ACUAN KURIKULUM PENDIDIKAN KESETARAAN

Oleh. Dra. Prastiwi Budi S

Pengertian
 Pendidikan paket A B C sebagai bagian dari pendidikan
nonformal yang ditujukan bagi peserta didik dari masyarakat:
 Kurang beruntung
 Tidak sekolah
 Putus sekolah
 Putus lanjut
 Usia produktif untuk peningkatan kecakapan hidup
 Masyarakat lainnya

Fungsi dan tujuan paket B

 Membentuk warga negara yang beriman, berkarakter dan
bermartabat
 meningkatkan kemampuan literacy dan numeracy (3R, membaca
– menulis – berhitung)
 Meningkatkan pengalaman belajar mandiri, kreatif dan produktif
 Meningkatkan kecakapan hidup untuk bekerja (keterampilan
profesional), usaha mandiri
 Mengikuti pendidikan lanjutan

Kecakapan hidup (life skills)

 Kecakapan personal (kepribadian)
 Keimanan dan akhlak mulia
 Kecakapan sosial (berinteraksi)
 Bekerjasama dan tanggung jawab bersama
 Kecakapan intelektual (pengetahuan dan keterampilan)
 berpengetahuan, bersikap dan bertindak ilmiah
 Kecakapan vokasional (kejuruan dan keterampilan fungsional)
 Kejuruan seperti tenaga teknisi, tenaga IT, …
 Fungsional seperti tenaga terampil umum, wira usaha

Struktur kurikulum paket B

 Isi kurikulum paket B adalah setara dengan kurikulum untuk
SMP
 Kurikulum paket B terdiri mata pelajaran berorientasi:
 Akademik yang menekankan penguasaan pengetahuan
(60%)
  Kecakapan hidup yang menekankan pada keterampilan dan
kepribadian fungsional (40%)
 Kurikulum disusun untuk pembelajaran tutorial, mandiri,
ataupun moduler
 Penetapan alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran dan beban
belajar selama satu tahun dapat disesuaikan dengan potensi
daerah, kondisi peserta didik, dan budaya daerah

Mata pelajaran berorientasi akademik

 Pendidikan Agama
 Keimanan, ketakwaan, dan berakhlak mulia
 Pendidikan Kewarganegaraan
 Memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air
 Bahasa dan Sastra Indonesia
 Membaca dan menulis untuk berkomunikasi secara logis
 Bahasa Inggris
 Menekankan kemampuan berkomunikasi dalam mengakses
informasi, melakukan hubungan interpersonal dalam
budaya global
 Matematika
 Berhitung dan berkomunikasi dengan angka
 Ilmu Pengetahuan Sosial
 Meliputi ekonomi, geografi, sejarah, dan sosiologi yang
harus disajikan secara terpadu dengan potensi lokal
 Ilmu Pengetahuan Alam
 Meliputi fisika, kimia, dan biologi yang harus disajikan
secara terpadu dengan potensi lokal

Mata pelajaran berorientasi kecakapan hidup

 Kesenian
 Mengapresiasi seni dan budaya dan disesuaikan dengan
potensi lokal
 Pendidikan jasmani
 Pembiasaan aktifitas fisik untuk hidup sehat
 Kerumahtanggaan
 Ekonomi lokal
 Keterampilan bermatapencaharian/ muatan lokal
 Teknologi informasi dan komunikasi
 Etika bekerja