PENDAHULUAN
A. Latar belakang
tentang tren makro, juga tentang efek mikro tertentu bagi bisnis mereka.
menampilkan peluang dan ancaman baru, dan mereka memahami arti penting
1
harus memantau secara terus menerus keadaan lingkungan yang terus
dari para pelaku dan kekuatan-kekuatan yang berasal dari luar fungsi
lingkungan makro.
B. Tujuan
1. Dapat menjelaskan lingkungan pemasaran.
2. Dapat menjelaskan lingkungan mikro.
3. Dapat menjelaskan lingkungan makro.
BAB II
2
PEMBAHASAN
A. Lingkungan Pemasaran
Lingkungan Pemasaran adalah lingkungan perusahaan yang terdiri dari
pelanggan sasarannya.
1
Philip Kotler, Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Edisi Ketiga Belas.
Penerbit Erlangga, hal. 109
3
Kita dapat membedakan lingkungan mikro dan lingkungan makro suatu
perusahaan. Lingkungan mikro terdiri dari para pelaku dalam lingkungan yang
melayani pasar, yaitu: perusahaan, para para pensuplai, bahan mentah, pasar
lingkungan makro.
B. Lingkungan Mikro
1. Perusahaan
perusahaan.
4
Ketika merancang rencana pemasaran, manajemen pemasaran
2. Pemasok (Supplier)
menyediakan sumber daya yang dibutuhkan oleh peerusahaan dan pesaing untuk
karena kenaikan bahan baku bisa mempengaruhi harga jual dari produk
5
memberikan pengaruh yang amat berarti terhadap, pelaksanaan
para pemneli terakhir. Mereka ini meliputi para perantara, perusahaan ditribusi
menjadi dua macam, yaitu agen perantara dan pedagang perantara. Agen
perantara- seperti agen, pialang, dan perwakilan produsen, yang mencari dan
2
Philip Kotler. 1990. Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan Dan Pengendalian.
Penerbit Erlangga, hal. 142
6
melakukan perjanjian dengan pihak lain, tapi tidak memiliki barang
dari sudut waktu, kegunaan dari sudut kuantitas, kegunaan dari sudut rupa-rupa,
4. Para Pelanggan
agar perusahaan itu dapat menyediakan produk dan jasa secara efisien kepada
pasar sasarannya. Pasar sasaran dapat terdiri dari hanya satu atau lebih dari lima
a. Pasar konsumen
b. Pasar industry
c. Pasar penjualan kembali
d. Pasar pemerintah
e. Pasar internasional
Konsumen adalah objek utama yang harus selalu diperhatikan,
7
Suatu perusahaan berhubungan dengan para pemasok dan para perantara
agar perusahaan itu dapat menyediakan produk dan jasa secara efisien kepada
pasar sasarannya. Pasar sasaran dapat terdiri dari hanya satu atau lebih dari lima
masyarakat umum, atau mengalihkan barang dan jasa itu kepada pihak
melayani pasar itu disaingi oleh usaha serupa dari pihak lain. System pemasaran
8
6. Masyarakat Umum
kelompok tersebut menjadi masyarakat umum yang amat penting bagi organisasi.
Masyarakat adalah kelompok yang mempunyai minat nyata atau yang masih ter
mencapai sasaran-sasarannya.
nyata mempengaruhi nasib baik suatu organisasi, maka organisasi yang bijak
dengan masyarakat umum yang amat penting bagi perusahaan dan tidak hanya
C. Lingkungan Makro
tak terkendali, yang harus dimonitor dan dijawab oleh perusahaan. Lingkungan
3
Peter dan Olson. 1996. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. D. Sihombing
(penerjemah). Consumen Behavior. Gelora Aksara Pratama. Jakarta, hal. 156
9
makro terdiri dari enam kekuatan utama yaitu kependudukan, ekonomi,
tempat lain; distribusi usia, kelahiran, perkawinan, dan tingkat kematian; ras, suku
karena masyarakat adalah pembentuk pasar. Pemasar sangat tertarik pada ukuran
dan tingkat pertumbuhan populasi di suatu kota, wilayah, dan Negara; distribusi
usia dan bauran etnis; tingkat pendidikan; pola rumah tangga; serta karakterisktik
totlal populasi mencapai 6,1 miliar pada tahun 2000 dan akan melebihi 7,9 pada
pasar, kecuali pasar ini mempunyai daya beli yang cukup besar. Bagaimanapun,
peluang besar.
2. Lingkungan Ekonomi
10
Daya beli yang tersedia dalam ekonomi tergantung pada penghasilan,
harga, tabungan, utang dan ketersediaan kredit saat ini. Pemasar harus
memperhatikan tren yang mempengaruhi daya beli, karena tren tersebut bisa
memberikan pengaruh yang kuat pada bisnis, terutama untuk perusahaan yang
terhadap harga.
Demokrasi Kongo (tembaga) dan arab Saudi (minyak), dengan paar yang baik
untuk perlengkapan, peralatan, pasokan, dan barang mewah untuk orang kaya;
perekonomian industry baru seperti india, mesir dan filiphina, dimana kelas kaya
dan menengah baru sedang tumbuh meminta jenis barang yang baru; dan
menengah.
11
yang kemudian memperlambat pengeluaran untuk barang rumah tangga dan
hubungan mereka bagi diri mereka sendiri, orang lain, organisasi, masyarakat,
bernilai, kepercayaan, preferensi, dan perilaku yang timbul dari pengalaman atau
imbalan tak terduga dalam membidik subbudaya. Pemasar selalu menyukai para
remaja karena mereka merupakan penentu tren masyarakat dalam hal mode,
music, hiburan, ide, dan sikap. Pemasar juga tahun bahwa jika mereka menarik
12
seseorang sebagai remaja, terbuka peluang besar bahwa mereka akan
kemudian hari.
4. Lingkungan Alam/Fisik
bahan bakar fosil; tentang penipisan lapisan ozon akibat zat kimia tertentu dan
pemasaran global; dan tentang semakin langknya air. Konsumen sering terlihat
lingkungan korporat ini harus menyadari berbagai ancaman dan peluang yang
5. Lingkungan IPTEK
keajaiban, seperti penilisin, bedah jantung terbuka, dan pil KB, serta cerita
mengerikan seperti bom hydrogen, gas syaraf, dan senapan submesin. Teknologi
juga menghasilkan produk seperti telepon seluler dan permainan video yang
13
Semua teknologi baru adalah kekuatan “penghancuran kreativ”. Transistor
melalui industry tabung vakum, xerografi melalui bisnis kertas karbon, otomatif
melukai kereta api dan televise melukai surat kabar. Alih-alih berpindah ke
teknologi baru banyak industry lama yang menolak atau mengabaikannya, dan
bisnis mereka menurun. Tetapi inilah inti kapitalisme pasar yang dinamis dan
pertumbuhan ekonomi.
pencapaian keluarga kecil, semakin banyak ibu bekerja, dan pendapatan tambahan
hiburan, barang tahan lama, dan barang mewah. Telepon seluler, permainan video,
dan internet bukan hanya mengurangi perhatian orang pada media tradisional,
piranti-piranti itu juga mengurangi interaksi social tatap muka karena orang
yang tak terbatas, anggaran R&D yang beragam, dan semakin banyaknya
14
Teknologi merupakan peluang pembaharuan yang tidak terbatas,
untuk jenis produk yang sifatnya khas, teknologi bukan merupakan faktor
penunjang dan pendukung yang utama tetapi cara tradisional juga perlu
semakin cepat, kesempatan inovasi yang tak terbatas, anggaran riset dan
teknologi.
6. Lingkungan Politik-Hukum
dan kelompok LSM yang mempengaruhi dan membatasi berbagai organisasi dan
dorangan penciptaan lusinan perusahaan baru yang membuat produk baru dari
bahan daur ulang. Dua tren utama dalam lingkungan politik-hukum adalah
tertentu.
perusahaan dari persaingan yang tidak sehat, melindungi konsumen dari praktik
bisnis yang tidak jujur, melindungi kepentingan mayarakat dari perilaku bisnis
15
yang tidak terkendali, dan mengenakan biaya social yang tercipta akibat proses
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
4
Sumarwan, U. 2004. Perilaku Konsumen. Ghalia Indonesia. Jakarta, 67-68
16
mengembangkan dan pempertahankan transaksi yang sukses dengan para
pelanggan sasarannya.
perusahaan. Lingkungan mikro terdiri dari para pelaku dalam lingkungan yang
melayani pasar, yaitu: perusahaan, para para pensuplai, bahan mentah, pasar
B. Saran
Demikianlah makalah yang kami buat, apabila ada kesalahan baik dalam
penulisan ataupun pembahasan serta penjelasan kurang jelas, kami mohon maaf.
Karena kami hanyalah manusia biasa yang tak luput dari kesalahan.
Kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT. Semoga makalah ini bermanfaat bagi
kita semua. Kami ucapkan terima kasih atas perhatian dan pastisipasinya
DAFTAR PUSTAKA
Philip Kotler, Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran, Edisi Ketiga
Belas. Penerbit Erlangga
Philip Kotler. 1990. Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan Dan
Pengendalian. Penerbit Erlangga
17
Peter dan Olson. 1996. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. D.
Sihombing (penerjemah). Consumen Behavior. Gelora Aksara Pratama.
Jakarta
Sumarwan, U. 2004. Perilaku Konsumen. Ghalia Indonesia. Jakarta
18