Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Transportasi merupakan salah satu bagian penting di dalam kehidupan

manusia dimana terjadi pergerakan untuk menjangkau berbagai keperluan dan

kebutuhan hidup manusia. Fungsi transportasi adalah untuk menggerakkan atau

memindahkan orang dan/atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan

menggunakan sistem tertentu untuk tujuan tertentu. Transportasi dilakukan karena

nilai dari orang atau barang yang diangkut akan menjadi lebih tinggi di tempat

lain (tujuan) dibandingkan di tempat asal. Seiring dengan semakin

berkembangnya suatu kota maka meningkat pula perkembangan transportasi

dengan berbagai masalah yang timbul. Karena kemudahan masyarakat dalam

memiliki kendaraan bermotor menyebabkan semakin meningkatnya jumlah

kendaraan bermotor tiap tahunnya. Sebaliknya, moda transportasi umum yang

kurang baik membuat masyarakat lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi

untuk melakukan mobilitas.

Kota Kendari adalah ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia.

Kendari di resmikan sebagai kota madya dengan UU RI No. 6 Tahun 1995 pada

tanggal 27 september 1995. Kota ini memiliki luas 296,00 km² dan berpenduduk

347.496 jiwa pada tahun 2015. Kota Kendari merupakan salah

1
satu kota berkembang yang saat ini mulai muncul banyak permasalahan

transportasi, terutama permasalahan transportasi massal atau angkutan umum.

Kebutuhan akan sarana transportasi dari waktu ke waktu terus mengalami

peningkatan akibat semakin banyaknya kegiatan-kegiatan yang membutuhkan

jasa transportasi sehingga bertambah pula intensitas pergerakan lalu lintas dalam

kota. Sebagai kota berkembang yang memiliki tingkat mobilitas penduduk yang

cukup tinggi, maka sangat perlu adanya sarana transportasi yang aman, nyaman,

tepat waktu dan mampu mendukung perkembangan kota untuk dapat memuaskan

pengguna jasa transportasi dan mampu menjangkau sebagian besar kebutuhan

perjalanan pengguna jasa transportasi di kota Kendari.

Sebagai upaya awal dari langkah-langkah lebih lanjut dalam membenahi

permasalahan transportasi dalam hal ini angkutan umum secara menyeluruh,

maka Pemerintah Kota Kendari yang bekerja sama dengan Dinas Perhubungan

Kota Kendari menunjukan sebuah kemajuan di bidang transportasi dengan mulai

mengoperasikan bus Trans Lulo pada januari 2014 lalu. Pengoperasian bus trans

lulo ini melayani beberapa rute yang sebelumnya belum pernah dilalui oleh

angkutan umum sehingga mempermudah masyarakat untuk mengakses tujuan dan

untuk masyarakat yang tinggal di sekitar jalur trans lulo yang dimana dahulu sulit

untuk menjangkau angkutan umum, maka sekarang dapat dengan mudah untuk

melakukan perjalanan.

Namun seiring berjalannya waktu, yang selalu menjadi permasalahan

dalam transportasi angkutan umum adalah sulitnya mempertahankan pelayanan

2
dan kinerja dari angkutan umum tersebut. Hal ini terbukti pada bus trans lulo

dimana pada saat ini telah terjadi penurunan jumlah pengguna dari angkutan

umum ini. Umumnya penyebab penurunan jumlah pengguna disebabkan karena

faktor eksternal dan internal seperti sistem pemilihan rute yang kurang tepat dan

kualitas fasilitas bus yang kurang memadai sehingga menurunkan minat

pengguna dan lebih memilih menggunakan kendaraan pribadi atau angkutan

umum yang lain. Namun jika di lihat secara kasat mata kualitas dari bus trans lulo

ini masih sangat tinggi tetapi berbanding terbalik dengan jumlah penggunanya

yang semakin menurun. Hal inilah yang membuat penulis sangat tertarik untuk

mengidentifikasi dan dapat mengetahui penyebab dari masalah ini sehingga

penulis menuangkannya dalam sebuah judul penelitian tentang EFEKTIVITAS

PELAYANAN DAN KINERJA BUS TRANS LULO DI KOTA KENDARI.

1.2 Rumusan Masalah

Oleh karena itu, berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis

merumuskan beberapa permasalahan yaitu :

1. Bagaimana persepsi pengguna mengenai efektivitas pelayanan bus trans lulo

Kendari.

2. Bagaimana tingkat kinerja dari bus trans lulo kendari.

3
1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah :

1. Agar dapat mengetahui persepsi pengguna mengenai pelayanan dari bus trans

lulo Kendari.

2. Agar dapat mengetahui tingkat kinerja dari bus trans lulo kendari.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini yaitu di harapkan kedepan hasil dari

penelitian ini dapat di jadikan pedoman dan acuan untuk perbaikan seluruh sistem

dalam bus trans lulo agar dapat mencapai tujuan dan target dari pengoperasian

angkutan umum massal ini.

1.5 Batasan Masalah

A. Ruang lingkup wilayah

Ruang lingkup wilayah penelitian ini adalah pada bus trans lulo Kendari dan

pada semua jalur trayek bus trans lulo kendari.

B. Ruang lingkup pembahasan

Ruang lingkup pembahasan pada penelitian ini adalah :

1) Efektivitas pelayanan dan kinerja dari bus trans lulo Kendari.

2) Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder yang di

peroleh dari survey lapangan dan dari instansi terkait.

4
3) Analisis dilakukan hanya berdasarkan data survei, studi kepustakaan dan

hasil pengolahan data.

4) Pembahasan pada penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi

pengguna mengenai pelayanan dan tingkat kinerja bus trans lulo Kendari.

5) Untuk efektivitas pelayanan, dari 14 indikator pelayanan angkutan umum

hanya 7 indikator yang akan ditinjau, yaitu selamat, aksesibilitas, terpadu,

teratur, lancer dan cepat, mudah dicapai dan tepat waktu.

1.6 Sistematika Penulisan

Penulisan proposal mengikuti susunan laporan yang telah disyaratkan

sebelumnya, adapun sistematika penulisan di bagi dalam beberapa Bab, yaitu :

BAB I. Pendahuluan

Bab ini berisi perumusan masalah yang tersusun atas latar belakang,

rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah,

serta sistematika penulisan.

BAB II Tinjauan Pustaka

Pada bab ini menguraikan masalah – masalah yang sedang di kaji atau

yang sedang di teliti yaitu mengenai EFEKTIVITAS PELAYANAN

DAN KINERJA BUS TRANS LULO DI KOTA KENDARI.

5
BAB III Metodologi Penelitian

Pada bab ini menguraikan masalah, tata cara pengerjaan dan hal–hal yang

di butuhkan dalam pengerjaan proposal ini, seperti jadwal, lokasi dan

proses yang dilakukan dalam pengerjaan proposal penelitian ini, serta

susunan proposal dalam bentuk diagram alir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini dibahas tentang pengolahan data dan analisa data serta

pembahasannya berdasarkan batasan masalah yang telah dibuat

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini dibahas tentang kesimpulan dari hasil penelitian ini serta

saran yang dapat berguna bagi penyelesaian masalah yang pada objek

yang diteliti di masa yang datang.

Anda mungkin juga menyukai