Dosen Pengampu:
MAN JUDUL
JAKARTA
2022
1
Lingkungan pemasaran terdiri dari aktor dan kekuatan di luar pemasaran yang
mempengaruhi kemampuan manajemen pemasaran untuk membangun dan memelihara
hubungan yang sukses dengan pelanggan (Kottler & Amstrong, 2016). Perusahaan terus-
menerus mengawasi dan beradaptasi dengan lingkungan yang berubah atau, dalam banyak
kasus, memimpin perubahan itu. Lebih dari kelompok lain manapun dalam perusahaan,
pemasar harus menjadi pelacak tren lingkungan dan mencari peluang. Dengan mempelajari
lingkungan secara cermat, pemasar dapat menyesuaikan strategi mereka untuk memenuhi
tantangan dan peluang pasar baru. Lingkungan pemasaran terdiri dari lingkungan mikro dan
lingkungan makro.
A. Lingkungan Mikro
Lingkungan Mikro adalah lingkungan skala kecil yang langsung dekat dengan
perusahaan dan mempengaruhi untuk melayani pelanggannya, pemasaran lingkungan mikro
terdiri dari, perusahaan, pemasok, perantara pemasaran, pesaing, publik dan masyarakat.
1. Perusahaan
2
Manajer pemasaran membuat keputusan dalam strategi dan rencana yang lebih luas ini.
Manajer pemasaran harus bekerja sama dengan departemen perusahaan lainnya. Dengan
pemasaran yang memimpin, semua departemen- mulai dari manufaktur dan keuangan hingga
hukum dan sumber daya manusia berbagi tanggung jawab untuk memahami kebutuhan
pelanggan dan menciptakan nilai pelanggan.
2. Pemasok
3. Perantara Pemasaran
1) Resellers
3
4) Perantara Keuangan
4. Pesaing
5. Publics
Publik Keuangan
Publik Media
Grup ini memuat berita, fitur, opini editorial, dan konten lainnya. Ini termasuk stasiun
televisi, surat kabar, majalah, dan blog dan media sosial lainnya.
Publik Pemerintah
Manajemen harus mempertimbangkan perkembangan pemerintah. Pemasar harus sering
berkonsultasi dengan pengacara perusahaan tentang masalah keamanan produk,
kebenaran dalam iklan, dan hal-hal lain.
4
Publik Aksi Warga
Keputusan pemasaran suatu perusahaan mungkin dipertanyakan oleh organisasi
konsumen, kelompok lingkungan, kelompok minoritas, dan lain-lain. Departemen
hubungan masyarakatnya dapat membantunya tetap berhubungan dengan konsumen dan
kelompok masyarakat.
Publik Lokal
Kelompok ini mencakup warga lingkungan dan organisasi masyarakat. Perusahaan besar
biasanya bekerja untuk menjadi anggota lokal yang bertanggung jawab bersama dengan
sesi pendidikan anti-intimidasi untuk orang tua, guru, dan administrator yang dilakukan
oleh para ahli yang dikenal secara nasional.
6. Pelanggan
5
B. Lingkungan Makro
Lingkungan Makro adalah suatu kekuatan masyarakat yang lebih luas yang
mempengaruhi seluruh lingkungan mikro pemasaran perusahaan yang mempunyai pengaruh
tidak langsung terhadap pemasaran. Terdapat 6 kekuatan utama dalam lingkungan makro
perusahaan, yaitu:
1) Lingkungan Demografi
Demografi pada dasarnya adalah kajian tentang populasi manusia yang dinilai
berdasarkan lokasi, umur, pekerjaan, kepadatan, jenis kelamin, dan berbagai statistik
lainnya. Demografi adalah salah satu faktor yang berpengaruh besar atas kegiatan
pemasaran, karena kegiatan pemasaran selalu melibatkan masyarakat, dan dari sanalah
akan membentuk pasar. Untuk itu, perusahaan harus aktif dalam memonitor
perkembangan demografi.
2) Lingkungan Ekonomi
Lingkungan ekonomi akan mempengaruhi faktor daya beli dan pola pembelanjaan
dari konsumen. Daya beli konsumen berpatokan pada pendapatan, harga, tabungan, dan
kredit pada waktu yang saat itu sedang terjadi. Pihak pemasar harus memahami
kecenderungan utama dalam hal pendapatan masyarakat, dan harus sadar adanya pola
pembelanjaan yang berubah-ubah tersebut.
6
3) Lingkungan Sosial Budaya
Lingkungan budaya terdiri dari lembaga dan kekuatan lain yang mampu
mempengaruhi nilai dasar, persepsi, preferensi, dan perilaku masyarakat setempat.
Perkembangan masyarakat sudah pasti akan diikuti oleh adanya perkembangan nilai dasar
dari masyarakat tersebut, dan biasanya nilai sosial dalam sebuah budaya akan sulit untuk
diubah.
4) Lingkungan Teknologi
5) Lingkungan Politik
6) Lingkungan Natural
Lingkungan alam adalah sumber daya alam yang digunakan sebagai bahan untuk
produksi dan sebagai aktifitass pemasaran. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhinya
yaitu seperti, terbatasnya sumber daya alam, faktor cuaca, serta perubahan iklim dan
lingkungan. Pemasar perlu memperhatikan hal-hal seperti keterbatasan sumber daya alam,
pelestarian lingkungan, dan meningkatnya polusi dan biaya energi untuk penentuan
program pemasaran suatu produk.
Misal dengan adanya isu-isu gerakan hijau untuk perlindungan alam (green
marketing), sebaiknya perusahaan menciptakan kemasan produk yang ramah lingkungan
(bukan berasal dari bahan baku yang susah diuraikan secara biologis, tidak menimbulkan
efek rumah kaca/ merusak lapisan ozon).
7
KESIMPULAN
Kekuatan pertama di dalam lingkungan mikro adalah perusahaan itu sendiri. Berbagai
bagian dan tingkat manajemennya. Karena hal itu mampu mempengaruhi pengambilan
keputusan manajemen pemasaran. Kekuatan kedua terdiri dari perusahaan dan perorangan
yang menghasilkan barang serta jasa yang dibutuhkan perusahaan, khususnya pemasok.
Kekuatan ketiga terdiri dari perantara pemasaran (Broker, firma distribusi fisik, biro jasa
pemasaran dan lembaga keuangan). Kekuatan keempat terdiri dari kelima jenis pasar
konsumen: pasar konsumen,pasar produsen, pasar penjual ulang, pasar pemerintah dan pasar
internasional. Kekuatan kelima terdiri dari serangkaian pesaing yang dihadapi perusahaan.
Kekuatan enam terdiri dari semua publik yang mempunyai dampak atau minat sungguh-
sungguh terhadap kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuan: publik finansial, publik
media, publik pemerintah, publik aksi massa, publik lokal, publik umum dan publik intern.