/menit, b. Defisit perawatan diri
RR: 24x/menit, skala nyeri 3, lutut c. Risiko cidera
kaki sebelah kiri bengkak, dan d. Risiko jatuh
tampak kemerahan. Klien e. Nyeri kronis
mengatakan masih bisa 14. Seorang perawat yang bertugas
melakukan aktivitas seperti biasa. pada fasilitas pelayanan
Apakah tindakan keperawatan kesehatan mandiri (praktik
pada pasien kasus di atas? 5/5 mandiri), melakukan pemasangan
infus RL pada laki-laki berusia 75
tahun yang datang bersama indeks KATZ pasien pada kasus?
keluarga dengan keluhan mual 0/5
muntah, badan terasa lemas. a. B
Perawat melakukan tindakan b. C
tersebut atas persetujuan atau c. D
konsultasi dari dokter pada pusat d. E
pelayanan kesehatan yang e. F
terdekat dari wilayahnya. Apakah 16. Seorang perempuan berusia 80
tugas perawat pada kasus di atas? tahun tinggal di panti jompo,
5/5 mengeluh sulit berkonsentrasi,
a. Penyuluh dan konselor mudah lupa dengan aktivitas yang
b. Pemberi asuhan keperawatan baru dilakukan. Klien terkadang
c. Pengelola pelayanan bingung letak masjid yang berada
keperawatan di panti. Hasil pengkajian
d. Koordinator pelayanan didapatkan klien sedih karena
keperawatan mengenang suaminya yang telah
e. Pelaksana tugas berdasar lama meninggal dan karena klien
pelimpahan wewenang sudah tidak dapat berkebun lagi
sejak tinggal di panti, MMSE skor
15. Seorang perempuan berusia 78
20. Perawat merencanakan klien
tahun sudah 2 tahun tinggal di
mengikuti terapi modalitas
ruang intensif sebuah panti jompo.
keperawatan. Apakah terapi
Klien mengeluh nyeri pada luka di
modalitas keperawatan untuk
bagian bokongnya. Luka pada
pasien kasus di atas? 5/5
bokongnya terjadi akibat
a. TAK stimulasi persepsi
lembabnya pakaian yang terkena
b. TAK stimulasi kognitif
kencing saat klien ngompol, juga
c. Life review therapy
akibat klien yang menyeret
d. Terapi berkebun
tubuhnya dalam posisi duduk
e. Pet therapy
untuk berpindah saat mengambil
makanan dan pakaian untuk 17. Seorang laki-laki berusia 65 tahun
dikenakan. Klien BAB dan BAK di diantar ke puskesmas karena
kamarnya dan untuk mandi klien mengalami kesulitan untuk
dibantu perawat. Apakah kategori berjalan sejak terjatuh saat
berboncengan sepeda motor mm/Hg, frekuensi nadi 80 x/menit,
sebulan yang lalu. Klien frekuensi napas 20 x/menit, suhu
mengatakan kesulitan mengangkat tubuh 36,50C, gula darah sewaktu
kaki kiri saat berjalan disertai rasa 260 mg/dL, capillary refile time 4
kebas di daerah kaki tersebut. detik. Apakah strategi pendidikan
Klien mengeluhkan gaya kesehatan yang tepat pada kasus
berjalannya berubah dibanding di atas? 0/5
sebelum kecelakaan. Hasil a. Fasilitasi aktif
pengkajian: tekanan darah 120/80 b. Reinforcement
mm/Hg, frekuensi nadi 80x/menit, c. Edukasi
frekuensi napas 20 x/menit, suhu d. Persuasi dan motivasi
360C, skala nyeri 3 (0-10). Apakah e. Menumbuhkan kesadaran
masalah keperawatan pada kasus
19. Seorang perawat melakukan
tersebut? 5/5
pengkajian untuk mengidentifikasi
a. Nyeri akut
pemenuhan kebutuhan seksual
b. Risiko jatuh
seorang perempuan berusia 62
c. Risiko cidera
tahun. Ketika perawat
d. Intoleransi aktivitas
menanyakan intensitas hubungan
e. Gangguan mobilitas fisik
seksual bersama pasangannya,
18. Seorang wanita berusia 67 tahun klien tidak mau menjawab.
diantar ke puskesmas dengan Perawat tidak melanjutkan kembali
keluhan kedua kakinya sering pertanyaan tersebut untuk
mengalami kesemutan dan terasa menjaga privasi kliennya. Apakah
panas. Kulit tampak kering, akral prinsip etik yang dilakukan
teraba dingin dan tampak perawat? 5/5
sejumlah bekas luka pada kaki a. Justice
klien. Klien mengatakan tidak suka b. Veracity
memakai alas kaki. klien c. Autonomy
mengatakan bahwa dirinya d. Beneficience
didiagnosis diabetes mellitus sejak e. Nonmaleficience
tiga tahun yang lalu namun tidak
20. Seorang perempuan berusia 67
rutin minum obat. Hasil
tahun datang ke poliklinik panti
pengkajian: tekanan darah 130/80
werda dengan keluhan sulit tidur
sejak 3 hari yang lalu akibat nyeri
yang dirasakan pada kedua
lututnya. Hasil pengkajian
didapatkan lutut bengkak dan
kemerahan, tekanan darah 120/70
mmHg, frekuensi nadi 68 x/menit,
frekuensi nafas 20 x/menit, klien
memiliki riwayat gagal ginjal akut.
Perawat memberikan obat
piroxicam untuk mengatasi nyeri
lutut klien. Apakah prinsip etik
yang dilanggar oleh perawat pada
kasus? 5/5
a. Justice
b. Fidelity
c. Autonomy
d. Beneficience
e. Nonmaleficence

Anda mungkin juga menyukai