KAPSUL

FARMASETIKA DASAR II (A)

SISIPAN 2020/2021
ANGGOTA KELOMPOK:
1. ANINDITA INDAH PRADIPTA 2443018269
2. MARIA THERESIA PRIMADEWI B 2443019301
3. IGNASIUS YUSUP ENRICO 2443018265
 01 02
Definisi Kelebihan dan
Kapsul Kekurangan
03 04
Jenis Kapsul Pembuatan
05 06 Kapsul
Wadah dan
Stabilitas
Penyimpanan
01 DEFINISI
KAPSUL
 KAPSUL
Kapsul adalah bentuk sediaan padat
dimana bahan obat dan/atau bahan inert
dimasukan dalam cangkang kecil gelatin1.
Kata Kapsul berasal dari bahasa latin
capsula yang artinya adalah wadah kecil 2
umumnya terbuat dari gelatin; tetapi
dapat juga terbuat dari pati atau bahan
lain yang sesuai3
1. Hendriati. L., 2013, Compounding dan Dispensing, Graha Pustaka.
2. Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World Journal of Pharmacceutical and Life Science.
3. Farmakope Indonesia, Edisi VI, Deparetement Kesehatan Republik Infonesia, Jakarta
 02
KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN
KAPSUL
 Kelebihan Kekurangan

• Stabil ● Sulit untuk ditelan

• Dosis akurat
Mudah dalam penggunaannya
•
Dapat menutupi rasa dari bahan
•
aktif yang tidak enak
• Karakteristik pelepasan obat dapat
dikontrol
• Dapat digunakan untuk bahan yang
sensitif terhadap cahaya
• Absorbsi lebih cepat dibanding
tablet
• Penerimaan pasien tinggi, menarik
dan mudah dibawa
Tidak cocok untuk anak-anak
●
Adanya kemungkinan penolakan dari
●
pasien karena penggunaan gelatin
yang berasal dari hewan (vegetarian,
religious belief, dll)
● Kurang cocok untuk bahan yang
sangat mudah larut
● Tidak dapat digunakan untuk bahan-
bahan yang efflorescent dan
deliquescent
 03
JENIS-JENIS
KAPSUL
 JENIS JENIS KAPSUL
Kapsul Cangkang Keras
(Hard Gelatin Capsule)

Kapsul Cangkang Lunak

(Soft Gelatin Capsule)
Kapsul Cangkang Keras
(Hard Gelatin Capsule)
 Kapsul Cangkang Keras
(Hard Gelatin Capsule)

• Terdiri atas dua cangkang, yaitu badan kapsul dan tutup yang lebih pendek
• Cangkang kapsul gelatin keras terbuat dari campuran gelatin, gula dan air.
• Kapsul gelatin keras dapat dirancang untuk melepaskan obatnya dengan
cepat atau dirancang melepaskan obatnya dalam waktu tertentu

1. Hendriati. L., 2013, Compounding dan Dispensing, Graha Pustaka.

2. Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive
Review, World Journal of Pharmacceutical and Life Science.
 Bahan Cair Tambahan pada Kapsul
Cangkang Keras

Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World Journal of Pharmacceutical
 Ukuran &
Kapasitas Kapsul
Cangkang Keras
 Ukuran & Kapasitas Kapsul Cangkang Keras
untuk Manusia
Ukuran Kapsul Kapasitas (mL)
5 0,12
4 0,21
3 0,30
2 0,37
1 0,50
0 0,67
00 0,95
000 1,36

Hendriati. L., 2013, Compounding dan Dispensing, Graha Pustaka.

 Basic Component
Gelatin Colourants
Ex : Pewarna sintesis (Azo dan
Xanthene)

Opacifying agents
Ex: Titanium oxcide

Plasticizer Preservative
Ex : glycerine and
polyhydric alcohol Ex: Parabens esters

Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World
Journal of Pharmacceutical and Life Science.
 Basic Component Kapsul Cangkang Keras (Hard Gelatin Capsule)
Gelatin Gelatin adalah bahan yang paling umum dan paling terkenal digunakan untuk memproduksi
cangkang kapsul keras.
Plasticizer Plasticizer ditambahkan ke gelatin untuk mengurangi kekakuan polimer dan membuatnya
lebih lentur.
Colourants Kapsul diberi pewarna berguna untuk meningkatkan sifat estetika dan juga untuk bertindak
sebagai sarana untuk mengidentifikasi produk. Pewarna yang digunakan harus memenuhi
persyaratan peraturan negara tempat produk akan dijual
Opacifying agents Opacifier dapat dimasukkan untuk membuat clear gelatine opaque . Kapsul opaque dapat
digunakan untuk memberikan perlindungan terhadap cahaya atau untuk menyembunyikan
isinya.
Preservatives Pengawet ditambahkan ke kapsul keras sebagai bantuan dalam proses untuk mencegah
kontaminasi mikrobiologis selama pembuatan.

Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World Journal of
Pharmacceutical and Life Science.
Kapsul Cangkang Lunak
(Soft Gelatin Capsule)
 Kapsul Cangkang Lunak
(Soft Gelatin Capsule)

• Kapsul cangkang lunak yang dibuat dari gelatin (kadang-kadang disebut gel lunak) atau
bahan lain yang sesuai membutuhkan metode produksi skala besar.
• Cangkang gelatin lunak sedikit lebih tebal dibanding kapsul cangkang keras dan dapat
dibuat lebih lunak (fleksible) dengan penambahan senyawa poliol, seperti sorbitol atau
gliserin.
• Kapsul gelatin lunak menghasilkan pelepasan standar
• Cangkang gelatin lunak umumnya mengandung 6% hingga 13% air.
1. Hendriati. L., 2013, Compounding dan Dispensing, Graha Pustaka.
2. Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World Journal of
Pharmacceutical and Life Science.
3. Farmakope Indonesia, Edisi VI, Deparetement Kesehatan Republik Infonesia, Jakarta
 Ukuran &
Bentuk Kapsul
Cangkang
Lunak
Lachman and Lieberman.1987. The Theory and Practical of Industrial Pharmacy
3rd Edition. Varghese Publishing House. p 410
 Basic Component
Gelatin Colourants and/or
Opacifying agents
Ex : Pewarna sintesis (Azo dan
Xanthene) Opacifying agent
(Titanium oxcide)

Preservative
Plasticizer Ex: kalium sorbat, dan
Ex : Gliserol metil, etil, dan propil
hidroksibenzoat

Bahan Excipient
Water
Lainnya

Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World
Journal of Pharmacceutical and Life Science.
 Basic Component Kapsul Cangkang Lunak (Soft Gelatin Capsule)
Gelatin Sifat-sifat cangkang gelatin dikendalikan oleh pilihan kadar gelatin dan dengan menyesuaikan
konsentrasi plasticizer dalam cangkang.
Plasticizer Agen plasticizing ditambahkan dalam formulasi kapsul gelatin lunak untuk memastikan
fleksibilitas yang memadai.
Water Kadar air yang diinginkan dari larutan gelatin yang digunakan untuk menghasilkan cangkang
kapsul gelatin lunak tergantung pada viskositas spesifik gelatin yang digunakan. Biasanya
berkisar antara 0,7 dan 1,3 bagian air untuk setiap bagian dry gelatin
Colourants and/or Sebuah pewarna dan/atau opacifier dapat ditambahkan ke cangkang untuk daya tarik visual
Opacifying agents dan/atau mengurangi penetrasi cahaya ke dalam kapsul. Warna cangkang kapsul umumnya
dipilih lebih gelap dari isinya.

Preservatives Pengawet sering ditambahkan untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur dalam
larutan gelatin selama penyimpanan.
Bahan Excipient Eksipien lain yang jarang digunakan dapat mencakup zat perasa dan pemanis
Lainnya

Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World Journal of
Pharmacceutical and Life Science.
 Jenis-jenis khusus
kapsul gelatin keras dan kapsul gelatin lunak
1. Kapsul pelepasan berkelanjutan
2. Kapsul gelatin keras berisi cairan
3. Kapsul Non-Gelatin

4. Kapsul HPMC
5. Kapsul PVA
6. Kapsul Pati

Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And Storage - A Comprehensive Review, World
Journal of Pharmacceutical and Life Science.
 04
PEMBUATAN
KAPSUL
 Pemilihan Ukuran Kapsul
1. Aturan Tujuh (Rule of Seven) Bila Hasil Pemilihan Nomor
Aturan ini meliputi 3 tahap, yaitu Pengurangan Kapsul
A. Konversi berat serbuk setiap -3 000
kapsul menjadi grains (1 grains =
0,065 gram) -2 00
B. Kurangi angka 7 dengan hasil berat -1 atau 0 0
serbuk dalam grain +1 1
C. Pasangkan hasil pengurangan
dengan daftar disamping +2 2
Contoh: +3 3
Berat serbuk/kapsul 325 g = 5 grains,
+4 4
Lalu 7-5 = 2, Sehingga ukuran kapsul
adalah 2 +5 5
 Pemilihan Ukuran Kapsul
2. Aturan Enam (Rule of Six)
Langkah-langkah
Tuliskan angka 6 sebanyak 6 kali 6 6 6 6 6 6
Tulis nomor kapsul 0 1 2 3 4 5
Kurangkan 6 dengan nomor kapsul (untuk 6 5 4 3 2 1
menentukan rata-rata dalam grain)
Ubah berat rata rata dalam grains 0,390 0,325 0,260 0,195 0,061 0,065
Tentukan volume isi kapsul dalam ml 0,67 0,5 0,3 0,3 0,28 0,12
Hitung densitas rata-rata (Langkah 4 : Langkah 0,558 0,65 0,70 0,65 0,65 0,54
5)
 Pemilihan Ukuran Kapsul
3. Persen Kompresibilitas
Menentukan Persen Kompresibilitas
dengan cara membandingkan berat
jenis nyata (Bulk density) dan berat
jenis mampat (tapped density) .
• Perhitungan Bulk Density
Penimbangan terhadap serbuk
dengan volume 100 mL, Contoh: bila
suatu serbuk 100 mL memiliki berat
75 g, Bulk density-nya adalah
75g/100 mL= 0,75 g/mL
• Perhitungan Tapped Density
Gelas ukur yang berisi serbuk 100 mL
diketuk sebanyak 100-200 kali, Contoh:
jika volume setelah diketuk 85 mL
maka Tapped Density adalah
75 g/85 mL= 0,88g/mL.
Persen Kompresibilitas =
1-(Bulk Density/Tapped Density) x 100%
 Preparasi Pengisi Kapsul
Preparasi Serbuk
Timbang masing-masing component
dilebihkan 1 kapsul (5%-10%)
Ukuran partikel diperkecil dengan
penggerusan hingga seragam
Serbuk dicampur secara Geometric Dilution
Preparasi Bahan Baku Liquid
dan Hanya dapat digunakan untuk larutan dengan pelarut
minyak lemak dan minyak
cara Kapsul yang berisi bahan cair memerlukan cara
penutup khusus dengan cara membasahi ujung badan
kapsul dengan air/larutan gelatin hangat disekeliling
lubang, penutupan kapsul dan putar sehingga
terbentuk segel
Pengujian kebocoran dilakukan dengan cara
meletakkan kapsul pada kertas. Jika kapsul yang bocor
ada cairan yang merembes keluar.
 Pengisian Cangkang Kapsul
Pengisian dengan Tangan Pengisian dengan Mesin
Gunakan sarung tangan untuk meminimalkan kontak Serbuk diratakan hingga masuk dengan posisi menghadap
dengan serbuk keatas

Tentukan berat campuran sesuai kapasitas kapsul Serbuk diratakan hingga masuk ke dalam cangkang kapsul
dengan bantuan plastic yang keras/ spatel plastic

Campurkan serbuk diratakan dengan papan

menggunakan spatula dengan tebal ± 1/3 dari
Panjang badan kapsul
Timbang berat kapsul setelah diisi, jika tidak sesuai
bisa dikurang/ditambahkan

Jika serbuk sukar masuk ke dalam cangkang, dapat

ditekan dengan spatula dengan posisi kapsul
direbahkan
 Kontrol Kualitas
• Jika kapsul sedikit dilakukan penimbangan satu persatu,
tetapi jika banyak diambil perwakilan sample.
• Kontrol Kualitas dapat dilakukan dengan penimbangan satu
per satu Juga menimbang kelompok yang lain sebanyak 10
kapsul
• Penimbangan 10 kapsul secara langsung disarankan karena
kapsul kosong memiliki berat bervariasi.

Hendriati. L., 2013, Compounding dan Dispensing, Graha Pustaka.

 05
WADAH DAN
PENYIMPANAN
Kapsul Gelatin (cangkang) yang kosong disimpan
pada temperature kamar dengan kelembapan
konstan. Sebaiknya kapsul disimpan dalam
wadah gelas yang dapat melindungi terhadap
kelembapan ekstrem dan dari debu.
Penyimpanan kapsul berisi obat tergantung dari
sifat obatnya contoh kapsul berisi semisolid
disimpan jauh dari panas yang berlebihan karena
dapat meleleh/ melunak
 06
STABILITAS
Kapsul dapat digolongkan sediaan obat
yang kering. Sehingga kapsul stabil jika
terhindarkan dari lembab dan panas.
Sediaan kapsul memiliki Beyond Use Date
6 Bulan
 DAFTAR PUSTAKA
1. Aliyu et al, 2020, Capsules: Types, Manufacturing, Formulation, Quality Control Tests And, Packaging And
Storage - A Comprehensive Review, World Journal of Pharmacceutical and Life Science.
2. Farmakope Indonesia, Edisi VI, Deparetement Kesehatan Republik Infonesia, Jakarta
3. Hendriati. L., 2013, Compounding dan Dispensing, Graha Pustaka
4. Lachman and Lieberman.1987. The Theory and Practical of Industrial Pharmacy 3rd Edition. Varghese
Publishing House. p386