AL-QUR’AN
(Studi Komparatif Tafsir Jalalain dan Tafsir Al-
Misbah)
Skripsi
Diajukan Kepada Fakultas Ushuluddin
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Tafsir Hadis (S.Th)
Disusun Oleh:
FAKULTAS USHULUDDIN
2016 M/1437 H
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi dengan judul “Kata Shadr, Qalb, Fu`âd, dan Lubb Dalam Al-Qur`an
(Studi Komparatif Tafsir Jalalain dan Tafsir Al-Misbah)” yang disusun oleh
Qori Istighfarah dengan Nomor Induk Mahasiswa 13210538 telah melalui
proses bimbingan dengan baik dan disetujui untuk diujikan pada sidang
munaqosyah.
Dr.H.M.Ulinnuha Husnan,Lc,MA
i
LEMBAR PENGESAHAN
Skripsi dengan judul “Kata Shadr, Qalb, Fu`âd, dan Lubb Dalam Al-Qur`an
(Studi Komparatif Tafsir Jalalain dan Tafsir Al-Misbah)” oleh Qori
Istighfarah dengan NIM 13210538 telah diujikan pada sidang Munaqasyah
Fakultas Ushuluddin Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta pada tanggal Juli
2017. Skripsi ini diterima sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Agama (S.Ag).
Sidang Munaqasyah
Ketua Sidang Sekretaris Sidang
Pembimbing,
Menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Kata Shadr, Qalb, Fu`âd, dan
Lubb Dalam Al-Qur`an (Studi Komparatif Tafsir Jalalain dan Tafsir Al-
Misbah)” adalah benar-benar asli karya saya kecuali kutipan-kutipan yang
sudah disebutkan. Kesalahan dan kekurangan di dalam karya ini sepenuhnya
menjadi tanggung jawab saya.
Qori Istighfarah
iii
PERSEMBAHAN
iv
بسى اهلل انسّحًٍِ انسّحيى
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, atas Rahmat Allah penulis mampu menyelesaikan skripsi
dengan judul “Kata Shadr, Qalb, Fu`âd, dan Lubb Dalam Al-Qur`an (Studi
Komparatif Tafsir Jalalain dan Tafsir Al-Misbah)”
Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Baginda
Nabi Muhammad saw. Sang pendidik dan pembawa risalah agama Islam.
Hamdan lillah, tak henti-hentinya penulis haturkan kepada Sang
Maha Kuasa, sehingga atas Kuasa-Nya skripsi ini dapat terselesaikan. Skripsi
ini merupakan akumulasi dari perjuangan-perjuangan kecil penulis. Dalam
penyelesaian skripsi ini penulis harus mengkolaborasikan antara kesabaran
dan semangat, serta senantiasa menjaga keduanya agar tetap stabil selama
masa pengerjaan.
Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa karya sederhana ini sejatinya
bukanlah mutlak hasil dari kerja keras penulis seorang. Karena banyak sekali
sumbangsih orang lain dalam proses pengerjaannya. Untuk itu, dalam
kesempatan ini penulis ingin menghaturkan terimakasih kepada:
1. Allah swt, yang Maha Pengasih dan Penyayang atas segala
kemudahan yang diberikan kepada penulis selama mengerjakan
skripsi ini.
2. Ibu Prof. Dr. Hj. Khuzaemah Tahido Yanggo, Lc, MA Ibunda kita
semua, Rektor Institut Ilmu Al-Qur`an (IIQ) Jakarta.
3. Ibu Dr. Hj. Maria Ulfa, MA dekan fakultas Ushuluddin IIQ Jakarta,
atas kesediannya menyetujui judul penulis.
4. Bapak Dr. H. M. Ulinnuha Husnan, Lc, MA „sang pemberi
pencerahan‟ yang tidak ada bosan-bosannya memberikan nasihat
kepada penulis terkait dengan teknis, rangkaian kalimat bahkan dalam
hal memahami. Dan juga selalu memberi semangat kepada penulis
untuk menyelesaiakan skripsi ini. Jazakumullah.
5. Ibu Muthmainnah, dan Bu Istiq. Instruktur tahfidz yang selalu jadi
inspirator sejak penulis pertama kali menginjakkan kaki di kampus
tercinta. Tidak bosan untuk mengingatkan dan men-support penulis,
sehingga penulis bisa sampai ke titik ini.
6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ushuluddin IIQ Jakarta yang tulus dan
ikhlas dalam membagikan ilmunya kepada penulis.
7. Seluruh staf Fakultas yang telah membantu setiap proses yang
penulis lalui.
8. Pimpinan dan staf perpustakaan IIQ Jakarta, perpustakaan Fakultas
Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah, perpustakaan umum UIN Syarif
v
Hidayatullah, perpustakaan PSQ, dan perputakaan Iman Jama‟.
Terima kasih karena telah menyediakan bahan-bahan demi
terselesaikannya skripsi ini.
9. Untuk Almarhum Ibu terkasih dan tersayang, Achlaqul Karimah.
Terima kasih telah menjadi ibu yang hebat, maafkan anakmu ini bu
yang belum sempat memperlihatkan toga di hadapanmu. Love you.
Allahummaghfirlaha warhamha wa’afiha wa’fu’anha.
10. Untuk Ayah Farid Idrisi, terima kasih atas segala pengorbanannya.
Tidak ada kata yang pantas yang bisa aku ucapkan atas segala
pengorbananmu. I Love you, ayah.
11. Untuk Ibu Aminatus Sa‟diyah dan Ayah Syaifuddin, yang ikut andil
dalam membesarkan penulis selayaknya anak sendiri dan yang
dengan ikhlas dan tulus memberi kasih sayang yang tiada habisnya.
12. Teruntuk kakak-kakak penulis, mbak Qori, mas Bariz, Oja, dan mba
Nita. Terima kasih atas pertanyaan “kapan lulus?” yang selalu
menghantui penulis. Yang selalu men-support dari awal
menginjakkan kaki ke Jakarta, hingga penulis bisa sampai ke tahap
ini.
13. Sahabat-sahabat “Isteri Nabi” tercinta yang telah menemani penulis
sejak sekolah dasar hingga se-tua ini. Kalian yang selalu memberi
atmosfer kebahagiaan meski kita terpisah oleh lautan. Saranghaeyo.
14. Qurrota A‟yun, teman sepejuangan yang tidak pernah mengeluh
setiap penulis repotkan dengan berbagai pertanyaan terkait penelitian
ini. Matur suwun nduk.
15. Teman-teman angkatan 2013 terkhusus untuk teman-teman
Ushuluddin, atas kebersamaan dan supportnya selama masa
perkuliahan hingga sekarang.
Tak lupa penulis ucapkan permohonan maaf kepada seluruh pembaca
jika terdapat kesalahan dalam penulisan maupun penyusunan skipsi ini.
Penulis menyadari, masih banyak sekali kekurangan dalam penulisan skripsi
ini. Kesempurnaan hanya milik Allah swt dan kekurangan ada pada diri
penulis. Besar harapan penulis, semoga skripsi ini mampu memberikan
kontribusi positif di dunia akademis, serta memberikan pemahaman baru
pada masyarakat.
Qori Istighfarah
vi
DARTAR ISI
vii
a. Al-Mahalli ............................................................................ 29
b. As-Suyuthi ............................................................................ 30
c. Riwayat Tafsir ...................................................................... 33
d. Metode Penafsiran ................................................................ 34
B. Riwayat Hidup Quraish Shihab ................................................. 35
a. Karir dan Aktifitas Quraish Shihab ...................................... 35
b. Riwayat Tafsir ...................................................................... 37
c. Metode Penafsiran ................................................................ 41
BAB IV TELAAH KATA SHADR, QALB, FU`ÂD, DAN LUBB DALAM
AL-QUR`AN BERDASARKAN TAFSIR JALALAIN DAN
TAFSIR AL-MISBAH
A. Penafsiran Kata Shadr, Qalb, Fu`âd, dan Lubb Menurut Tafsir
Jalalain dan Tafsir Al-Misbah ................................................... 45
1. Penafsiran Kata Shadr ......................................................... 45
a. Shadran ......................................................................... 45
b. Shadrahu ....................................................................... 46
c. Ash-Shudur .................................................................... 48
d. Shudurihim .................................................................... 49
2. Analisis Tafsir Kata Shadr .................................................. 50
3. Penafsiran Kata Qalb .......................................................... 51
a. Qalb ............................................................................... 51
b. Qalbuhu ......................................................................... 52
c. Qalbain .......................................................................... 54
d. Qulub ............................................................................. 55
e. Qulubikum ..................................................................... 56
f. Qulubana ....................................................................... 57
g. Qulubihim ...................................................................... 58
h. Qulubihim ...................................................................... 59
i. Qulubihim ...................................................................... 60
j. Qulubihim ...................................................................... 61
k. Qulubihim ...................................................................... 62
l. Qulubihim ...................................................................... 64
m. Qulubihinna ................................................................... 65
4. Analisis Tafsir Kata Qalb .................................................... 66
5. Penafsiran Kata Fu`âd ......................................................... 67
a. Al-Fu`âd ........................................................................ 67
b. Fu`âdaka ....................................................................... 69
6. Analisis Tafsir Kata Fu`âd .................................................. 70
7. Penafsiran Kata Lubb .......................................................... 71
a. Al-Albab ........................................................................ 71
b. Al-Albab ........................................................................ 72
viii
8. Analisis Tafsir Kata Lubb ................................................... 73
B. Analisis Secara Komprehensif Menurut Tafsir Jalalain dan Tafsir
Al-Misbah ..................................................................................... 74
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan................................................................................... 79
B. Saran ............................................................................................. 80
ix
PEDOMAN TRANSLITERASI
A. Konsonan
Huruf Huruf
Nama Keterangan
Arab Latin
أ Alif - Tidak dilambangkan
ة bā` B Huruf “be”
ث tā` T Huruf “te”
ث tsā` Ts Huruf “te” dan “es”
ج Jim J Huruf je
ح hā` H Huruf “ha” dengan garis bawah
خ khā` Kh Huruf “ka” dan “ha”
د Dal D Huruf “de”
ذ Dzal Dz Huruf “de” dan “zet”
ز rā` R Huruf “er”
ش Zai Z Huruf “zet”
س Sin S Huruf “es”
ش Syin Sy Huruf “es” dan “ye”
ص Shād Sh Huruf “es” dan “ha”
ض Dhād Dh Huruf “de” dan “ha”
ط thā` Th Huruf “te” dan “ha”
ظ zhā` Zh Huruf “zet” dan “ha”
Koma terbalik di atas hadap
ع „ain „
kanan
غ Ghain Gh Huruf “ge” dan “ha”
ف fā` F Huruf “ef”
ق Qāf Q Huruf “qi”
ك Kāf K Huruf “ka”
ل Lām L Huruf “el”
و Mim M Huruf “em”
ٌ Nun N Huruf “en”
و Wāwu W Huruf “we”
ھ hā` H Huruf “ha”
ء Hamzah ` Apostrof
ي yā` Y Huruf “ye”
x
B. Vokal
Vokal Tunggal
Tanda Vocal Tanda Vokal
Keterangan
Arab Latin
A Harakat Fathah
I Harakat Kasrah
U Harakat Dhammah
Vokal Panjang
Tanda Vokal Tanda Vokal
Keterangan
Arab Latin
Huruf “a” dengan topi di
ȃ
atas
Î Huruf “i” dengan topi di atas
Huruf “u” dengan topi di
Û
atas
Vokal Rangkap
Tanda Vokal Tanda Vokal
Keterangan
Arab Latin
Ai Huruf “a” dan “i”
Au Huruf “a” dan “u”
C. Kata Sandang
1) Kata sandang yang diikuti oleh alif lam ( )الqamariyyah
ditransliterasi sesuai dengan bunyinya. Contohnya:
انبقسة: al-Baqarah انًديُت: al-Madînah
2) Kata sandang yang diikuti oleh alif lam ( )الsyamsiyyah
ditransliterasi sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan
sesuai bunyinyaContoh:
انسجم: ar-rajul انسيّدة: as-Sayyidah
انشًس: asy-syams اندازيى: ad-Dȃ rimî
3) Syaddah (Tasydîd) dalam sistem aksara Arab digunakan dengan
lambang (_ّ_), sedangkan untuk alih aksara dilambangkan dengan
huruf, yaitu dengan cara menggandakan huruf yang bertanda tasydîd.
Aturan ini berlaku umum, baik tasydîd yang berada di tengah kata, di
akhir kata ataupun yang terletak setelah kata sandang yang diikuti
oleh huruf-huruf syamsiyyah. Contoh:
xi
ِ أيََُب بِب: Âmannȃ billȃ hi
هلل ُ أيٍََ انسُفَهَبء: Âmana as-Sufahȃ ’u
ٍَْ إٌَِ انَرِي: Inna al-ladzîna ِوَانسُكَع : wa ar-rukka’i
4) Ta Marbuthah ( )ةapabila berdiri sendiri, waqaf atau diikuti oleh kata
sifat (na’at), maka huruf tersebut dialih aksarakan menjadi huruf “h”.
Contoh:
ِاألَفْئِ َدة : al-Af`idah
ُإلسْهَبيِيَتِ انجَبيِعَتُ ا: al-Jȃ mi’ah al-Islȃ miyyah
Sedangkan ta marbuthah yang diikuti atau disambungkan (di-
washal) dengan kata benda (isim), maka dialih aksarakan menjadi
huruf “t”. Contoh:
ٌ عَبيِهتٌ ََبصِبَت:’Âmilatun Nashibah
اٱليَتُ انكُبْسٰى: al-Âyat al-Kubrȃ
xii
ABSTAKSI
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
1
Sesungguhnya Kami jadikan Al-Qur`an dalam bahasa Arab supaya kamu
memahaminya. (QS.al Zukhruf ayat 3)
2
Hilman Latif, Hermeneutika Al-Qur`an, (Yogyakarta: Islamika, 2003), h. 90
3
Ali Harb, Hermeneutika Kebenaran, (Yogyakarta: LKIS, 2003) h.31
4
Nasr Hamid Abu Zaid, Tekstualitas Al-Qur`an Kritik Terhadap ‘Ulum Al-Qur`an,
(Yogyakarta:LKIS, 2001)h. 50
5
Manna‟ Khalil Al-Qatthan, Mabâhis fi ‘Ulûm Al-Qur`ân, cet. xxiv, (Beirut:
Maktabat Al-Risâlah, 1993) h. 255
1
2
12
Mahyudin Ritonga, Semantik Bahasa Arab Menurut Al-Anbari Kajian Makna
Tadado di dalam Al-Qur`an, (Padang: Hayfa Press, 2013) cet. I, hal 2
13
Ahmad Mukhtar „Umar, ‘Ilm al-Dalalah,... h .216
14
Abdurrahman ibn Abu Bakar Jalaluddin al-Suyuti, al-Muzhir fi ‘Ulum al-Lughah
wa Anwa’iha Juz I,... h. 401
4
15
Mahyudin Ritonga, Semantik Bahasa Arab Menurut Al-Anbari Kajian Makna
Tadado di dalam Al-Qur`an, (Padang: Hayfa Press, 2013) cet. I, hal 4
16
Ahmad Mukhtar, ‘ilm al-Dalalah,... h. 217
5
17
Muhammad Fu‟ad Abdu Al-Baqi‟, Al-Mu’jam Al-Mufahras Li alfas Al-Qur`an
Al-Karim, (Beirut: Dar al Fikr li at-Taba‟ah wa al-Nasyr wa al-Tauzi, 1981), hal. 510
18
Abū Hāmid al-Ghazāli, Ihya’ Ulūm al-dīn, (Beirut: Dār al-Kitāb al-Islāmi, 1990)
19
Jalaluddin al-Suyuthi dan Jalaluddin al-Mahalli, Tafsir al-Qur`an al-’Adzim, (Dar
Ihya‟ al-Kutub al-‟Arabiyah), hal. 2
6
2. Manfaat Penelitian
1) Manfaat Teoritis
a. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan
pemikiran yang dapat dimanfaatkan untuk memperkaya
pengetahuan dalam memahami makna kata shadr, qalb, fu`âd,
dan lubb dalam Al-Qur`an.
7
D. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka adalah kajian literatur yang relevan dengan
pokok bahasan penelitian yang akan dilakukan atau bahkan memberikan
inspirasi dan mendasari dilakukannya penelitian.20 Untuk menghindari
terjadinya kesamaan pembahasaan dalam skripsi ini dengan skripsi lain,
penulis mengamati kajian-kajian yang pernah dilakukan atau memiliki
titik kesamaan. Selanjutnya, hasil pengamatan itu akan menjadi acuan
penulis untuk memastikan bahwa penulis tidak plagiat dari kajian yang
telah ada.
Diakui bahwa tulisan tentang sinonimitas dalam Al-Qur`an bukan
tidak ada sama sekali, bahkan sering kita jumpai dalam kitab-kitab
ulumul qur‟an yang telah ditulis oleh para ulama terdahulu. Namun
setelah dilakukan penelitian kepustakaan, tidak banyak karya intelektual
yang berbicara mengenai sinonimitas kata shadr, qalb, fu`âd, dan lubb
dalam Al-Qur`an kemudian memaparkan pendapat para ulama tafsir
serta membandingkannya.
Syamsuddin menulis skripsi Program Strata Satu Fakultas
Ushuluddin Jurusan Tafsir Hadis UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta
(2009) berjudul Konsep Fuad dalam Al-Qur`an (Studi Ma’anil Qur’an).
Skripsi ini mencoba untuk mencari pemaknaan terhadap kata fu`âd
dalam Al-Qur`an dengan menggunakan metode semantik serta
menjelaskan pengertiannya menurut para mufassir. Namun , ia tak
20
Huzaemah T. Yanggo, dkk, Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi,
(Jakarta: IIQ Press, 2011), Cet. Ke-2, h. 10
8
E. Metode penelitian
1. Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian pustaka (library
research) yaitu suatu rangkaian kegiatan yang berkenaan dengan
pengumpulan data pustaka, yang meliputi proses umum seperti:
mengidentifikasikan teori secara sistematis, penemuan pustaka, dan
analisis dokumen yang memuat informasi yang berkaitan dengan topik
penelitian, sehingga peneliti dapat memperoleh informasi tentang
penelitian-penelitian sejenis atau yang ada kaitannya dengan
penelitiannya.
24
Amin Marzuqi, “Penafsiran Qalb menurut Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah (dalam
Kitab At-Tafsir Al-Qayyim)”, Skripsi Fakultas Ushuluddin Program Studi Tafsir Hadis, UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2010, tidak dicetak.
25
Zahrudin, “Relasi Makna dalam Al-Qur`an (Analisis Terhadap Kata-Kata yang
Memiliki Relasi Makna dalam Al-Qur`an yang Diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia)”,
Disertasi Fakultas Ushuluddin, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010, tidak dicetak.
10
A. Kesimpulan
79
80
B. Saran-Saran
Banyak hal yang dapat kita ambil manfaatnya setelah membaca
penelitian ini, kita akan mengetahui makna kata shadr, qalb, fu’ad, dan
lubb secara spesifik dan mengetahui lebih dalam cara kerjanya
Maka dengan penuh kerendahan hati, penulis sadar bahwa dalam
karya tulis ini banyak sekali kekurangan, karena penulis hanyalah
seorang manusia dimana tempat salah dan dosa. Oleh karena itu, penulis
butuh saran atau kritikan agar bisa menjadi motivasi untuk masa depan
yang lebih baik daripada masa sebelumnya.
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Aisyah, At-Tafsirul Bayani lil Qur‟anil Karim, Ter.
Mudzakkir Abdussalam, Bandung: Mizan, 1996
Abidu, Yunus Hasan, Tafsir Al-Quran, Sejarah Tafsir dan Metode Para
Mufasir, Jakarta: Gaya Media Pratama, 2007
Ahmad, Ali al-Husain Ahmad,Mu‟jam al-Maqayis fi al-Lughah, Beirut:
Dar al-Fikr, 1995 M
Ali, Attabik, dan Ahmad Zuhdi, Kamus Kontemporer Arab-Indonesia
Jakarta: Yayasan Penyelenggara Penerjemahan al-Quran, 1973
Amir, Mafri, dan Lilik Ummi Kultsum, Literatur Tafsir Indonesia,
Jakarta: Lembaga penelitian UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
2011
Anshori, Ulumul Qur‟an: Kaidah-Kaidah memahami Firman Tuhan,
Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2013
Anwar, Hamdani, “Telaah Kritis terhadap Tafsir Al-Misbah Karya M.
Quraish Shihab”, Mimbar Agama dan Budaya, 2002
„Abd Al-Baqi, Muhammad Fu‟ād, Al-Mu‟jam Al-Mufahras, Dar al-Fikr,
1981
El-Shirazy, Ahmad Mujib, Anotasi Kitab Kiuning: Khazanah
Intelektualisme Pesantren di Indonesia, Jakarta: Darul Ilmi, 2007
Elias, Elias A. dan Ed. E. Elias, Al-Qamus al-„Ashar Arab-Inggris,
Qahira: al-Ashiriyah
Frager, Robert, Hati, Diri, dan Jiwa: Psikologi Sufi untuk Transformasi,
Jakarta: PT. Serambi Ilmu Semesta, 2003
Fu‟ad Abdu Al-Baqi‟, Muhammad, Al-Mu‟jam Al-Mufahras Li alfas Al-
Qur‟an Al-Karim, Beirut: Dar al Fikr li at-Taba‟ah wa al-Nasyr
wa al-Tauzi, 1981
Ghofur, Saiful Amin, Profil Para Musafir Al-Qur‟an, Yogyakarta:
Pustaka Insan Madani, 2008
Al-Ghazali, Abū Hāmid, Ihya‟ Ulūm al-dīn, Beirut: Dār al-Kitāb al-
Islāmi, 1990
Al-Ghazali, Kegelisahan al-Ghazali: Sebuah Otobiografi Intelektual,
Yogyakarta: Pustaka Hidayah, 1998
Harb, Ali, Hermeneutika Kebenaran, Yogyakarta: LKIS, 2003
Haque, M. Atiqul, Wajah Perdaban Menelusuri Jejak Pribadi-Pribadi
Besar Islam, Bandung: Zaman Wacana Mulia, 1998
Ibnu Arabi, Muhyiddin, Tafsir al-Qur‟an al-Karim, Beirut: Dar al-
Ya‟zhoh al-Arabiyah, 1968
Imani, Allamah Kamal Faqih, Nur Al-Qur‟an, terj. Sri Dwi Hastuti dan
Rudy Mulyono, Tafsir Nurul Qur‟an, Jakarta: Al-Huda, 2004
Al-Isfahani, Al-Raghib, Mu‟jam Mufradat Alfaz al-Qur‟an al-Karim,
Beirut: Dar al-Maktabah al-„Ilmiyyah, 1998
81
82