Anda di halaman 1dari 22

Draf Produk Kegiatan mengembangkan 6 aspek perkembangan AUD

Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini

Menganalisis Dasar - Dasar Pengembangan Kreativitas Untuk Anak Usia


Dini

Dosen Pengampu :

Salsabila Hasiana Tanjung, S.Pd, M.Pd.

Disusun Oleh :

Kelompok 4

Alsha Audhifah R. Amelya Nur Afifah Ainaini Nasma

(1192413013) (1193113028) (1193113016)


Dea Ariska Dwi Sukma Putri

(1193113003) (1193313019)

Kartika Indah Lestari Nida Afifa

(1193113004) (1193113007)

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

T.A 2021/2022
1 TAHUN SET 1
Mengembangkan kognitif dan Bahasa untuk anak usia 1 tahun Dengan
lempar bola krincing

Lempar bola krincing


1. Alat bahan : bola kricing,bola tidak berkrincing
2. Tujuan : mengembangkan kognitif anak dalam konteks audio dan
visualnya dimana anak akan melihat dan memilih mana bola kricing yang di
lemparkan,sementara perkembangan bahasanya ada pada saat dia mendengarkan
beberapa bahasa perintah orang dewasa
3. Cara bermain :
Kegiatan ini adalah salah satu kegiatan yang sederhana dimana pada usia ini
anak-anak belum bisa bebas dalam berekspresi sehingga konteks kegiatannya
hanya saja dengan memulai dengan kita yang melemparkan bola krincing
kemudian ucapkan pada anak “Ayo ambil bola krincingnya”,dan pastikan sambil
berbicara seperti itu tunjuk kearah terdekatnya bola,lalu anak akan memilih bola
dan anak pun akan berfikir mana bola yang berkricing.

2 TAHUN SET 1
Alat Permaianan Edukatif untuk mengembangkan kognitif dan Bahasa
untuk anak usia 2 tahun Dengan klasifikasi pengembangan Taktil yaitu
dengan

Bermain dengan Oobleck


1. Membuat Oobleck
Alat dan Bahan:
 Pati jagung/ tepung jagung/ tepung mayzena

 Air

 Mangkuk
 Pewarna Makanan

 Wadah kedap Udara

Cara membuat
 Masukan 125 gram tepung jagung kedalam mangkuk besar

 Aduklah 125 ml air dengan tepung jagung

 Tambahkan 4-5 tetes pewarna makanan kedalam air yang telah disiapkan tadi

 Campurkan air pewarna dengan tepung jagung

 aduk rata hingga tercampur rata agar oobleck lebih menarik

 Cobalah tes oobleck apakah sudah siap dengan membuat sebuah bentuk bola dari
Oobleck, jika oobleck mencair di tangan berarti bisa digunakan.

2. Bermain dengan melalukan eksperimen dengan mencampurkan Oobleck yang berbeda


warna, sehingga anak bisa melihat perubahan warna yang terjadi dan dapat belajar
dengan warna. Minta anak untuk menyebutkan Warna Ooblekc sebelum dicampurkan
dan setelah di campurkan.

3. Bermain dengan Oobleck dengan membuat bentuk bulatan bola atau menekanya di iring
dan melihat perubahan yang terjadi.

3 TAHUN SET 1

Mengembangkan kognitif dan Bahasa untuk anak usia 3 tahun dengan


membuat Gurita Angka

Membuat Gurita Angka

1. Tujuan : untuk membantu memaksimalkan eksplorasi, penemuan, penciptaan,


perkembangan daya piker dan bahasa

2. Alat dan bahan :

 botol plastik,
 lem

 kertas warna

 gunting

 dan spidol

3. Cara membuat :

 Buka tutup botol lalu potong setengah bagian botol

 Potong setiap sisi kurang lebih 10 cm menjadi 8 bagian, lalu gulung keluar

 Hias tentakel dengan menggunakan kertas warna (hiasan tentakel tidak harus
bulat . misal : kotak atau segitiga)

 Jangan lupa berikan mata dan mulut

 Hias tutup botol untuk mempermudah penulisan angka

4. Cara memainkan:

 Cocokkan tentakel dan tutup botol dengan angka yang sama agar anak
anak lebih mudah mengenal angka

4 TAHUN SET 1

Kognitif Dan Bahasa

Produk :

• Mengembangkan Kognitif Dan BahasaUntuk anak usia 4 tahun Dengan Balok


Putar Gambar, Huruf, dan Angka

Permainan Balok Putar Gambar, Huruf, danAngka

• AlatdanBahan

1. Kardus berbentuk kubus

2. Berbagai gambar (Hewan, Buah-buahan, Benda, Huruf, dan Angka)

3. Bambu.
4. Gunting

5. Lem kertas

• Cara membuat

1. Bentuk kardus menjadi kubus dengan ukuran kecil 12x12 cm.

2. Balut kardus yang sudah berbentuk kubus dengan menggunakan kertas origami, dan
ditempel dengan lem.

3. Setelah itu, temple gambar, huruf dan angka pada kubus tersebut.

4. Alat permainan siap untuk dimainkan.

• TujuanPermainan

Untuk melatih anak mengenal lambang bilangan, lambing huruf, dari gambar yang ditempel pada
balok putar, dan melatihnya untuk berbicara dan membaca dengan beberapa kata.

• Manfaat kegiatan

Dalam kegiatan ini kognitif anak berkembang, anak bias berpikir gambar apa yang
didapatkannya dan anak juga dapat berpikir huruf apa yang dicari untuk menjadikan satu kata
gambar tersebut. Dalam bahasanya juga anak dapat berkembang mengenal huruf yang
didapatkan, dan membacanya. Dalam kreativitasnya anak mampu mengurutkan huruf-huruf
menjadi satu kata.

• Cara Bermain

Balok gambar dan huruf merupakan alat permainan yang terbuat dari kotak kardus yang dibentuk
menjadi balok terdapat 4 sisi yang berisi gambar (berupa hewan, buah-buahan, angka, huruf
ataupun benda) dan huruf. Dalam balok gambar dan huruf ini anak mencari huruf menjadi satu
kata yang sesuai dengan gambar yang dicari. Dengan mencari huruf anak didampingi oleh guru
ataupun orangtua dengan membantu anak untuk mencari huruf tersebut dengan menanyakan itu
gambar apa, dan huruf apa saja yang di cari untuk menjadi kata lalu kemudian anak
menyebutkan huruf tersebut jika sudah menjadi satu kata maka anak akan membacakannya.
Misalnya, anak menemukan gambar kuda. Jadi huruf yang harus dicari anak yaitu huruf K-U-D-
A dengan cara memutar balok gambar dan huruf tersebut, setelah mendapatkan seluruh huruf
menjadi satu kata maka anak membacakannya menjadi bacaan KUDA.

5 TAHUN SET 1

Mengembangkan kognitif dan Bahasa untuk anak usia 5 tahun Dengan


Membuat puzzle pohon kata

Membuat puzzle pohon kata


1. Alat dan Bahan :
 Kertas origami
 Gunting
2. Cara bermain :
Dari kegiatan tersebut, anak diminta melakukan instruksi yang disuruh guru.
Dalam membuat puzzle pohon kata. Anak dapat mengembangkan kreativitasnya
misalnya dalam menggunakan bahan-bahan seperti kertas origami berwarna untuk
membuat pohon, daun, akar dan sebagainya. Kemudian setelah pohon selesai, maka guru
dapat memberi kotak-kotak kosong pada bagian yang belum terisi. Misalnya membuat
kata ‘’POHON’’. Maka guru dapat memberi bagian yang kosong agar diisi oleh anak
dengan huruf yang sesuai, misalnya seperti ‘’ P...HO...’’ dan bagian-bagian dari pohon
lainnya.
Dari kegiatan itu anak akan mengenal bagian-bagian dari pohon yang akan
menstimulus kognitifnya. Selain itu anak juga dapat belajar mengenai pohon, cara
merawat dan sebagainya, hal itu akan menambah pengetahuan anak. Kemudian dari segi
kognitif lain, anak dapat belajar huruf, warna, dan berpikir huruf apa yang harusnya diisi
pada kotak tersebut. Kemudian dari aspek bahasa, anak dapat menyebutkan huruf-huruf
tersebut, anak juga dapat berkomunikasi dengan teman misalnya dalam kelompok, serta
dapat menyebutkan kata-kata seperti AKAR, DAUN, RANTING,BUAH dan sebagainya.

Set 1 : kegiatan untuk mengembangkan kognitif dan bahasa untuk anak usia 5 tahun
 Menulis nama hewan sesuai dengan suaranya
Tujuan : untuk melatih kemampuan bahasa anak dengan bercerita dan
menirukan suara-suara hewan dan mengasah kemampuan berfikir anak melalui mengenal
bentuk hewan dan mengenal suara hewan.
Alat dan bahan : bahan ajar yang berisi gambar hewan beserta tulisan suara hewan,
alat tulis
Cara melaksanakan : pendidik atau orang tua menyediakan bahan ajar yang berisi
gambar hewan beserta tulisan suaranya, kemudian mengajak anak untuk menirukan suara
hewan yang tertera, kemudian anak menulis nama-nama hewan sesuai dengan suaranya
pada kotak yang tersedia.

6 TAHUN SET 1
Kegiatan untuk mengembangkan kognitif dan Bahasa untuk anak usia 6
tahun

Produk : membuat kartu gambar


 Tujuan : untuk mengembangkan kemampuan berpikir anak mengenai warna dan
bentuk gambar, kemudian untuk mengembangkan kemampuan berbahasa anak
 Alat dan bahan : kardus, penggaris, lem, pensil warna, kertas yang bergambar
seperti buah dan yang lainnya.
 Cara membuat :
 Buat pola pada kardus dengan ukuran 24 X 8 cm, Sesuaikan dengsn
bentuk kertas yang sudah di print dengan Sketsa gambar buah.
 Bagikan kepada anak gambar tersebut, kemudian ajak anak untuk
mewarnai sesuai dengan warna dari buah aslinya.
 Setelah selesai diwarnai, tempel gambar tersebut di atas kardus yang
sudah digunting menggunakan lem.
 Dan kartu bergambar siap dimainkan.
 Cara memainkan:
 Letakkan kartu kedalam sebuah kotak secara acak,siapkan anak yang akan
berlomba mengambil kartu tersebut,misalnya tiga orang anak berdiri
sejajar kemudian guru memberikan perintah seperti cari gambar apel maka
anak berlari menghampiri kotak tersebut dan mencari gambar yang
disebutkan.
PERMAINAN EDUKATIF UNTUK MENGEMBANGAN NAM DAN SOSEM ANAK
USIA 2 TAHUN
1 TAHUN SET 2
Mengembangkan nam dan sosem untuk anak usia 1 tahun dengan bermain
pilih gambar

Pilih gambar
Alat dan Bahan : gambar,papan tulis putih
Tujuan :
Tujuan dari kegiatan ini adalah mengembangkan Nilai Agama Dan
Moral melalui pengenalan gambar-gambar tempat ibadah dan beberapa
hal-hal yang identik dengan agama,sedangkan pengembangan Sosial
Emosionalnya yaitu kegiatan berikut ini dilakukan anak dengan anak
lainnya dimana yang dilihat apa emosi anak berubah pada saat memilih
gambar yang sama dengan anak yang lainnya.
Cara bermain:
Kegiatan ini dimulai dengan menempelkan gambar di papan tulis
yang tempatnya sudah disesuaikan dengan jagkauan anak-anak,kemudian
bebaskan anak untuk memilih gambar mana yang dia mau,sambil
perhatikan apa respon anak disaat menginginkan gambar yang sama
dengan anak lainnya,pada usia ini anak sudah merekam ucapan dari
siapapun maka dalam permainan ini berikan juga penjelasan tentang
gambar yang dia pilih
2 TAHUN SET 2
Bermain dengan putaran bergambar

1. Guru/ Orang tua harus menyiapkan alat-alat permainan putaran bergambar misalnya
gerakan mengambil air wudhu

bahan dan alat:


 Gambar tata cara berwudhu

 Karton

 Gunting

 Kertas Origami

 Lem

 Sumpit

Cara membuat
 Gambar pola lingkaran karton, buat dua bentuk lingkaran yang sama besar, lalu yang
pola gunting sedikit bentuk segi tiga.

 tempelkan dengan lem kertas gambar tata cara berwudhu berurutan di pola lingkaran
yang utuh

 lapiskan pola dengan kertas origami

 satukan kedua lingkaran dengan menusuk sumpit di tengahnya dan hias sumpit yang
menonjol keluar agar pola lingkran tidak lepas

 lalu pola bisa di putar,

 untuk lebih menarik lingkaran bisa diberikan alas atau kaki

Cara bermain
Kumpulkan beberapa anak berusia dua tahun, minta anak secaar bergantian memutar tuas
lingkaran, dan minta anak untuk menirukan gerakan seperti yang ada didalam gamar, lalu
beri apresiasi bagi anak yang telha melakukan kegiatan permainan
3 TAHUN SET 2
UNTUK PENGEMBANGAN NAM DAN SOSEM ANAK USIA 3 TAHUN
DENGAN AKTIVITAS BERWUDHU

UWU” Urutan Wudhu

1. Tujuan :
 Dapat menstimulus perkembangan anak dalam aspek nilai agama dan moral
 Anak akan mudah mengingat urutan wudhu karena dalam bentuk media
2. Alat dan bahan :
 Kardus
 Gunting
 Penggaris
 Pensil
 Jangka
 Spidol
 kertas origami
 double tipe
 Kertas silver
 gambar anak wudhu dan
 kawat bunga.
3. Cara membuat :
 Gunting kardus menjadi bulan 2 bagian
 Untul layer pertama di bagi menjadi 6 dan gunting salah satu bagian
 Lalu di tempel dengan kertas origami agar cantik
 Untuk layer ke dua lapisi kertas silver di kardus lalu tempelkan
gambar anak yang sedang wudhu tadi
 Untuk layer yang ke tiga lengketkan setengah lingkaran kertas origami
pada pinggiran kardus yang ketiga
 Setelah itu susun layer ketiga , kedua , dan kesatu . setelah itu
gabungkan dengan kawat bunga.
4. Cara bermain :
 Putar layer pertama , setelah di putar jumpa salah satu gambar anak
dan anak langsung berfikir “ini gambar apa ya?”

4 TAHUN SET 2

1. Sosial Emosional Dan Nilai Agama Dan Moral


Produk
 Mengembangkan Sosial Emosional Dan Nilai Agama Dan Moral Anak Usia Dini
Usia 4 Tahun Dengan Membuat Puzzle Tempat Ibadah

Permainan Puzzle Tempat Ibadah


 Alat dan Bahan
1. Kardus
2. Kertas origami
3. Gambar tempati badah
4. Gunting
5. Lem
 Cara membuat
1. Potong kardus berbentuk persegi panjang. Kemudian temple bagian kardus lainnya
dibagian pinggir sebagai batas.
2. Lapisi bagian alas pada kardus yang berbentuk persegi dengan kertas origami,
kemudian di lem.
3. Potong gambar tempat ibadah menjadi berbagai bagian, kemudian bawahnya dilapisi
dengan kardus dan di lem.
4. Permainan siap untuk dimainkan.
 Tujuan Permainan

Melatih perkembangan social emosional anak agar sabar, dan mau bekerjasama
dengan temannya untuk menyusun puzzle tempat ibadah ini. Dan mengenalkan anak
tempat ibadah yang telah di anutnya, maupun tempat ibadah lainnya.

 ManfaatPermainan
Dengan permainan puzzle tempat ibadah ini anak dapat mengenal berbagai
macam agama yang dianut (Islam, Protestan, Katolik, Konghucu, Budha,
Hindu).Kegiatan permainan ini dapat menunjang anak mengembangkan aspek nilai
agama moralnya serta aspek social emosional anak. Permainan puzzle mengembangkan
aspek social emosional dilihat dari anak sabar dalam mencocokkan gambar, dan anak
mau membantu temannya untuk mencocokkan gambar yang telah diketahuinya. Dalam
mengembangkan aspek nilai agama dan moral anak mengenal agama yang dianut oleh
orang lain, anak dapat mengerjakan ibadah pada agama yang dianutnya, anak mampu
berperilaku jujur, penolong, sopan, hormat, anak dapat mengetahui hari besar agama dan
anak dapat menghormati (toleransi) agama orang lain. Dalam kreativitasnya anak berpikir
untuk menyatukan gambar-gambar terpisah dan dapat meningkatkan daya konsentrasi
serta daya piker anak. Dengan puzzle tempat ibadah ini maka anak akan dengan mudah
memahami dan mencocokkan gambar orang yang menganut ibadah ke gambar tempat
ibadah.
 Cara Bermain
1. Guru menyiapkan puzzle berbagai macam tempat ibadah yang dianut (Islam,
Protestan, Katolik, Konghucu, Budha, Hindu).
2. Puzzle kemudian dibagikan kepada anak, dan anak mulai menyusun puzzle.
3. Puzzle yang sudah disusun akan diperiksa oleh guru.
4. Kemudian setiap anak akan bertukar puzzle untuk dimainkan.
5. Setelah selesai, anak akan menyebutkan nama tempat ibadah dan agama apa yang
dianut.
5 TAHUN SET 2
UNTUK PENGEMBANGAN NAM DAN SOSEM ANAK USIA 5
TAHUN DENGAN PERMAINAN ESTAFET AIR

Membuat permainan estafet air kemudian air disiram ke tanaman

Alat dan Bahan :


 air
 Tanaman
 Wadah transparan
 Baskom

Cara bermain :
Dalam kegiatan tersebut, anak dapat dimasukkan kedalam kelompok. Guru dapat
menyiapkan 2 baskom air misalnya untuk 2 kelompok. Kemudian masing-masing
kelompok berbaris seperti estafet. Satu orang anak bertugas mengambil air kemudian
mengoper atau estafet kan air tersebut kepada teman nya hingga sampai akhir, yaitu
kepada suatu tempat, misalnya wadah transparan. Siapa yang penuh terlebih dahulu,
maka itulah pemenangnya. Setelah itu anak juga dapat diminta untuk menyiramkan air
tersebut ke tanaman yang ada di sekitar sekolah, agar air tidak sia-sia terbuang.
Dari hal itu maka aspek sosial emosional anak akan terstimulus. Misalnya saat ia
bekerja sama dengan temannya, untuk lebih cepat dan kompak agar tidak kalah dengan
kelompok lain, anak belajar mengeluarkan emosinya seperti senang ketika menang,
marah ketika temannya ada yang lama bergerak untuk meng estafetkan air, kecewa ketika
kalah, dan sebagainya.
Kemudian dari aspek nilai agama dan moral dapat terlihat seperti kesabaran anak
dalam menuang dan meng estafetkan air kepada teman, atau ada anak yang curang ketika
mengambil air banyak-banyak, atau ada anak yang tidak mengoper ke temannya, maka
guru dapat mengajarkan nilai-nilai moral tersebut seperti sikap sabar, tidak boleh curang,
sportif dalam bermain, jujur dan sebagainya. Anak juga dapat belajar merawat tanaman
serta siapa yang menciptakan tanaman saat menyiram hasil estafet air tadi.

Set 2 : kegiatan mengembangkan NAM dan sosem untuk anak usia 5 tahun

 Bermain menyusun balok


Tujuan : melatih kemampuan sosial anak untuk bekerja sama dalam
menyelesaikan tantangan yang diberikan oleh guru, dan mengajarkan anak untuk taat
dalam peraturan permainan yang telah ditentukan.
Alat dan bahan : ruang kelas, mainan balok/bangun ruang
Cara melaksanakan : guru menyebarkan potongan balok keseluruh sisi kelas sebelum
dimulai dan tanpa sepengetahuan anak, menginstruksikan anak-anak untuk
mengumpulkan seluruh potongan balok yang tersembunyi disetiap sudut kelas, setelah
semua potongan balok ditemukan anak sudah bisa memulai menyusun balok sesuai
dengan bentuk yang mereka inginkan.

6 TAHUN SET 2
kegiatan untuk mengembangkan NAM dan SOSEM untuk anak usia 6 tahun

Produk : menanam kacang hijau

 Tujuan :
 Dapat menstimulus perkembangan anak dalam aspek nilai agama dan
moral seperti menyayangi sesama makhluk hidup
 Anak akan mengetahui tentang cara menanam kacang hijau dan mampu
mengerjakannya secara mandiri
 Alat dan bahan : Kacang hijau, kapas, air, gelas plastik
 Cara membuat :
 Menyediakan alat dan bahan
 Basahi kapas dengan air
 Masukkan kedalam gelas plastik
 Letakkan kacang hijau diatas kapas
 dan jadi pohon tauge

1 TAHUN SET 3

Mengembangkan motorik dan seni untuk anak usia 1 tahun berjalan sambil
bernyanyi
Berjalan sambil bernyanyi
Alat dan Bahan : musik

Tujuan : tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk melatih motorik anak melalui
gerakan belajar berjalan yang dia lakukan,dan perkembangan seni yang bisa di
stimulus pada anak adalah anak mulai mencoba mengikuti suara lagu yang
dihidupkan.

Cara bermain : bantu anak belajar berjalan sambil pegangi tangannya,dan ajak
anak untuk mengikuti lagu yang sedang diputar ,walau ucapan yang diucapkan
oleh anak belum terlalu jelas.

2 TAHUN SET 3

ALAT PERMAIANAN EDUKATIF UNTUK MENGEMBANGKAN MOTORIK DAN


SENI ANAK USIA 2 TAHUN

Bermain dengan Bola Suara

1. Guru menyiapkan alat permainan yaitu berupa bola suaara yang bisa dibuat dengan

Alat dan Bahan:

 kain flannel beberapa warna


 gunting
 jarum dan benang jahit
 bola plastik
 kelereng
 perekat
 Dackron

Cara membuat

 Bentuk pola segi enam di kain flannel


 lalu jahit bagian pola dengan kain planel membentuk bola
 masukan kelerang di bola plastic
 lalu masukan bola yang ada kelerengnya di dalam kain planel yang telah di bentuk
 kemudia masukan dacran untuk membuat bola lebih lembuta ketika di pegang
 jahit keseluruhan kain planel

2. Cara Bermain

 Peerdengarkan bunyi bola kepada anak, sambil membuat pola irama ketukan dengan
anak, lalu minta anak mengulangi ketukan yang dibuat.
 Minta anak berjalan mengikuti arah suara dari bola yang guru gerakan.
 Bisa sambil berputar-putar dan gerakan keseimbagan lain untuk anak usia dua tahun

3 TAHUN SET 3

MENGEMBANGKAN MOTORIK DAN SENI ANAK USIA 3 TAHUN DENGAN


MENGECAT DENGAN PELEPAH PISANG DAN PEWARNA

Mengecap dengan pelepah pisang dan pewarna makanan

Tujuan: untuk melati kesabaran dan kesenian anak usia dini

Alat dan bahan: pewarna makanan, pelepah pisang

Caramembuat: potong pelepah pisang , lalu letak di pewarna makanan lalu di tempelkan ke
kertas membentuk bunga

Cara bermain: buat bunga dengan rapi


4 TAHUN SET 3

Motorik Dan Seni


Produk
 Mengembangkan Motoric Dan SeniAnakUsia 4 TahunDenganPermainan Sensory
Colours

Permainan Sensory Colours

 Alat dan Bahan


1. Cat warna berwarna dasar merah, kuning dan biru
2. Gelas plastic
3. Sendok plastic
4. Air
 Tujuan Permainan
Permainan ini bertujuan untuk melatih anak dalam mengkoordinasikan mata dan
tangan anak untuk melakukan gerakan, mengekspresikan diri dengan berkarya seni
menggunakan berbagai media, dan membantu dan mengkombinasikan berbagai warna
ketika menggambar atau mewarnai dengan permainan sensory colours.
 ManfaatPermainan
Dari permainan tersebut, dapat menstimulus perkembangan motoric dan seni pada
anak usia dini. Dalam aspek motoric dapat mengasah motoik gerak mata dan tangan pada
anak usia dini yaitu mereka mencampurkan warna-warna dengan menggunakan tangan
dan koordinasi mata anak, dan juga mengasah kreativitas anak dengan anak mampu
mencampurkan warna yang akan berubah warna. Pada kegiatan seni anak mampu
menciptakan seninya dengan mencetakkan tangannya kepapan yang telah disediakan
dengan menggunakan warna yang telah dicampurkan
 Cara Bermain
Dalam sensory colours ini terdapat beberapa warna yang akan dicampur kemudian
akan berubah warna.
1. Cara bermain yang dapat diterapkan dari sensory colours ini yaitu, guru/orangtua
menyiapkan alat dan bahan untuk melakukan pencampuran warna di antaranya cat air
dengan warna dasar, gelas plastik, sendok plastik, air (digunakan jika cat air yang
digunakan terlalu kental).
2. Kemudian guru/orangtua mencampur warna biru dan kuning maka warna akan
berubah menjadi hijau.
3. Selanjutnya guru/orangtua member kesempatan bagi anak-anak melakukan percobaan
pencampuran warna secara langsung
4. Anak-anak akan berimajinasi dengan keinginan sendiri mencampur warna sehingga
anak dapat menemukan warna-warna baru dari tiga dasar warna (biru,kuning,merah)
tersebut.
5. Setelah selesai anak mencampurkan warna tersebut. Kemudian guru/orangtua
menyiapkan papan yang digunakan untuk anak melakukan finger painting.

5 TAHUN SET 3

MENGEMBANGKAN MOTORIK DAN SENI ANAK USIA 5 TAHUN DENGAN


MEMASUKKAN BENDERA SESUAI WARNA

Memasukkan bendera sesuai warna kedalam botol

Alat dan Bahan :

 Botol
 Origami
 Cat warna
 Lidi

Cara bermain :

Dalam kegiatan memasukkan bendera sesuai warna, pertama-tama anak diminta


untuk mewarnai botol ataupun bisa dilapisi dengan kertas origami. Setelah botol
diwarnai, anak juga bisa diajarkan untuk membuat bendera sederhana. Misalnya bendera
berwarna merah dari kertas origami yang direkatkan pada lidi. Warna bendera dan botol
juga harus sesuai. Jadi misalnya ada 3 warna yaitu merah, kuning, dan hijau, maka botol
dan bendera juga harus ada 3 warna tersebut.
Jadi permainan nya anak dapat memasukkan bendera ke dalam botol sesuai
dengan warnanya. Kegiatan ini dapat dilakukan seperti perlombaan. Ada 3 orang anak
yang masing-masing berdiri di depan bendera dengan warna acak, kemudian setelah
diberi aba-aba oleh guru anak bias berlomba berlari memasukkan bendera tersebut
kedalam botol yabg sesuai.

Hal ini akan menstimulus anak mulai dari kegiatan mewarnai botol yaitu
terstimulusnya aspek motorik halus anak, kemudian pada kegiatan berlari memasukkan
bendera juga dapat menstimulus aspek motorik kasar anak. Aspek seni dapat distimulus
pada kegiatan mewarnai botol. Anak akan belajar mengenal warna, keindahan serta
memanfaatkan barang bekas menjadi alat permainan.

Set 3 : kegiatan mengembangkan motorik dan seni untuk anak usia 5 tahun

 Menstempel isi minuman


Tujuan : untuk mengembangkan kemampuan motorik anak melalui
mencelup, memeras dan menstempel serta melatih kemampuan seni anak dengan
mengenalkan warna dan penggunaan warna yang tepat
Alat dan bahan : gambar gelas kosong, pewarna makanan, kapas secukupnya
Cara melaksanakan : larutkan pewarna makanan ke dalam wadah, guru membagikan
masing-masing anak kapas dan gambar gelas kosong, anak mencelupkan kapas ke dalam
pewarna makanan yang diinginkan, peras kapas terlebih dahulu untuk mencegah
kertasnya basah, kemudian stempel kapas yang sudah dicelupkan pewarna ke atas kertas
yang bergambar gelas kosong

6 TAHUN SET 3

kegiatan untuk mengembangkan motorik dan seni untuk anak usia 6 tahun
Produk : membuat kolase
 Tujuan:
 Untuk mengembangkan kemampuan motorik halus anak
 Untuk mengembangkan kreativitas anak
 Alat dan bahan:Biji-bijian, lem, gambar pola berbentuk benda seperti gambar apel.
 Cara membuat:
 Siapkan bahan
 Berikan lem pada permukaan gambar
 Kemudian tempel biji-bijian diatas lem tadi mengikuti pola yang sudah diberikan
 Lakukan hingga selesai

Anda mungkin juga menyukai