Apresiasi Seni Tradisi

Resume Seni Pertunjukan “Dewa Ruci” Dalam Festival Daring Seni

Pertunjukan Jejaring Kata Kreatif oleh Kemenparekraf RI

Disusun Oleh :
Maryam (201481021)
Kelas A
Film dan Televisi
2020
 DEWA RUCI

Dewa Ruci adalah nama seorang Dewa kerdil (mini) yang dijumpai oleh Bima atau
Werkudara dalam sebuah perjalanan mencari air kehidupan untuk menggapai kesucian dan
kesempurnaan badan. Nama Dewa Ruci kemudian diadopsi menjadi lakon atau judul
pertunjukan wayang. Tokoh utama dari seni pertunjukan Dewa Ruci adalah Bratasena yang
memiliki sifat tangguh dan patuh (Protagonis), anak dari Durna dan Dewi Kunthi
(Protagonis). Bratasena memiliki kakak dan adik yang bernama Pundatewa dan Pandhawa
(Tritagonis). Antagonis dalam pertunjukan ini adalah Naga yang bernama Nemburnawa ia
mencoba menggagalkan perjalan Bratasena untuk mencari air kehidupan (Trita Perwita) dan
Dursasana, ia mencoba menangkap ayah Bratasena karena telah pilih kasih terhadap adik dan
kaka nya Bratasena.
Dalam cerita seni pertunjukan Dewa Ruci terdapat beberapa babak. Babak pertama
menceritakan tentang Bratasena meminta izin kepada ayahanda, Guru Durna, yang
memerintahkan kepada Bratasena untuk mencari air kehidupan. Babak kedua menceritakan
tentang Bratasena meminta restu dari ibunya untuk mencari air kehidupan itu. Babak ketiga
menceritakan tentang Bratasena yang sampai ke samudera. Dalam babak ini Bratasena
bertemu naga dan dia berhasil mengalahkannya. Setelah itu dia bertemu Dewa Ruci yang
mengatakan kalau Bratasena sudah mendapatkan air kehidupan yang berada pada jati dirinya.
Dan pada bagian terakhir, Bratasena melakukan tarian yang menggambarkan sukacitanya
dalam menemukan air kehidupan.

Pertunjukan Dewa Ruci memiliki nilai serta pesan tersirat yaitu kita sebagai manusia
ketika ingin mendapatkan sesuatu harus benar – benar berjuang tidak boleh pantang
menyerah untuk mendapatkan sesuatu yang kita inginkan. Aspek yang bisa kita ambil dari
lakon ini adalah aspek penokohan atau karakter yang kuat dalam memerankan suatu tokoh.
Aspek penokohan ini bisa diterapkan dalam pembuatan film/ video series karena dengan
adanya karakter tokoh yang kuat dalam suatu film akan menambah penguatan cerita dalam
suatu karya film. Kisah cerita yang banyak pesan moral yang tersirat maupun tersurat dalam
cerita ini untuk kehidupan manusia di masa sekarang.