GRAVITASI UNIVERSAL
(Teori Geosentris dan Heliosentris, Hukum Kepler,
Hukum Gravitasi Newton dan Tafsiran Newton
Terhadap Hukum Kepler)
Disusun Oleh :
Eli Anisa (053807)
Erna Puspita (054045)
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmatNya
sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah ini. Solawat serta salam
kami haturkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW, keluarga,
sahabat serta para pengikutnya sampai akhir zaman.
Makalah ini membahas tentang gravitasi universal dalam sub pokok
bahasan yaitu teort geosentris dan heliosentris, hukum Kepler, hukum gravitasi
Newton dan tafsiran Newton terhadap hukum Keper.
Makalah ini disususn unutk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ilmu
Penegetahuan Bumi dan Antaraiksa (IPBA) pada semester ganjil tahun akademik
2006/2007 denghna dosen pembimbing
Kami menyadari bahwa isi dalam makalah ini masih sangat kurang. Oleh
karena itu saran dan kritik yang membangun dari pembaca sangat kami harapkan
untuk perbaikan di masa yang akan datang.
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
Bab II Teori Geosentris dan Heliosentris
Bab III Hukum-Hukum Kepler
Bab IV Hukum Gravitasi Newton
Bab V Tafsiran Newton Terhadap Hukum Kepler
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
Hukum Kepler II
3. Kuadrat periode tiap planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata-rata
planet ke matahari
atau
d dx dy dz
2 2 2
GM dx dy dz
÷ + ÷ + ÷ = −2 3 x dt + y dt + z dt …(23)
dt dt dt dt r
2 dθ µ
2 2
dr
÷ +r ÷ =2 +h … (32)
dt dt r
dan
dθ
r2 =c … (33)
dt
dengan
μ = GM ... (34)
eliminasi t dari persamaan (33) dan (34) maka kita peroleh :
1 2µ h
2
1 dr
4 ÷ + 2 − 2 − 2 =0 ... (35)
r dθ r cr c
Definisikan variable u = 1/r - μ/c2, maka persamaan (35) menjadi :
2
du
÷ +u = H
2 2
... (36)
dθ
dengan H sebagai tetapan
µ2 h
H2 = + ... (37)
c4 c2
Pemecahan persamaan (36) adalah :
U = H cos (θ – ω) … (38)
ω adalah konstanta. Sekarang kita nyatakan persamaan di atas menjadi :
p
r= ... (39)
1 + e cos v
dengan
c2
p= ... (40)
µ
1
1 + hc 2 2
e= ÷ ... (41)
µ
2
dan
v=θ–ω ... (42)
Karena bergerak dalam lingkaran maka planet pada gambar di atas memiliki
percepatan sentripetal v2/r. Maka gaya gravitasi haruslah sama dengan gaya
sentripetal yang diperlukan untuk mempertahankan geraknya. Secara matematis
dapat dinyatakan sebagai berikut:
F = ma .. ( 43 )
GMm v2
=m .. ( 44 )
( R + r)
2
r
Jika M adalah massa matahari dan m adalah massa planet, kita dapat menganggap
r jauh lebih besar dibandingkan R, sehingga R diabaikan terhadap r. Pemecahan
untuk v2 menghasilkan :
GM
v2 = .. ( 45 )
r
GM
( ωr ) =
2
.. ( 46 )
r
dengan
2π
ω= .. ( 47 )
T
maka,
4π 2 r 2 GM
= .. ( 48 )
T2 r
4π 2 r 3
T2 = .. ( 49 )
GM
T 2 4π 2
= .. ( 50 )
r 3 GM
4π 2 T2
Besaran adalah konstanta, harga 3 merupakan perbandingan yang tetap
GM r
untuk semua planet. Persamaan 1… membuktikan hukum Kepler ketiga.
BAB
KESIMPULAN
m1m2
F = - G
r212
dimana :
F = gaya gravitasi (N)
G = konstanta gravitasi universal (6,67 x 10 –11 N/m2/kg2)
m1,2 = massa benda/planet 1 dan 2 (kg)
r1,2 = jarak antara kedua benda/planet (m)
(tanda negatif menunjukkan gaya pada kedua benda/planet besarnya sama
namun berlawanan tanda).
DAFTAR PUSTAKA
Chairudin ES, Achmad. (2005). KemPUL : Sejarah Astronomi (Pusat Tata Surya
Bukan Hanya Matahari). [online]. Tersedia :
http://www.visc.or.id/index.php?aksi = detail artikel & q content id = 568
by = yes & kolom = kemPUL & edisi txt = 200501[5 September 2006]
Foster, Bob. (2003). Terpadu Fisika SMU Kelas 2. Jakarta : Erlangga
Giancoli, Douglas C. (2001). Fisika (terjemahan Yuhilza Hanum). Jakarta :
Erlanggga
Hadi, Miftachul. ( ). Interaksi Fundamental & Partikel Elementer [online].
Tersedia : http://www.fisik@net.lipi.go.id/utama.cgi?artikel &
1065262510 & 25 [5 September 2006]
Suratman, M. (2002). Pegangan Fisika I SMU Untuk Kelas I. Bandung : CV
Armico
Sutantyo, Winardi. (1984). Astrofisika : Mengenal Bintang. Bandung : ITB
Sutrisno, Leo. (2005). Fisika dalam Kehidupan Sehari-hari : Berat Tubuh Kita di
Bulan. Tersedia : http://www.pontianakpost.com/berita/index.asp?Berita =
edukasi & id = 100551[5 September 2006]
Tipler, Paul A. (1998). Fisika untuk Sains dan Teknik (terjemahan Lea Prasetyo
dan Rahnad W Adi). Jakarta : Erlangga